tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
|
Statistik E-Commerce 2020
ISBN: 978-602-438-360-2
No. Publikasi/Publication Number: 06320.2004
Katalog BPS/BPS Catalog: 8101004
Naskah/Manuscript:
id
Sub Direktorat Statistik Komunikasi dan Teknologi Informasi
.
Sub-directorate of Information and Communication Technology Statistics
Gambar/Figures: . go
ps
Sub Direktorat Statistik Komunikasi dan Teknologi Informasi
.b
menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial
tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik
|
TIM PENYUSUN BUKU
Statistik E-Commerce 2020
Editor:
Lilis Anggraini
id
Sarip Utoyo
.
go
Eka Sari
.
ps
Penulis Naskah:
.b
Adriyani Syakilah
Vera Citra Wulandari
s:
Rima Untari
tp
Tri Sutarsih
ht
Pengolah Data:
Nia Anggraini Rozama
Adam Luthfi Kusumatrisna
Adriyani Syakilah
Gusnisa Siswayu
Vera Citra Wulandari
Rima Untari
Tri Sutarsih
Khairul Amri
Jimmy Maratis
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
Kata Pengantar
id
Teknologi Informasi, Badan Pusat Statistik. Kegiatan ini merupakan
.
go
bagian dari Program Prioritas Nasional Pertama yaitu “Memperkuat
Ketahanan Ekonomi untuk Pertumbuhan
. yang Berkualitas dan
ps
Berkeadilan”. Hasil dari pendataan ini diharapkan dapat menjadi
.b
Semoga kerja keras dan itikad baik ini dapat membawa manfaat bagi
ht
Setianto
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
Daftar Isi
Daftar Isi...................................................................................................................................... ix
Daftar Gambar........................................................................................................................... xv
id
1.2 Metode Pengumpulan Data ............................................................................... 2
.
go
1.3 Ruang Lingkup dan Cakupan ........................................................................... 5
.
ps
1.4 Konsep dan Definisi ........................................................................................... 5
.b
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
Daftar Tabel
id
Tabel 6. Persentase Tenaga Kerja Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Jenis
.
go
Kelamin, Tahun 2019 .......................................................................................... 37
Tabel 7. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Media Penjualan,
.
ps
Tahun 2019 ........................................................................................................... 38
.b
Tabel 10. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Jenis Barang/Jasa
tp
Tabel 11. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Metode Pembayaran
yang Sering Digunakan, Tahun 2019 ............................................................... 43
Tabel 12. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Metode Pengiriman
yang Sering Digunakan, Tahun 2019 ............................................................... 44
Tabel 13. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Wilayah Pengiriman,
Tahun 2019 ........................................................................................................... 45
Tabel 14. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Peran Usaha, Tahun
2019 ........................................................................................................................ 46
Tabel 15. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Barang Produksi
Sendiri, Tahun 2019 ............................................................................................ 47
Tabel 16. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Nilai Pendapatan
Total, Tahun 2019 ............................................................................................... 48
Tabel 17. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Nilai Pendapatan E-
Commerce, Tahun 2019 ..................................................................................... 49
|
Tabel 18. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Jenis Pelanggan,
Tahun 2019 ........................................................................................................... 50
Tabel 19. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Kendala Utama,
Tahun 2019 ........................................................................................................... 51
Tabel 20. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Pendidikan Tertinggi Penanggungjawab/Pemilik Usaha,
Tahun 2019 ........................................................................................................... 52
Tabel 21. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Melakukan Ekspor Tahun 2019 ................................................... 53
Tabel 22. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Media Penjualan, Tahun 2019 ...................................................... 54
Tabel 23. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
id
Usaha, dan Tahun Mulai Beroperasi secara Komersial, Tahun 2019 ........ 55
.
go
Tabel 24. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Tahun Mulai E-Commerce, Tahun 2019 ..................................... 56
.
ps
Tabel 25. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
.b
Tabel 26. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
w
Usaha, dan Metode Pembayaran yang Sering Digunakan, Tahun 2019 .... 59
//w
Tabel 27. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
s:
Usaha, dan Metode Pengiriman yang Sering Digunakan, Tahun 2019 ...... 60
tp
Tabel 28. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
ht
|
Tabel 35. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Dampak Pandemi
COVID-19 terhadap Pendapatan Usaha, Tahun 2020 ................................... 77
Tabel 36. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Dampak Pandemi
COVID-19 terhadap Volume Transaksi, Tahun 2020 ................................... 78
Tabel 37. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Dampak Pandemi
COVID-19 terhadap Kelancaran Pendistribusian Barang, Tahun 2020 ..... 79
Tabel 38. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Persentase
Peningkatan Pendapatan Usaha Dampak Pandemi COVID-19, Tahun
2020…. ................................................................................................................... 80
Tabel 39. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Persentase
Penurunan Pendapatan Usaha Dampak Pandemi COVID-19, Tahun 2020 ..
…………………………………………………………………………………………..81
id
Tabel 40. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
.
go
Usaha, dan Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Pendapatan Usaha,
Tahun 2020 ........................................................................................................... 82
.
ps
Tabel 41. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
.b
Tabel 42. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
//w
Tabel 43. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
ht
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
Daftar Gambar
id
Gambar 6. Usaha E-Commerce menurut Nilai Pendapatan Total, Tahun 2019..... 18
.
Usaha E-Commerce menurut Nilai Pendapatan E-Commerce, Tahun
go
Gambar 7.
2019 .................................................................................................................. 18
.
ps
Gambar 8. Usaha E-Commerce menurut Lapangan Usaha/Kategori dan Media
.b
Gambar 9. Usaha E-Commerce menurut Dua Kelompok Barang dan Jasa yang
w
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
Ringkasan Eksekutif
. id
Hasil pendataan menunjukkan banyak pelaku usaha E-
go
Commerce merupakan usaha E-Commerce non-formal, dengan ciri-
.
ps
ciri:
.b
media penjualan;
//w
rupiah;
tp
|
Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi dan Perawatan Mobil
dan Sepeda Motor.
id
Motor.
.
go
Diantara banyak media penjualan, Pesan Instan merupakan
.
ps
yang paling banyak digunakan oleh usaha E-Commerce (90,56
.b
persen usaha).
w
w
. id
tenaga kerja), pandemi COVID-19 memberikan dampak
go
penurunan volume transaksi yang semakin besar.
.
ps
Dari 25,53 persen usaha yang mengalami penurunan
.b
w
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
BAB 1. Pendahuluan
id
Hal inilah yang disebut E-Commerce. Kehadiran E-Commerce sangat
.
go
memudahkan masyarakat jika hendak membeli suatu produk. Dari
.
ps
segi para pelaku usaha, mereka dapat semakin memperluas jangkauan
.b
dilakukan secara lebih cepat, dan memiliki cakupan yang sangat luas,
w
//w
sehingga hal ini mulai menggeser pola serta cara konsumsi, dan
s:
. id
penyelesaian sengketa PMSE hingga pengawasan dan pembinaan
PMSE.
.go
ps
.b
|
seluruh usaha secara langsung (listing) tidak dapat dilaksanakan,
sehingga kerangka sampel (sampling frame) yang digunakan adalah
hasil listing usaha/perusahaan dari Survei E-Commerce Tahun 2019.
Pendataan E-Commerce dilakukan dengan metode kombinasi, yaitu
mengedepankan wawancara melalui telepon dan mengisi mandiri
melalui link Lime Survey E-Commerce. Selain itu, teknik crawling juga
akan diterapkan untuk melengkapi daftar pelaku usaha E-Commerce
di Indonesia yang dapat dimanfaatkan untuk memutakhirkan
sampling frame usaha E-Commerce.
Pengumpulan data usaha/perusahaan E-Commerce
id
menggunakan combined method yaitu dengan mengedepankan
.
go
wawancara melalui telepon dan mengisi mandiri melalui link Lime
.
ps
Survey E-Commerce. Tahapan pengumpulan data Survei
.b
|
bersedia mengisi mandiri, serta menolak menjadi
responden, disampaikan secara berkala oleh BPS Provinsi
ke BPS RI cq Subdirektorat Statistik Komunikasi dan
Teknologi Informasi via e-mail: kti@bps.go.id, sebagai
dasar monitoring dan pengiriman SMS Blast tahap 2 dan
3.
id
kepada responden yang bersedia mengisi kuesioner
.
go
secara mandiri. Petugas akan memantau kemajuan
.
pengisian mandiri, dan melakukan pendekatan persuasif
ps
untuk memastikan bahwa responden yang mengisi
.b
//w
|
Apabila petugas kesulitan melakukan wawancara melalui
telepon, maka dimungkinkan untuk melakukan
wawancara tatap muka/pencacahan langsung dengan
tetap memperhatikan protokol kesehatan pada masa
pandemi COVID-19.
id
perusahaan E-Commerce yang dicakup dalam survei ini adalah
.
go
usaha/perusahaan yang melakukan transaksi penjualan barang/jasa
melalui internet selama tahun 2019. .
ps
Kerangka sampel yang digunakan adalah hasil listing Survei E-
.b
w
|
Electronic Commerce (E-Commerce) berdasarkan Organization
for Economic Co-Operation and Development (OECD) 2009
adalah penjualan atau pembelian barang/jasa, yang dilakukan
melalui jaringan komputer dengan metode yang secara spesifik
dirancang untuk tujuan menerima atau melakukan pesanan,
tetapi pembayaran dan pengiriman utama barang/jasa tidak
harus dilakukan secara online. Transaksi
E-Commerce dapat terjadi antar usaha, rumah tangga, individu,
pemerintah, dan organisasi swasta atau publik lainnya.
Termasuk: pemesanan melalui halaman website, ekstranet
id
maupun Electronic Data Interchange (EDI), e-mail, media sosial
.
go
(Facebook, Instagram, dan lainnya), serta instant messaging
.
ps
(Whatsapp, Line, dan lainnya).
.b
faksimili.
w
//w
|
ekonomi di Indonesia digolongkan menjadi 21 kategori/
klasifikasi yang diberi kode huruf A sampai dengan U.
id
marketplace/platform digital. Seller akan menjual barangnya di
.
go
lapak yang sudah disediakan oleh E-Commerce dengan konsep
.
ps
marketplace/platform digital. Contoh marketplace/platform
.b
sebagainya.
w
//w
|
E-wallet atau Dompet Elektronik merupakan sebuah aplikasi
atau fitur yang dikembangkan untuk memudahkan pengguna
dalam melakukan pembayaran. E-Wallet dapat melakukan
transaksi uang dalam sistem operator telekomunikasi.
Ringkasnya, pulsa telepon selular sekaligus berlaku sebagai
saldo tabungan. Pemilik telepon selular bisa melakukan
transaksi, bahkan mencairkan pulsa atau saldo yang dikirim
dari pemilik telepon selular lainnya. Contoh: OVO, DANA,
GoPay, LinkAja, Kredivo, AkuLaku, PayLater, dan lainnya.
id
Seller (penjual) adalah orang yang menjual barang/jasa
.
go
produksi sendiri atau mengambil dari supplier sehingga harga
.
ps
dan keuntungan ditentukan oleh penjual itu sendiri.
.b
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
BAB 2. Profil Usaha E-Commerce
id
16.277 sampel usaha.
.
. go
ps
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
|
kategori usaha. Kondisi tersebut mengakibatkan hasil pendataan
tahun 2020 dengan 2019 tidak dapat dibandingkan.
Hasil survei menunjukkan, terdapat 1.162 usaha yang
melakukan kegiatan E-Commerce selama tahun 2019 namun tidak
berlanjut hingga 31 Agustus 2020. Salah satu penyebabnya adalah
pandemi COVID-19 yang memukul semua sektor perekonomian
termasuk sektor E-Commerce.
Hasil pendataan menunjukkan pelaku usaha E-Commerce
merupakan usaha E-Commerce non-formal, dengan ciri-ciri:
Mayoritas menggunakan pesan instan dan media sosial sebagai
. id
media penjualan;
.go
Pendapatan total maupun E-Commerce dibawah 300 juta
ps
rupiah;
.b
sering digunakan.
tp
ht
|
Perkembangan teknologi internet yang masif dalam beberapa
tahun terakhir memberikan dampak pada berbagai bidang, termasuk
bidang perdagangan. Kualitas dan kuantitas perdagangan meningkat
seiring dengan kemudahan dalam mengakses internet. Banyak pelaku
usaha yang awalnya berjualan dengan sistem konvensional, kini mulai
tertarik untuk membuka usaha secara online. Sebagaimana terpotret
dalam survei ini, berjualan melalui internet tumbuh pesat dalam
beberapa tahun terakhir.
Dari 16.277 usaha E-Commerce yang dianalisis, sebanyak 71,18
persen usaha diantaranya memulai penjualan melalui internet selama
. id
kurun waktu tiga tahun terakhir. Sementara itu sebanyak 26,90 persen
go
usaha mulai berjualan online pada tahun 2010 hingga tahun 2016, dan
.
ps
hanya 1,92 persen usaha yang memulai sebelum tahun 2010.
.b
|
id
Gambar 2. Usaha E-Commerce menurut Selisih Tahun Mulai E-Commerce dengan
.
go
Tahun Mulai Beroperasi, Tahun 2019
.
ps
.b
|
Gambar 3. Usaha E-Commerce menurut Lapangan Usaha/Kategori, Tahun 2019
. id
go
Usaha yang termasuk Kategori G (Perdagangan Besar dan
Eceran, Reparasi dan Perawatan .
Mobil dan Sepeda Motor)
ps
.b
|
sebaliknya usaha E-Commerce dengan pekerja 1 hingga 4 orang
dipimpin mereka yang berpendidikan SMA/sederajat kebawah.
. id
. go
Gambar 4. Gender Pekerja Usaha E-Commerce menurut Lapangan Usaha/Kategori,
ps
Tahun 2019
.b
w
|
id
Gambar 5. Pendidikan Tertinggi Penanggung Jawab/Pemilik Usaha E-Commerce,
.
Tahun 2019
. go
ps
2.5 Pendapatan Total Usaha dan Pendapatan Usaha
.b
E-Commerce
w
w
//w
|
. id
go
Gambar 6. Usaha E-Commerce menurut Nilai Pendapatan Total, Tahun 2019
.
ps
.b
diatas 50 milyar per tahun, yaitu sebesar 1,46 persen. Di lain sisi,
Provinsi Nusa Tenggara Timur adalah provinsi dengan jumlah usaha
s:
tp
|
2.6 Media Penjualan E-Commerce
Era digital dengan pemanfaatan internet dan smartphone
memberikan banyak perubahan pada perilaku masyarakat dalam
berbelanja. Hal ini didukung dengan hadirnya berbagai macam situs
media penjualan online yang mudah diakses sehingga transaksi jual
beli dapat dilakukan dengan praktis, cepat, dan efisien. Dari sisi
pelaku usaha, hadirnya media penjualan online menjadi peluang
untuk dapat meningkatkan keuntungan dan memperluas target pasar
di dunia maya.
Media penjualan barang/jasa melalui internet terdiri dari
. id
berbagai macam media, salah satu diantaranya adalah Marketplace.
go
Marketplace merupakan sebuah lokasi jual beli produk dimana seller
.
ps
dan konsumen bertemu di sebuah platform. Media selanjutnya dapat
.b
berupa Website yang dimiliki oleh usaha itu sendiri dan digunakan
w
w
sebagai wadah jual beli. Selain itu, Media Sosial dan Pesan Instan juga
//w
usaha.
tp
ht
id
Website.
.
.go
ps
2.7 Jenis Barang/Jasa yang Dijual
.b
w
banyak terjual pada tahun 2019 adalah Makanan, Minuman dan Bahan
//w
urutan kedua adalah Fashion, meliputi baju, kemeja, jaket, kaos, kaos
kaki, alas kaki, aksesoris, ikat pinggang, kacamata dan sebagainya
dengan proporsi 23,95 persen. Di urutan ketiga, adalah jenis
barang/jasa yang tergabung dalam Kategori Lainnya, dan terdiri dari
Jasa Kesehatan, Terapi, Refleksi dan lain-lain mencapai 17,99 persen.
Urutan selanjutnya adalah Kosmetik/Kecantikan sebesar 8,87 persen
dan Barang-Barang Rumahtangga seperti Furnitur, Peralatan Dapur
dan lain-lain yang terjual sebesar 8,29 persen.
Jika dilihat menurut jumlah tenaga kerja, jenis barang/jasa
yang paling banyak terjual tahun 2019 adalah Makanan, Minuman dan
Bahan Makanan yaitu 37,01 persen pada usaha E-Commerce dengan
jumlah tenaga kerja 5-19 orang. Selanjutnya 32,98 persen usaha E-
|
Commerce dengan jumlah tenaga kerja 20-99 orang, dan 29,96 persen
usaha E-Commerce dengan jumlah tenaga kerja 1-4 orang. Sementara
untuk usaha E-Commerce dengan jumlah tenaga kerja 100 orang dan
lebih, jenis barang/jasa yang banyak terjual adalah Jasa Akomodasi
sebesar 28,95 persen.
. id
. go
ps
.b
w
w
Gambar 9. Usaha E-Commerce menurut Dua Kelompok Barang dan Jasa yang Terjual
Terbesar melalui Transaksi E-Commerce, Tahun 2019
//w
|
persen) di hampir semua lapangan usaha, menggunakan metode
pembayaran ini. Sekitar sepertiga usaha E-Commerce dengan jumlah
tenaga kerja 100 orang dan lebih, paling sering menggunakan metode
ini dibandingkan metode pembayaran yang lain.
Metode pembayaran yang paling sering digunakan berikutnya
adalah Pembayaran dengan Transfer Bank, baik melalui ATM, Internet
Banking, maupun Mobile Banking, yaitu sebesar 21,20 persen. Lebih
dari separuh usaha E-Commerce dengan jumlah tenaga kerja 100
orang dan lebih, paling sering menggunakan metode ini.
id
Transfer
.
COD / ATM
E-Wallet
go
Kartu Lainnya
.
ps
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
|
2.9 Metode Pengiriman dan Wilayah Pengiriman
id
(52,81 persen).
.
. go
ps
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
|
Pengangkutan dan Pergudangan yang paling sering mengirimkan
produknya melalui pengambilan pesanan langsung di toko atau titik
penjemputan tertentu.
. id
. go
ps
.b
w
w
Gambar 12. Usaha E-Commerce menurut Wilayah Pengiriman Barang, Tahun 2019
//w
|
Sampah, dan Kegiatan Remediasi yang hanya melakukan pengiriman
kepada pembeli yang berada pada Sumatera (40 persen) dan Jawa (60
persen).
id
menjual barang/jasa ke konsumen akhir untuk langsung dikonsumsi,
.
go
atau menjual ke agen/usaha lain untuk nantinya dapat dijual kembali.
.
ps
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
|
Usaha Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, Pengelolaan dan Daur
Ulang Sampah, dan Kegiatan Remediasi (Kategori E) seluruhnya
melakukan penjualan ke konsumen akhir (100%).
id
kurangnya tenaga kerja yang terampil dirasakan oleh 11,45 persen
.
go
usaha E-Commerce. Keterbatasan akses internet dirasakan 8,05
.
persen usaha E-Commerce dan kecurangan dalam proses jual beli
ps
dirasakan 4,88 persen usaha E-Commerce.
.b
w
|
. id
go
Gambar 14. Usaha E-Commerce menurut Kendala Utama, Tahun 2019
.
ps
Berdasarkan kendala utama selama tahun 2019, kurangnya
.b
persen, Jambi 49,40 persen, Papua 48,57 persen, dan DKI Jakarta
s:
47,77 persen.
tp
ht
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
Tabel 1. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi, Tahun 2020
Melakukan E-Commerce
Provinsi Total
Ya Tidak
(1) (2) (3) (4)
id
DKI Jakarta 96,58 3,42 100,00
.
go
Jawa Barat 88,25 11,75 100,00
Jawa Tengah 95,53
. 4,47 100,00
ps
D.I. Yogyakarta 90,65 9,35 100,00
.b
|
Tabel 2. Persentase Usaha E-Commerce yang Melakukan Transaksi Penjualan
menurut Provinsi, Tahun 2019
id
Kepulauan Riau 99,64 0,36 100,00
.
go
DKI Jakarta 96,39 3,61 100,00
Jawa Barat 93,03 6,97 100,00
.
ps
Jawa Tengah 99,17 0,83 100,00
.b
|
Tabel 3. Persentase Usaha E-Commerce menurut Pendidikan Tertinggi
Penanggungjawab/Pemilik Usaha, Tahun 2019
id
Kep. Bangka Belitung 66,08 8,48 24,03 1,41 100,00
.
go
Kepulauan Riau 77,45 7,64 13,45 1,46 100,00
DKI Jakarta 53,73 12,16 31,08 3,03 100,00
.
ps
Jawa Barat 76,48 7,03 15,13 1,36 100,00
Jawa Tengah 68,81 8,23 20,57 2,39 100,00
.b
|
Tabel 4. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Lapangan Usaha,
Tahun 2019
Lapangan Usaha
Provinsi
A B,C D E F G H I
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
id
Kepulauan Riau - 15,64 0,36 - 0,36 50,91 4,36 18,18
.
DKI Jakarta - 1,48 - - - 68,15 11,97 11,71
go
Jawa Barat 0,24 7,15 0,18 0,06 0,18 48,04 12,47 15,13
Jawa Tengah 1,67 10,83 0,28 .0,06 0,22 46,03 6,61 15,84
ps
D.I. Yogyakarta 1,06 20,40 - - 0,35 33,41 7,27 22,63
.b
Nusa Tenggara
//w
Timur
Kalimantan Barat 1,14 11,03 0,38 - - 49,81 1,14 18,25
tp
Kalimantan
- 8,68 - - - 52,60 1,73 17,92
ht
Tengah
Kalimantan Selatan 0,45 11,77 - - 0,45 50,68 1,58 23,08
Kalimantan Timur 1,65 11,54 - - - 40,66 4,95 23,35
Kalimantan Utara 0,95 7,62 - - - 68,57 - 15,24
Sulawesi Utara 0,40 3,24 - - - 28,34 16,60 36,03
Sulawesi Tengah 0,41 8,20 - - 0,82 65,16 5,33 9,43
Sulawesi Selatan - 7,27 0,26 - - 56,88 10,64 12,47
Sulawesi Tenggara 0,99 8,87 0,49 - - 48,27 2,96 21,18
Gorontalo - 16,30 - - - 52,17 3,26 16,31
Sulawesi Barat - 18,91 0,84 - - 52,52 2,94 13,87
Maluku 0,36 6,41 - - 0,36 43,06 5,69 13,88
Maluku Utara - 1,64 1,64 - - 49,18 - 37,70
Papua Barat - 11,81 - - - 37,80 - 24,41
Papua - 2,86 - - - 25,71 14,29 45,71
Indonesia 0,76 10,27 0,17 0,06 0,24 48,42 6,65 17,55
Keterangan:
A : Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan F : Konstruksi
B,C : Pertambangan dan Penggalian, Industri Pengolahan G : Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil dan
D : Pengadaan Listrik, Gas/Uap Air Panas, dan Udara Dingin Sepeda Motor
E : Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, Pengelolaan dan Daur Ulang H : Pengangkutan dan Pergudangan
I : Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum
|
Tabel 4. Lanjutan
Lapangan Usaha
Provinsi Total
J K L M,N P Q R,S
(1) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17)
id
DKI Jakarta 1,55 0,64 0,13 0,90 0,64 0,19 2,64 100,00
.
Jawa Barat 6,26 0,30 0,12 1,71 0,12 0,59 7,45 100,00
go
Jawa Tengah 3,84 1,17 0,39 1,00 0,67 0,33 11,06 100,00
D.I. Yogyakarta 1,29 0,35 0,47 . 2,93 1,88 0,23 7,73 100,00
ps
Jawa Timur 3,58 0,58 0,37 4,17 1,39 0,73 7,47 100,00
.b
Nusa Tenggara
6,01 1,91 0,27 5,47 0,27 - 3,55 100,00
Barat
//w
Nusa Tenggara
11,59 - - 6,71 1,22 0,60 6,71 100,00
Timur
s:
Kalimantan Barat 2,66 0,38 0,76 6,84 1,14 0,77 5,70 100,00
tp
Kalimantan
1,73 1,73 - 6,36 - - 9,25 100,00
Tengah
ht
Kalimantan
2,71 0,23 - 2,49 0,68 0,68 5,20 100,00
Selatan
Kalimantan Timur 3,02 0,27 0,82 3,85 - - 9,89 100,00
Kalimantan Utara 0,95 - - 2,86 0,96 0,95 1,90 100,00
Sulawesi Utara 8,50 0,41 0,41 2,43 0,81 0,40 2,43 100,00
Sulawesi Tengah 3,27 - - 2,46 - - 4,92 100,00
Sulawesi Selatan 2,34 0,78 - 4,68 0,78 0,26 3,64 100,00
Sulawesi Tenggara 8,87 0,49 - 6,40 - - 1,48 100,00
Gorontalo 6,52 1,09 - - - - 4,35 100,00
Sulawesi Barat 2,52 - - 2,52 0,42 0,42 5,04 100,00
Maluku 14,59 2,49 - 6,05 0,71 0,71 5,69 100,00
Maluku Utara 3,28 - - 1,64 1,64 - 3,28 100,00
Papua Barat 6,30 0,79 - 11,02 - - 7,87 100,00
Papua 2,86 - - 2,86 - - 5,71 100,00
Indonesia 3,78 0,72 0,25 3,48 0,75 0,45 6,45 100,00
Keterangan:
J : Informasi dan Komunikasi P : Pendidikan
K : Aktivitas Keuangan dan Asuransi Q : Aktivitas Kesehatan Manusia dan Aktivitas Sosial
L : Real Estat R,S : Jasa Lainnya
M,N : Jasa Perusahaan
|
Tabel 5. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Melakukan Ekspor,
Tahun 2019
Melakukan Ekspor
Provinsi Total
Ya Tidak
(1) (2) (3) (4)
id
Kep. Bangka Belitung 2,12 97,88 100,00
.
Kepulauan Riau 5,45 94,55 100,00
go
DKI Jakarta 6,50 93,50 100,00
.
ps
Jawa Barat 6,50 93,50 100,00
Jawa Tengah 4,50 95,50 100,00
.b
|
Tabel 6. Persentase Tenaga Kerja Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, Tahun 2019
id
Kep. Bangka Belitung 51,73 48,27 100,00
.
go
Kepulauan Riau 47,86 52,14 100,00
DKI Jakarta 55,35 44,65 100,00
.
ps
Jawa Barat 61,44 38,56 100,00
Jawa Tengah 45,74 54,26 100,00
.b
|
Tabel 7. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Media Penjualan,
Tahun 2019
Media Penjualan
Provinsi Marketplace/
Website Platform Media Sosial Pesan Instan
Digital
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Kep. Bangka Belitung 2,12 6,36 66,43 98,23
.
Kepulauan Riau 1,45 15,27 61,82 97,45
go
DKI Jakarta 12,36 69,88 61,90 75,80
Jawa Barat 4,31 .
30,38 51,36 89,89
ps
Jawa Tengah 4,28 21,18 54,59 95,05
.b
|
Tabel 8. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Tahun Mulai
Beroperasi secara Komersial, Tahun 2019
Tahun Mulai Beroperasi secara Komersial
Provinsi Total
<2010 2010-2016 2017-2019
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Kepulauan Riau 16,00 44,36 39,64 100,00
.
go
DKI Jakarta 11,97 41,96 46,07 100,00
Jawa Barat 15,48 . 40,66 43,86 100,00
ps
Jawa Tengah 19,18 37,91 42,91 100,00
.b
|
Tabel 9. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Tahun Mulai
E-Commerce, Tahun 2019
Tahun Mulai Melakukan E-Commerce
Provinsi Total
<2010 2010-2016 2017-2019
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Kepulauan Riau 1,45 24,73 73,82 100,00
.
go
DKI Jakarta 2,32 27,22 70,46 100,00
Jawa Barat 2,25 . 28,96 68,79 100,00
ps
Jawa Tengah 2,33 28,35 69,32 100,00
.b
|
Tabel 10. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Jenis Barang/Jasa
yang Dijual, Tahun 2019
Jenis Barang yang Dijual
Provinsi
1 2 3 4 5 6 7
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
id
Kepulauan Riau 1,82 24,73 4,73 0,36 5,45 41,45 3,27
.
DKI Jakarta 2,19 33,08 4,50 1,42 7,72 22,72 3,99
go
Jawa Barat 1,30 26,36 6,91 1,24 5,73 30,67 2,25
Jawa Tengah 1,83 17,45 .
6,39 1,33 8,28 32,52 3,89
ps
D.I. Yogyakarta 1,99 15,59 4,57 1,29 4,34 29,89 2,93
.b
Pembagi adalah jumlah usaha E-Commerce yang melakukan transaksi di tahun 2019, data berasal dari pertanyaan dengan jawaban multiple choice
|
Tabel 10. Lanjutan
Jenis Barang yang Dijual
Provinsi
8 9 10 11 12 13 14
(1) (9) (10) (11 (12) (13) (14) (15)
id
DKI Jakarta 2,19 10,10 0,39 3,22 11,00 0,71 7,92
.
go
Jawa Barat 1,12 4,20 0,35 4,43 11,70 2,36 15,31
Jawa Tengah 1,22 6,56 0,72 3,50 6,06 2,06 27,52
.
ps
D.I. Yogyakarta 1,17 11,84 1,29 2,70 7,39 5,98 25,91
Jawa Timur 1,46 8,13 0,88 2,42 6,59 1,24 22,47
.b
Nusa Tenggara Barat 1,37 7,10 0,55 1,91 4,92 3,83 16,67
//w
|
Tabel 11. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Metode Pembayaran
yang Sering Digunakan, Tahun 2019
Metode Pembayaran yang Sering Digunakan
Provinsi Total
1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
Kepulauan Riau 81,16 16,67 0,72 1,45 - 100,00
.
DKI Jakarta 31,25 47,25 5,81 15,69 - 100,00
go
Jawa Barat 64,31 29,14 0,35 6,20 - 100,00
Jawa Tengah 79,99 15,78 . 0,17 4,06 - 100,00
ps
D.I. Yogyakarta 73,39 20,98 0,82 4,69 0,12 100,00
.b
|
Tabel 12. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Metode Pengiriman
yang Sering Digunakan, Tahun 2019
Metode Pengiriman yang Sering Digunakan
Provinsi Total
1 2 3 4
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
id
Kepulauan Riau 47,64 15,27 35,64 1,45 100,00
.
DKI Jakarta 28,31 53,28 17,12 1,29 100,00
go
Jawa Barat 52,72 29,26 14,54 3,49 100,00
Jawa Tengah 58,48 13,90 . 26,74 0,89 100,00
ps
D.I. Yogyakarta 58,85 15,94 23,68 1,52 100,00
.b
|
Tabel 13. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Wilayah Pengiriman,
Tahun 2019
Wilayah Pengiriman
Provinsi
1 2 3 4 5 6
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
Kepulauan Riau 100,00 12,00 3,64 4,73 2,55 3,27
.
go
DKI Jakarta 34,23 99,23 25,35 22,59 22,14 15,06
Jawa Barat 14,83 98,88 11,17 8,92 9,34 6,86
.
ps
Jawa Tengah 8,12 99,78 8,67 4,78 4,89 3,17
D.I. Yogyakarta 17,82 99,65 16,18 10,90 12,19 6,80
.b
|
Tabel 14. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Peran Usaha, Tahun
2019
Peran Usaha E-Commerce
Penjual Perantara penjual
Provinsi Total
Penjual/seller kembali/ dan pembeli/
reseller dropshipper
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Kep. Bangka Belitung 88,69 9,19 2,12 100,00
.
go
Kepulauan Riau 89,09 10,55 0,36 100,00
DKI Jakarta 83,20 .
15,13 1,67 100,00
ps
Jawa Barat 82,03 15,90 2,07 100,00
.b
|
Tabel 15. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Barang Produksi
Sendiri, Tahun 2019
id
Kep. Bangka Belitung 35,69 64,31 100,00
.
Kepulauan Riau 33,45 66,55 100,00
go
DKI Jakarta 12,55 87,45 100,00
.
ps
Jawa Barat 21,39 78,61 100,00
Jawa Tengah 25,85 74,15 100,00
.b
|
Tabel 16. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Nilai Pendapatan
Total, Tahun 2019
id
Kep. Bangka Belitung 78,45 18,73 2,83 - 100,00
.
Kepulauan Riau 76,36 21,45 2,18 - 100,00
go
DKI Jakarta 50,19 33,27 16,09 0,45 100,00
.
ps
Jawa Barat 79,49 17,26 3,07 0,18 100,00
Jawa Tengah 80,38 14,79 4,28 0,56 100,00
.b
|
Tabel 17. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Nilai Pendapatan E-
Commerce, Tahun 2019
id
Kep. Bangka Belitung 91,17 8,13 0,71 - 100,00
.
Kepulauan Riau 90,91 7,27 1,82 - 100,00
go
DKI Jakarta 64,61 29,34 5,86 0,19 100,00
.
ps
Jawa Barat 88,00 10,28 1,71 - 100,00
Jawa Tengah 90,33 7,12 2,17 0,39 100,00
.b
|
Tabel 18. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Jenis Pelanggan,
Tahun 2019
Jenis Pelanggan
Provinsi Konsumen Akhir Total
Konsumen Agen/Usaha
dan Agen/Usaha
Akhir Lain
Lain
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Kep. Bangka Belitung 61,48 - 38,52 100,00
.
go
Kepulauan Riau 68,73 - 31,27 100,00
DKI Jakarta 62,81 1,22 35,97 100,00
.
ps
Jawa Barat 57,98 1,18 40,84 100,00
.b
|
Tabel 19. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Kendala Utama,
Tahun 2019
Kendala Utama
Provinsi Total
1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
Kepulauan Riau 29,35 4,35 3,98 1,81 60,51 100,00
.
DKI Jakarta 26,21 11,10 10,85 4,07 47,77 100,00
go
Jawa Barat 36,82 8,91 10,44 4,54 39,29 100,00
Jawa Tengah 32,96 14,34 .
7,51 4,28 40,91 100,00
ps
D.I. Yogyakarta 28,84 16,06 10,08 6,33 38,69 100,00
.b
|
Tabel 20. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Pendidikan Tertinggi Penanggungjawab/Pemilik Usaha, Tahun
2019
. id
go
Lapangan Usaha
A. Pertanian, Kehutanan, dan
79,03 3,23 16,13 1,61 100,00
Perikanan .
ps
B,C. Pertambangan dan
Penggalian, Industri 65,93 7,65 24,69 1,73 100,00
.b
Pengolahan
w
|
Tabel 21. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Melakukan Ekspor Tahun 2019
Melakukan Ekspor
Uraian Total
Ya Tidak
(1) (2) (3) (4)
id
Lapangan Usaha
.
A. Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0,81 99,19 100,00
go
B,C. Pertambangan dan Penggalian, Industri Pengolahan 4,72 95,28 100,00
.
ps
D. Pengadaan Listrik, Gas/Uap Air Panas, dan Udara
- 100,00 100,00
Dingin
.b
Remediasi
w
|
Tabel 22. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Media Penjualan, Tahun 2019
Media Penjualan
Uraian Marketplace/
Media Pesan
Website Platform
Sosial Instan
Digital
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Lapangan Usaha
.
go
A. Pertanian, Kehutanan, dan
1,61 4,03 50,00 98,39
Perikanan
.
ps
B,C. Pertambangan dan Penggalian,
4,60 12,13 67,90 97,43
Industri Pengolahan
.b
Keterangan:
Pembagi adalah jumlah usaha E-Commerce yang melakukan transaksi di tahun 2019, data berasal dari
pertanyaan dengan jawaban multiple choice
|
Tabel 23. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Tahun Mulai Beroperasi secara Komersial, Tahun 2019
Lapangan Usaha
A. Pertanian, Kehutanan,
id
28,23 38,71 33,06 100,00
dan Perikanan
.
B,C. Pertambangan dan
go
Penggalian, Industri 24,57 42,73 32,70 100,00
Pengolahan
.
ps
D. Pengadaan Listrik,
Gas/Uap Air Panas, dan 25,93 51,85 22,22 100,00
.b
Udara Dingin
E. Pengelolaan Air,
w
Kegiatan Remediasi
F. Konstruksi 23,08 53,85 23,07 100,00
s:
Sepeda Motor
H. Pengangkutan dan
4,25 25,60 70,15 100,00
Pergudangan
I. Penyediaan Akomodasi
dan Penyediaan Makan 17,08 37,17 45,75 100,00
Minum
J. Informasi dan
12,03 42,12 45,85 100,00
Komunikasi
K. Aktivitas Keuangan dan
37,61 29,91 32,48 100,00
Asuransi
L. Real Estat 20,00 35,00 45,00 100,00
|
Tabel 24. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Tahun Mulai E-Commerce, Tahun 2019
Lapangan Usaha
A. Pertanian, Kehutanan,
id
2,42 21,77 75,81 100,00
dan Perikanan
.
B,C. Pertambangan dan
go
Penggalian, Industri 2,93 31,92 65,15 100,00
Pengolahan
.
ps
D. Pengadaan Listrik,
Gas/Uap Air Panas, dan 3,70 48,15 48,15 100,00
.b
Udara Dingin
E. Pengelolaan Air,
w
Kegiatan Remediasi
F. Konstruksi 5,13 33,33 61,54 100,00
s:
Sepeda Motor
H. Pengangkutan dan
1,11 21,90 76,99 100,00
Pergudangan
I. Penyediaan Akomodasi
dan Penyediaan Makan 1,09 19,15 79,76 100,00
Minum
J. Informasi dan
2,27 30,41 67,32 100,00
Komunikasi
K. Aktivitas Keuangan dan
17,09 29,06 53,85 100,00
Asuransi
L. Real Estat 2,50 32,50 65,00 100,00
|
Tabel 25. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Jenis Barang/Jasa yang Dijual, Tahun 2019
100 orang dan lebih 5,26 15,79 7,89 - 2,63 21,05 2,63
Lapangan Usaha
A. Pertanian, Kehutanan,
id
- - - 2,42 - 22,58 0,81
dan Perikanan
.
B,C. Pertambangan dan
go
Penggalian, Industri - - - - - - -
Pengolahan
.
ps
D. Pengadaan Listrik,
Gas/Uap Air Panas, dan 2,15 19,08 0,18 0,36 0,72 43,12 0,96
Udara Dingin
.b
E. Pengelolaan Air,
w
Kegiatan Remediasi
F. Konstruksi - 10,00 10,00 - 10,00 20,00 10,00
s:
Sepeda Motor
H. Pengangkutan dan
2,33 44,08 5,65 1,28 15,52 21,19 7,40
Pergudangan
I. Penyediaan Akomodasi
dan Penyediaan Makan 0,92 1,29 0,92 0,92 0,92 1,66 0,83
Minum
J. Informasi dan
0,04 0,67 0,14 0,07 0,53 88,87 0,49
Komunikasi
K. Aktivitas Keuangan dan
1,14 2,44 89,43 3,90 1,46 4,55 0,81
Asuransi
L. Real Estat - 1,71 5,98 - 0,85 3,42 -
M,N. Jasa Perusahaan - - - - - - -
P. Pendidikan 0,35 3,35 1,23 4,94 1,41 0,88 0,35
Q. Aktivitas Kesehatan
Manusia dan Aktivitas 18,03 0,82 0,82 2,46 - 0,82 -
Sosial
R,S. Jasa Lainnya 2,74 2,74 - 1,37 9,59 2,74 17,81
Keterangan:
1 : Buku, majalah, koran, dan alat tulis kantor (ATK) 4 : Hiburan (video games, game online, software , film, musik,
2 : Fashion (baju, kemeja, jaket, rok, gamis, kaos, kaos kaki, alas kaki, jilbab, video, tiket untuk acara hiburan)
bergo, mukena, kopiah, sarung, aksesoris, ikat pinggang, kacamata, tas, 5 : Kosmetik/kecantikan, perlengkapan mandi personal
dsb. 6 : Makanan, minuman, dan bahan makanan
3 : Handphone , pulsa telepon, komputer, tablet, dan aksesorisnya 7 : Obat-obatan termasuk obat herbal, tradisional, jamu
Pembagi adalah jumlah usaha E-Commerce yang melakukan transaksi di tahun 2019, data berasal dari pertanyaan dengan
jawaban multiple choice
|
Tabel 25. Lanjutan
100 orang dan lebih 5,26 15,79 2,63 2,63 - 28,95 26,32
Lapangan Usaha
A. Pertanian, Kehutanan, dan
- 13,71 - - - - 69,35
id
Perikanan
B,C. Pertambangan dan
.
go
Penggalian, Industri - - - - - - 100,00
Pengolahan
D. Pengadaan Listrik, Gas/Uap
0,18 14,17 .0,30 0,54 - 0,18 28,35
ps
Air Panas, dan Udara Dingin
E. Pengelolaan Air, Pengelolaan
.b
Kegiatan Remediasi
w
H. Pengangkutan dan
2,83 12,92 0,19 4,57 0,38 0,15 10,54
ht
Pergudangan
I. Penyediaan Akomodasi dan
0,83 1,02 0,09 5,82 86,14 2,50 7,12
Penyediaan Makan Minum
J. Informasi dan Komunikasi 0,04 0,39 0,81 - 0,14 9,52 1,09
K. Aktivitas Keuangan dan
1,46 1,30 0,16 0,16 0,65 0,33 9,76
Asuransi
L. Real Estat 0,85 0,85 - 1,71 - 1,71 91,45
Keterangan:
8 : Barang-barang elektronik (TV, handycam, per-lengkapan fotografi, 11 : Alat transportasi (mobil, motor, sepeda dan sparepart-nya)
speaker, headphone, dsb) 12 : Jasa transportasi (ojek, taksi, persewaan kendaraan, tiket
9 : Barang-barang rumah tangga (furnitur, peralatan dapur, handuk, sprei, perjalanan)
mainan, alat olahraga, alat kesehatan, dsb) 13 : Jasa akomodasi
10 : Rumah, apartemen, dan tanah 14 : Lainnya
Pembagi adalah jumlah usaha E-Commerce yang melakukan transaksi di tahun 2019, data berasal dari pertanyaan dengan multiple choice
|
Tabel 26. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Metode Pembayaran yang Sering Digunakan, Tahun 2019
Lapangan Usaha
A. Pertanian, Kehutanan, dan
id
84,68 14,52 - 0,80 - 100,00
Perikanan
.
B,C. Pertambangan dan Penggalian,
go
75,79 23,07 0,18 0,96 - 100,00
Industri Pengolahan
D. Pengadaan Listrik, Gas/Uap Air
88,89 .
11,11 - - - 100,00
ps
Panas, dan Udara Dingin
E. Pengelolaan Air, Pengelolaan Air
.b
Remediasi
w
Sepeda Motor
tp
Keterangan:
1 : Pembayaran dengan tunai (Cash on Delivery)
2 : Pembayaran dengan transfer bank (ATM, Internet Banking, Mobile Banking)
3 : Pembayaran dengan kartu (debit/kredit/kartu uang elektronik)
4 : E-Wallet (contoh: Ovo, Dana, GoPay, LinkAja, Kredivo, AkuLaku, PayLater, dsb)
5 : Lainnya
|
Tabel 27. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Metode Pengiriman yang Sering Digunakan Tahun 2019
Lapangan Usaha
A. Pertanian, Kehutanan, dan
id
56,45 9,68 33,87 - 100,00
Perikanan
.
B,C. Pertambangan dan Penggalian,
go
60,55 17,10 22,29 0,06 100,00
Industri Pengolahan
D. Pengadaan Listrik, Gas/Uap Air
74,07 . - 22,23 3,70 100,00
ps
Panas, dan Udara Dingin
E. Pengelolaan Air, Pengelolaan Air
.b
Remediasi
w
Sepeda Motor
tp
Keterangan:
1 : Pengiriman langsung ke pembeli oleh pihak penjual
2 : Pengiriman langsung ke pembeli dengan menggunakan jasa pengiriman (Pos, TIKI, GoSend, dsb)
3 : Pengambilan pesanan langsung di toko atau dititik penjemputan tertentu
4 : Mengunduh/download dari website, aplikasi, software, atau lainnya
|
Tabel 28. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Wilayah Pengiriman, Tahun 2019
Wilayah Pengiriman
Uraian
1 2 3 4 5 6
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Lapangan Usaha
A. Pertanian, Kehutanan, dan
id
49,19 40,32 16,13 4,84 4,84 1,61
Perikanan
.
B,C. Pertambangan dan
go
Penggalian, Industri 35,62 53,32 18,05 14,05 12,61 6,10
Pengolahan
.
ps
D. Pengadaan Listrik, Gas/Uap
Air Panas, dan Udara 40,74 29,63 7,41 14,81 7,41 3,70
.b
Dingin
E. Pengelolaan Air,
w
Kegiatan Remediasi
F. Konstruksi 28,21 48,72 12,82 12,82 20,51 7,69
s:
Sepeda Motor
H. Pengangkutan dan
20,98 66,54 7,76 14,42 8,87 5,91
Pergudangan
I. Penyediaan Akomodasi dan
28,88 48,23 12,08 10,29 8,05 4,94
Penyediaan Makan Minum
J. Informasi dan Komunikasi 23,25 47,80 7,97 13,33 9,59 10,08
K. Aktivitas Keuangan dan
34,19 52,14 10,26 9,40 14,53 10,26
Asuransi
L. Real Estat 27,50 57,50 17,50 5,00 7,50 2,50
Keterangan:
1 : Sumatera 4 : Sulawesi
2 : Jawa 5 : Bali dan Nusa Tenggara
3 : Kalimantan 6 : Maluku dan Papua
Pembagi adalah jumlah usaha E-Commerce yang melakukan transaksi di tahun 2019, data berasal dari pertanyaan dengan jawaban
multiple choice
|
Tabel 29. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Peran Usaha, Tahun 2019
id
Lapangan Usaha
.
A. Pertanian, Kehutanan,
go
100,00 - - 100,00
dan Perikanan
B,C. Pertambangan dan
.
ps
Penggalian, Industri 99,70 0,18 0,12 100,00
Pengolahan
.b
D. Pengadaan Listrik,
Gas/Uap Air Panas, dan 88,89 11,11 - 100,00
w
Udara Dingin
w
E. Pengelolaan Air,
Pengelolaan Air Limbah,
//w
Kegiatan Remediasi
F. Konstruksi 100,00 - - 100,00
tp
|
Tabel 30. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Barang Produksi Sendiri, Tahun 2019
id
Lapangan Usaha
.
go
A. Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 100,00 - 100,00
B,C. Pertambangan dan Penggalian, Industri
97,07 2,93 100,00
Pengolahan .
ps
D. Pengadaan Listrik, Gas/Uap Air Panas, dan
- 100,00 100,00
Udara Dingin
.b
- 100,00 100,00
Perawatan Mobil dan Sepeda Motor
tp
|
Tabel 31. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Nilai Pendapatan Total, Tahun 2019
id
Lapangan Usaha 75,15 19,55 4,97 0,33
A. Pertanian, Kehutanan, dan
.
91,94 8,06 - - 100,00
go
Perikanan
B,C. Pertambangan dan
Penggalian, Industri 80,63 .16,56 2,39 0,42 100,00
ps
Pengolahan
D. Pengadaan Listrik, Gas/Uap
.b
Kegiatan Remediasi
F. Konstruksi 38,46 43,59 17,95 - 100,00
s:
Motor
H. Pengangkutan dan
90,39 5,92 3,60 0,09 100,00
Pergudangan
I. Penyediaan Akomodasi dan
68,08 25,65 6,06 0,21 100,00
Penyediaan Makan Minum
J. Informasi dan Komunikasi 82,93 14,15 2,76 0,16 100,00
K. Aktivitas Keuangan dan
40,17 27,35 25,64 6,84 100,00
Asuransi
L. Real Estat 60,00 15,00 25,00 - 100,00
|
Tabel 32. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Nilai Pendapatan E-Commerce, Tahun 2019
id
Lapangan Usaha
A. Pertanian, Kehutanan, dan
.
97,58 2,42 - - 100,00
go
Perikanan
B,C. Pertambangan dan
Penggalian, Industri 90,74 .7,65 1,26 0,35 100,00
ps
Pengolahan
D. Pengadaan Listrik, Gas/Uap
.b
Kegiatan Remediasi
F. Konstruksi 56,41 35,90 7,69 - 100,00
s:
Motor
H. Pengangkutan dan
93,07 4,53 2,31 0,09 100,00
Pergudangan
I. Penyediaan Akomodasi dan
86,73 10,75 2,52 - 100,00
Penyediaan Makan Minum
J. Informasi dan Komunikasi 91,71 7,15 0,98 0,16 100,00
K. Aktivitas Keuangan dan
54,70 31,62 8,55 5,13 100,00
Asuransi
L. Real Estat 62,50 22,50 15,00 - 100,00
|
Tabel 33. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Jenis Pelanggan, Tahun 2019
Jenis Pelanggan
Uraian Konsumen Akhir Total
Konsumen Agen/Usaha dan Agen/Usaha
Akhir Lain Lain
(1) (2) (3) (4) (5)
Lapangan Usaha
id
A. Pertanian, Kehutanan, dan
36,29 25,81 37,90 100,00
Perikanan
.
go
B,C. Pertambangan dan Penggalian,
59,47 2,22 38,31 100,00
Industri Pengolahan
D. Pengadaan Listrik, Gas/Uap Air .
ps
81,48 - 18,52 100,00
Panas, dan Udara Dingin
E. Pengelolaan Air, Pengelolaan
.b
|
Tabel 34. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Kendala Utama, Tahun 2019
Kendala Utama
Uraian Total
1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Lapangan Usaha
A. Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 49,19 12,10 10,48 0,81 27,42 100,00
id
B,C. Pertambangan dan Penggalian,
38,61 17,57 5,62 3,41 34,79 100,00
.
Industri Pengolahan
go
D. Pengadaan Listrik, Gas/Uap Air Panas,
22,22 7,41 14,81 - 55,56 100,00
dan Udara Dingin
.
ps
E. Pengelolaan Air, Pengelolaan Air
Limbah, Pengelolaan dan Daur Ulang 40,00 - - 30,00 30,00 100,00
.b
Reparasi dan Perawatan Mobil dan 38,09 9,89 6,38 5,68 39,96 100,00
Sepeda Motor
s:
Keterangan:
1 : Kurangnya permodalan
2 : Kurangnya tenaga kerja terampil
3 : Keterbatasan akses internet
4 : Kecurangan dalam proses jual beli
5 : Kurangnya permintaan barang/jasa
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
BAB 3. Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Usaha E-
Commerce
. id
go
.
ps
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
|
yang pendapatannya meningkat, sebanyak 2,07 persen pendapatan
meningkat antara 25%-50%, sebesar 1,22 persen meningkat kurang
dari 25%, dan 0,55 persen meningkat antara 51%-75%, serta 0,75
persen meningkat lebih dari 75%.
. id
. go
ps
.b
w
w
|
. id
go
Gambar 17. Usaha E-Commerce dengan Pendapatan Menurun Akibat Pandemi
COVID-19, Tahun 2020
.
ps
Selama masa pandemi, usaha E-Commerce juga mengalami
.b
|
Selain penurunan pendapatan usaha, dan volume transaksi,
pandemi COVID-19 juga mempengaruhi kelancaran pendistribusian
barang dari usaha E-Commerce. Sebesar 76,91 persen usaha
mengalami penurunan dalam hal kelancaran pendistribusian barang,
dan hanya 19,58 persen usaha yang kelancaran pendistribusian
barangnya tidak terpengaruh sama sekali dengan pandemi, atau sama
dengan masa sebelum ada pandemi. Namun ada sekitar 3,51 persen
usaha E-Commerce yang kelancaran pendistribusi barangnya justru
meningkat selama pandemi.
. id
. go
ps
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id
Tabel 35. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Dampak Pandemi
COVID-19 terhadap Pendapatan Usaha, Tahun 2020
id
Kep. Bangka Belitung 5,39 11,92 82,69 100,00
.
go
Kepulauan Riau 2,29 9,16 88,55 100,00
DKI Jakarta 4,94 9,38 85,68 100,00
.
ps
Jawa Barat 4,61 7,85 87,54 100,00
Jawa Tengah 4,04 9,69 86,27 100,00
.b
|
Tabel 36. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Dampak Pandemi
COVID-19 terhadap Volume Transaksi, Tahun 2020
id
Kep. Bangka Belitung 5,00 13,46 81,54 100,00
.
go
Kepulauan Riau 2,29 9,16 88,55 100,00
DKI Jakarta 4,88 10,15 84,97 100,00
.
ps
Jawa Barat 4,67 8,23 87,10 100,00
Jawa Tengah 4,04 10,50 85,46 100,00
.b
|
Tabel 37. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Dampak Pandemi
COVID-19 terhadap Kelancaran Pendistribusian Barang, Tahun 2020
id
Kep. Bangka Belitung 4,62 14,61 80,77 100,00
.
go
Kepulauan Riau 2,29 10,69 87,02 100,00
DKI Jakarta 3,34 19,27 77,39 100,00
.
ps
Jawa Barat 3,36 13,77 82,87 100,00
Jawa Tengah 2,60 25,10 72,30 100,00
.b
Keterangan:
Pembagi adalah usaha E-Commerce yang menerima pesanan pada tahun 2020
|
Tabel 38. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Persentase
Peningkatan Pendapatan Usaha Dampak Pandemi COVID-19, Tahun 2020
id
Kepulauan Riau 50,00 - 50,00 - 100,00
.
go
DKI Jakarta 24,68 48,05 11,69 15,58 100,00
Jawa Barat 25,68 43,24 13,51 17,57 100,00
.
ps
Jawa Tengah 37,14 38,57 7,15 17,14 100,00
.b
|
Tabel 39. Persentase Usaha E-Commerce menurut Provinsi dan Persentase
Penurunan Pendapatan Usaha Dampak Pandemi COVID-19, Tahun 2020
id
Kepulauan Riau 3,02 37,07 26,29 33,62 100,00
.
go
DKI Jakarta 7,87 44,53 30,51 17,09 100,00
Jawa Barat 2,99 36,58 29,04 31,39 100,00
.
ps
Jawa Tengah 6,29 42,94 27,56 23,21 100,00
.b
|
Tabel 40. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Pendapatan Usaha,
Tahun 2020
Lapangan Usaha
id
A. Pertanian, Kehutanan,
9,35 15,89 74,76 100,00
.
dan Perikanan
go
B,C. Pertambangan dan
Penggalian, Industri 4,42 10,56 85,02 100,00
Pengolahan .
ps
D. Pengadaan Listrik,
Gas/Uap Air Panas, dan - 19,23 80,77 100,00
.b
Udara Dingin
w
E. Pengelolaan Air,
Pengelolaan Air Limbah,
w
Keterangan:
Pembagi adalah usaha E-Commerce yang menerima pesanan pada tahun 2019 dan 2020
|
Tabel 41. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Volume Transaksi,
Tahun 2020
Lapangan Usaha
id
A. Pertanian, Kehutanan,
10,28 36,45 53,27 100,00
.
dan Perikanan
go
B,C. Pertambangan dan
Penggalian, Industri 4,35 11,08 84,57 100,00
.
ps
Pengolahan
D. Pengadaan Listrik,
Gas/Uap Air Panas, dan 3,85 26,92 69,23 100,00
.b
Udara Dingin
w
E. Pengelolaan Air,
Pengelolaan Air Limbah,
w
Keterangan:
Pembagi adalah usaha E-Commerce yang menerima pesanan pada tahun 2019 dan 2020
|
Tabel 42. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Kelancaran
Pendistribusian Barang, Tahun 2020
Lapangan Usaha
id
A. Pertanian, Kehutanan,
8,41 44,86 46,73 100,00
.
dan Perikanan
go
B,C. Pertambangan dan
Penggalian, Industri 3,58 20,17 76,25 100,00
.
ps
Pengolahan
D. Pengadaan Listrik,
Gas/Uap Air Panas, dan - 42,31 57,69 100,00
.b
Udara Dingin
w
E. Pengelolaan Air,
Pengelolaan Air Limbah,
w
Keterangan:
Pembagi adalah usaha E-Commerce yang menerima pesanan pada tahun 2019 dan 2020
|
Tabel 43. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Persentase Peningkatan Pendapatan Usaha Dampak Pandemi
COVID-19, Tahun 2020
id
Lapangan Usaha
.
go
A. Pertanian, Kehutanan, dan
30,00 40,00 - 30,00 100,00
Perikanan
B,C. Pertambangan dan .
ps
Penggalian, Industri 24,64 37,68 7,25 30,43 100,00
Pengolahan
.b
F. Konstruksi - - - - -
tp
Keterangan:
Pembagi adalah usaha E-Commerce yang menerima pesanan pada tahun 2019 dan 2020 serta
mengalami peningkatan pendapatan usaha karena COVID-19
|
Tabel 44. Persentase Usaha E-Commerce menurut Jumlah Tenaga Kerja, Lapangan
Usaha, dan Persentase Penurunan Pendapatan Usaha Dampak Pandemi
COVID-19, Tahun 2020
id
Lapangan Usaha
.
go
A. Pertanian, Kehutanan, dan
12,50 51,25 20,00 16,25 100,00
Perikanan
B,C. Pertambangan dan .
ps
Penggalian, Industri 4,89 40,14 28,69 26,28 100,00
Pengolahan
.b
Keterangan:
Pembagi adalah usaha E-Commerce yang menerima pesanan pada tahun 2019 dan 2020 serta
mengalami penurunan pendapatan usaha karena COVID-19
|
|
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps
. go
. id