NAMA : AMALIA FITROH

NIM : 1818.1112.0867
AKUNTANSI SORE

PENGARUH KONFLIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN

Suatu perusahaan tidak lepas dari tenaga kerja manusia, majunya teknologi tanpa ditunjang
oleh tenaga kerja manusia maka tujuan perusahaan tersebut tidak akan tercapai. Dalam suatu
perusahaan kinerja karyawan sangat berpengaruh terhadap produktivitas suatu perusahaan
karena apabila kinerja karyawannya buruk maka akan berdampak buruk pula terhadap
perusahaannya. Begitu juga sebaliknya apabila kinerja karyawan baik maka akan berpengaruh
baik juga terhadap tujuan perusahaan tersebut.

menurut Luthans (1981) konflik adalah kondisi yang ditimbulkan oleh adanya kekuatan yang
saling bertentangan. Kekuatan-kekuatan ini bersumber pada keinginan manusia. Istilah konflik
sendiri diterjemahkan dalam beberapa istilah yaitu perbedaan pendapat, persaingan dan
permusuhan.

Perbedaan yang terdapat dalam organisasi maupun perusahaan seringkali menyebabkan

terjadinya ketidakcocokan yang pada akhirnya menimbulkan konflik. Dalam hubungan antar
kelompok tidak selamanya bejalan dengan baik, sangat banyak kemungkinan akan timbul
konflik baik antar individu atau pun konflik antar kelompok. Konflik dilatarbelakangi oleh
adanya ketidakcocokan atau perbedaan dalam hal nilai, tujuan, status dan lain sebagainya.
Konflik secara umum didefinisikan sebagai situasi kompetisi dimana tiap bagian atau kelompok
dalam organisasi menyadari ada ketidaksesuaian harapan antara satu orang dengan yang lain
atau kelompok dengan kelompok lain.

Konflik dalam perusahaan dapat terjadi oleh berbagai sebab, contohnya adanya komunikasi
yang tidak berjalan dengan baik, kesalahpahaman, perubahan kebijakan perusahaan,
ketidakjelasan pekerjaan yang diberikan (jobdesk), masalah pribadi karyawan yang di bawa
kedalam pekerjaan, tekanan pekerjaan karyawan yang dituntut untuk terus mencapai targetnya
seringkali menjadi alasan timbulnya konflik antar sesama karyawan. Konflik juga sering terjadi
karena tekanan dari atasan untuk mencapai target yang tinggi membuat karyawan bersaing
antar karyawan yang dapat menyebabkan perselisihan.
 Dengan adanya konflik dalam suatu perusahaan akan menghambat komunikasi yang terjadi
di dalam perusahaan tersebut, mengganggu kerjasama antar karyawan maupun antar divisi,
dapat menghambat produksi perusahaan, dapat mengganggu konsentrasi karyawan dalam
bekerja.

Konflik yang terjadi di dalam perusahaan tidak selalu bersifat negatif, ada beberapa hal yang
positif yang dapat kita ketahui, seperti dengan adanya konflik membuat kita sebagai karyawan
dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan, dapat membuat mental kita tahan uji dalam
menghadapi permasalahan, membuat kita dapat lebih kritis dalam berpendapat dan
menghargai perbedaan pendapat dan sebagainya.

Konflik kerja terhadap kinerja karyawan diharapkan tidak mempengaruhi kepribadian serta
tujuan yang ingin dicapai oleh suatu perusahaan. Dalam melakukan aktivitas bekerja sebaiknya
harus tetap menjaga dan mempertahankan hubungan yang baik dan komunikasi antara sesama
karyawan maupun antara karyawan dengan atasan agar tetap terjadi hubungan yang harmonis
dan dapat bekerja dengan baik.

Untuk meningkatkan kinerja karyawan, hendaknya perusahaan lebih memperhatikan

faktor-faktor yang bisa menyebabkan konflik di tempat kerja dan berusaha meminimalisasi
terjadinya konflik di tempat kerja. Seperti menciptakan lingkungan kerja yang nyaman,
menghargai hasil kerja bawahan dan teman kerja, atasan memberikan pujian terhadap
karyawan yang beprestasi bagus, memberikan kepercayaan tehadap karyawan untuk
melaksanakan pekerjaan, memberikan reward kepada karyawan yang berprestasi agar dapat
membuat karyawan lebih bersemangat dalam bekerja, menyamakan visi antara atasan dan
bawahan terhadap suatu pekerjaan dan tujuan perusahaan, menghindari terjadinya
perselisihan antar sesama karyawan ataupun karyawan dengan atasan dan lain-lain.
 KESIMPULAN
Konflik merupakan hal yang tidak bisa dihindari dalam sebuah organisasi/perusahaan,
disebabkan oleh banyak faktor, terutama dalam hal sifat dan tujuan yang berbeda satu sama
lain.

Untuk meningkatkan kinerja karyawan, perusahaan hendaknya lebih memperhatikan

faktor-faktor yang bisa menyebabkan konflik di tempat kerja dan berusaha meminimalisasi
terjadinya konflik di tempat kerja. Seperti menciptakan lingkungan kerja yang nyaman,
menghargai hasil kerja bawahan dan teman kerja, atasan memberikan pujian terhadap
karyawan yang beprestasi bagus dan lain sebagainya.

Referensi :

https://www.duniakaryawan.com/penyebab-konflik-di-tempat-kerja/

https://www.pelajaran.co.id/2017/21/manajemen-konflik-pengertian-ciri-tahapan-tingkatan-strategi-
dan-dampak-konflik.html

https://presenta.co.id/artikel/penyebab-konflik-perusahaan/

https://ekoriyadi384.blogspot.com/2013/12/konflik-dalam-perusahaan.html