Anda di halaman 1dari 4

Slide 1

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

Denie Amiruddin, SH.,MHum.

Slide 2

 Ilmu Negara adalah ilmu yang mempelajari


pengertian-pengertian pokok dan sendi pokok
negara pada umumnya (George Jellinek)
 Ilmu negara adalah ilmu yang mempelajari ,
menyelidiki , atau membicarakan tentang Negara
(Prof. Suhino)
 Ilmu Negara adalah ilmu yang mempelajari
Negara secara umum mengenai asal usul, wujud,
lenyapnya, perkembangan dan jenis-jenisnya.
(M. Solly Lubis, SH)
 Ilmu Negara adalah menyelidiki symbol, sifat,
dan wujud suatu Negara (Prof. Mr. R.
Kranenburg)
Slide 3

 Dapat disimpulkan “Ilmu Negara adalah ilmu


pengetahuan yang membahas tentang
pengertian-pengertian dan sendi-sendi dasar
tentang negara”. Atau dengan kata lain Ilmu
negara adalah Ilmu yang mempelajari tentang
Negara.
 Objek dari Ilmu Negara adalah NEGARA
 ILMU NEGARA bersifat Teoritis, Abstrak dan
Universal (TAU).
Dalam Ilmu Negara mengandaikan kesamaan
keadaan setiap negara (in general) sehingga
tidak dapat langsung diterapkan dalam praktek
kenegaraan secara khusus

Slide 4

 Asal-usul berdirinya negara


 Lenyapnya negara
 Unsur-unsur negara
 Perkembangan dan perjalanan negara
 Tujuan yang hendak dicapai atau diwujudkan
oleh negara, dan
 Jenis atau bentuk-bentuk negara pada
umumnya.

Slide 5

 Kelahiran dan keberadaan Ilmu Negara tidak


dapat lepas dari jasa George Jellinek,
seorang pakar hukum dari Jerman yang
kemudian dikenal sebagai bapak Ilmu
Negara, pada tahun 1882 ia telah
menerbitkan buku dengan judul Allgemeine
Staatslehre (Ilmu Negara secara
Umum), buku ini kemudian menjadi cikal
bakal lahirnya Ilmu Negara
Slide 6

Istilah Ilmu Negara dikenal dengan beberapa


istilah, antara lain:
 Di Belanda dikenal dengan istilah Staatsleer,
 Di Jerman dikenal dengan
istilah Staatslehre,
 Di Perancis dikenal dengan istilah Theorie d'
etat,
 Di Inggris dikenal dengan istilah Theory of
State, The General Theory of State,
Political Science, atau Politics

Slide 7

 Staatswissenschaft dalam arti sempit (yang


memberi tekanan pada segi objeknya, yaitu
Negara).
 Rechtswissenschaft (yang ditekankan pada
segi hukumnya)

Slide 8

 SOSIOLOGIS yaitu melihat negara sebagai


suatu bangunan masyarakat atau negara
sebagai suatu kebulatan (Ganzheit)
 YURIDIS yaitu melihat negara dalam
strukturnya atau negara sebagai suatu
bangunan hukum
Slide 9

 Sifat Hakikat Negara


 Pembenaran Negara
 Terjadinya Negara
 Tipe-tipe Negara Utama
 Tujuan Negara

Slide 10

 Bagaimana bentuknya ?
 Bagaimana pula susunannya ?
 Apa saja unsur-unsur negara ?
 Dimanakah letak kedaulatannya ?
 Bagaimana keberadaan konstitusinya ?
 Apa saja alat-alat perlengkapan negara itu ?
 Bagaman sistem dan lembaga perwakilannya ?
 Bagaimana fungsi negara itu diatur ?
 Apa pula sendi-sendi pemerintahan yang dipakai
untuk menjalankan organisasi negara tersebut ?

Slide 11

 Ajaran-ajaran umum tentang


negara (Allgemeine Staatslehre); yang
bersifat umum dalam arti berlaku untuk
semua Negara; dan
 Ajaran-ajaran khusus mengenai negara
tertentu (Besondere Staatslehre); Teori
bernegara yang diberlakukan untuk satu
negara tertentu saja.

Anda mungkin juga menyukai