1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatnya sehingga makalah
ini dapat tersusun hingga selesai. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk
memenuhi tugas dari Bapak Ir. Priyoto, MT. pada mata kuliah Struktur Bangunan Tinggi.
Selain itu makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang bangunan tinggi lebih
dari 3 lantai bagi para pembacanya dan juga penulis.
Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membagi
pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari makalah
yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang
membangun akan kami terima demi kesempurnaan makalah ini.
2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada era modern ini bangunan bertingkat tinggi jadi sangat popular dikarenakan penggunaanya
yang efisien dan efektif. Penambahan ketinggian bangunan dilakukan untuk menambahkan fungsi dari
bangunan tersebut. Contohnya bangunan apartemen tinggi, dan perkantoran tinggi. Dalam membangun
sesuatu bangunan yang diperuntukkan untuk kapasasitas daya guna yang besar dengan kondisi lahan
yang kurang memadai luasannya, maka dipilihlah bangunan tinggi sebagai salah satu solusi untuk
mengatasi masalah tersebut.
Semakin tingginya suatu bangunan mempunyai resiko keruntuhan yang semakin tinggi pula. Oleh
karena itu dalam membangun suatu struktur bangunan tinggi mempunyai persyaratan yang lebih
kompleks. Apabila bangunan tersebut didirikan di Indonesia, maka bangunan tersebut harus memenuhi
syarat Standart Nasional Indonesia (SNI).
Makalah ini akan membahas apa saja system dalam membangun bangunan tinggi, factor-faktor apa
saja yang harus diperhatikan, syarat apa saja dalam membangun bangunan tinggi, dan lain-lain.
3
BAB II
PEMBAHASAN
HASIL DESAIN HOTEL 3D HOTEL 7 LANTAI BESERTA
DEFINISINYA
1. Denah
Denah merupakan sebuah peta berukuran kecil yang menunjukkan dan menggambarkan detail lokasi
dari suatu bangunan. Denah biasanya merupakan tampak atas dari sebuah bangunan. Jika sebuah
bangunan dipapas melintang, maka gambar tampak atas dari bangunan tersebut dapat disebut sebuah
denah.
2. Layout
Layout adalah penyusunan dari elemen-elemen desain yang berhubungan kedalam sebuah
bidang sehingga membentuk susunan 4rtistic. Hal ini bisa juga disebut manajemen bentuk dan
bidang. Tujuan utama layout adalah menampilkan elemen gambar dan teks agar menjadi
komunikatif dalam sebuah cara yang dapat memudahkan pembaca menerima informasi yang
disajikan.
A A
4
Denah Lt. 2-7
3.Tampak
Gambar tampak merupakan wujud bangunan secara dua dimensi yang terlihat dari luar bangunan.
Dengan kata lain gambar tampak adalah gambar proyeksi orthogonal, sehingga secara grafis terlihat
sebagai gambar dua dimensi yang datar.
Gambar tampak terdiri atas 4 (empat) sisi pandang, yaitu tampak muka, samping kiri, samping kanan,
dan belakang. Gambar tampak harus memperlihatkan:
5
Tampak utara
Tampak selatan
6
4. Potongan
Gambar potongan atau section merupakan gambar penampang bangunan yang diproyeksikan pada
bidang vertikal, yang biasanya berada atau diposisikan pada tempat - tempat tertentu yang
membutuhkan detail.
Gambar potongan atau section diperlulan untuk suatu desain bangunan yang mana guna menjelaskan
kondisi ruangan – ruangan (konstruksi, dimensi, skala) di dalam bangunan ataupun di luar bangunan
seperti yang kita inginkan atau yang di inginkan oleh perencana lain dan bermanfaat sebagai
komunikasi yang komunikatif.
Pada umumnya gambar potongan atau section yang berada pada gambar perencanaan ada 2, yaitu
potongan memanjang (hosrizontal) dan potongan melintang (vertikal).
potongan AA
Potongan BB
7
5.Detail Struktur Pondasi, Kolom, Balok, Lantai, Dilatasi, Core
Detail Engineering Design (DED) adalah produk perencanaan (detail gambar kerja) yang dibuat
konsultan perencana untuk pekerjaan bangunan sipil seperti gedung, kolam renang, jalan, jembatan,
bendungan, dan pekerjaan konstruksi lainnya. Selain sebagai rencana gambar kerja, DED juga bisa
digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan perawatan dan perbaikan sebuah gedung atau
bangunan.
8
Detail Kolom & Lantai
9
Detail Core
Detail Dilatasi
10
5. Perspektif bangunan
11
LEMBAR SOAL
Evaluasi Akhir Semester (ES)
Semester Genap Tahun Ajaran 2019 – 2020
3. Jenis pondasi yang saya gunakan pada hotel 7 lantai yaitu tiang pancang
Pondasi tiang pancang adalah salah satu jenis pondasi yang biasa digunakan untuk
membangun rumah skala kecil ataupun bangunan besar seperti perkantoran dan
hotel. Banyaknya keunggulan yang dimiliki pondasi tiang pancang membuatnya
menjadi pondasi unggulan karena terpercaya untuk menahan beban yang berat dari
sebuah bangunan. Dan ada beberapa keunggulan pondasi tiang pancang :
• Mampu mengontrol getaran
• Terhindar dari erosi
• Mampu menahan beban kontruksi dengan baik
12
III. VALIDASI SOAL
Kepala Program Studi, Penanggung Jawab Mata Kuliah (PJMK), Dosen Pengampu,
Tanda Tangan
13
THANK
YOU
14
15