1. Yang dimaksud dengan Larutan elektrolit Kuat…..
a. Larutan yang dapat Menghantar arus Listrik
b. Larutan yang memiliki ion-ion yang tidak terurai c. Larutan yang tidak terionisasi d. Larutan yang tidak dapat Menghantarkan Listrik e. Larutan yang tidak akan terurai menjadi ion-ion 2. Larutan Elektrolit dapat menghantarkan arus listrik karena… a. Di dalam suatu larutan tersebar molekul-molekul b. Atom-atomnya terdistribusi merata c. Terdapat ion-ion yang bergerak bebas d. Molekul-molekunya meyerap electron e. Molekul-molekulnya menyerap arus listrik 3. Larutan Non Elektrolit adalah larutan yang…… a. Yang dapat Menghantarkan arus Listrik b. Yang tidak dapat Menghantarkan arus Listrik c. Yang selalu Aktif d. Yang mempunyai daya Hantar Listrik yang sama e. Yang memiliki ion-ion 4. Jika suatu larutan memiliki data, antara lain lampu tidak menyala dan pada elektrode timbul gelembung gas, berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa …. a. Larutan tersebut non elektrolit b. Larutan tersebut mengandung sedikit ion bebas c. Dalam air semua berbentuk molekul d. Alat uji tidak bekerja dengan baik e. Semua opsi benar 5. Dua buah larutan A dan B diuji menggunakan alat uji elektrolit. Lampu alat uji menyala bila menguji larutan A dan timbul gelembung-gelembung gas pada elektrodenya, sedangkan bila larutan B diuji, lampu tidak menyala tetapi ada gelembung-gelembung gas pada elektrodenya. Dari pengamatan tersebut dapat disimpulkan bahwa …. a. larutan A elektrolit lemah dan larutan B non elektroli b. Larutan A dan Larutan B elektrolit kuat c. Larutan A elektrolit kuat dan larutan B elektrolit lemah d. Larutan A non elektrolit dan larutan B elektrolit kua e. Larutan A dan B memiliki kesamaan merata 6. Larutan natrium hidroksida mempunyai derajat ionisasi 1, artinya . . . . a. Tidak Terionisasi b. Terionisasi sebagian c. Terionisasi Sempurna d. Tetap Berbentuk Moleku NaOH e. Sebagian Membentuk ion Na+ dan OH– 7. Kristal senyawa ionik mempunyai ion-ion yang tidak dapat bergerak bebas. Ion-ion tersebut dapat bergerak bebas jika . . . . a. Didinginkan b. Dikristarkan c. Dilelehkan d. Diendapkan 8. HCl cair tidak dapat menghantarkan listrik, sedangkan larutan HCl dapat menghantarkan listrik. Berdasarkan fakta tersebut dapat disimpulkan bahwa . . . . a. Air menyebabkan perubahan pada kekuatan arus listrik b. Arus listrik akan mengalir jika ada air sebagai mediumnya c. HCl cair berikatan kovalen, sedangkan larutan HCl merupakan senyawa berikatan ion d. HCl cair tidak terionisasi, tetapi jika dilarutkan ke dalam air akan terionisasi e. Adanya air mengubah HCl yang semula berikatan ion menjadi berikatan kovalen 9. Suatu larutan jika diuji dengan alat penguji elektrolit menunjukan adanta nyala lampu yang terang dan timbulnya gelembung gas. Larutan tersebut kemungkinan merupakan campuran . . .. a. Gula dan Air b. Urea dan air c. Sirop dan air d. Asam cuka dan air e. Garam dapur dan air 10. Perhatikan data percobaan uji larutan berikut! N0. Pengamatan pada Elektro dalm lampu
1. Tidakada gelembung Padam
2. Sedikit gelembung Padam
3. Sedikit gelembung Redup
4. Banyak gelembung Redup
5. Banyak gelembung Menyala
Pasangan senyawa yang merupakan larutan elektrolit kuat dan non elektrolit berturut-turut di tunjukkan oleh larutan nomor…. a. (1) dan (2) d. (5) dan (1) b. (2) dan (5) e. (5) dan (3) c. (4) dan (5) 11. Berikut data hasil percobaan daya hantar listrik beberapa air limbah. Limbah Nyalalampu Elektroda Derajatdisosiasi (α) K Mati Sedikit gelembung gas α=0
L Redup Sedikit gelembung gas α< 1
M Terang Banyak gelembung gas α=1
N Mati Sedikit gelembung gas α =0
Bedasarkan data dalam table, larutan yang bersifat elektrolit kuat dan elektrolit lemah adalah……… a. K dan L b. M dan N c. L dan N d. M dan L e. N dan K 12. Perhatikan beberapa larutan berikut! 1. H2C2O42M 2. Sr(OH)2 2M 3. K2So4 2M 4. CO(NH)2 2M Pasangan larutan yang diperkirakan memiliki daya hantar listrik sama kuat adalah….. a. (1) dan (3) b. (1) dan (4) c. (2) dan (3) d. (2) dan (4) e. (3) dan (4) 13. Di bawah ini yang dapat menghantarkan listrik paling baik badalah…. a. Larutan gula 0,1 M b. Larutan asam asetat 0,1 M c. Larutan asam asetat 1 M d. Larutan NaCl 0,1 M e. Larutan NaCl 1 M 14. Manakah yang lebih kuat larutan elektrolit di bawah ini,… a. HCl 1M b. F2, c. Cl2, d. Br2 e. HCl 3M 15. Elektrolit lemah memiliki daya hantar yang buruk , karena…. a. Terdapat gelembung gas. b. Terionisasi sempurna c. Terionisasi sebahagian d. Lampu menyala terang e. Menghantarkan arus listrik 16. Pada reaksi redoks, spesies yang mengalami peristiwa oksidasi adalah… A. Spesies yang melepas oksigen B. Spesies yang menangkap elektron C. Spesies yang menyebabkan spesies lain teroksidasi D. Spesies yang melepas elektron E. Spesies yang bertindak sebagai oksidator 17. Pernyataan yang tidak benar tentang reaksi reduksi berikut adalah… A. Pelepasan oksigen B. Pengurangan bilangan oksidasi C. Penerimaan elektron D. Zat reduktor E. Zat oksidator 18. Bila suatu unsur atau spesies menerima elektron, maka… A. Bilangan oksidasinya (biloks) akan turun B. Bilangan oksidasinya (biloks) akan naik C. Elektronegativitasnya relatif tinggi D. Unsur mengalami oksidasi E. Energi ionisasi rendah 19. Dari beberapa reaksi berikut ini yang merupakan reaksi redoks adalah… A. Ag+ + Cl- → AgCl B. H+ + Cl- → HCl C. NaOH + HCl → NaCl + H2O D. CuO + 2H+ → Cu2+ + H2O E. Cu2+ + Zn → Cu + Zn2+ 20. Manakah yang merupakan contoh reaksi oksidasi... A. Cu2+ → Cu B. F2 → F- C. Cl- → Cl2 D. Cr2O72+ → CrO42- E. H2O → H+ 21. Senyawa yang bilangan oksidasi unsur hidrogen-nya = –1 adalah.... A. NH3 B. HNO3 C. NaH D. H2O E. PH3 22. Pada reaksi berikut: Cl2(aq) + 2KOH(aq) → KCl(aq) + KClO(aq) + H2O(l) perubahan bilangan oksidasi unsur klor adalah… A. -1 menjadi +1 dan 0 B. +1 menjadi -1 dan 0 C. 0 menjadi -1 dan -2 D. -2 menjadi 0 dan +1 E. 0 menjadi -1 dan +1 23. Bilangan oksidasi tertinggi dari atom Cl terdapat pada senyawa… A. KCl B. KClO C. CaCl2 D. KClO3 E. AlCl3 24. Dari beberapa reaksi berikut yang bukan reaksi redoks adalah… A. 2I- + Cl2 → I2 + 2Cl- B. NaOH + HCl → NaCl + H2O C. 2KI + Cl2 → I2 + 2KCl D. FeO + CO → Fe + CO2 E. 2Pb + O2 → 2PbO 25. Berikut adalah beberapa reaksi redoks: (1) MnO4- → MnO2 (2) Zn → ZnO2- (3) 2CO2 → C2O42- (4) Cr2O3 → CrO42- Peristiwa reduksi terdapat pada reaksi… A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 1 dan 4 D. 2 dan 4 E. 2 dan 3 26. Diketahui beberapa reaksi sebagai berikut: (1) SO42- → S2- (2) Cr2O72- → 2CrO42- (3) Mg → Mg2+ (4) S2O32- → S4O62- Reaksi oksidasi terjadi pada reaksi nomor… A. 3 dan 4 B. 1 dan 3 C. 2 dan 3 D. 1 dan 2 E. 2 dan 3 27. Perhatikan persamaan reaksi berikut H2S + HNO2 → S + NO + H2O Zat yang bertindak sebagai oksidator adalah… A. H2S . B. HNO2 C. S D. NO E. H2O 28. Nama senyawa Fe2O3 menurut IUPAC adalah... A. besi oksida B. besi oksida(III) C. besi(III) oksida D. besi monoksida E. besi trioksida 29. Bilangan oksidasi klorin dalam senyawa kalium klorat adalah.... A. –1 B. +5 C. +1 D. +7 E. +3 30. Unsur mangan dapat membentuk banyak senyawa, di bawah ini senyawa mangan dengan bilangan oksidasi tertinggi adalah .... A. MnO2 B. KMnO4 C. K2MnO4 D. MnO E. MnCl2 31. Setiap unsur mampu membentuk ikatan kimia karena memiliki …. a. Elekcron valensi b. Kecendrungan membentuk konfigurasi electron gas mulia c. Lintasan electron d. Neutron dalam inti atom e. Proton dan neutron 32. Diantara sifat berikut ini yang bukan sifat senyawa ion adalah … a. Rapuh b. Titik leleh tinggi c. Larutan dapat menghantar listrik d. Lelehannya dapat menghantar listrik e. Padatannya dapat menghantar listrik 33. Perbedaan antara ion Na+ dengan atom natrium adalah: a. Ion Na+ kelebihan 1 proton b. Ion Na+ kelebihan 1 elektron c. Ion Na+ kekurangan 1 elektron d. Ion Na+ kekurangan 1 proton e. Ion Na+ kekurangan 1 neutron 34. Di antara zat berikut ini, yang mengandung ikatan ion adalah: a. Es batu b. Silikon c. Perunggu d. Batu kapur e. Gula 35. Unsur yang mengikat dua electron untuk mendapatkan konfigurasi electron yang stabil adalah …. a. 11Na d. 19K b. 14Si e. 20Ca c. 16S 36. Diketahui nomor atom unsur: A= 3 D= 12 B= 4 E= 9 C= 11 F= 17 Ikatan paling ionic dapat terbentuk antara …. a. A dengan E b. A dengan F c. C dengan E d. C dengan F e. B dengan F 37. Diketahui beberapa unsur dengan konfigurasi electron sebagai berikut: P: 2 8 7 S: 2 8 8 Q: 2 8 8 1 T: 2 8 18 4 R: 2 8 18 2 Diantara unsur di atas, yang paling stabil (paling sukar membentuk ikatan kimia) adalah …. a. P b. Q c. R d. S e. T 38. Kelompok senyawa yang semuanya berikatan ion adalah …. a. NH3, CO2, dan H2O b. CH4, NaCl, dan CaCl2 c. NaCl, HCl, dan H2O d. KCl, NaI, dan MgBr2 e. H2, Cl2, dan NaI 39. Unsur bernomor atom 17 paling mudah berikatan ion dengan unsur bernomor unsur …. a. 3 d. 16 b. 11 e. 19 c. 13 40. Diketahui beberapa unsur dengan energy ionisasi (dalam kJ mol-1) sebagai berikut. Na = 500; Li = 520; B = 800; Be = 900; F= 1.681; Ne = 2.081. Ikatan paling ionic dapat terbentuk antara pasangan unsur …. a. Na dengan F d. Na dengan Ne b. F dengan Ne e. Na dengan Li c. B dengan Be 41. Diantara pasangan unsur berikut yang dapat membentuk senyawa ion adalah …. a. C (Z = 6) dan Cl (Z = 17) b. N (Z = 7) dan H (Z = 1) c. C (Z = 6) dan O (Z = 8) d. Mg (Z = 12) dan Cl (Z = 17) e. P (Z = 15) dan O (Z = 8) 42. Dua buah unsur memiliki notasi 27 35,5 13 X dan 17 Y . Bila kedua unsur tersebut berikatan maka
senyawa yang dihasilkan adalah ….
a. XY2 d. X2Y2 b. XY3 e. X2Y c. X2Y 43. Unsur X dan Y membentuk senyawa dengan rumus kimia XY3. Kemungkinan nomor atom X dan Y adalah …. a. 3 dan 5 d. 5 dan 9 b. 3 dan 9 e. 7 dan 13 c. 5 dan 7 44. Unsur X dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 dapat bereaksi dengan unsur Y yang terletak pada golongan oksigen, membentuk senyawa: a. XY d. X3Y b. X2Y e. XY2 c. X2Y3 45. Unsur X mempunyai konfigurasi: 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1. Senyawa kloridanya mempunyai rumus: a. XCl b. XCl2 c. XCl3 d. XCl4 e. XCl5 46. Suatu senyawa yang terbentuk dengan cara menggunakan pasangan elektron bersama mempunyai ikatan . . . a. Van der Waals b. Ion c. Logam d. Kovalen e. Hidrogen 47. Suatu ikatan kimia yang tebentuk akibat penggunaan bersama elektron-elektron valensi antar atom-atom logam, disebut . . . a. Ikatan logam b. Ikatan ion c. Ikatan kovalen d. Ikatan hidrogen e. Ikatan kovalen koordinasi 48. Di antara molekul-molekul dibawah ini, yang mempunyai ikatan kovalen rangkap dua adalah ... a. N2 (nomor atom N = 7) b. O2 (nomor atom O = 8) c. H2 (nomor atom H = 1) d. H2O e. NH3 49. Pada senyawa SO3 terdapat ikatan . . . a. Ikatan ion b. Ikatan hidrogen c. Ikatan kovalen dan Ikatan kovalen koordinasi d. Ikatan ion dan logam e. Ikatan kovalen dan ion 50. Dari rumus titik elektron asam nitrat (HNO3) dibawah ini, pasangan elektron yang menunjukkan ikatan kovalen koordinasi adalah pasangan elektron nomor . . . a. 1 d. 4 b. 2 e. 5 c. 3 51. Elektrovalen umumnya memiliki sifat-sifat berikut, kecuali . . . a. Titik didih dan titik lebur tinggi b. Padatan dapat menghantarkan listrik c. Larutan dapat menghantarkan listrik d. Padatan tidak bisa menghantarkan listrik e. Umumnya berbentuk padat (kristal) 52. Perhatikan data hasil percobaan berikut ini. Sifat fisik Zat A Wujud zat padat Kelarutan dalam air Tidak larut Daya hantar listrik larutan isolator Titik leleh dan titik didih rendah Berdasarkan data diatas, maka dapat disimpulkan bahwa jenis ikatan yang terdapat pada zat A adalah . . . a. Kovalen polar b. Ionik c. Kovalen koordinasi d. Kovalen nonpolar e. Logam 53. Ikatan logam sangat berhubungan dengan salah satu sifat logam, kecuali . . . a. Titik didih tinggi b. Titik leleh tinggi c. Penghantar listrik yang baik d. Semikonduktor e. Permukaan mengkilap 54. Kelompok senyawa kovalen berikut yang bersifat non polar adalah . . . a. NH3, N2, O2 b. H2O, HCl, HF c. PCl3, PCl5, ClO3 d. H2, Br2, CH4 e. HBr, HCl, HI 55. Titik didih air lebih rendah dibandingkan titik didih intan, hal tersebut disebabkan . . . a. Ikatan kovalen yang terbentuk pada intan sangat lemah b. Pada saat dipanaskan, nergy yang diperlukan untuk memutuskan ikatan kovalen pada intan sangat besar c. Ikatan antarmolekul pada air menyebabkan pergerakan partikel-partikel lebih bebas d. Pada saat air dipanaskan, ikatan yang terputus adalah ikatan antara atom H dan O, bukan ikatan antarmolekul air e. Ikatan antar-atom pada air menyebabkan pergerakan partikel-partikel lebih bebas 56. Jenis ikatan dalam NH4Cl adalah . . . a. Kovalen b. Ion dan kovalen c. Ion dan kovalen koordinat d. Kovalen koordinat dan kovalen e. Kovalen, kovalen koordinat, dan ion 57. Kedudukan elektron-elektron dari atom-atom logam dalam membentuk ikatan logam adalah . .. a. Selalu berada di antara dua atom logam yang berikatan dan digunakan secara bersama b. Masing-masing atom logam memberikan elektron valensinya kepada atom logam yang lain c. Tidak terikat pada salah satu atom tetapi dapat bergerak bebas sebagai awan elektron d. Masing-masing elektron valensi berada diantara inti atom logam yang saling berdekatan satu sama lain e. Terikat pada inti atom logam tertentu sesuai dengan jumlah proton dari atom logam yang bersangkutan 58. Senyawa-senyawa kovalen berikut memenuhi kaidah oktet, kecuali . . . a. CHCl3 b. NHO3 c. H2O d. C2H4 e. BeCl2 59. Senyawa berikut yang bersifat kovalen polar adalah . . . a. H2O b. CH4 c. CO2 d. N2 e. BH3 60. Ikatan kimia yang terdapat dalam senyawa H2SO4 adalah . . . a. 2 ikatan kovalen tunggal dan 3 ikatan kovalen koordinasi b. 3 ikatan kovalen rangkap dan 2 ikatan ion c. 2 ikatan ion dan 3 ikatan kovalen koordinasi d. 4 ikatan kovalen tunggal dan 2 ikatan kovalen koordinasi e. 2 ikatan kovalen tunggal dan 3 ikatan ion 61. “massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama”. Pernyataan diatas kemukakan oleh . . . A. Antoin Laurent Lavoisier B. Albert Einstein C. John Dalton D. John Jacob Berzelius E. Joseph Louis Proust 62. Jika 4 gram karbon (arang) dibakar dengan oksiegn dalam wadah yang tertutup rapat, maka zat yang terbentuk adalah sebanyak . . . .gram A. 2 B. 4 C. 6 D. 8 E. 10 63. Diantara reaksi – reaksi dibawah ini yang tidak mengikuti hukum kekekalan massa adalah . . . . A. 5 gram belerang + 10 gram tembaga ==> 15 gram tembaga (II) sulfida B. 2 gram belerang + 3,5 gram besi ==> 5,5 gram besi(II)sulfida) C. 5 gram belerang + 10 gram oksigen ===> 10 gram belerang dioksida D. 3 gram karbon + 8 gram oksigen ==> 11 gram karbon dioksida E. 1 gram oksigen + 8 gram hidrogen ==> 9 gram air 64. Pada percobaan reaksi antara logam besi dan belerang, didapatkan data sebagai berikut : Berdasarkan data diatas dapat disimpulkan bahwa nilai X dan Y berturut – turut adalah .... A. 0,2 dan 0,6 B. 0,2 dan 0,8 C. 0,3 dan 0,6 D. 0,3 dan 0,8 E. 0,6 dan 0,8 65. Diketahui Ar Fe = 56 dan O = 16, maka perbandingan massa unsur besi dengan massa unsur oksigen dalam Fe2O3 adalah . . . . A. 2 : 3 B. 3 : 2 C. 4 : 3 D. 3 : 4 E. 7 : 3 66. Belerang dan oksigen bersenyawa membentuk blerang trioksida dengan perbandingan belerang dan osigen 2 : 3. Jika 6 gram belerang direaksikan dengan 6 gram gas oksigen, pda akhir reaksi akan terdapat sisa . . . . A. Tidak ada B. 2 gram oksigen C. 3 gram oksigen D. 2 gram belerang E. 3 gram belerang 67. Diberikan data reaksi sebagai berikut.
Perbandingan X dan Y dalam senyawa yang terbentuk adalah . . . .
A. 5 : 2 B. 5 : 3 C. 7 : 3 D. 7 : 2 E. 7 : 5 68. Perbandingan massa karbon dan oksigen dalam karbon dioksida adalah 3 : 8. Jika 6 gram karbon direaksikan dengan 20 gram oksigen, massa karbon dioksida yang terbentuk adalah . . . . A. 13 gram B. 22 gram C. 26 gram D. 27,5 gram E. 29 gram 69. Senyawa C12H22O11 mengandung unsur karbon, hidrogen dan oksigen. Massa karbon yang terdapat dalam 171 gram senyawa tersebut adalah . . . .(Ar H = 1, C = 12 dan O = 16) A. 72 gram B. 36 gram C. 18 gram D. 9 gram E. 3 gram 70. Unsur P dan Q dapat membentuk senyawa dengan data sebagai berikut:
Menurut hukum perbandingan berganda dari Dalton, perbandingan massa Q pada
senyawa I dan massa Q pada senyawa II adalah . . . . A. 2 : 3 B. 2 : 5 C. 1 : 3 D. 1 : 2 E. 1 : 1 71. Dua senyawa terbentuk dari unsur fosfor dan oksigen. Salah satu senyawa terdiri dari 0,845 gram fosfor dan 0,655 gram oksigen. Jika senyawa lain terdiri dari 1,69 gram fosfor, massa oksigen yang diperlukan untuk emmenuhi hukum perbandingan berganda adalah . . . . .gram A. 0,655 B. 0,745 C. 0,855 D. 0,985 E. 1,69 72. Pernyataan bahwa volume gas – gas yang bereaksi dan volume gas – gas hasil reaksi merupakan perbandingan bulat dan sederhana, bila diukur pada suhu dan tekanan yang sama dikemukakan oleh . . . . A. Gay Lussac B. Demokritus C. Avogadro D. Dalton E. Lavoisier 73. Pada P dan T yang sama, perbandingan volume pereaksi dan hasil reaksi dari : C3H7OH(g) + O2(g) ==> CO2(g) + H2O(g) Berturut – turut adalah . . . . A. 1 : 2 : 6 : 5 B. 2 : 5 : 8 : 9 C. 2 : 9 : 6 : 8 D. 3 : 6 : 9 : 8 E. 3 : 9 : 6 : 8 74. Perhatikan reaksi berikut : C3H8(g) + O2(g) ==> CO2(g) + H2O(g) (belum setara) Diketahui kadar gas oksigen di udara adalah 20% . untuk emmbakar 20 L gas C3H8, dibutuhkan udara sebanyak . . . . A. 100 liter B. 150 liter C. 250 liter D. 400 liter E. 500 liter 75. Sebanyak 10 mL gas hidrokarbon (CxHy), padaP dan Tyang sama dibakar habis dengan 35 mL gas oksigen. Jika gas karbon dioksida yangdihasilkan adalah sebanyak 20 mL, rumus molekul hidrokarbon tersebut adalah . . . . A. CH4 B. C2H4 C. C2H6 D. C3H6 E. C3H8 76. Diketahui beberapa persamaan reaksi berikut ini : 1. H2(g) + O2(g) ==> H2O(g) 2. N2(g) + H2(g) ==> NH3(g) 3. H2(g) + I2(g) ==> HI(g) 4. N2(g) + O2(g) ==> NO2(g) 5. SO2(g) + O2(g) ==> SO3(g) (Reaksi diatas belum setara) Pada P dan T yang sama, reaksi yang jumlah volume reaktan sama dengan jumlah volume produk adalah . . . . A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 77. Pada suhu dan tekanan tertentu, m molekul H2S bervolume 0,25 L. pada suhu dan tekanan yang sama, volume 4m molekul NH3 adalah . . . . A. 0,25 L B. 0,5 L C. 1 L D. 1,5 L E. 2 L 78. Pada suhu dan tekanan tertentu, 2 L gas nitrogen mengandung n molekul gas nitrogen. Pada suhu dan tekanan yang sama, jumlah molekul gas oksigen yang bervolume 10 L adalah . . . . . A. n molekul gas oksigen B. 1,5 n molekul gas oksigen C. 3n molekul gas oksigen D. 5n molekul gas oksigen E. 10n molekul gas oksigen 79. Perbandingan molekul nitrogen dan hidrogen dalam pembentukan NH3 adalah 1 : 3. Bila volume nitrogen yang bereaksi adalah 8 L, maka volume hidrogen yang direaksikan adalah . . . . Liter A. 4 B. 6 C. 8 D. 12 E. 24 80. Jumlah partikel dalam 0,25 mol N2 sama dengan jumlah partikel dalam . . . . A. 1,25 mol O2 B. 1 mol P4 C. 0,75 mol C4H10 D. 0,25 mol CO2 E. 0,5 mol Na