Anda di halaman 1dari 2

1.

Menurut anda apakah pendidikan kewarganegaraan diperlukan bagi generasi muda saat
ini? Mohon berikan pendapat anda!

Seperti yang kita ketahui bahwa masa silih berganti. Tidak terpungkiri pula pola pikir setiap
individu. Modernisasi yang kita hadapi saat ini memiliki banyak dampak bagi setiap individu
maupun negara. Memang modernisasi ini sangat membantu kita dalam mensejajarkan bangsa
kita dengan bangsa lain, akan tetapi dasar dari negara kita apakah masih sama kuatnya
dengan masa lalu?

Generasi muda kini sudah sangat lihai dalam memiliki pola pikir. Hal ini dipengaruhi oleh
banyaknya institusi Pendidikan yang menawarkan ilmu berstandar tinggi yang pada umumnya
mengacu pada dunia barat, akan tetapi apakah pengetahuan kewarganegaraannya sama?
Sejumlah generasi muda sangat bangga dengan mode dan gaya hidup barat mereka, namun
mereka melupakan jati diri bangsa mereka. Oleh karena itu sangatlah penting bagi pemerintah
untuk menekankan Pendidikan kewarganegaraan dalam bidang Pendidikan manapun.

Pada masa kini metode pembelajaraan Pendidikan Kewarganegaraan sudah harus lebih
interaktif agar para pelajar dapat lebih mudah dalam emmahami materi kewarganegaraan
tersebut. Utamanya ada tiga poin utama yang harus diajarkan, yaitu pengetahuan
kewarganegaraan, keterampilan kewarganegaraan, dan sikap kewarganegaraan. Cara agar
ketiga poin tersebut dapat menempel erat pada jiwa pelajar, maka pengajar pun harus
merubah cara pembelajaran yang tadinya konvensional agar menjadi lebih modern, disisi lain
hal ini akan membantu pelajar dalam menanamkan sikap dan jati diri sebagai warga engara
yang nasionalis.

2. Keberadaan dan kemajuan sebuah negara sangat ditentukan oleh karakter yang dimiliki
oleh warganegaranya. Semakin baik karakter warga negara semakin kondusif kemajuan
negeri tersebut. Karakter baik dan diharapkan menjadi habitus setiap warga negara terdiri
dari: a) memperlakukan setiap orang sebagai subyek yang setara, b) memperjuangkan dan
menegakan keadilan, c) menghormati setiap orang sebagai sesame warga negara, d)
memiliki rasa cinta terhadap negara, e) taat pada hukum, d) berpartisipasi dalam hidup
berkomunitas. Pilihlah salah satu dari karakter tersebut dan carilah contoh nyata dari
karakter yang anda pilih tersebut. Anda boleh mencarinya baik di media cetak maupun
media elektronik. Jangan lupa cantumkan sumber anda.

Saya memilih poin c) menghormati setiap orang sebagai sesama warganegara. Pada masa kini,
tingkat toleransi pada masyarakat kian membaik, memang beberapa waktu silam negara kita
sempat memiliki gejolak dalam hal toleransi, namun kini pertikaian tersebut sudah kunjung
mereda. Sebagai bentuk nyata, saya ambil contoh pada berita dislah satu media masa yang
tersedia dilaman daring. Pada media masa tersebut menyebutkan bahwa sebuah para siswa
TK Santo Bernardus di Madiun berpelukan Bersama siswa T Aisyiah Bustanul Athfal dalam
rangka kunjungan dalam membangun tali kasih antar umat beragama. Selain itu media masa
tersebut juga menyebutkan bahwa sejumlah umat Buddha membagikan makanan kepada
umat Muslim yang sedang dalam perjalanan untuk berbuka puasa. Dari kedua berita tersebut
dapat kita pahami bahwa tingkat toleransi di Indonesia sangatlah baik. Institusi Pendidikan
pun mengajarkan untuk memiliki sikap toleransi antar umat beragama.
3. Apakah menurut anda tujuan negara Indonesia seperti yang tercantum dalam Pembukaan
UUD 1945 telah tercapai? Mohon berikan penjelasan anda!

Menurut pendapat saya, tujuan negara kita masih ada yang belum sepenuhnya sempurna,
akan tetapi ada pula tujuan yang sudah tercapai. Dalam pembukaan UUD 1945 tercantum
bahwa negara memiliki tujuan dalam melindungi segenap bangsa Indonesia, hal ini dapat kita
jumpai pada kaum adat yang dilindungi oleh negara demi kelestariannya.

Akan tetapi hal yang masih perlu kita tingkatkan adalah mencerdaskan kehidupan bangsa,
seperti yang kita ketahui bahwa persebaran kualitas Pendidikan di Indonesia masih kurang,
hal ini sering dikaitkan dengan teori jawa sentris dimana semua titik kehidupan terkonsentrasi
di pulau jawa saja. Selain itu adalah keadilan sosial, keadilan dalam kehidupan masyarakat kita
masih kurang pula. Contoh kecil adalah, banyak univeristas negeri yang memberikan jalur
merah bagi mereka yang memiliki relasi dengan pihakt petinggi atau bahkan uang untuk
membayar kursi pada universitas tersebut, dimanakah letak keadilan sosial dalam hal ini?
Tidak hanya itu sekolah negeri cenderung memiliki keuntungan lebih jika dibandingkan
dengan sekolah swasta dalam hal penerimaan univeristas negeri. Maka dari itu tiongkat
keadilan sosial dinegara kitra perlu untuk titingkatkan lagi.

4. Pilihlah salah satu hak warga negara Indonesia yang telah diatur dan ditentukan dalam UUD
1945 dan berikan contoh implementasi mengenai pasal tersebut.

UUD sudah memberikan jaminan atas hak bagi anak untuk memiliki kelangsungan hidup,
tumbuh, dan berkembang, serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
Selain itu pasal tersebut juga membebaskan setiap warga negara untuk membentuk keluarga
dan melanjutkan keturunan dengan perkawinan yang sah. Dalam konteks ini negara
memberikan jaminan atas kesejahteraan anak, hal ini juga didukung oleh PBB yang disebutkan
dalam Konvensi Untuk Hak-Hak Anak pada 26 Januari 1990. Berdasarkan keikutsertaan negara
kita dalam Konvensi PBB tersebut sudah menjelaskan bahwa negara kita tidak hanya
mengakui hak anak tetapi juga mengakui tanggung jawab negara dalam keberlangsungan
hidup anak.

Anda mungkin juga menyukai