Abstrak
Penerapan jaringan HSPA di wilayah Malang oleh operator seluler bertujuan untuk memberikan pelayanan
yang semakin baik terhadap pengguna jaringan dalam berkomunikasi. Pada kenyataan di lapangan masih terjadi
kendala pada jaringan HSPA terutama pada layanan voice call yang masih menjadi pilihan utama pengguna
jaringan seluler.Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan analisis terhadap kinerja jaringan HSPA operator
seluler di wilayah Malang menggunakan metode network benchmarking dalam pengukuran drive test serta
mengetahui pengaruh dari parameter pengukuran drive test terhadap parameter kinerja jaringan HSPA.Metode
network benchmarking dalam pengukuran drive test bertujuan untuk mengevaluasi kinerja jaringan suatu
operator seluler dengan cara membandingkan kinerja jaringan HSPA antar operator seluler.Hasil perhitungan
KPI berdasarkan data pengukuran call events dari dua operator seluler menunjukkan kelebihan dari operator X
dibandingkan dengan operator Y. Nilai rata-rata parameter KPI dari operator X yaitu CSSR dan CCSR adalah
100% serta BCR dan DCR sebesar 0%. Nilai rata-rata parameter KPI dari operator Y yaitu CSSR sebesar 72%,
CCSR sebesar 100%, BCR sebesar 29,7%, dan DCR sebesar 0%.
Selesai
B
Gambar 5. Interpretasi Hasil Perhitungan KPI
Selesai
V. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarlan hasil analisis dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1. Pengukuran drive test di wilayah Malang
menggunakan metode network benchmarking
pada jaringan HSPA dua operator seluler
menunjukkan kelebihan kinerja jaringan dari
operator X dibandingkan operator Y. Nilai
rata-rata RSCP dan Ec/No dari operator X
Pada Tabel 7 ditunjukkan perbandingan nilai adalah -66 dBm dan -8 dB. Nilai rata-rata
RSCP berdasarkan hasil pengukuran drive test dan RSCP dan Ec/No dari operator Y adalah -68
perhitungan.Dapat diketahui bahwa sensitivitas dari dBm dan -10 dB.
MS memengaruhi nilai RSCP yang diterima oleh 2. Perbandingan nilai hasil perhitungan KPI
MS. dengan nilai threshold dimana nilai threshold
dari CSSR 98%, CCSR 99%, BCR 2% dan
Tabel 7.Perbandingan Nilai RSCP DCR 1%, menunjukkan keunggulan kinerja
dari jaringan HSPA operator X dibandingkan
dengan jaringan HSPA operator Y. Nilai rata-
rata parameter KPI dari operator X yaitu nilai
CSSR dan CCSR adalah 100%, BCR dan
DCR adalah 0%. Nilai rata-rata parameter KPI
dari operator Y yaitu nilai CSSR 72%, CCSR
100%, BCR 29,7% dan DCR 0%.
DAFTAR PUSTAKA
3G Americas, “EDGE, HSPA and LTE Broadband
Innovation”, Rysavy Research, September
Pada Tabel 8 ditunjukkan perbandingan 2008.
hasil perhitungan nilai KPI dari dua operator seluler Tyas, Agnes Estuning, (2016).Optimasi Jaringan
berdasarkan data hasil pengukuran nilai call events HSDPA di Wilayah Kota Malang
pada Tabel 2. Menggunakan Drive Test.Malang:
Politeknik Negeri Malang.
Tabel 8. Hasil Perhitungan KPI Molisch, Andreas F.(2011). Wireless
Communications.John Wiley and Sons Ltd..
Sari, Anita Purnama, Lita Lidyawati, &Arsyad
Ramadhan D. (2013). Analisis
Benchmarking Jaringan 3G Operator HCPT
dan XL di Area Jakarta.Teknik Elektro
Institut Teknologi Nasional.
Ascom. (2007). TEMS Investigation 8.1 Getting
Started Manual.
Siswandari. (2012). Analisa Unjuk Kerja Layanan
3G di Surabaya. Teknik Telekomunikasi,
Departemen Teknik Elektro, Politeknik
Elektronika Negeri Surabaya.
Hasil perhitungan nilai KPI menunjukkan Dahlman Erik, Stevan Parkvall, Johan Skold and
bahwa kinerja jaringan dari operator X lebih baik Per Beming. (2007).3G Evolution HSPA
dibandingkan dengan kinerja jaringan operator Y. and LTE for Mobile Broadband.Academic
Dapat diketahui pula bahwa nilai call events pada Press.
Tabel 8 dipengaruhi oleh nilai dari RSCP dan Dewantara, Firman Pratama. (2015). Rancang
Ec/No yang didapat MS saat pengukuran drive test Bangun Aplikasi Voice Recognition
dengan metode network benchmarking Berbasis API Google Menggunakan
menggunakan layanan voice call. Smartphone Android Untuk Sistem Kontrol
Dapat diketahui pula bahwa nilai call events Perangkat Elektronik Pada
pada Tabel 2 dipengaruhi oleh nilai dari RSCP dan Apartemen.Politeknik Negeri Malang.
Ec/No yang didapat MS saat pengukuran drive test