Laporan PKL
Laporan PKL
1. Kedua orang tua yang telah merawat dan mendidik penulis dari lahir sampai saat
ini serta atas nafkah yang selama inimereka berikan sehingga penulis dapat
tumbuh dan berkarya seperti sekarang ini.
2. Kakak dan adik tercinta, sebagai penyemangat dalam kehidupan sehari-hari
penulis baik dalam keadaan senang maupun sedih.
3. Teman-teman yang telah menemani dan bekerjasama dengan penuh dalam
melewati tantangan selama dalam masa PKL.
4. Keluarga besar SMK Budi Utomo 1 Depok, tempat menimba ilmu penulis, dari
yang semula tidak tahu tentang pemasaran menjadi tahu serta masih banyak yang
lainnya.
5. Pihak perusahaan Hypermarket Pesona Square yang telat menerima penulis
untuk mempraktekan ilmu yang penulis miliki serta menuntut ilmu dalam
pelaksanaan PKL.
MOTTO
Menyetujui,
Mengetahui,
Kepala SMK Budi Utomo 1 Depok
Karya tulis ini telah disetujui dan disahkan oleh tim penelitian selaku pembimbing
dan pimpinan Hypermart Pesona Square.
Menyetujui,
(……………….) (…………………)
LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI
Karya tulis ini telah diajukan pada hari ….. tanggal….. tahun…. Sebagai syarat
Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
Daftar Pustaka
Biodata dan Foto
Fotokopi Jurnal Tanda Tangan dan Nilai
BAB I
PENDAHULUAN
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
Daftar Pustaka
Biodata dan Foto
Fotokopi Jurnal Tanda Tangan dan Nilai
BAB II
KAJIAN TEORI
2.1 Sejarah Perusahaan
Selama lebih dari 50 tahun, group perusahaan PT Matahari Putra Prima Tbk
(MPP) sukses mengembangkan Matahari Department Store, Matahari
Supermarket dan yang terakhir Matahari Market Place, yang merupakan
supermarket untuk segmen premium di Kelapa Gading, Bogor, Serpong,
Metropolis dan GTC di Makasar. Sejak November 2002, MPP juga
mengoperasikan 46 kedai Boston Drugs & Pharmacy di dalam supermarketnya
guna menunjang konsep berbelanja satu atap (one stop shpping). Hypermart
merupakan gerai hypermarket yang tergabung dalam MPP. Gerai Hypermart yang
pertama diresmikan pada tanggal 22 April 2004 di WTC Serpong, Tangerang oleh
Mochtar Riady dan anaknya James T. Riady. Head Office (HO) Hypermart berada
di LIPPO Karawaci Tangerang. Gerai hipermarket MPP ini menambah panjang
jaringan ritel Matahari di seluruh Indonesia, menjadikannya salah satu perusahaan
ritel terbesar di Asia Tenggara. Hingga akhir tahun 2004, MPP membangun 6
hipermarket baru, dengan alokasi dana Rp15 20 miliar untuk satu
hypermarketnya. Hanya dalam waktu dua tahun, gerai Hypermart sudah berjumlah
19 buah, ekspansi hingga ke luar pulau Jawa. Pada tahun 2006 ini direncanakan
akan membuka 12 gerai lagi. Hypermart membagi gerainya dalam beberapa
kualifikasi berdasarkan luas areanya seperti terlihat pada Tabel 1.1 di berikut ini.
Pesona Square berdiri di atas lahan seluas 42 ribu meter persegi yang
menelan nilai investasi sebesar Rp 1 triliun. Mal menengah atas yang terdiri dari
lima lantai ini nantinya akan terhubung langsung dengan apartemen dan ruang
perkantoran yang berada di kawasan super block Pesona City dengan
menggunakan jembatan gantung (skywalk) sehingga memudahkan pengunjung
beraktivitas.
Selain itu, Pesona Square juga menyediakan jumlah parkir kendaraan bagi
para pengunjung sebanyak 1.500 lot parkir kendaraan, sehingga memudahkan
pengunjung memarkir kendaraannya. Kehadiran pusat belanja Pesona Square
diharapkan mampu mendongkrak potensi bisnis apartemen dan komersial di
kawasan superblok Pesona City.
Direktur Retail Cushman & Wakefield Indonesia, Lini Djafar, menilai
prospek pusat belanja saat ini masih baik terutama untuk lokasi di kota
penyangga sekitar Jakarta, contohnya di Kota Depok. Ia menyebutkan sektor
pusat belanja dan retail di kota ini masih sangat potensial.
Jika sebelumnya pembangunan mal memilih lokasi di pusat kota seperti
Jakarta dan lain-lain, kini kawasan yang dekat dengan pengunjung lebih menarik
untuk pengembang. Semakin padatnya kawasan pemukiman di Bodetabek
tentunya menciptakan kebutuhan ruang retail yang terus meningkat karena
memiliki basis pasar yang terjamin.
Struktur Organisasi
Struktur Manajemen Hypermart Pesona Square
Struktur Manajemen:
Store General Manager : Kukuh Marsiwi
Divisi Manager Groceries Elbaso : Setyanto
Departemen Manager Bazzar : Dedi Effendi
Team Leader Bazzar : Rusman
Departemen Manager Elektronik : Rebi Febriyanto
Team Leader Elektronik : Dani Hamdani
Departemen Manager Softline : Dodi Afriadi
Team Leader Softline : Iip Iskandar
Divisi Manager Fresh : Ike Meita Sari
Departemen Manager Groceries Food and Drink : Asep R
Team Leader Groceries Food : Rizal L
Team Leader Groceries drink : Arno R
Departemen Manager Meat and Seafood : Rochmat Subagja
Team Leader Meat and fish : Panji Rifan
Departemen Manager Produce : Fitri Apriani
Team Leader Produce : Pirman M
Departemen Manager Bakery dan RTE : Ruslan
Team Leader Bakery : M. Ridwan
Divisi Supporting
Team Leader Personalia : Daud Yusuf
Departemen Manager Front End : Lela Handayani
Team Leader Front End : Ridwan Maulana
Team Leader Front End : Mirani M
Departemen Back End : Yus Nandi
Team Leader Back End : Ahmad
Departemen Manager Loss Prevention : Riki Apriliansyah
Team Leader LP : Hadi Nasami
Bidang pekerjaan yang ada di Hypermart Cianjur terdiri dari beberapa macam,
setiap orang berada di setiap bidang pekerjaan mempunyai tanggung jawab dan
kewajibannya masing-masing. Secara garis besar bidang pekerjaan di Hypermart
dibagi menjadi:
1. Store General Manager atau dikenal dengan sebutan ‘S01’ adalah Manager
toko secara keseluruhan dan menempati kedudukan yang mempunyai peran
penting di toko. Selain itu juga bertugas memberikan motivasi kepada
bawahannya agar mereka mempunyai semnagat yang optimal sehingga
pekerjaan bisa diselesaikan dengan cepat dan tuntas.
2. Divisi Manager adalah Manager yang menempati kedudukan kedua setelah
S01.Divisi manager pun mempunyai tugas yang harus dilaksanakan. Divisi
Manager di Hypermart terdiri dari dua orang yaitu Divisi Manager Groceries
ElBaSo dan Divisi Manager Fresh.
3. Departement Manager adalah Manager yang memiliki kedudukan kedua
setelah Divisi Manager. Departement Manager bertanggung jawab atas
Departemennya masing-masing.
4. Team Leader yaitu ketua dari staff dari masing-masing Departemen.
Umumnya Team Leader terdiri satu sampai dua orang. Tugasnya adalah
menggerakkan bawahannya (staff) dalam rangka menyelesaikan suatu
pekerjaan.
5. Staff adalah karyawan yang melakukan pekerjaan di area secara langsung
atas bimbingan dari Team Leader dan Departement Manager.
6. SPG (Sales Promotional Girl) dan SPM (Sales Promotional Man) adalah
sales produk-produk tertentu atau orang-orang tertentu yang kerjanya
difokuskan pada suatu produk agar bisa terjual sesuai dengan yang
diharapkan.
Bidang pekerjaan yang dilakukan oleh Hypermart Cianjur beraneka ragam
diantaranya:
1. Divisi Groceries yang terdiri Departement Food and Drink, Health Beauty
Care
2. Divisi Nonfood yang terdiri dari Departement Bazaar, Softline, dan Elektronik.
3. Divisi Fresh yang terdiri dari Departement Produce, Meat and Sea Food,
Dairy Frozen dan Bakery.
4. Divisi Supporting yang terdiri Departement EDP (Entry Data Processing),
Visual Merchandising (VM), Receiving, Cashier, CSO (Customer Servise
Office), Finance & Acconting, Personalia, Maintenance dan Loss Prevention.
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Persiapan kerja
1. Memastikan bahwa seragam yang dipakai harus rapih dan bersih
2. Memakai nama tag agar mudah dikenali HRD, dh, Karyawan dan pelanggan
3. Memakai parfum agar tercium harum
4. Memakai alat kebersihan
5. Mencatat price card yg tidak terdapat di pride card holder
6. Mengembalikan barang batalan semalem dan harus sudah rapih Kembali
Ketika toko di buka
7. Buffering Bersama karyawan, SPG, SPB, Kepala Departemen
3.2 Sistematika Kerja