Anda di halaman 1dari 2

Syifaa Nur Halizah Oktafiana

MENGIKUTI ORGANISASI MAHASISWA DAPAT MENGGANGGU


AKADEMIK

Tujuan utama menjadi seorang mahasiswa adalah belajar di kelas dan berlomba
untuk mendapatkan nilai akademik yang baik. Pemikiran sempit terkadang masih santer
terdengar di kalangan mahasiswa dengan berargumen bahwa menjadi mahasiswa tujuan
utama adalah kuliah dan mencari ilmu di kelas, selalu mengerjakan tugas dan
menghasilkan IPK yang baik. Benar bahwa mencari nilai akademik merupakan tujuan
utama, namun kebanyakan mahasiswa lupa ada hal lain yang juga sama penting yaitu
bagaimana caranya bersosialisasi dengan orang lain. Mau tidak mau menjadi seorang
mahasiswa harus bisa beradaptasi dan membiasakan diri untuk memiliki rasa sosial
yang tinggi terhadap lingkungan karena nantinya di dunia kerja akan sangat dibutuhkan.
Maka dari itu mengikuti kegiatan di luar perkuliahan itu penting untuk melatih
bersosialisasi dengan orang lain agar bisa terbiasa dan mengetahui bagaimana cara
menghadapi orang lain dengan berbagai karakteristik masing-masing. Tidak menolak
bahwa banyak mahasiswa yang fokus hanya akademik saja, karena berpikiran bahwa
organisasi akan mengganggu waktu belajar sehinggan berkemungkinan nilai akademik
juga turun.
Mahasiswa memiliki peran utama yaitu belajar, tapi belajar tidak saja di dalam
kelas namun juga di luar kelas. Salah satu contoh belajar di luar kelas ialah dengan
mengikuti organisasi. Organisasi menjadi salah satu jembatan melatih mahasiswa untuk
bersosialisasi dengan orang lain, namun tidak hanya itu organisasi bisa memberikan
wadah bagi mahasiswa untuk menyalurkan bakat dan mengembangkan kreativitas.
Organisasi bisa menjadi tempat untuk mencari ilmu dan wawasan serta pengalaman
yang tidak bisa didapatkan di dalam kelas. Organisasi menjadi tempat para mahasiswa
untuk berkumpul dan bertukar pikiran serta bekerja sama untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan bersama. Organisasi bisa untuk melatih diri dimulai dari mengeluarkan
pendapat pada lingkup kelompok kecil hingga nantinya berhubungan antar organisasi
dan berakhir kepada masyarakat jika mengadakan suatu kegiatan yang juga melibatkan
masyarakat secara umum. Selain itu hal yang paling penting bisa didapatkan yaitu
bagaimana bersikap untuk peduli terhadap orang lain, ini merupakan satu hal kecil yang
terkadang sulit untuk dilakukan orang lain.
Syifaa Nur Halizah Oktafiana

Memang benar terjun ke dalam dunia organisasi mahasiswa akan mengganggu


akademik, tapi apakah berlaku untuk semua mahasiswa? Tentu tidak. Di organisasi
mahasiswa manapun, kita akan belajar mengenai sesuatu di luar akademik, contohnya
seperti softskill, kepemimpinan, mental, dan lain sebagainya. Bahkan, kita belajar time
management, sesuatu yang sulit dilakukan. Kita akan lebih bisa mengatur waktu dengan
baik, sehingga jika ada kegiatan lain akan lebih mudah membagi waktunya. Jadi belajar
bagaimana caranya organisasi jalan dan akademik juga berjalan dengan baik
Peran mahasiswa yang utama yaitu belajar dan kuliah, karena dengan itu bisa
mendapatkan IPK bagus dan bisa mendapatkan gelar sarjana. Namun dari beberapa
manfaat yang telah dipaparkan dapat diketahui bahwa organisasi juga memiliki peran
penting untuk melatih mahasiswa menghadapi dunia kerja. Manfaat yaitu mengajarkan
bagaimana menjadi pemimpin yang baik, mengatur waktu, menahan ego, memperbagus
CV, menentukan jati diri dan lainnya. Mengejar nilai akademik dan mengejar gelar
sarjana itu penting dan utama, namun organisasi juga menjadi alat untuk implementasi
teori yang bisa digunakan sebagai bekal dalam dunia pekerjaan nantinya.

Anda mungkin juga menyukai