No Nama
Dosis
1 NaCL 20 tpm
2 Manitol (500 mL) 3x1
3 Paracetamol 3 x 500 mg
4 Ranitidine 2 x 1 amp
5 Citicoline 2x250 mg
6 Gemfibrozil 200 cc
7 Mecobalain 3x1
8 Dulcolac sirup 1x1
N : 111 x/m
Intracerebral Hemorrhage(ICH)
Iscemic/infark
pada thalamus kiri
Peningkatan tekanan
intracerebral
Defisit neurologi
Forward failur
peningkatan tekanan
sistemik
Aneurisma
perdarahan
arakhnoid/ventrikel
Hematoma cerebral
Vasospasme arteri
cerebral/saraf cerebral
Iscemic/infark
Defisit neurologi
Forward failur
DO :
Defisit nutrisi
DIAGNOSA KEPERAWATAN
No
Tujuan Intervensi Rasi
Dx
1 Setelah dilakukan NIC : 1. Membantu d
tindakan keperawatan kebutuhan m
Manajemen Energi
selama 3 x 24 jam 2. Membantu u
diharapkan klien 1. Identifikasi gangguan fungsi aktivitas y
dapat kembali tubuh yang mengakibatkan kelelahan
beraktivitas secara kelelahan 3. Membantu m
normal 2. Monitor kelelahan fisik dan dan jumlah
emosional 4. Untuk menen
Tujuan :
3. Monitor pola dan jam tidur rasa tidak
NOC 4. Monitor lokasi dan aktivitas
ketidaknyamanan selama 5. Lingkungan
Self Care : ADLs
melakukan aktivitas dapat membu
Toleransi
5. Sediakan lingkungan nyaman lebih nyama
aktivitas
dan rendah stimulus (cahaya, 6. Untuk melat
Konservasi energy suara, kunjungan) dan mence
6. Lakukan latihan rentang gerak kekakuan ot
Kriteria hasil: pasif dan/atau aktif 7. Untuk men
Berpartisipasi 7. Berikan aktivitas distraksi ketidaknyam
dalam aktivitas yang menenangkan merasa tena
fisik tanpa 8. Fasilitasi duduk di sisi 8. Untuk memin
disertai tempat tidur, jika tidak dekubitus
peningkatan dapat berpindah atau berjalan 9. Untuk mengh
tekanan darah, 9. Anjurkan tirah baring klien tidak
nadi dan RR 10. Anjurkan melakukan aktivitas 10. Untuk mela
aktivitas sehari - 11. Kolaborasi dengan ahli gizi 11. Untuk mem
Keseimbangan
aktivitas dan
istirahat
normal (<2dtk) 9.
tekanan darah secara teratur
Tekanan darah
10.
sistolik dalam
penggunaan obat penyekat beta
batas normal
(<140 mmHg)
Tekanan darah
diastolik dalam
batas normal
(<90mmHg)
Tekanan nadi
(dalam batas
normal(60-
100x/mnt)
Tidak terjadi
edema pada
perifer
IMPLEMENTASI
No
Hari/tgl/jam Implementasi Evalua
Dx
1 Selasa, 24 1. Mengidentifikasi gangguan fungsi S :
September tubuh yang mengakibatkan
2019 kelelahan Klien menga
2. Memonitor kelelahan fisik dan diseluruh tubuh
Jam 11.00
emosional dan sakit
3. Memonitor pola dan jam tidur menyebabkan seri
4. Menyediakan lingkungan yang Klien mengataka
nyaman tidak nyaman k
5. Melakukan latihan rentang gerak yang dirasakan
pasif dan/atau aktif Klien mengataka
6. Memberikan aktivitas distraksi tidurnya tidak t
yang menenangkan Klien mengataka
7. Menganjurkan tirah baring lingkungan se
nyaman meski
klien merasa sed
Klien mengataka
melakukan latiha
(ROM aktif)
Klien mengataka
sedikit berku
mendengarkan mus
Klien mengat
kesulitan saat
baring
O :
Klien tampak
kelelahan
Klien tampak me
rentang gerak a
Klien tampak me
TTV
TD : 200/100 m
S : 36,2°c
N : 110x/meni
RR : 22x/menit
A : Masalah teratas
P : Intervensi dil
O :
A : Masalah teratas
P : Intervensi dila
O :
Klien hanya
setengah porsi d
biasanya
Klien tidak lang
makana masih han
Klien nampak
berbaring
A : masalah teratas
P : intervensi dila
RABU, 25 September 2019
No
Hari/tgl/jam Implementasi Evalua
Dx
1 Rabu, 25 1. Mengidentifikasi gangguan fungsi S :
September tubuh yang mengakibatkan
2019 kelelahan Klien menga
2. Memonitor kelelahan fisik dan diseluruh tubuh
Jam 20.30
emosional dan sakit
3. Memonitor pola dan jam tidur menyebabkan seri
4. Menyediakan lingkungan yang Klien mengatakan
nyaman merasa nyaman
5. Melakukan latihan rentang gerak merasa kelelahan
pasif dan/atau aktif Klien mengataka
6. Memberikan aktivitas distraksi tidurnya tidak t
yang menenangkan Klien mengataka
7. Menganjurkan tirah baring lingkungan sudah
meski dan tidak
panas
Klien mengataka
melakukan latiha
ROM sendiri
Klien mengataka
sedikit berku
mendengarkan mus
Klien mengataka
melakukan tirah
tidak sering
O :
Klien tampak
kelelahan
Klien tampak me
rentang gerak a
Klien tampak me
TTV
TD : 180/100 m
S : 36,2°c
N : 90x/menit
RR : 22x/menit
A : Masalah teratas
P : Intervensi dil
O :
A : Masalah teratas
P : Intervensi dila
O :
Klien tampak me
porsi yang di
sakit
Klien makan
masih hangat
Klien makan
semifowler dan
keluarga
A : masalah teratas
P : intervensi dila
No
Hari/tgl/jam Implementasi Evalua
Dx
1 Kamis, 19 1. Mengidentifikasi gangguan fungsi S :
September tubuh yang mengakibatkan
2019 kelelahan Klien menga
2. Memonitor kelelahan fisik dan diseluruh tubuh
Jam 16.00
emosional dan sakit
3. Memonitor pola dan jam tidur menyebabkan seri
4. Menyediakan lingkungan yang Klien mengataka
nyaman nyaman karena
5. Melakukan latihan rentang gerak dirasakan
pasif dan/atau aktif Klien mengataka
6. Memberikan aktivitas distraksi tidurnya tidak t
yang menenangkan Klien mengataka
7. Menganjurkan tirah baring lingkungan seki
tidak merasakan
Klien mengataka
melakukan latiha
ROM sendiri
Klien mengataka
sudah tidak
meski tanpa mend
Klien mengataka
saat tirah barin
O :
Klien tampak ti
Klien tampak me
rentang gerak a
TTV
TD : 180/90 mm
S : 36,0°c
N : 82/menit
RR : 20x/menit
A : Masalah teratas
P : Intervensi dihe
O :
A : Masalah teratas
P : Intervensi dihe
O :
Klien menghabisk
rumah sakit
Klien langsung
makanan masih ha
A : masalah teratas
P : intervensi dihe
EVALUASI
No Dx Hari/tgl/jam Evaluasi
1 Kamis, 26 S :
September
2019 Klien mengatakan lemas diseluruh tubuh bagian ka
sakit kepala yang menyebabkan sering cepat lelah
Jam 16.00
Klien mengatakan sudah merasa nyaman karena ke
tidak dirasakan
Klien mengatakan pola dan jam tidurnya tidak terg
Klien mengatakan keadaan di lingkungan sekitar
dan tidak merasakan panas lagi
Klien mengatakan sudah bisa melakukan latihan
gerak ROM sendiri
Klien mengatakan kelelahannya sudah tidak di
lagi meski tanpa mendengarkan musik
Klien mengatakan merasa yaman saat tirah baring
O :
TTV
TD : 180/90 mmHg
S : 36,0°c
N : 82/menit
RR : 20x/menit
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
2 Kamis, 26 S :
September
2019 Klien mengatakan faktor penyebab sakitnya karena
riwayat hipertensi dan karena sering merokok
Jam 16.30
Klien mengatakan tidak merasakan bengkak pada ba
ektremitas
Klien mengatakan akan pelan-pelan untuk berhenti
merokok
Klien mengatakan akan rutin olahraga meski hanya
olahraga santai
Klien mengatakan akan mengurangi makanan yang
menyebabkan tekanan darahnya menjadi naik
Klien mengatakan sudah meminum obat pengonrol te
darahnya.
O :
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
3 Kamis, 26 S :
September
Klien mengatakan terbiasa dengan makanan
2019
disediakan dari rumah sakit
Jam 17.00 Klien mengatakan bisa makan semuanya tidak ada al
Klien mengatakan tidak makan gorengan lagi dan
makanan makanan dari rumah sakit
Klien mengatakan sudah bisa menghabiskan makana
disediakan oleh rumah sakit
Klien mengatakan makan ketika makanan masih hanga
Klien mengatakan tetap makan degan posisi sem
karena tidak dianjurkan untuk duduk
O :
A : masalah teratasi
P : intervensi dihentikan