Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apa pun,
baik secara elektronis maupun mekanis, termasuk tidak terbatas pada memfotokopi, merekam, atau dengan menggunakan
sistem penyimpanan lainnya, tanpa izin tertulis dari Penerbit.
Dunia, Firdaus A.
Abdullah, Wasilah
Sasongko, Catur
ISBN 978-979-061-906-7
000.0.00
1
Akuntansi Biaya
Tujuan Pembelajaran
2 Akuntansi Biaya
Akuntansi Manajemen
Akuntansi manajemen (management accounting) merupakan bidang akuntansi
yang berhubungan dengan pelaporan keuangan untuk para pengguna internal yang
merupakan pihak yang mempunyai banyak kepentingan dengan sistem akuntansi dan
informasi akuntansi yang dihasilkan serta merupakan pihak yang diberikan tanggung
jawab untuk melaksanakan kegiatan perusahaan. Pengguna internal yang dimaksud
di sini adalah manajemen perusahaan baik pada tingkat atas, tingkat menengah, dan
tingkat pertama.
Akuntansi Keuangan
Akuntansi keuangan (financial accounting) merupakan bidang akuntansi yang
menyajikan informasi keuangan yang terutama ditujukan kepada pengguna eksternal
atau pihak luar perusahaan. Pihak luar perusahaan seperti yang telah dijelaskan
sebelumnya terdiri atas berbagai pihak yang berkepentingan, meliputi: pemegang
saham, calon pemegang saham, kreditur, pemerintah, dan lain sebagainya. Informasi
ini juga digunakan oleh pimpinan tertinggi perusahaan (executive management) sebagai
pihak yang bertanggung jawab atas kegiatan perusahaan secara keseluruhan. Informasi
keuangan tersebut merupakan bentuk pertanggungjawaban manajemen perusahaan
kepada pemilik perusahaan atau pemegang saham.
Berbagai pihak luar yang berkepentingan atas informasi keuangan yang dihasilkan
oleh bidang akuntansi keuangan adalah pihak yang tidak terlibat secara langsung
dalam operasi perusahaan, maka informasi yang disajikan harus diarahkan pada
kebutuhan umum pemakai dan disajikan dalam suatu cara yang sama. Untuk itu perlu
pedoman atau standar yang mengatur penyusunan laporan keuangan agar terdapat
kesatuan pemahaman dari pengguna informasi keuangan tersebut sehingga tidak
terjadi kekeliruan dalam menginterpretasikan dan mengambil keputusan-keputusan
ekonomi. Pedoman atau standar ini disebut prinsip-prinsip akuntansi berterima umum
(generally accepted accounting principles) di Indonesia dikenal dengan Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK). Prinsip-prinsip akuntansi ini merupakan konsep,
standar, dan prosedur yang harus diikuti oleh badan usaha dalam menyusun laporan
keuangan yang khususnya ditujukan kepada pengguna eksternal atau pihak luar.
Biaya
Standar
atau 1
Penyusunan Laporan
Penentuan Biaya Penentuan Keuangan sesuai Prinsip
Harga Jual Sesungguhnya Harga Pokok Akuntansi yang Lazim
atau
Biaya
Pengganti
Rapat Umum
Pemegang
Saham
Dewan
Komisaris
Direktur
Utama
Manajer
Manajer
Manajer Perencanaan Superintenden Manajer
Pengendalian Bendahara Kontroler
Pemeliharaan & Pengendalian Produksi Pembelian
Mutu
Produksi
Mandor Mandor
Suku Cadang Perakitan
Struktur Organisasi
Struktur organisasi biasanya dituangkan dalam bagan organisasi. Bagan organisasi
menerangkan wewenang dan tanggung jawab yang ditetapkan atas jabatan-jabatan
manajemen kunci perusahaan. Fungsi lini dan fungsi staf dalam suatu organisasi
perusahaan dapat dengan jelas digambarkan oleh bagan ini.
Kontroler
Dengan menggunakan sistem ABC akan dapat dihasilkan informasi biaya atau
harga pokok produk yang lebih akurat daripada sistem biaya yang lama, karena ABC
Pemicu Biaya
mengidentifikasi aktivitas-aktivitas dan menentukan biaya dari masing-masing aktivitas
Faktor yang dapat
dan membebankan biaya-biaya aktivitas kepada produk-produk dengan menggunakan
menyebabkan
berbagai pemicu biaya (cost drivers) yang berbeda. Pemicu biaya dapat didefinisikan perubahan dalam
sebagai faktor-faktor yang dapat menyebabkan perubahan dalam biaya dari suatu biaya dari suatu
aktivitas. Pemicu-pemicu biaya ini menggambarkan adanya penggunaan aktivitas oleh aktivitas.
produk-produk. Sebagai contoh dari pemicu biaya adalah “jumlah pemasangan mesin”,
mengukur berapa banyak kegiatan pemasangan mesin yang dilaksanakan.
Uraian lebih lanjut mengenai penentuan harga pokok berdasarkan aktivitas atau
sistem ABC akan dibicarakan pada bab tersendiri dalam buku ini.
P1-1 Jelaskan tujuan dari informasi biaya yang dihasilkan oleh sistem akuntansi biaya.
P1-2 Apa perbedaan yang utama antara akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen?
P1-3 Bagaimana hubungan akuntansi biaya dengan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen?
P1-4 Apa definisi dari perencanaan dan uraikan jenis-jenis perencanaan?
P1-5 Uraikan definisi dari pengendalian dan bagaimana hubungannya dengan perencanaan.
P1-6 Perhitungan harga pokok produk merupakan tujuan utama dari sistem akuntansi biaya. Sebutkan
dua kegunaan dari harga pokok produk.
P
1-7 Bedakan antara fungsi lini dan fungsi staf dari suatu organisasi.
P1-8 Jelaskan peran kontroler dalam suatu perusahaan dan sebutkan bidang-bidang tugasnya.
P1-9 Jelaskan bagaimana sebaiknya posisi kontroler dalam hierarki dari berbagai organisasi atau badan
usaha. Apa beda fungsi kontroler dan fungsi bendaharawan (treasurer)?
P1-10 Bagaimanakah kontroler melakukan pengendalian atas kegiatan-kegiatan dari unit-unit organisasi?
P1-11 Jelaskan mengapa metode penentuan harga pokok berdasarkan aktivitas (activity based costing) dapat
menghasilkan informasi biaya atau harga pokok produk yang lebih tepat dibandingkan dengan sistem
biaya yang telah ada sebelumnya (conventional atau traditional cost system)?
16