Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Sekretariat : Gedung GA, Kampus UNUD Bukit JimbaranTelp./Fak : (0361) 701801

UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)


EKONOMI TEKNIK KELAS B (8.40-9.40 WITA)

1. Jelaskan pentingnya dilakukannya analisis kelayakan finansial sebelum memulai


suatu usaha ? (20 poin)
2. Jelaskan hasil akhir kelayakan finansial pada produk kelompok saudara (nilai
BEP, NPV, BCR, PBP) dan apakah usaha/produk tersebut layak dijalankan ? (30 poin)
3. Menurut saudara apa perbedaan antara NPV, BEP, BCR dan PBP ? (50 poin)

Nb: langsung kerjakan soal pada halaman ini dan simpan tugas dalam bentuk PDF, nama file
NIM_Nama_Kelas, kirim email: sayi_hatiningsih@unud.ac.id dengan subjek : UAS EKOTEK KELAS
B (NIM_Nama)

Sebaiknya berdoa terlebih dahulu sebelum mengerjakan ujian, semoga sukses ^-^

Jawaban:

1. Melakukan analisis kelayakan finansial sebelum memulai suatu usaha itu penting
karena agar kita dapat mengetahui apakah usaha tersebut layak untuk dijalankan
dan untuk mengetahui besarnya laba atau profit yang akan didapatkan. Dan juga
dapat terhindar dari kerugian

2. Hasil akhir kelayakan finansial pada produk kelompok saya memiliki nilai sebagai
berikut :

- BEP unit : 63 (dimana artinya perlu dijual sebanyak 63 pack produk agar
terjadi Break Even Point, dan pada penjualan pack ke 64 baru akan
memperoleh keuntungan)
- NPV : positif dengan nilai sebesar Rp110.491.629 (yang berarti produk
kelompok saya dapat menghasilkan nilai tersebut setelah melunasi biaya
modal dan biaya bunga)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Sekretariat : Gedung GA, Kampus UNUD Bukit JimbaranTelp./Fak : (0361) 701801

- BCR : nilainya 2,12 (dimana nilai ini lebih besar dari 1 maka kegiatan
produksi produk kelompok saya dianggap dapat memberikan keuntungan di
masa yang akan datanag sehingga proyek ini layak untuk dijalankan)
- PBP : nilainya 18 hari (dimana periode lamanya investasi dari usaha produk
kelompok saya akan dikembalikan setelah 18 hari. Dan karena 18 hari
termasuk ke dalam watu yang singkat, maka usaha ini dinyatakan layak untuk
dijalankan)

3. Perbedaan BEP, NPV, BCR, dan PBP :

- BEP (titik pulang pokok) : tujuannya adalah mengetahui berapa titik impas
bisnis sehingga bisa menentukan berapa target minimum untuk memperoleh
keuntungan
- NPV (nilai keuntungan/netto sekarang) : tujuannya untuk menghitung nilai
bersih pada waktu sekarang, asumsi sekarang
- BCR : perbandingan antara aspek manfaat/pendapatan yang akan diperoleh 2
aspek biaya dan kerugian yang akan ditanggung terhadap suatu investasi. Jika
nilai BCR lebih dari atau sama dengan 1 maka, usaha layak dijalankan.
Sebagai kriteria keputusan untuk mengetahui apakah rencana suatu investasi
tersebut layak ekonomis atau tidak.
- PBP : periode/waktu dimana kita bisa membayar kembali investasi yang sudah
kita tanamkan/modalkan dalam suatu usaha. Tujuannya untuk mengetahui
berapa lama investasi akan dapat dikembalikan saat terjadinya BEP

Anda mungkin juga menyukai