MAKALAH
ORGANISASI KOMPUTER
CARA KERJA CPU
Disusun Oleh :
Nama : Laras Sabrina Saadia Soetrisno
NIM : 190030174
Kelas : BF193
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmay dan hidayah-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Cara Kerja CPU” ini tepat
pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi nilai Ujian Tengah
Semester yang diberikan oleh Bapak I Komang Dharmendra,S.Kom, M.T selaku Dosen
pengajar mata kuliah Organisasi Komputer pada program studi Sistem Informasi ITB STIKOM
BALI. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang bagaimana
cara kerja CPU bagi pembaca juga bagi penulis.
Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih banyak kekurangan dan
masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu penulis menerima saran dan kritik yang bersifat
membangun. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
JUDUL ___________________________________________________________________ I
BAB I ___________________________________________________________________ 1
PENDAHULUAN _________________________________________________________ 1
BAB II ___________________________________________________________________ 2
PEMBAHASAN___________________________________________________________ 2
PENUTUP _______________________________________________________________ 7
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu Central Processing Unit (CPU).
2. Untuk mengetahui apa saja perangkat yang terdapat di dalam CPU.
3. Untuk mengetahui bagaimana cara kerja CPU.
BAB II
PEMBAHASAN
2
akan diberi alamat unik. Selanjutnya, CPU dapat mengakses data-data pada RAM dengan
menentukan alamat data yang diperlukannya.
3
adalah hardware yang memberikan perintah kepada monitor untuk menampilkan
output visual yang dapat dilihat.
6. CD Room CD-ROM
CD Room CD-ROM (singkatan dari Compact Disc - Read Only Memory) adalah
sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat
menyimpan data. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai 700 MB
atau 700 juta bita. CD-ROM bersifat read only (hanya dapat dibaca, dan tidak dapat
ditulisi). Untuk dapat membaca isi CD-ROM, alat utama yang diperlukan adalah
CD Drive. Perkembangan CD-ROM terkini memungkinkan CD dapat ditulisi
berulang kali (Re Write / RW) yang lebih dikenal dengan nama CD-RW.
7. Kabel Data
Kabel data mempunyai fungsi penting juga yakni untuk menghubungkan satu
komponen komputer dengan komponen lainnya, sebagai contoh kabel data ini dapat
menghubungkan antara motherboard dan hardisk, tujuannya adalah agar hardisk
dapat terbaca dan melewati sistem yang ada pada motherboard.
8. LAN Card (Local Area Network)
LAN Card mempunyai fungsi sebagai penghubung antara komputer satu dengan
komputer yang lainnya, selama kita mempunyai LAN Card ini sangat
memungkinkan kita dapat terhubung dengan internet (tentunya jika kita mempunyai
jaringan ADSL) ataupun bisa terkoneksi dengan komputer yang lainnya (jika
terhubung ke dalam HUB/Switch).
9. Kabel UTP
Kabel UTP mempunyai fungsi untuk menghubungkan komputer 1 dengan
komputer lainnya, jika kita memiliki LAN Card, tapi tidak memiliki kabel UTP
maka sangatlah mustahil kita dapat melakukan koneksi antara 1 komputer dengan
komputer yang lainnya.
10. RAM
RAM (Random Access Memory) adalah perangkat yang berfungsi mengolah data
atau intruksi. Semakin besar memori yang disediakan, semakin banyak data
maupun intruksi yang dapat mengolahnya. RAM adalah sebuah perangkat yang
berfungsi untuk menyimpan data. RAM bersifat sementara atau data yang
tersimpan dapat dihapus. Berbeda dengan ROM (Read Only Memory). ROM
mempunyai fungsi yang sama dengan RAM tetapi ROM bersifat permanen atau
data yang tersimpan tidak dapat dihapus.
4
2.3 Cara Kerja CPU
Fungsi dari CPU memang untuk dapat menjalankan semua perangkat keras komputer
agar dapat berjalan dengan baik. Berikut merupakan cara kerja dari CPU.
Pada saat suatu program akan dieksekusi atau diproses, maka perangkat keras pertama
yang akan menerima perintah adalah RAM. Kemudian unit kontrol akan membedakan
instruksi/perintah dengan data. Saat sebuah perintah dilakukan oleh pengguna/user,
perintah tersebut akan disimpan sementara pada unit kontrol di bagian program storage.
Sedangkan jika berupa data maka data tersebut akan disimpan sementara pada bagian
working storage. Hal ini membuat data perintah dan data penyimpanan tidak akan tertukar
maupun tercampur.
Apabila sebuah register sudah siap untuk melakukan eksekusi, maka bagian unit
kontrol akan memberikan perintah di bagian program storage. Perintah tersebut akan
ditampung terlebih dahulu melalui instruction register. Sedangkan perintah yang berada di
dalam alamat memori akan ditampung pada bagian program counter.
Bila perintah merupakan perhitungan logika atau aritmetika, maka perintah tersebut
akan dibawa ke ALU. Sementara itu, data yang berasal dari working storage akan diambil
alih oleh bagian unit kontrol ke bagian general purpose register.
Semua proses data dan perintah dari akan ditampung pada bagian accumulator. Fungsi
dari accumulator atau bagian register accumulator adalah menyimpan semua hasil operasi
yang terjadi pada ALU. Selain itu, fungsi lainnya adalah sebagai bagian register data
masukan ke bagian penjumlah. Apabila jasil pengolahan telah selesai, maka unit kontrol
akan mengambil hasil pengolahan di accumulator untuk dibawa oleh unit kontrol ke bagian
output storage. Dari bagian output storage ini, maka hasi pengolahan data akan disebarkan
5
lagi ke bagian perangkat output yang sedang dipasang, seperti monitor atau output devices
lainnya.
Ketika komputer dimatikan, semua data di RAM akan hilang. Sehingga untuk
menyimpan data komputer kita membutuhkan hard drive. Hard drive dapat menyimpan
berbagai macam data namun untuk menuliskan data-data tersebut hard drive memerlukan
waktu karena kerjanya tidak secepat processor. Maka dari itu data yang akan disimpan
pada hard drive akan masuk ke dalam RAM terlebih dahulu sebelum dapat diproses.
6
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Sehingga dapat disimpulkan bahwa Central Processing Unit (CPU) adalah komponen
terpenting dari sebuah perangkat komputer, karena CPU memiliki fungsi untuk
menjalankan program-program yang disimpan dalam memori utama dengan cara
mengambil instruksi-instruksi, menguji instruksi tersebut dan mengeksekusi satu persatu
alur perintah.
CPU akan memproses data dan instruksi yang disimpan dalam bentuk byte di dalam
memori, data adalah biner dari angka dan huruf, dan instruksi akan memberi tahu apa yang
harus dilakukan oleh CPU terhadap data. Sehingga CPU menjadi bagian yang vital dalam
suatu sistem komputer.
3.2 Saran
Menurut pendapat penulis, ada baiknya bagi pelajar ataupun pekerja yang berhadapan
dengan dunia IT untuk mengenal CPU dengan baik. Penulis harap dengan makalah ini
pembaca dapat lebih mengenal apa itu CPU, apa saja komponen atau perangkat yang ada
dalam CPU, serta mengerti cara kerja dari CPU. Penulis tentunya masih menyadari jika
makalah di atas masih banyak terdapat kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Maka dari
itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dalam penulisan makalah ini agar dapat
meningkatkan makalah selanjutnya dikemudian hari.
7
DAFTAR PUSTAKA