Anda di halaman 1dari 12

BOOK REPORT

BUKU ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

NAMA : FEBI SANDI FEBRIAN


NPM : A1A.19.0613
KELAS : KARYAWAN 4B
MATA KULIAH : ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

BAB I
ADMINISTRASI NEGARA

PENGERTIAN ADMINISTRASI
Istilah administrasi sering kita dengar terlebih dalam bidang yang berurusan dengan catat-
mencatat, pembukuan, surat-menyurat, pembuatan agenda, dan sebagainya. Ilmu mengenai
administrasi dalam instansi pemerintahan atau suatu perusahaan sangat diperlukan untuk
menunjang dalam pelaksanaan kegiatan pemerintah atau perusahaan. Apabila dalam suatu
instansi pengelolaan administrasinya baik maka instansi tersebut juga akan dapat berjalan dengan
baik.
Administrasi secara umum dapat dibedakan menjadi dua pengertian yaitu dalam arti
sempit dan arti luas. Pengertian administrasi dalam arti sempit menurut Prajudi Atmosudirdjo
adalah “tata usaha atau office work yang meliputi kegiatan catat-mencatat, tulis-menulis,
mengetik, korespodensi, kearsipan, dan sebagainya”. (dalam Ayub, 2007:30).
Selain menurut Prajudi Atmosudirdjo ada pendapat lain mengenai administrasi dalam arti
sempit. Menurut Ismail Nawawi (2009:33) administrasi dalam arti sempit adalah “mencatat setiap
komponen administrasi yang meliputi komponen manajemen, organisasi, maupun kegiatan
operasional”. Berdasarkan pengertian diatas dapat diartikan bahwa administrasi dalam arti sempit
adalah kegiatan pengolahan data dan informasi yang meliputi kegaiatan catat-mencatat, surat-
menyurat, pembukuan secara tertulis yang diperlukan oleh suatu organisasi.
Ada beberapa pengertian menurut para ahli mengenai administrasi dalam arti luas.
Menurut Sondang P. Siagian administrasi dalam pengertian luas adalah “keseluruhan proses
kerjasama antara dua orang atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai
tujuan yang telah ditentukan sebelumnya”. (dalam Ayub, 2007:30). Apabila melihat pendapat dari
Sondang P Siagian, administrasi dapat diilustrasikan seperti pemain sepak bola yang melakukan
sebuah kerjasama bersama pemain lainnya untuk memenangkan timnya dalam sebuah
pertandingan.
Pengertian administrasi dalam arti luas menurut ahli lainnya, yaitu :
Ismail Nawawi ( 2009:35). mengatakan bahwa:
Administrasi dalam arti luas adalah proses rangkaian kegiatan terhadap pekerjaan pokok yang
dilakukan oleh sekelompok orang secara dinamis dalam kerjasama dengan pola pembagian kerja
untuk mencapai sasaran dan tujuan tertentu yang rasional, secara efektif dan efisien.
Pendapat dari Ismail Nawawi ada kesamaan dengan pendapat dari Sondang P. Siagian mengenai
kerja sama yang dilakukan untuk mecapai suatu tujuan bersama.
Berdasarkan pengertian mengenai administrasi menurut para ahli, administrasi dapat
dikatakan sebagai proses kerjasama yang melibatkan sedikitnya dua orang untuk mecapai
saasaran atau tujuan yang sudah ditentukan sebelum mereka memulai kegiatan.

Ciri – ciri administrasi:


1. Adanya kelompok manusia yang terdiri atas 2 orang atau lebih
2. Adanya kerja sama
3. Adanya proses/usaha
4. Adanya bimbingan, kepemimpinan, dan pengawasan
5. Adanya tujuan

PENGERTIAN ADMINISTRASI NEGARA


Administrasi negara atau administrasi publik yaitu serangkaian aktivitas yang dilaksanakan
oleh aparatur negara atau pemerintah untuk tercapainya tujuan negara dengan efisien.
Administrasi publik (public administration) atau Administrasi Negara yakni suatu bahasan
ilmu sosial yang mempelajari tiga elemen penting kehidupan bernegara yang mencakup lembaga
legislatif, yudikatif, dan eksekutif dan juga seluruh hal yang berhubungan dengan publik yang
cakupannya kebijakan publik, manajemen publik, administrasi pembangunan, tujuan negara dan
etika yang mengatur penyelenggara negara.
Sederhananya, definisi administrasi publik merupakan ilmu yang mempelajari tentang
bagaimana pengelolaan suatu organisasi publik. Kajian ini meliputi tentang birokrasi; penyusunan,
pengimplementasian dan pengevaluasian kebijakan publik; administrasi pembangunan,
kepemerintahan daerah serta good governance.
1. John M.Pfifner dan Robert V.Presthus dalam Syafiie (2009:31)
Pengertian administrasi negara menurut John M.Pfifner dan Robert V.Presthus adalah:
• Administrasi negara meliputi implementasi kebijaksanaan pemerintah yang telah
ditetapkan oleh badan-badan perwakilan politik.
• Administrasi negara dapat didefinisikan sebagai koordinasi usaha-usaha perorangan dan
kelompok untuk melaksanakn kebijaksanaan pemerintah. Hal ini meliputi pekerjaan sehari-
hari pemerihtah.
• Secara ringkas, administrasi negara adalah suatu proses yang bersangkutan dengan
pelaksanaan kebijaksanaan-kebijaksanaan pemerintah, pengarahan, kecakapan, dan
teknik-teknik yang tidak terhingga jumlahnya, memberikan arah dan maksud terhadap
usaha sejumlah orang.
2. George J.Gordon

Pengertian administrasi negara menurut George J. Gordon adalah administrasi negara dapat
dirumuskan sebagai seluruh proses baik yang dilakukan organisasi maupun perseorangan yang
berkaitan dengan penerapan atau pelaksanaan hukum dan peraturan yang dikeluarkan oleh badan
legislatif, eksekutif serta peradilan.

3. Marshall E.Dimock, Gladys O.Dimock, dan Louis W Koening


Pengertian administrasi negara menurut Marshall E.Dimock, Gladys O.Dimock, dan Louis W
Koening adalah kegiatan pemerintah didalam melaksanakna kekuasaan politiknya.
4. Dwight Waldo
Pengertian administrasi negara menurut Dwight Waldo adalah manajemen dan organisasi dari
manusia dan peralatannya guna mencapai tujuan pemerintah.
5. Edward H. Litchfield
Pengertian administrasi negara menurut Edward H. Litchfield adalah suatu studi mengenai
bagaimana bermacam-macam badan pemerintah diorganisir, diperlengkapi dengan tenaga-
tenaganya, dibiayai, digerakkan, dan dipimpin.
6. Prof Dr. Prajudi Atmosudirjo
Pengertian administrasi negara menurut Prof Dr. Prajudi Atmosudirjo adalah bantuan
penyelenggaraan dari pemerintah artinya pemerintah (pejabat) tidak dapat menunaikan tugas-
tugas kewajibannya tanpa administrasi negara.
7. Ultrech dalam Buku Pengantar Hukum Administrasi Negara
Pengertian administrasi negara menurut Ultrech adalah gabungan jabatan (complec van kambten)
“Apparaat” (alat) administrasi yang dibawah pimpinan Pemerintah (Presiden yang dibantu oleh
Menteri) melakukan sebagian dari pekerjaan Pemerintah (tugas pemerintah, overheadstak) fungsi
administrasi yang tidak ditugaskan kepada badan-badan pengadilan, badan legislatif (pusat) dan
badan pemerintah (overheidsorganen) dari persekutuan-persekutuan hukum
(rechtsgemeenschappen) yang lebih rendah dari Negara (sebagai persekutuan hukum tertinggi)
yaitu badan-badan pemerintah (bestuurorganeen) dari persekutuan hukum Daerah Swantatra I
dan II dan Daerah istimewa, yang masing-masing diberi kekuasaan untuk berdasarkan suatu
delegasi dari Pemerintah Pusat (Medebewind) memerintah sendiri daerahnya.

BAB II

ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
A. BUKU Sondang P. Siagian ( Administrasi pembangunan : Konsep, Dimensi, dan Strateginya)
Administrasi pembangunan adalah seluruh usaha yang dilakukan oleh suatu negara bangsa untuk
bertumbuh,berkembang dan berubah secara sadar dan terencana dalam semua segi kehidupan
dan penghidupan negara bangsa yang bersangkutan dalam rangka pencapaian tujuan Negara.
Fokus analisis Administrasi Pembangunan adalah proses pembangunan yang diselenggarakan oleh
suatu nasion ( Negara) dalam rangka pencapaian tujuan dan cita-cita negara tersebut,termasuk
cara – cara ilmiah yang dipergunakan dalam pemecahan masalah ,menghadapi
tantangan ,memanfaatkan peluang dan menyingkirkan ancaman.
Pertumbuhan dan perkembangan administrasi pembangunan telah dimulai setelah perang
dunia II berakhir yang kemudian berlanjut secara lebih intensif pada dekade enampuluhan .
pemberian bantuan dalam berbagai bentuk dari negara maju kenegara yang sedang membangun
merupakan fenomena aktual yang pada gilirannya mendorong percepatan perkembangan ilmu
administrasi pembangunan. Kerja sama dalam hubungan antar bangsa sebagai bagian integral
politik luar negeri berupa bantuan dalam bidang politik,ekonomi,militer,dan bidang teknik.
Comparative Administration Group(CAG),satu kelompok pakar dalam lingkungan ikatan Sarjana
Administrasi Negara Amerika. Diberbagai bagian dunia timbul keinginan dilingkungan
pemerintahan tentang pentingnya penciptaan dan pembangunan sistem administrasi negara yang
dengan situasi ,kondisi,dan tentukan kehidupan bernegara maka dibentuknya Eastern Region
Organiazation For Public Administration pada tahun 1960
Kuatnya pandangan pengembangan ilmu administrasi negara dan administrasi pembangunan
dikawasan Asia Pasifik serta pemecahan berbagai masalah yang mungkin timbul dan itu
dibentuknya Development Administration Group pada tahun 1966.
Sepuluh Tantangan Utama Dimasa Depan
Ditinjau dari administrasi pembangunan keberadaan suatu negara adalah demi
peningkatan kesejahteraan seluruh warganya. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan
berbagai jenis organisasi yang tangguh dan handal,baik didalam maupun diluar lingkungan
pemerintahan untuk menghadapi berbagai tantangan dengan intensitas yang berbeda-beda yang
pasti akan dihadapi dimasa datang. Tantangan tersebut antara lain :
1. Globalisasi ekonomi
2. Pengangguran
3. Tanggung jawab sosial
4. Pelestarian lingkungan hidup
5. Peningkatan mutu hidup
6. Penerapan norma-norma moral dan etika
7. Keanekaragaman tenaga kerja
8. pergeseran konfigurasi demografi
9. penguasaan dan pemanfaatan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
10. tantangan dibidang politik

Sumber : Buku dalam Penulisan Pengertian Administrasi Pembangunan :


– Sondang P. Siagian, 2008. Administrasi Pembangunan : Konsep, Dimensi, dan Strateginya.
Penerbit PT Bumi Aksara : Jakarta.

B. Buku Tjokroamidjojo,Bintoro ( Pengantar Administrasi Pembangunan)


Ruang Lingkup Administrasi Perkantoran
Administrasi adalah bidang studi yang mempelajari sistem administrasi Negara di Negara
yang sedang membangun serta upaya untuk meningkatkan kemampuannya. Untuk memahami
administrasi pembangunan terlebih dahulu harus dipahami hakikat administrasi, yaitu administrasi
Negara atau administrasi publik, dan hakikat pembangunan itu sendiri. Pada Bab ini dikupas
mengenai berbagai konsep pembangunan, yang mencerminkan pergeseran paradigma
pembangunan menuju ke arah makin terpusatnya pembangunan pada aspek manusia dan nilai-
nilai kemanusiaan. Dalam telaah administrasi pembangunan dibedakan adanya dua pengertian
yaitu administrasi bagi pembangunan dan pembangunan administrasi itu sendiri.
Pada Dasarnya pendekatan yang digunakan dalam Administrasi bagi pembangunan adalah
adalah pendekatan manajemen pembangunan, sedangkan untuk menerangkan administrasi itu
sendiri digunakan konsep organisasi. Manajemen pembangunan adalah manajemen publik
dengan ciri yang khas, dimana dalam manajemen pembangunan dikenal beberapa fungsi yang
cukup nyata ( distinct), yakni : Perencanaan,pengerahan (mobilisasi) sumber daya, pengerahan
(menggerakkan) partisipasi masyarakat, penganggaran,pelaksanaan pembangunan yang ditangani
langsung oleh pemerintah,koordinasi, pemantauan dan evaluasi, dan pengawasan.
Peranan pemerintah dalam pembangunan berencana dapat dilihat dari tiga macam bentuk.
Pertama sebagai penjaga keamanan dan ketertiban dalam perkembangan, kedua sebagai abdi
sosial dari keperluan – keperluan yang perlu diatur dalam masyarakat, ketiga sebagai pendorong
inisiatif usaha pembaharuan dan pembangunan masyarakat. Sedangkan fungsi pokok
pemerintahan dalam pembangunan perencanaan dibagi dalam berbagai tugas – tugas
pemerintahan yang bersifat rutin.

Sumber : Buku Pengantar Administrasi Pembangunan


– Tjokroamidjojo,Bintoro, 1994. Pengantar Administrasi Pembangunan : Konsep, Dimensi, dan
Strateginya. Penerbit LP3ES

PENGERTIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN


Administrasi pembangunan adalah suatu upaya yang dilakukan oleh Pemerintah atau suatu
Negara dalam rangka untuk berkembang, tumbuh dan berubah arah pada keadaan yang dianggap
lebih baik demi kemajuan aspek kehidupan manusia.
Membahas tentang administrasi pembangunan yang sangat berkaitan dengan aktifitas
atau kegiatan dan upaya pembangunan yang dilakukan pemerintahdan seluruh jajarannya.
Disamping upaya pemerintah dalam pembangunan sangat dipengaruhi juga atas dunia
usaha, teoritis, cendikiawan, khususnya di bidang ekonomi dan masyarakat secara keseluruhan.
Pengertian Administrasi Pembangunan Menurut Para Ahli
Agar bisa memudahkan dalam memahami pengertian administrasi pembangunan berikut paparan
menurut para ahli, antara lain yaitu:
• B. Kristadi
Menurut J. B. Kristadi, bahwa Pengertian administrasi pembangunan adalah administrasi negara
yang mampu mendorong ke arah proses perubahan serta juga pembaharuan serta penyesuaian
dan juga merupakan pendukung dari suatu perencanaan.
• Sondang P Siagian
Menurut Sondang P Siagian, bahwa Pengertian Administrasi Pembangunan adalah suatu usaha
atau juga rangkaian usaha pertumbuhan dan perubahan terencana yang dilakukan dengan secara
sadar oleh suatu bangsa, negara serta pemerintah menuju modernitas dalam rangka pembinaan
bangsa (nation-building).
• Bintoro Tjokroamidjojo
Menurut Bintoro Tjokroamidjojo, pengertian Administrasi Pembangunan adalah suatu proses
pengendalian usaha (administrasi) oleh negara/ pemerintah untuk dapat mewujudkan
pertumbuhan yang direncanakan ke arah suatu keadaan yang dianggap itu lebih baik dan
kemajuan di dalam berbagai aspek kehidupan bangsa.
• Edward W. Weidner
Menurut Edward W. Weidner, pengertian administrasi pembangunan yakni menggambarkan
sebagai suatu pengembangan yang administratif dan administrasi dalam program pengembangan.

• Paul Meadows
Sedangkan menurut Paul Meadows, pengertian administrasi pembangunan merupakan suatu
kegiatan atau aktivitas mengatur masyarakat di bidang ekonomi dan perubahan sosial dalam hal
menetapkan kebijakan publik.
Tujuan dan Fungsi Administrasi Pembangunan
Secara garis besar fungsi utama dari administrasi pembangungan menurut Bintoro Tjokroamidjojo
ada empat fungsi yakni:

• Kepemimpinan Administratif

• Kepemimpinan Inovatif

• Administrator Pembangunan

Pendayagunaan Kelembagaan
Organisasi-organisasi pemerintah diupayakan untuk melaksanakan dan meningkatkan
pembangunan.
Pendayagunaan Kepegawaian
• Pengadaan
• Pembinaan
• Pendidikan dan Latihan
Pendayagunaan Ketatalaksanaan
Bila dikaitkan dengan organisasi tentu berhubungan dengan masalah organisasi, tata pelaksanaan,
prosedur dan tata kerja.
Dalam penyelenggaraan proses pembangunan dibutuhkan adanya suatu administrasi
perencanaan dan pelaksanaan pembangunan yang meliputi:
• Administrasi perencanaan
Dimana administrasi merujuk pada perencanaan program pembangunan. Seperti kemampuan
mekanisme analisis, pembentukan kebijakan pembangunan, sistem perencanaan dan
penganggaran.
• Administrasi pembiayaan pembangunan
Semisal penyaluran biaya untuk keperluan segala macam kegiatan atau aktivitas pembangunan
yang sifatnya itu berbeda.
• Administrasi program
Dimana administrasi yang menjalankan program dan proyek pembangunan, termasuk tata cara
koordinasinya.
• Administrasi sistem pengawasan
Administrasi yang melakukan sistem pengawasan serta pengendalian, pengawasan atasan
langsung fungsional.
Ruang Lingkup Administrasi Pembangunan
Pada umumnya terdapat 2 fungsi administrasi pembangunan yakni
• Pembangunan administrasi
• Administrasi di bidang pembangunan.
Pada kedua fungsi tersebut saling berkaitan dan melengkapi pada proses pembuatan kebijakan.
Adapun poin penting yang dapat dibedakan yaitu:
Administrasi Bagi Pembangunan
Pada administrasi bagi pembangunan mempunyai arti bahwa aktifitas atau kegiatan administrasi
dilakukan dari dan juga untuk pembangunan. Pada pelaksanaannya biasanya menggunakan
pendekatan manajemen, sebab berkaitan dengan manajemen pembangunan meliputi:
• Perencanaan Pembangunan
• Pengerahan Sumber Daya
• Penganggaran
Pembangunan Administrasi
Pembaharuan administrasi yakni sebagai tindak lanjut dari pembangunan administrasi yaitu
dengan adanya perubahan birokrasi dengan unsur sebagai berikut:
• Birokrasi ini seharusnya terbuka serta juga bertanggung jawab.
• Birokrasi harus bisa atau dapat mendorong partisipasi masyarakat;
• Birokrasi tersebut berperan dalam mengarahkan dan memberdayakan masyarakat;
• Birokrasi ini seharusnya tidak berpihak kepada yang kuat, namun lebih berorientasi kepada
yang kurang berdaya.

Analisis IPM/HDI
Salah satu indikator penting dalam pembangunan adalah Hukum Development Indeks
(HDI)/ Indeks Pembangunan Manusia (IPM) . IPM pertama kali diperkenalkan oleh United Nations
Develpment Progremme (UNDP) pada tahun 1990 dan dipublikasikan secara berkala dalam
laporan tahunan Human Development Report (HDR).IPM menjelaskan bagaimana penduduk
dapat mengaksess hasil pembangunan dalam memperoleh kesehatan ,pendidikan dan
pendapatan.
IPM dibentuk oleh 3 dimensi dasar:
1. umur panjang dan hidup sehat
2. pengetahuan ( pendidikan)
3. standar hidup layak ( pendapatan)

Manfaat laporan IPM bagi pemerintah


● IPM digunakan sebagai indikator penting untuk keberhasilan dalam upaya membangun
kualitas hidup manusia
● IPM dapat menentukan peringkat atau level pembangunan suatu wilayah / negara
● IPM digunakan sebagai ukuran kinerja pemerintahan
● IPM digunakan sebagai salah satu penentuan proporsi Dana Alokasi Umum (DAU) yang
harus digunakan untuk peningkatan penyediaan layanan masyarakat
Tiga dimensi dasar
1. Tingkat kesehatan
Tinggi rendahnya tingkat kesehatan suatu negara dapat dilihat dari besar kecilnya angka
kematian. IPM melalui perbaikan gizi ibu dan bayi agar menjadi manusia yang sehat dan terhindar
dari stunting atau bahkan kematian bayi yang baru lahir. Semakin rendahnya tingkat kesehatan,
maka tingkat kematian akan semakin tinggi.
Penyebab rendahnya kualitas kesehatan:

• Kurangnya sarana dan fasilitas kesehatan

• Kurangnya air bersih

• Kurangnya pengetahuan tentang kesehatan

• Penyakit menular dan lingkungan yang tidak sehat


Dampak rendahnya tingkat kesehatan:

• Tidak maksimalnya hasil kerja


• Terhambatnya pembangunan fisik
2. Tingkat Pendidikan
Tingkat penjasaan IPTEK tergantung dari sejauh mana tingkat pendidikannya. Jika
seseorang memiliki pengetahuan yang tinggi pada satu bidang,ia sangat mungkin dapat
memanfaatkan pengetahuan untuk menghasilkan karya atau mengelola SDA dan SDM dengan
baik sehingga taraf hiduppun meningkat.
Penyeban rendahnya tingkat pendidikan :

• Rendahnya tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan


• Sarana dan fasilitas pendidikan tidak memadai
• Pendapatan penduduk perkapita yang rendah
Dampak rendahnya tingkat pendidikan :

• Rendahnya penguasaan teknologi


• Rendahnya pendidikan mengakibatkan sulitnya masyarakat menerima hal-hal baru
3. Tingkat pendapatan
Tingkat pendapatan suatu negara diukur berdasarkan pendapatan perkapitanya atau jumlah
pendapatan rata-rata penduduk disuatu negara dalam jangka satu tahun.
Penyebab rendahnya tingkat pendapatan :

• Pendidikan masyarakat rendah dan tidak banyak tenaga ahli


• Pendapatan penduduk perkapita yang rendah
Dampak rendahnya tingkat pendidikan :

• Rendahnya kemampuan daya beli masyarakat


• Pembangunan untuk hidup layak hanya dinikmati oleh kelompok golongan menengah
keatas
Indikator-indikator Tiga Dimensi IPM

Usia harapan hidup Pengetahuan (pendidikan) Standar Hidup Layak


(kesehatan) (Pendapatan)

Angka kematian bayi Angka melek huruf Jumlah yang bekerja

Penduduk yang diperkirakan Rata – rata lama sekolah Jumlah pengangguran


tidak mencapai usia 40 tahun terbuka

Persentasi penduduk dengan Angka partisipasi sekolah Jumlah dan persentase


keluhan kesehatan jumlah penduduk miskin

Rata-rata lama sakit Angka putus sekolah “ drop PDRB rill perkapita
out/DO” dan lain-lain

Penduduk yang melakukan


pengobatan sendiri

Kelahiran ditolong yang


ditolong tenaga medis

Balita kekurangan gizi

Rumah tangga yang


mempunyai akses air bersih

Rumah tangga yang


menghuni rumah berlantai
tanah

Persentase penduduk tanpa


akses terhadap fasilitas
kesehatan
Perhitungan IPM/HDI

• Dimensi kesehatan
Kesehatan = AHH-AHHmin
AHHmax-AHHmin
• Dimensi pendidikan
I HLS = HLS-HLSmin
HLSmax-HLSmin
I RLS = RLS-RLSmin
RLSmax-RLSmin

I Pendidikan = I HLS+ I RLS


2
Dimensi pendapatan I pendapatan = In- In min
In max – In min
Dimensi pendapatan I pendapatan = In - In min
In max - In min

Keterangan : AHH = Angka Hrapan Hidup saat lahir


HLS = Harapan Lama sekolah
RLS = Rata-rata lama sekolah
In = Pendapatan perkapita

IPM= ∛kesehatan x I pendidikan I pendapatan x 100


pengelompokan IPM
IPM < 60 = IPM rendah
IPM <70 = IPM sedang
IPM <80 = IPM tinggi
IPM <90 = sangat tinggi

Anda mungkin juga menyukai