Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
SECARA MEKANIK
Dosen Pengampu :
IDA FEBRIANA,S.Si.,M.T.
Tekanan adalah gaya per satuan luas yang
diberikan oleh fluida terhadap dinding
bejana yang ditempati fluida tersebut.
Tekanan bukan merupakan besaran dasar,
melainkan diturunkan dari besaran gaya
dan besaran luas, yang secara berturutan
diturunkan dari besaran standar massa,
panjang dan waktu.
PENGUKURAN
Tekanan absolut (absolute
pressure) menyatakan nilai absolut TEKANAN
(mutlak) dari gaya per satuan luas
yang bekerja pada dinding bejana
penampung fluida.
Tekanan relatif (relative pressure)
atau tekanan terukur (gauge
pressure) adalah selisih antara
tekanan absolut dengan tekanan
atmosfir setempat.
Vakum (vacuum) menyatakan
besar kelebihan tekanan atmosfir
terhadap tekanan absolut.
ALAT – ALAT YANG DIGUNAKAN UNTUK
MENGUKUR TEKANAN MEKANIK
MANOMETER
1.
JENIS - JENIS
MANOMETER
Manometer
tabung U
Manometer
bejana
Manometer
miring
Manometer
tabung U
Keterangan :
P : tekanan yang akan diukur
atauakdsw’sasaa pa : tekanan atmosfir
ρm : densitas fluida manometer
ρf : densitas fluida transmisi
Manometer
bejana
Luas wadah tertutup dibuat sangat besar dibandingkan dengan pipa sehingga tingkat
nol bergerak sangat sedikit ketika diberi tekanan. Telah diketahui bahwa manometer
mengukur beda tekanan antara dua ujung – ujung kolom cairan, jika salah satu
ujungnya berada pada tekanan absolut nol maka h merupakan suatu penunjukkan
tekanan absolut. Ketelitian yang tinggi dapat dicapai dengan mengatur tingkat nol
skala sebelum setiap pembacaan dilakukan jika ketinggian fluida pada bejana
tertutup kita memakai SI maka :
Manometer
miring
Gambar b.
Gambar c. Bila tekanan positif diterapkan
Bila keadaan vakum diterapkan pada satu pada salah satu sisi kaki tabung,
sisi kaki tabung, cairan akan meningkat cairan ditekan kebawah pada kaki
tabung tersebut dan naik pada sisi
pada sisi tersebut dan cairan akan turun
tabung yang lainnya. Perbedaan
pada sisi lainnya. Perbedaan ketinggian pada ketinggian, “h”, merupakan
“h” merupakan hasil penjumlahan penjumlahan hasil pembacaan
pembacaan diatas dan dibawah nol yang diatas dan dibawah angka nol yang
menunjukkan jumlah tekanan vakum. menunjukkan adanya tekanan.
2.
BAROMETER LOGAM
BAROMETER AIR /BAROMETER ANEROID
RAKSA
BAROMETER AIR
RAKSA
Barometer aneroid dalam mengukur tekanan suatu atmosfer dengan muatan listrik.
Barometer aneroid terdiri dari cakram ataupun kapsul yang terbuat dari bahan logam
yang tipis.
Pada logam tersebut mempunyai dua strip logam kecil di kedua bagian sisi interiornya.
Strip logam tersebut dihubungkan ke arus listrik. Ketika tekanan udara naik ataupun
turun maka logam tersebut akan memuai ataupun menciut. Sewaktu logam memuai
ataupun menciut, maka jarak antara dua strip logam serta waktu kontak dengan arus
listrik pun akan bervariasi. Lantas barometer pun mengukur panjang muatan listrik
serta kemudian dikonversi menjadi pembacaan tekanan udara.
4.
Peguji Bobot Mati ( Dead-
weight tester) ialah suatu alat
yang digunakanuntuk
menyeimbangkan tekanan
fluida dengan sutu bobot yang
diketahui. Biasanya alat ini
digunakan untuk kalibrasi
statik pengukur tekanan dan
jarangdigunakan untuk
pengukur tekanan pada
keadaan sebenarnya
5.
PENGUKUR
TEKANAN
MC LEOD
PENGUKURAN
TEKANAN
BELLOWS
Elemen bellows termasuk transducer tekanan yang mengkonversikan perbedaan tekanan menjadi
perpindahan fisik yang keluarannya merupakan suatu ekspansi garis lurus.
Elemen bellow digunakan untuk mengukur tekanan absolut, tekanan gauge atau tekanan
differensial. Pada pengukuran tekanan absolut digunakan dua buah bellows seperti ditunjukkan
pada gambar .
Gambar C menunjukan bahwa peranti ini dirancang untuk pengukuran tekanan gauge ( pressure
gage) yang tinggi, kedua bellow ini diisi dengan suatu fluida tekanan tinggi menekan bellow
tekanan tinggi. Fluida cair yang mengalirkan ke bellow tekanan rendah yang melalui lintasan yang
ddihubngkan.
8.
PENGUKUR
TEKANAN
TABUNG
BOURDON