Anda di halaman 1dari 5

PROSES KEPERAWATAN DALAM MENANGANI TINGKAT

KECEMASAN PADA KELUARGA PASIEN DIRUMAH SAKIT

Rini Jessica Saragih / 181101060

Rinijessica1458@gmail.com

Abstrak

Kecemasan merupakan keadaan emosi dan pengalaman perasaan seseorang,kecemasan akan bertambah
jika sedang ada masalah yang dihadapi dan kecemasan dapat terjadi pada siapapun. Kecemasan dapat
timbul secara tidak terduga dan otomatis hal ini diakibatkan dari pikiran yang terlalu berat sehinnga
melampaui kemampuan berpikir individu dari kecemasan akan mempengaruhi cara berpikir dalam
kehidupan sehari-hari sehingga keluarga tidak mampu mengembangkan peran serta fungsinya didalam
mendukung proses penyembuhan dan pemulihan anggota keluarganya yang sakit diRumah Sakit

Kata Kunci : Keluarga,Kecemasan,Asuhan Keperawatan,Rumah Sakit

LATAR BELAKANG

Salah satu aspek yang penting utama dalam keperawatan adalah keluarga. Keluarga bersama
dengan individu,kelompok dan komunitas adalah klien keperawatan dalam asuhan keperawatan.
Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang berperan sangat penting untuk membentuk
kebudayaan yang sehat dan berperan dalam menentukan cara asuhan yang diperlukan dan yang
sesuai dilakukan untuk anggota keluarga yang sakit. Sehingga keberhasilan asuhan keperawatan
diRumah Sakit tidak sia-sia karena saling berhubungan dan membantu satu dengan yang lain.
Dengan harus memperhatikan pelayanan kesehatan perawat yaitu nilai-nilai dan budaya keluarga
sehingga keluarga dapat menerima.

TUJUAN

Tujuan Umum : Meningkatkan proses keperawatan dalam menangani tingkat kecemasan pada
keluarga pasien diRumah Sakit serta dapat meningkatkan status kesehatan keluarganya

Tujuan Khusus :

a. Meningkatkan kemampuan keluarga dalam mengidentifikasi masalah kesehatan


b. Meningkatkan kemampuan keluarga dalam menanggulangi masalah kesehatan
c. Meningkatkan kemampuan keluarga dalam mengambil keputusan terkait dengan masalah
kesehatan
d. Meningkatkan kemampuan keluarga dalam memberikan perawatan pada anggota
keluarga yang sakit
e. Meningkatkan produktivitas keluarga dalam meningkatkan mutu hidupnya

METODE

Metode yang cocok digunakan adalah metode objektif dan kuantitatif yaitu gambaran dalam
pengumpulan data dan untuk mengetahui serta mengidentifikasi hubungan pengetahuan anggota
keluarga dengan tingkat kecemasan dalam menangani anggota keluarganya

HASIL

Hasil pengamatan menunjukkan sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan.hal ini
dikarenakan perempuan memiliki sifat keibuan,telaten,teliti,perhatian,lemah lembut sehingga
akan lebih mudah membuat nyaman bila dirawat seorang perempuan. Seorang perempuan
mempunyai ketekunan yang lebih dibangdingkan pria dalam memberikan perawatan kepada
keluarganya,selain mendapatkan asuhan keperawatan dari tenaga kesehatan diRumah Sakit.

PEMBAHASAN

Perawat yang bekerja diRumah Sakit dapat berkolaborasi dengan anggota keluarga sebagai focus
intervensi. Sehingga asuhan keperawatan yang dilakukan dapat secara optimal dengan
pendekatan antar anggota keluarga dan akan mempengaruhi kesehatan klien menjadi lebih baik.
Proses keperawatan adalah suatu perbuatan atau tindakan untuk menetapkan,merencanakan,dan
melaksanakan pelayanan keperawatan dalam rangka membantu klien untuk mencapai dan
memelihari kesehatannya semaksimal mungkin. Disamping itu juga dalam menetapkan langkah-
langkah proses keperawatan sebagai suatu proses pengumpulan data,pengkajian,perencanan,dan
implementasi. Sehingga,proses keperawatan adalah metode asuhan keperawatan yang bersifat
ilmiah,sistematis,dinamis,kontinu dan berkesinambungan dalam rangka memecahkan masalah
kesehatan dari klien.
Keluarga merupakan subsistem komunitas sebagai suatu sistem sosial yang bersifat unik dan
dinamis. Oleh karena itu seorang perawat komunitas perlu memberikan intervensi pada keluarga
untuk membantu keluarga dalam mencapai derajat kesehatan yang diinginkan,dengan mengambil
langkah peningkatan pemberdayaan peran keluarga. Keluarga juga suatu kumpulan sosial yang
terdiri dari kumpulan dua orang atau lebih yang mempunyai peran sosial yang saling berbeda-
beda dengan ciri yang saling berhubungan dan terkait satu dengan yang lain tergantung kedapa
setiap individu itu sendiri.

Keluarga harus mempunyai karakteristik yang dapat membuat perubahan kearah yang lebih baik
lagi yaitu pertama keluarga harus mempunyai sifat terbuka dengan adanya keterbukaan satu
dengan yang lain maka akan dapat mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi anggota
keluarga yang sedang sakit. Kualitas keluarga adalah kondisi keluarga yang mencakup aspek
pendidikan,kesehatan,ekonomi,sosial budayya,kemandirian keluarga,dan mental spiritual serta
nilai-nilai agama yang merupakan dasar untuk mecapai keluarga yang dapat membantu
kesejahteraan kesehatan pasien.

Dalam proses keperawatan dalam menangani kecemasan pada keluarga pasien diRumah Sakit
peran perawat sangat membantu keluarga dalam menyelesaikan masalah anggota keluarganya
serta melakukan perawatan kesehatan keluarga seoptimal mungkin.

1. Perawat sebagai pendidik yang diperlukan untuk memberikan pendidikan kesehatan


kepada keluarga pasien sehingga anggota keluarga akan dapat melakukan program
asuhan keperawatan secara baik dan benar sesuai dengan prosuder yang ada diRumah
Sakit.
2. Perawat sebagai koordinator bertujuan untuk pelayanan yang komperensif agar tidak
terjadi keselahan yang fatal waktu memberikan asuhan keperawatan.
3. Perawat sebagai pelaksana agar kinerja anggota keluarga dengan klien berjalan dengan
baik diRumah Sakit yang harapannya nanti dapat melakukan asuhan keperawatan kepada
anggota keluarga yang sakit
4. Perawat sebagai pengawas kesehatan dengan melakukan kunjungan rumah dengan teratur
untuk melakukan suatu pengkajian tentang kesehatan yang sudah dilakukan
5. Perawat sebagai konsultan yaitu perawat menjadi narasumber dalam mengatasi masalah
kesehatan klien. Maka perawat harus bisa memberikan jawaban yang tepat dan membina
hubungan yang baik dengan anggota keluarga dengan sikap terbuka dan dapat
terpercayaa
6. Perawat sebagai kolaborasi dengan komunitas yang juga bekerja didalam diRumah Sakit
dengan tenaga kesehatan lainnya dan juga kepada anggota keluarga agar asuhan
keperawatan dapat berjalan dengan lancer sehinnga cepat menyembuhkan klien
7. Perawat fasilitator disini peran perawat membantu meningkatkan derajat kesehatan klien
secara optimal dan perawat harus juga mengetahui sistem pelayanan kesehatan yaitu
sistem rujukan dan dana sehat
8. Perawat sebagai penemu kasus atau masalah klien dalam mengidentifikasi penyakit klien
sejak dini sehinnga akan mempermudah asuhan keperawatan yang akan dilakukan
selanjutnya
9. Perawat sebagai modifikasi lingkungan harus dapat menciptakan lingkungan yang baik
dan bersih,mulai dari lingkungan diRumah Sakit,lingkungan rumah,maupun lingkungan
sekitarnya sehingga dapat terciptanya lingkungan yang sehat

PENUTUP

Proses keperawatan dalam menangani tingkat kecemasan pada keluarga pasien diRumah Sakit
adalah metode asuhan keperawatan yang bersifat ilmiah,sistematis,dinamis,kontinu,dan
berkesinambungan dalam rangka memecahkan masalah kesehatan dari klien Dalam proses
keperawatan dalam menangani kecemasan pada keluarga pasien diRumah Sakit peran perawat
sangat membantu keluarga dalam menyelesaikan masalah anggota keluarganya serta melakukan
perawatan kesehatan keluarga seoptimal mungkin.

Keluarga harus mempunyai karakteristik yang dapat membuat perubahan kearah yang lebih baik
lagi yaitu pertama keluarga harus mempunyai sifat terbuka dengan adanya keterbukaan satu
dengan yang lain maka akan dapat mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi anggota
keluarga yang sedang sakit.
REFERENSI

Anda mungkin juga menyukai