2018 03 Entrepreneur
2018 03 Entrepreneur
FALSAFAH WIRAUSAHA
1. Banyak belajar mengenal diri sendiri
Seorang entrepreneur : harus mampu menggali kekuatan brand menjadi sebuah bisnis yang
menguntungkan.
CIRI-CIRI ENTREPRENEUR
❑ Percaya diri : keyakinan kuat, tidak tergantung, optimistis
❑ Orientasi tugas / hasil : harus prestasi, laba, tekun dan tabah, kerja keras, energik dan
penuh inisiatif
❑ Resiko : berani dan suka tantangan
❑ Kepemimpinan : leader, fleksibel bergerak menerima kritik / saran.
❑ Original : inovatif, kreatif, banyak sumber, serba bisa
❑ Masa depan : tidak terbawa kegagalan masa lalu.
ENTREPRENEURSHIP
Entrepreneurship, menurut Peggy A. Lambing)
• tindakan kreatif yang membangun suatu nilai dari suatu yang tidak ada.
• proses untuk menangkap dan mewujudkan suatu peluang dan dibutuhkan keberanian
mengambil resiko
Persyaratan untuk menjadi entrepreneur :
Positioning
Harus mampu membangun rasa percaya diri dan kompetensi
untuk memuaskan masyarakat. → Terasa hadir satu produk penting
Differensiasi
Harus mampu melakukan inovasi produk atau dari gagasan
yang sudah ada - diferensiasi → membuat sebuah perbedaan sejati
RESIKO
Para wirausahawan menyukai mengambil risiko yang realistis, karena mereka ingin berhasil,
mereka akan merasa puas dalam melaksanakan tugas yang sukar tapi realistik. Jadi mereka
menyukai tantangan yang sukar dan berisiko namun dapat dicapai.
Makin besar usaha/bisnis anda, maka resikonya pun makin besar
Kebanyakan orang takut mengambil resiko maunya aman dan menghindar dari kegagalan.
Anda harus berani ambil resiko, walau anda bekerja di bawah tekanan, keputusan yang
sulit dan harus mengerti bahwa kemungkinan gagal selalu ada.
3. Daya tahan yang tinggi : Mampu bertahan dan tidak cepat putus asa
Keuntungan target :
1. Sumber motivasi = target memberi sasaran yang jelas, bila terus menerus mengejar target,
maka cara kerja kita : produktif / berubah lebih baik
2. Memicu prioritas terpelihara. 98% orang yang tidak puas kehidupannya adalah mereka yang
tidak punya gambaran jelas tentang kehidupan yang diinginkan (target).
3. Target = penting, bila tidak punya target, pencapaiannya lemah, sebaliknya akan serius dan
tekun.
4. Dapat maksimalkan kinerja : harus focus pada bidang keahlian dan yang memberi peluang
hasil maksimal.
5. Memperlancar komunikasi : focus pada target membuat komunikasi lebih lancar, perlu tukar
pendapat, informasi dan menyampaikan ide yang dapat dimengerti teman.
Keuntungan target
6. Memacu semangat : semangat kerja dapat ditingkatkan dengan adanya target karena mereka
mengerti buat apa mereka bekerja.
7. Untuk evaluasi kemajuan : kegagalan = tidak ada evaluasi diri, padahal penting. Target dapat
diukur = prosentase keberhasilan.
8. Membantu kita membuat perencanaan : sukses → produktif → membuat rencana kerja
untuk mencapai target, tanpa perencanaan tidak akan maju.
9. Mendorong kita untuk membuat perencanaan, membangun langkah-langkah yang tepat demi
tercapainya tujuan.
PEMASARAN
Pemasaran adalah komponen yang berinteraksi, internal dan eksternal dalam suatu
perusahaan yang memungkinkan perusahaan menjual produk/jasa ke pasar. Analisis lingkungan
akan memberikan pandangan awal terhadap rencana pemasaran.
Perencanaan pemasaran : penetapan proses yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan
pemasaran.
1. Rencana kurang realistis, analisa dangkal, tujuan dan sasaran kurang jelas.
2. Analisa situasi tidak memadai, posisi perusahaan berada dimana mau kemana ? tidak jelas
3. Perubahan persaingan yang tidak diantisipasi, kelemahan produk, monitoring kurang disiplin,
ketersediaan produk di perusahaan ↓
4. Target/sasaran kurang realistis.
5. Perencanaan kurang fleksibel, kaku dan terlambat pengarahan kembali , bila salah arah.
WARALABA (FRANCHISING)
Pengertian : persetujuan suatu perusahaan atau distributor tunggal dari suatu produk yang
mempumyai merek dagang untuk memberikan hak eksklusif kepada perusahaan, distributor
independen dengan imbalan pembayaran royalti dengan prosedur operasi standar.
Keberhasilan waralaba memiliki peluang yang besar.
Keuntungan franchise :
1. Pengusaha tidak pusing bagaimana melaksanakan usahanya, karena perusahaan induk telah
memberikan SOP yang jelas dan rinci.
2. Pengusaha baru dibantu dalam pemilihan lokasi yang potensial, demikian pula dengan
analisa analisa lainnya, persaingan, dll. Termasuk pemakaian nama yang telah mapan, tata
ruang, peralatan dan perlengkapan lain.
3. Kendali dilakukan oleh pemberi franchise, sehingga penerima franchise akan memetik
manfaat dari pengalaman yang ada.
4. Promosi lebih murah, disamping nama sudah mapan, promosi dilakukan kolektif bersama
cabang lainnya.
PEMASARAN LANGSUNG
Pengertian :
• Pengiriman dengan pos antar langsung kepada pelanggan
• Promosi dilakukan dengan satu media / lebih untuk tujuan mengumpulkan respon melalui
telpon, pos, atau kunjungan pribadi pelanggan.
• Pertumbuhan pemasaran langsung dipercepat dengan inovasi baru :
- kartu kredit
- Melalui E – commerce
- Radio, TV dll.
- Telepon dan pos.
PEMASARAN LANGSUNG
Beberapa kiat menjalankan pemasaran langsung :
1. Pendekatan paling sederhana adalah menggunakan iklan tertentu dalam surat kabar / majalah
yang dibaca oleh kelompok sasaran ( display, classified advertising).
2. Kiriman pos langsung (direct mail). Barang / jasa dikirim langsung kepada calon pelanggan,
biasanya segmen pasar sudah jelas.
3. Pembuatan catalog / brosur / booklet (catalog sales) isinya harus menarik, mudah dibaca →
dapat disimpan untuk masa yang akan datang.
4. Media direct response : tanggapan langsung media .
- TV, radio, telpon- Telemarketing : menggunakan telepon.
Hasil uji pemasaran
- berjuta-juta produk ditawarkan ke pasar setiap hari
- bersaing tergantung :
a. Kualitas barang
b. Harga barang
c. Pelayanan yang baik / wajar
d. Latar belakang pelanggan membeli produk kita
PRODUK DAN PENETAPAN HARGA
Setelah penelitian pasar → apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh masyarakat dan barang apa
yang sebaliknya dijual → berapa harga yang mereka inginkan.
Love at first bite : cinta pada gigitan pertama, cerita penetapan harga dengan memberi cicipan
pada pelanggan kemudian ditentukan tahap kritis → harga yang wajar.
Perlu diingat :
“ada orang yang memperhatikan produk Anda, dan memikirkan untuk membuat lebih baik serta
Anda harus menganggap produk anda perlu diperbarui”.
(Donal weck)
KONSUMEN
1. Kepuasan konsumen diukur oleh : kualitas produk, harga dan pelayanan.
2. Yang dapat dihasilkan oleh produk = anda berada di depan dalam perlombaan pemasaran.
3. Orang membeli produk karena dorongan emosi > alasan logis.
4. Perlu mengetahui yang dipikirkan konsumen
- Apa saja yang menarik bagi mereka ?
- kapan mereka kecewa terhadap pelayanan ?
- kapan rekomendasi kepada sahabat diberikan ?
- pengalaman lain.
KONSUMEN
4. Memenuhi janji
Jangan berjanji yang tidak dapat ditepati, menarik janji akan → kredibilitas negatif. Bila kiriman barang
terlambat , beritahukan terlebih dahulu.
Penuhi janji pengiriman barang, meskipun akan membuat anda rugi, bila tidak → anda akan menuju kehancuran
Perlu adanya jaminan kualitas / garansi → pelanggan akan puas.
5. Menjual = melayani
- Makin besar kemampuan kita melayani, semakin besar pula kesempatan untuk berhasil
- Kepuasan pelanggan / konsumen akan menular dari mulut ke mulut → promosi efektif. Cara lain
adalah dengan tidak segan-segan mendatangi pelanggan
Dongeng : cara menimbang gula-gula / permen coklat yang berbeda dari 2 pedagang
6. Cari peluang network : cherchez le craneau
Beberapa kiat antara lain : kemampuan berpikir terbaik,
atau dalam arah berlawanan → ada peluang ?
7. Ungkapan kata berpengaruh
Perlu dicari kata-kata bagus → pemasaran seperti :
vital, sehat, teruji, terjamin, nyaman, berjasa, dll
Dalam pemasaran kita tidak boleh egois, tujuan yang telah ditetapkan jangan membuat lupa diri dari kritik pasar
→ kegagalan marketing.