Latar Belakang

Organisasi terdiri atas berbagai macam komponen yang berbeda dan saling
memiliki kebergantungan dalam proses kerja sama untuk mencapai tujuan
tertentu. Perbedaan yang terdapat dalam organisasi sering menyebabkan
terjadinya ketidakcocokan yang akhirnya menimbulkan konflik.
Banyak faktor yang menyebabkannya. Diantaranya iaiah faktor ketidaksamaan
prinsip, pandangan, sistem penilaian terhadap nilai-nilai tertentu, khususnya
mengenai cara untuk mencapai tujuan organisasi perusahaan atau lembaga.
Perbedaan-perbedaan tersebut mengakibatkan terjadi konfiik. Konflik pada suatu
organisasi merupakan hal yang mungkin saja terjadi. Hal ini cukup wajar,
mengingat yang menjadi anggota-organisasi adalah para manusia yang satu dan
lainnya mempunyai banyak perbedaan-perbedaan.Konflik dapat menjadi masalah
yang serius dalam setiap organisasi, tanpa peduli bentuk dan tingket kompleksitas
organisasi tersebut jika konflik dibiarkan berlarut-larut tanpa penyelesaian. Oleh
karena itu, keahlian untuk mengelola konflik sangat dipentingkan bagi setiap
pimpinan atau manajer organisasi.
CD PROJEKT RED adalah studio pengembangan game yang didirikan pada
tahun 2002. Studio ini mengembangkan dan menerbitkan game video untuk
komputer pribadi dan konsol game video. Secara keseluruhan, game dari seri The
Witcher - franchise andalan Studio -telah terjual lebih dari 50 juta kopi. CD
PROJEKT RED berkantor pusat di Warsaw.
CD PROJEKT RED Ini memiliki kantor di Krakow dan Wroclaw, dengan tim
yang mengerjakan rilis game video yang akan datang, serta kantor Los Angeles,
Berlin, Tokyo, dan Shanghai yang masing-masing bertugas mengoordinasikan
aktivitas penjualan dan pemasaran di Amerika Serikat, Jerman, Jepang, dan
China. Tim Studio internasional terdiri dari lebih dari 750 profesional kelas dunia
yang mengkhususkan diri dalam pemrograman, animasi, grafik, desain, dan
produksi. CD PROJEKT RED juga mengoperasikan departemen penerbitan dan
pemasarannya sendiri yang bertanggung jawab atas promosi global rilis Studio.
Teori

Konsep Dasar Konflik Organisasi

1. Definisi dan Makna Penting Manajemen Konflik Organisasi
a. Pengertian Konflik Organisasi Konflik dalam kehidupan sehari-hari merupakan
suatu hal yang mendasar dan esensial. Konflik mempunyai kekuatan yang
membangun karena adanya variabel yang bergerak bersamaan secara dinamis.
Oleh karena itu konflik adalah proses yang wajar terjadi dalam suatu kelompok
atau masyarakat.
Menurut Killman dan Thomas, konflik adalah kondisi tejadinya ketidakcocokan
antarnilai atau tujuan yang ingin dicapai, baik yang ada dalam diri individu
maupun dalam hubungannya dengan orang lain. Kondisi yang telah dikemukakan
tersebut dapar mengganggu, bahkan rnenghambat tercapainya emosi atau stres
yang mempengaruhi efisiensi dan produktivitas kerja.
Menurut Stoner, konflik organisasi mencakup ketidaksepakatan soal alokasi
sumber daya yang langka atau perselisihan soal tujuan, status, nilai, persepsi, atau
kepribadian. Daniel Webster mendeskripsikan konflik sebagai persaingan atau
pertentangan antara pihak-pihak yang tidak cocok satu sama lain dan keadaan atau
perilaku yang bertentangan.
b. Konflik Organisasi
Ada beberapa ciri mengenai konflik organisasi, yaitu sebagai berikut.
1) Ada dua pihak secara perseorangan ataupun kelompok yang terlibat dalam
suatu interaksi yang saling bertentangan.
2) Timbul partentangan antara dua pihak secara perseorangan ataupun kelompok
atau organisasi dalam mencapai tujuan, memainkan peran dan adanya atau norma
yang saling berlawanan.
3) Munculnya interaksi yang ditandai dengan perilaku yang direncanakan untuk
saling meniadakan, mengurangi, dan menekan erhadap pihak lain agar dapat
memperoleh keuntungan.
4) Munculnya Tindakan yang saling berhadapan sebagai akibat pertentangan yang
berlarut
5) Munculnya ketidak seimbangan akibat dari perbuatan masing-masing pihak
yang berkaitan
Jenis-Jenis Konflik
Jika dilihat dari berfungsi atau tidaknya konflik, maka konflik itu dapat dibagi
menjadi 2 bagian :
1. Konflik Fungsional, yaitu konflik yang memang bertujuan dan mempunyai
dampak atau kegunaan yang positif bagi pengembangan dan kewajaran organisasi.
Persoalan yang menyebutkan terjadinya konflik hanya semata-mata pada
persoalan bagaimana organisasi dapat mencapi suatu taraf kemajuan tertentu yang
diinginkan bersama oleh seluruh para anggota organisasi, Jadi hanya berhubungan
dengan prospek kemajuan organisasi secara keseluruhan dimasa datang.
2. Konflik non fungsional, yaitu konflik yang sama sekali tidak berkaitan dengan
prospek kemajuan organisasi. Konflik yang terjadi hanya benar-benar berkaitan
dengan misalnya "human interest", sentimen pribadi para anggota organisasi.
Demikian juga atas intrik-intrik pribadi, golongan yang human interestnysi sama.
Permasalahan kurang ada relevansi dengan prospek organisasi.
Jika dilihat dari pelaku dalam organisasi, maka konflik dapat dibagi menjadi :
1. Konflik internal individu-individu
Yaitu konflik yang terjadi pada individu anggota organisasi. Masalah yang
menyebabkan terjadinya konflik seiain berhubuhgan dengan masalahmasalah
industrial relation
2. Konflik antar individu dalam satu organisasi.
Konflik ini timbul oleh karena adanya ketidak sesuaian cara pandang terhadap
masalah tertentu antara individu yang satu dengan individu yang lain dalam suatu
organisasi. Penyebabnya adalah perbedaan kepribadian.
3. Konflik antar individu dan kelompok dalam satu organisasi.
Yaitu konflik yang terjadi antara individu tertentu dengan kelompok pekerja.
Konflik ini terjadi biasanya dalam hubungan industrial organisasi. Misal sangsi
dan tekanan kelompok terhadap individu atas pekerjaan yang ditentukan
kelompok organisasi, sehingga individu yang bersangkutan merasa tertekan
karenanya.
4. Konflik antar kelompok dalam satu organisasi.
Konflik ini terjadi lebih disebabkan karena perbedaan kepentingan dan unsur-
unsur penyebabnya antara lain karena perbedaan mengambil peran dan
penempatan sumber daya yang tersedia, perolehan kontraprestasi, dan Iain-lain.
5. Konflik antar organisasi.
Konflik ini adalah konflik yang biasa terjadi karena perbedaan prinsip, konsep,
strategi dan sistem yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan.
Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
kualitatif, penelitian kualitatif adalah proses penelitian dan pemahaman yang
didasarkan pada metodologi yang menyelidiki suatu fenomena sosial dan masalah
manusia. Pada pendekatan ini, peneliti membuat suatu gambaran kompleks,
meneliti kata-kata, dan melakukan studi pada situasi yang alami (Creswell,
1998:15).
Menurut Jane Richie (dalam Moleong, 2012) penelitian kualitatif adalah upaya
untuk menyajikan dunia sosial, dan perspektifnya di dalam dunia, dari segi
konsep, perilaku, persepsi, dan persoalan tentang manusia yang diteliti.
Pengumpulan data dilakukan dengan studi kepustakaan melalui literatur, referensi,
artikel dari internet, dan juga dokumen perusahaan yang berupa laporan tahunan
perusahaan.

Pembahasan
Demi mengejar tenggat waktu yang mendekat, banyak studio game menerapkan
jam tambahan atau lembur bagi para pekerjanya. Beberapa mendapat tambahan
yang cukup lama tambahan waktu ini bisa lebih lama dari 24 jam.
Hal demikian biasanya mereka berlakukan saat masih banyak aspek-aspek yang
mesti dibenahi pada sebuah judul game. Di sisi lain, tanggal perilisan sudah
sangat mendekat. Karyawan merasa dipaksa untuk bekerja lembur karena takut
kehilangan pekerjaan. Banyak yang tidak ingin terlihat sebagai orang yang
membebani rekan kerja mereka yang sudah terbebani dengan pekerjaan tambahan
agar dapat bekerja tepat waktu. Bagi banyak orang, mereka bekerja dalam peran
impian mereka sehingga tidak ingin terlihat tidak tahu berterima kasih atau tidak
puas dengan memprotes hak mereka atas kehidupan pribadi.
Banyak orang yang bekerja di studio game tidak akan dibayar lembur karena
mereka memiliki gaji tetap, jadi mereka bekerja ekstra dengan harapan bahwa
game akan laku dan mereka akan menuai hasil untuk semua pekerjaan ekstra
mereka dalam bentuk bonus tahunan. Tetapi jika sebuah judul tidak laku, maka
semua jam tambahan yang telah mereka kerjakan secara efektif sia-sia.
Salah satu perusahaan game video yang memberlakukan crunching ini adalah CD
PROJEKT RED yang pada saat ini ingin meriliskan salah satu game video yang
paling ditunggu dan salah satu game terbesar pada tahun ini Cyberpunk 2077
dimana mereka ingin mengejar waktu perilisan yang pertama kali di umumkan
pada tanggal 16 april 2020 yang kemudian di undur ke tanggal 17 september 2020
karena masih butuh polishing dan untuk memperbaiki bug-bug yang ada di game
tersebut tetapi karena ingin menyediakan game yang dapat memberikan kepuasan
terhadap pemain-pemainnya CDPR kemudian mengundur Kembali untuk kedua
kalinya tangal rilis game tersebu tke tanggal 19 november 2020 yang dinilai
cukup positif oleh calon pemainnya karena para pemain ingin benar benar
memainkan game sempurna yang biasa dibuat oleh CDPR seperti the witcher 3 di
tahun 2015 silang.
Tetapi baru-baru ini CDPR mengumumkan Kembali adanya pengunduran tanggal
rilis ke tanggal 10 desember 2020 yang sekarang kebanyakan memiliki tanggapan
negative karena CDPR itu sendiri telah menyatakan bahwa tidak akan ada
pengunduran tanggal rilis. Hal ini terjadi karena waktu yang kurang yang
diberikan kepada developer mereka walaupun telah di berikan waktu yang cukup
lama yaitu kemungkinan sudah 8 tahun masa pengembangan dan produksi karena
game video ini pertama kali diumumkan pada bulan mei 2012.
Waktu yang diberikan untuk mengembangkan game ini mungkin cukup lama
tetpai jika dilihat Kembali dengan gamenya itu sendiri level dari detail yang harus
diperhatikan dan juga tenaga yang harus dikerahkan sangatlah besar karena game
ini memiliki playable time yang cukup lama yang sampai saat ini belum diketahui
pasti karena banyak quest yang akan diberikan oleh CDPR ini. Untuk
mengembangkan game ini CDPR memberlakukan crunching atau lembur
walaupun pada tahun awal pengembangan lembur yang diberikan masih sedikit
tetapi pada saat mendekati tanggal rilis yang dekat dan CDPR itu sendiri yang
melihat bahwa game mereka masih jauh dari kata sepurna karena waktu perilisan
yang belum dipikirkan secara matang untuk membuat game video dengan skala
sebesar ini mereka menabahkan waktu crunching yang bisa dinilai berlebihan
sampai setiap bulan bahkan sampai setiap minggu ada waktu crunching jug
atidak menutup kemungkinan adanya crunching tiap hari apalagi dengan waktu
yang telah mendekati tnaggal rilis ini.
Hal ini dinilai di mata developer dan karyawan CDPR sebagai sesuatu yang
sangat berlebihan dan menyulitkan karena mereka sebagai seorang manusia juga
penting bagi mereka untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka tetapi hal ini
sangat sulit bagi developer dan karyawan CDPR untuk complain karena mereka
takut akan kehilangan pekerjaan mereka, juga