Semester : II
Hari / tanggal :
1. Berikut ini yang termasuk kedalam bagian pengawasan mutu adalah, kecuali ?
a. Cara berlaboratorium pengawalan mutu yang baik
b. Dokumentasi
c. Sistem penomoran bets/lot
d. Pengujian
e. Pengambilan sampel
2. Suatu proses sistemis untuk melakukan penilaian, pengendalian dan pengkajian risiko
terhadap mutu suatu produk adalah pengertian dari ?
a. Pengkajian mutu produk
b. Pengawasan mutu
c. Menejemen risiko mutu
d. CPOB
Personalia
3. Di bawah ini yang bukan termasuk persyaratan minimal personalia dalam CPOB
adalah ?
a. Profesional
b. Realistis dan cepat tanggap
c. Mengikuti pelatihan tentang CPOB
d. Memiliki pengetahuan mengenai CPOB
e. Memiliki kesadaran terhadap CPOB
4. Berikut ini beberapa jabatan dalam struktur organisasi industri farmasi adalah ?
a. Kepala bagian produksi
b. Kepala bagian pengawasan mutu
c. Kepala bagian menejemen mutu
d. Semua salah
e. Semua benar
5. Aspek CPOB yang menjamin proses produksi obat yang berkualitas, bermutu dan
aman disebut aspek ?
a. Menejemen mutu
b. Produksi
c. Personalia
d. Sanitasi dan hygiene
e. Kegiatan dokumentasi
6. Salah satu kreteria pelulusan akhir produk adalah sebagai berikut, kecuali !
a. Produk memenuhi persyaratan mutu meliputi spesifikasi pengolahan dan
pengemasan
b. Pengemasan dan penandaan memenuhi perrsyaratan bagian pengawasan mutu
c. Pengujian residu dan menggunakan label status kebersihan pada alat
d. Rekonsiliasi bahan pengemasan cetak dan dapat diterima
e. Mengemas produk rumahan menjadi produk jadi
7. Menejemen bertanggung jawab untuk mencapai tujuan ini melalui suatu ?
a. Monitor efektivitasnya
b. Kebijakan mutu
c. Pengawasan efektif
d. Partisipasi
e. Industri farmasi
8. Ruang lingkup sanitasi dan higiene meliputi, kecuali ?
a. Personil
b. Bangunan
c. Peralatan
d. Pencemaran produk
e. Perlengkapan
7. Apa tujuan penomoran bets/lot pada setiap produk ?
a. Agar tidak kecampurbauran label
b. Agar tidak salah cetak
c. Agar produk dapat diidentifikasi
d. Agar jumlahnya sama
e. Agar tidak salah penyerahan
8. Pembuatan obat berdasarkan kontrak hanya dapat dilakukan oleh ?
a. Posyandu
b. Apotek
c. Instalasi farmasi
d. PBF
e. Industri farmasi yang memiliki CPOB yang diterbitkan Badan POM
9. Yang termasuk bagian dari pengawasan mutu, kecuali !
a. Spesifikasi
b. Prosedur pengambilan sampel
c. Prosedur dan catatan pengujian
d. Prosedur pengambilan data
e. Laporan dan spesifikasi analisi
10. Pengambilan sampel,spesifikasi dan pengujian merupakan bagian dari CPOB yang
berhubungan dengan ?
a. Pemastian mutu
b. Pengawasan mutu
c. Pengkajian mutu
d. Menejemen risiko mutu
e. Perbaikan mutu
11. Suatu proses sitematis untuk melakukan penilaian, pengendalian dan pengkajian
risiko terhadap mutu suatu produk adalah pengertian dari ?
a. Menejemen mutu risiko
b. CPOB
c. Pengkajian mutu produk
d. Pengawasan mutu
e. Penilaian mutu
12. Tujuan inspeksi diri adalah ?
a. Untuk mengevaluasi semua aspek produksi dan pengawasan mutu industri farmasi
memenuhi ketentuan CPOB
b. Untuk menjamin obat yang dibuat secara konsisten memenhi persyaratan yang
ditetapkan dan sesuai dengan tujuan penggunaanya
c. Untuk mengawasi setiap produksi farmasi
d. Untuk melakukan penilaian, penilaian dan pengkajian risiko terhadap mutu suatu
produk. Hal ini dapat diaplikasikan secara proaktif maupun retrospektif
e. Untuk memenuhi keinginan masyarakat
13. Apakah pengertian dari CPOB ?
a. Pengambilan mutu yang memastikan bahwa obat dibuat dan dikendalikan secara
konsisten
b. Peresmian mutu yang memastikan bahwa obat dibuat dan dikendalikan secara
konsisten
c. Pemastian mutu yang memastikan bahwa obat dibuat dan dikendalikan secara
konsisten
d. Penggunaan mutu yang memastikan bahwa obat dibuat dan dikendalikan secara
konsisten
e. Pembuatan mutu yang memastikan bahwa obat dibuat dan dikendalikan secara
konsisten
14. Seluruh rangkaian kegiatan mulai dari penimbangan bahan baku sampai didapat
produk ruahan adalah pengertian dari ?
a. Pengolahan
b. Produksi
c. Pengemasan
d. Bahan baku
e. Bahan pengawet
15. Yang termasuk produksi dalam CPOB adalah ?
a. Bahan pengemas
b. Bentuk kemasan
c. Nama produksi
d. Area penyimpanan yang sempit
e. Penyerahan produk belum jadi
16. Salah satu prosedur produksi yang telah diterapkan dan memenuhi ketentuan CPOB
adalah ?
a. Karyawan yang mengemas
b. Dokumentasi
c. Bahan pengemas
d. Alat pengemas
e. Pengambilan sampel
17. Suatu konsep luas mencakup semua hal baik secara tersendiri maupun secara kolektif,
yang akan mempengaruhi mutu dan obat yang dihasilkan. Merupakan pengertian
dari ?
a. Pengawasan mutu
b. Pengkajian mutu produk
c. Pemastian mutu
d. Menejemen risiko mutu
e. Pelaporan mutu
18. Untuk produk yang mengandung bahan aktif tertentu berpotensi tinggi dan produk
non obat hendaklah diproduksi dibangunan ?
a. Bersatu
b. Terpisah
c. Kokoh
d. Pemerintah
e. Bersama
19. Untuk memperkecil risiko bahaya medis yang serius akibat pencemaran silang adalah
fungsi dari ?
a. Area penimbangan
b. Area penyimpanan
c. Area produksi
d. Area pengawasan mutu
e. Area lingkungan
20. Yang berhubungan dengan pengambilan sampel, spesifikasi dan penguji adalah
pengertian dari ?
a. Pengawasan mutu
b. Organisasi, kualifikasi dan tanggung jawab
c. Menejemen risiko mutu
d. Cara pembuatan obat yang baik
e. Penghasilan mutu produk
21. Industri farmasi harus membuat obat sedemikian rupa agar sesuai dengan tujuan
penggunaannya memenuhi persyaratan yang tercantum dalam ?
a. Dokumen izin edar
b. Undang – undang
c. Dokumen CPOB
d. Kebijakan mutu
e. Dokumen distributor
22. CPOB adalah bagian dari pemastian mutu yang memastikan bahwa obat dibuat dan
dikendalikan secara konsisten untuk mencapai ?
a. Stan dan mutu
b. Spesifikasi produk
c. Izin edar
d. Persyaratan
e. Penggunaan
23. Yang termasuk kedalam menejemen mutu adalah, kecuali !
a. Pemastia mutu
b. Pengkajian mutu produk
c. Pengawasan mutu
d. Sanitasi dan higiene
e. Menejemen risiko mutu
24. Tata letak dan desain ruangan untuk pembuatan CPOB dibuat sedemikian rupa untuk
memperkecil risiko, kecuali !
a. Kekeliruan
b. Pencemaran silang dan kesalahan
c. Memudahkan pembersihan
d. Sanitasi dan perawatan
e. Mengirit biaya
25. Apa yang termasuk kedalam bangunan dan fasilitas ?
a. Area penimbangan
b. Higiene perorangan
c. Pelatihan
d. Pengawasan mutu
e. Pencegahan pencemaran silang