NAMA : NURHIDAYANTI
NIM : D0020056
2021
Penyebab perimer : Penyebab sekunder :
Hipertensi
Ketidak efektifan
Beban kerja jantung Pelepasan Intoleransi
pola nafas Reabsobsi Na
bertambah mediator kimia aktivitas
dan H2O
Serabut saraf
Penurunan curah perifer Kelebihan volume
jantung
cairan
Medulla
spinalis
Batang otak
thalamus
Kortek sensorek
somatik
NIC
1. Kaji frekwensi kedalamam pernafasan dan ekspansi dada. Catat upaya pernafasan
termasuk penggunaan otot-otot bantu
2. Askultasi bunyi nafas dan catat adanya bunyi nafas adventisius, spt :krekels,mengi,
gesekan pleural
3. Berikan posisi semi fowler bila tidak ada kontra indikasi
Nyeri akut
NOC
1. Mengungkapkan metode yang memberikan pengurangan
1. Mengikuti regimen farmakologi yang diresepkan
2. Skala nyeri 0-1
3. Wajah tidak meringis / wajah nampak rileks
4. Menyatakan nyeri berkurang
NIC
1. Kaji derajat nyeri
2. Pertahankan tirah baring selama fase akut
3. Berikan tindakan nonfarmakologi untuk menghilangkan nyeri dada misal,
kompres dingin pada dahi, pijat punggung dan leher, teknik relaksasi (panduan
imajinasi, distraksi)
4. Minimalkan aktivitas vasokontriksi yang dapat meningkatkan sakit kepala
misalnya, mengejan saat BAB, batuk panjang, membungkuk.
5. Kolaborasi :Analgesik,Antiansietas mis, lorazepam, diazepam
Resiko kelebihan volume cairan
NOC
2. Masukan dan haluaran seimbang
3. BB stabil
4. Tanda vital dalam rentang normal ( N : 70 – 80 x mnt, R : 16 – 20 x /mnt, S : 36 –
37,2, T : 120 / 80 mmHg)
5. Oedema tidak ada
NIC
Awasi denyut jantung, TD, CVP
1. Catat pemasukan dan pengeluaran secara akurat.
2. Awasi berat jenis urine
3. Timbang tiap hari dengan alat dan pakaian yang sama
4. Kaji kulit, wajah area tergantung untuk edema
5. Berikan obat sesuai indikasi (diuretik)