Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

RANCANGAN PENELITIAN

DISUSU OLEH:

NAMA :Roberts Amzah Rifaai

NPM : 6018027

DOSEN PENGAMPU : MUHAMMAD SHUDY, M,Pd

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

(STKIP-PGRI LUBUK LINGGAU)

TAHUN AJARAN

2020/2021

1
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah swt karena atas berkat dan
rahmatnya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.Adapun
judul makalah kami adalah Rancangan Penelitian
Makalah ini dibuat adalah salah satu syarat menyelesaikan tugas mata
kuliah Senam.Terima kasih kami ucapkan kepada semua yang terlibat dalam
pembuatan makalah ini. Saya sudah mengerahkan kemampuan yang kami miliki
untuk membuat makalah ini. Saya menyadari banyak kekurangan dalam makalah
kami,jadi saya mengharapkan kritikan teman-teman semuanya agar saya dapat
membuat makalah yang lebih baik lagi nantinya.
Harapan kami semoga makalah dapat bermanfaat bagi pembaca.

Lubuklinggau, Maret 2021


Penulis

i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ................................................................................ i
DAFTAR ISI ............................................................................................... ii
BAB I Pendahuluan .................................................................................... 1
A.Latar Belakang ................................................................................. 1
B.Rumusan Masalah ............................................................................ 2
BAB II Pembahasan .................................................................................... 3
A.Pengertian Rancangan Penelitian ..................................................... 3
B,Jenis-Jenis Rancangan Penelitian ..................................................... 6
BAB III Penutup ......................................................................................... 7
A.Simpulan .......................................................................................... 7
B.Saran ................................................................................................. 7
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 8

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.
Dalam melakukan penelitian salah satu hal yang penting ialah
membuat Rancangan penelitian. Rancangan atau Desain penelitian bagaikan
sebuah peta jalan bagi peneliti yang menuntun serta menentukan arah
berlangsungnya proses penelitian secara benar dan tepat sesuai dengan tujuan
yang telah ditetapkan. Tanpa desain yang benar seorang peneliti tidak akan dapat
melakukan penelitian dengan baik karena yang bersangkutan tidak mempunyai
pedoman arah yang jelas.
Agar tercapai pembuatan desain yang benar, maka peneliti perlu
menghindari sumber potensial kesalahan dalam proses penelitian secara
keseluruhan. Kesalahan-kesalahan tersebut ialah:
a. Kesalahan Dalam Perencanaan
Kesalahan dalam perencanaan dapat terjadi saat peneliti membuat
kesalahan dalam menyusun desain yang akan digunakan untuk mengumpulkan
informasi..
b. Kesalahan Dalam Pengumpulan Data
Kesalahan dalam pengumpulan data terjadi pada saat peneliti melakukan
kesalahan dalam proses pengumpulan data di lapangan.
c. Kesalahan Dalam Melakukan Analisa
Kesalahan dalam melakukan analisa dapat terjadi pada saat peneliti salah
dalam memilih cara menganalisa data..
d. Kesalahan Dalam Pelaporan
Kesalahan dalam pelaporan terjadi jika peneliti membuat kesalahan dalam
menginterprestasikan hasil-hasil penelitian

B. Rumusan Masalah
a. Apakah yang dimaksud dengan rancangan penelitian ?
b. Menjelaskan jenis-jenis rancangan penelitian kuantitatif ?

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Rancangan Penelitian


Ketika kita akan melakukan penelitian, terlebih dahulu kita sebagai
peneliti harus mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan
penelitian. Mulai dari membuat perencanaan, merencanakan kerja sama dan
memahami macam-macam etika penelitian. Menurut Margono, (2010:100)
Rancangan itu adalah alur kegiatan peneliti dalam memecahkan masalah .
Disusun secara matang dan cermat sehingga nantinya akan sangat membantu
peneliti maupun orang yang membaca hasil penelitiannya dalam memahami
masalah serta cara mengatasinya.
Rancangan penelitian dapat juga dikatakan sebagai skema atau bagan
karena rencana itu membuat atau memuat peta kegiatan yang akan kita laksanakan
dan digunakan sebagai petunjuk. Rancangan juga mengingatkan kita untuk
melakukan ini, jangan melakukan yang itu, hati-hati dalam melakukan ini, ini
tidak penting dan seterusnya. Ini merupakan sebuah petunjuk dan pedoman
seorang peneliti dalam menyelesaikan penelitiannya dan mendapatkan hasil yang
memuaskan.
Menurut Soegeng dalam Tahir (2011:51) Rancangan penelitian adalah
langkah-langkah penelitian yang terstruktur, Ekonomis dan Sesuai dengan Tujuan
Penelitian sehingga data-data yang didapatkan adalah data yang akurat.
Sedangkan menurut Sukardi (2003:69), perencanaan penelitian yaitu bayangan
untuk seorang peneliti tentang apa yang akan kita lakukan saat menelitian dan
menemukan cara mengatasi masalah yang menjadi objek penelitiannya.
Kerlinger dan Lee dalam Setyosari (2010:170) mengemukakan bahwa
Kegunaan rancangan penelitian yang pertama adalah pedoman dalam
menemukan hasil/ cara mengatasi suatu permasalahan, yang dulu sebelum kita
melakukan penelitian menjadi tanda tanya yang akan kita temukan jawabannya
dan setelah melakukan penelitian bertolak dari rancangan itu sendiri kini
pertanyaan-pertanyaan itu terjawab semua dan merupakan hasil penelitian . Kedua

2
adalah mengontrol atau mengendalikan variabel yang saling berhubungan,
variabel-variabel apa yang harus kita dahulukan.
“Agar rancangan dapat memperkirakan hal-hal apa yang akan dilakukan dan
dipegang selama penelitian, perumusannya harus memperhatikan criteria sebagai
berikut:
1. Mencakup semua kegiatan yang akan dilakukan, seperti masalah, tujuan,
sumber data, sarana prasarana dan sebagainya
2. Disusun secara sistematis logis sehingga memberi kemungkinan
kemudahan bagi peneliti dalam melaksanakan dan bagi orang lain dalam
melakukan penilaian.
3. Harus dapat memperkirakan sejauh mana hasil yang akan diperoleh, serta
usaha-usaha yang mungkin dilakukan untuk memperoleh hasil secara
efektif dan efisien.” Margono (2010,100)

B. Komponen Rancangan Penelitian


Menurut Sukardi (2003:69-73) Secara umum rencana penelitian
mempunyai beberapa komponen penting, diantaranya :
a. Halaman judul
Halaman judul terletak paling pertama dalam laporan penelitian. Pada
halaman ini berbeda dengan halaman-halaman selanjutnya sebab, tulisannya lebih
tebal dan dengan huruf yang besar. Selain itu, halaman judul berisi judul
permasalahan yang akan kita teliti, nama peneliti, logo lembaga (jika penelitian
dilakukan dibawah naungan suatu lembaga atau organisasi saperti universitas) dan
yang paling terakhir adalah nama dari lembaga itu sendiri. Judul penelitian yang
ditulis bersifat mewakili masalah yang membutuhkan pemecahan dan solusi,
harus singkat, padat dan jelas.( Sukardi:2003:70)

b. Pengantar
Halaman ini merupakan halaman untuk si peneliti sebab disinilah peneliti
memperkenalkan secara sederhana masalah yang hendak di teliti. Pada halaman
ini pula peneliti menyampaikan ucapan-ucapan terimah kasih kepada rekan-rekan
yang turut membantu proses penelitian, kepada pimpinan dan orang-oarng yang

3
menjadi inspirasi terlaksananya kegiatan penelitian. Seringkali peneliti
menuliskan sebuah kalimat yang menjadi prinsipnya dalam mencari solusi atas
permasalahan.(Sukardi : 71)

c. Pendahuluan
Bagian - bagian di dalam bab pendahuluan adalah : latar belakang yaitu
peneliti memberikan pemahaman kepada pembaca tentang kejadian-kejadian yang
sangat berhubungann dengan permasalahan yang ingin diteliti serta apa yang
menjadi dasar penelitian tersebut dilaksanakan dan perlu untuk dilakukannya
penelitian. Identifiksi permsalahan yaitu permasalahan yang mungkin saja ada
dalam kasus penelitian yang mempunyai hubungan dengan masalah pokoknya
namun dalam menentukan masalah peneliti hrus mempertimbangkan
kelayakannya, peneliti hanya mengambil masalah yang sangat erat kaitannya
dengan penelitian. Rumusan masalah yaitu untuk memudahkan peneliti
memperoleh informasi-informasi yang ilmiah sehingga dalam menemukan
jawabannya juga akan mudah dan tepat. Tujuan yaitu apa yang diinginkan peneliti
terhadap permasalahan itu sebenarnya sehingga dilakukan penelitian dan Manfaat
penelitian yaitu hasil dari penelitian tersebut berdampak positif kepada diri sendiri
sebagai peneliti teritama masyarakat . ( Sukardi:2003:70)

d. Kajian pustaka
Menurut Setyosari (2010:84) .kajian pustaka yaitu bahan- bahan bacaan
yang pernah dibaca oleh peneliti dan menpunyai kaitan dengan apa yang akan
diteliti dan membantu peneliti untuk lebih memahami masalah yang dihadapi.
Pada kajian pustaka peneliti mengajukan kerangka berpikir, hipotesis, arah
metode yang dikehendaki.

e. Metodologi
Menurut sukardi (2003:71) Pada metodologi terdapat sekumpulan
peraturan, kegiatan, dan prosedur yang digunakan oleh peneliti dalam melakukan
penelitian sehingga subjek yang akan diteliti dapat dipahami Disini juga peneliti
memaparkan metode penelitian yang diterapkan dalam mengatasi permasalahan
yang menjadi bahan penelitiannya.

4
f. Jadwal penelitian
Komponen ini merupakan penjelasan tenggang waktu yang dugunakan
peneliti. Penentuan jadwal menjadi sebuah target yang waktu yang akan
diselesaikan dalam melaksanakan penelitian. Agar setiap kegiatan dapat
diperhitungkan semakin singkat waktu penelitian maka semakin sedikit pula biaya
yang dikeliarkan.(Sukardi:2003:71)

g. Rencana anggaran/estimasi biaya (jika diperlukan)


Dalam melakukan penelitian pelaku memerlukan biya yang bervariasi,
tergantung tempat dan waktu penelitian. Semakin jauh tempat tempat
mengumpulkan data maka akan memerlukan waktu yang sangat lama dan
semakin banyak pula biaya yang diperlukan.
“kerangka penelitian dalam bentuk singkat yang biasanya memuat hal-hal sebagai
berikut :
a) Nama proyek :
b) Pengusul proyek:
c) Supervisor:
d) Pelaksana:
e) Pimpinan proyek:
f) Research associates:
g) Kontrak:
h) Jangka waktu pelaksana:
i) Anggaran biaya:
j) Scope penyelidikan:
k) Metode yang digunakan:
l) Tahapan-tahapan pelaksanaan:
m) Laporan sementara:” (Narbuko:2012:167-168)

5
C. Jenis-Jenis Rancangan Penelitian Kuantitatif
Menurut Tahir (2011:52) penelitian kuantitatif terdiri dari metode
eksperimen dan metode non eksperimen. Dalam metode eksperimen terdapat true
experiment dan quasi experiment. Sedangkan dalam metode non eksperimen
terdapat metode deskriptif, metode korelasional dan metode survei.
1. Metode eksperimen
a) True experiment
True experiment atau eksperimen sungguhan dilakukan dengan memberi
perlakuan (treatment) kepada kelompok atau subjek untuk mengetahui apakah
perlakuan tersebut memiliki dampak pada variabel atau factor hasil tersebut. True
experiment ialah untuk menguji hubungan sebab akibat ( Emzir:2007:98)
b) Quasi experiment
Dalam penelitian quasi experiment bertujuan untuk mambandingkan suatu
kelompok. Peneliti memilik secara kelompok atau subjek secara acak dan
menentukan kelompok treatment atau kelompok yang mendapat perlakuan dan
control. (Setyosari:2010:42)
2. Metode non eksperimen
a) Rancangan penelitian deskriptif
Metode penelitian yang mengambarkan ojek sesuai dengan apa adanya
yang diperoleh dari peneliti langsung.penelitian ini dapat ditampilkan seperti
penggambaran secara factual tentang perkembangan sekolah. Margono
(2010:106)
b) Rancangan penelitian korelasional, menurut Soegeng dalam Tahir (2011:55)
penelitian korelasional adalah suatu penelitian yang melibatkan tindakan
pengumpulan data guna menentukan apakah ada hubungan dan tingkat hubungan
antara dua variabel atau lebih.
c) Rancangan penelitian survey, yaitu model penelitian yang paling banyak
digunakan untuk meneliti kehidupan social dan pendidikan. Penelitian survey
mengumpulkan data seakurat mungkin guna mendapatkan informasi mengenai
keadaan dan kejadian yang terjadi dikalangan masyarakt tersebut.

6
BAB III
PENUTUP

A. Simpulan
Rancangan penelitian adalah Rencana tentang cara mengumpulkan Data
dan Menganalisis Data agar dapat dilakukan secara Ekonomis dan Sesuai dengan
Tujuan Penelitian.
Jenis-jenis rancangan penelitian yaitu :
1. Metode eksperimen
a. True experiment
b. Quasi experiment
2. Metode non eksperimen
a. Metode deskriptif
b. Metode korelasional
c. Metode survey

B. Saran
Berdasarkan makalah yang telah di susun ini penulis dapat mengemukakan
saran bahwa dalam melakukan suatu penelitian seorang peneliti tidak merekayasa
dan memalsukan informasi dalam penelitian karena rancangan penelitian sangat
membantu kita dalam melakukan penelitian sehingga data-data atau informasi
yang di dapat akan benar.

7
DAFTAR PUSTAKA

Anggoro,Toha M.2007.Metode Penelitian.Jakarta:Universits Terbuka


Emzir.2007.Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif Dan
Kualitatif.Jakarta:Rajawali Pers
Margono. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta
Narbuko, Cholid, Abu Ahmad.2012. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara
Setyosari, Punaji. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Dan Pengembangan.
Malang: Kencana Prenada Media Group
Sukardi. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara
Tahir, Muh. 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan. Makassar: Unismuh

Anda mungkin juga menyukai