KISI KISI PAT MATEMATIKA MINAT

2018/2019
A. LINGKARAN
Pusat dan jari – jari lingkaran
Persamaan ⊙ Pusat Jari – jari Kedudukan garis terhadap lingkaran
x 2+ y 2=r 2 (0,0) r Garis y=mx+k dan ⊙ L≡ x 2+ y 2 + Ax+ By+ C=0  substitusi
( x−a)2 +( y−b)2=r 2 (a , b) r x 2+ y 2+ Ax+ By +C=0
−1 1 1 2 1 2 x 2+ ( mx+k )2+ A x + B ( mx+k ) +C=0
x 2+ y 2+ A x + B y+ C=0 ( 2
A ,− B
2 ) √ 4
A + B −C
4 ( 1+m2 ) x2 + ( A+2 mk +Bm ) x + ( C + Bk+ k 2 )=0
a x 2+ b x+ c=0
Jarak antara 2 titik A ( x1 , y1 )
A ( x 1 , y 1 ) dan B ( x2 , y 2 )
2 2
AB=√ ( ∆ x ) + ( ∆ y )
2 2
√
AB= ( x 2−x 1 ) + ( y 2− y 1 ) B ( x2 , y 2 )

Jarak antara titik dengan garis A ( x1 , y1 )

A ( x 1 , y 1 ) dan garis Ax+ By+C=0
d
A x 1 +B y 1 +C
d=
| √ A 2+ B2 | g. k tidak memotong ⊙ g. l menyinggung ⊙ g. m memotong ⊙
Ax+ By+C=0 D<0 D=0 D>0
Posisi titik terhadap lingkaran a x 2+ b x+ c=0 → D=b2 −4 ac
Q ( p ,q ) terhadap lingkaran P ≡ x 2+ y 2+ Ax+ By +C=0
Jarak titik terhadap lingkaran
Titik A( x 1 , y 1 ), lingkaran L berpusat di P ( a , b ) jari – jari r

Titik A( x 1 , y 1 ) di dalam⊙, maka :

 Jarak terdekat ¿ AB
titik Q di dalam ⊙ titik Q pada ⊙ titik Q di luar ⊙ AB=r −PA
KQ< 0 K Q =0 KQ> 0
 Jarak terjauh ¿ AC
K Q =p 2+ q2 + A p+ B q+C AC=PA+ r
  Tegak lurus  m 1 m2=−1
Persamaan garis polar
Titik A( x 1 , y 1 ) pada⊙, maka : Persamaan ⊙ Persamaan garis singgung
 Jarak terjauh = 0 x 2+ y 2=r 2 x x p + y y p=r 2
 Jarak terdekat = 0 ( x−a)2 +( y−b)2=r 2 ( x−a)(x p −a)+( y−b)( y p−b)=r 2
1 1
x 2+ y 2+ Ax+ By +C=0 x x p + y y p + A (x + x p )+ B ( y + y p )+C=0
2 2

Contoh soal garis polar dan garis singgung

Titik A( x 1 , y 1 ) diluar ⊙ , maka :
Tentukan persamaan garis singgung ⊙ L≡( x−3)2 +( y−4)2=5 melalui
 Jarak terdekat ¿ AB
titik O(0,0)
AB=PA−r
 Jarak terjauh ¿ AC
2 2 Langkah pengerjaan :
AC= √( PA ) + ( PC )
1. Mengecek titik yang dilalui berada di dalam, luar, atau pada ⊙
2
AC= √( PA ) +r 2 [wajib]
( x−3 )2 + ( y−4 )2=5 ,O ( 0,0 ) → x =0 dan y=0
Persamaan garis singgung (PGS)
( 0−3 )2 + ( 0−4 )2=5
Persamaan garis singgung bentuk umum
9+16=5
Persamaan ⊙ Persamaan garis singgung 25>5  titik berada di luar ⊙ maka titik O tidak boleh
2 2
x + y =r 2
x x s + y y s =r 2 dimasukkan ke rumus PGS, melainkan rumus
( x−a)2 +( y−b)2=r 2 ( x−a)(x s−a)+( y −b)( y s −b)=r 2 persamaan garis polar
1 1
x 2+ y 2+ Ax+ By +C=0 x x s + y y s + A(x + x s )+ B( y+ y s )+C=0
2 2
2. Menentukan persamaan garis polarnya dulu terhadap titik yang
dilalui
Persamaan garis singgung dengan :
L ≡(x −3)2 +( y−4)2=5
 Lingkaran berjari-jari r berpusat di (0,0) gradien m
Persamaan garis polar :
y=mx ±r √ m 2+1
( x−3 ) ( x p−3 )+ ( y−4 ) ( y p−4 ) =5 , O ( 0,0 ) → x=0 dan y =0
 Lingkaran berjari-jari r berpusat di P(a , b ) gradien m
( x−3 ) ( 0−3 ) + ( y−4 ) ( 0−4 )=5
( y−b)=m( x−a)± r √ m2+ 1
−3 ( x−3 ) −4 ( y −4 )=5
−3 x+ 9−4 y +16=5
Hubungan gradien 2 garis :
∆ y y 2− y 1 3 x+ 4 y =20  persaman garis polar
 Sejajar  m1=m2 m= =
∆ x x 2−x 1
 3. Mencari titik yg berpotongan dengan ⊙ 16 y 2−88 y +121+9 y 2−72 y +144=45
 substitusi persamaan garis polar ke 25 y 2−160 y +220=0 Persamaan garis singgung :
persamaan ⊙ 5 y 2−32 y+ 44=0 ( x−3 ) ( x s−3 ) + ( y−4 ) ( y s −4 )=5
Persamaan garis polar ( 5 y−22 ) ( y−2 ) =0
3 x+ 4 y =20 22
3 x=20−4 y y 1= y 2=2 → cari nilai x
5
titik I → ( 45 , 225 )
20−4 y
x= 4 22
3 nilai x dari substitusi y 1 y 2 ke persamaan ( x−3 ) ( −3 )+ ( y−4 )( −4 )=5
5 5
20−4 y −11 2
substitusi ke persamaan ⊙ x= ( x−3 )+ ( y−4 )=5
3 5 5
( x−3)2 +( y −4)2 =5 4 −11 x +33+2 y−8=5
2
x 1= x 2=4
20−4 y 5 11 x−2 y=0 
( 3 ) 2
−3 + ( y−4 ) =5
4 22
11−4 y 2 (
maka titik yg berpotongan , ( 5 5 )
dan( 4,2)
titik II → ( 4,2 )
( 3 ) 2
+ y −4 ) =5
( x−3 ) ( 4−3 )+ ( y−4 ) ( 2−4 )=5
121−88 y +16 y 2 2 4. Mencari PGS dengan titik yang telah ( x−3 ) −2 ( y −4 )=5
+ y −8 y+16=5
9 ditemukan x−2 y=0 
Pers. ⊙ ≡(x−3)2+( y−4)2=5

B. POLINOMIAL
Persamaan umum
Q ( x ) =( ax +b ) maka bersisa P ( −ba )
P ( x ) =Q ( x ) H ( x ) + S
Fungsi Nama Derajat
P( x ) Yang dibagi n Contoh pembagian berekor
H (x) Hasil bagi n-m Contoh pembagian Horner/skema
Q(x ) Pembagi m (2 x3 −5 x2 + 4 x+ 3) dibagi ( x−3)
S Sisa m-1

Suatu polinomial P ( x ) apabila pembagi

Q ( x ) =( x−a ) maka bersisa P ( a )
H ( x ) =2 x 2 + x+ 7
Sisa = 24