I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Visi
“ Unggul Dalam Prestasi Dasar Iman dan Taqwa, Berakhlakul Karimah
dan Berwawasan Lingkungan”
C. MISI
1. Melaksanakan Pembelajaran yang Interaktif, Kreatif dan Inspiratif
2. Meningkatkan Profesionalisme, Kompetensi Tenaga Pendidik dan
Kependidikan
3. Melaksanakan Program ROHIS dan Pembinaan Retorika
4. Meningkatkan Disiplin Terhadap Tenaga Pendidik dan Kependidikan
5. Menerapkan Manajemen Berbasis Sekolah ( MBS )
6. Menumbuhkan Kebiasaan Peduli Terhadap Lingkungan dan Hidup Bersih
7. Mengembangkan Bakat dan Minat Serta Kreatifitas Siswa Agar Dapat
Tumbuh dan Berkembang Sesuai Dengan Potensi Yang Dinilai
8. Meningkatkan Prestasi Dalam Kegiatan Pengembangan Diri ( Ekstra
Kurikuler )
9. Menumbuhkan Warga Sekolah Untuk Mengamalkan Nilai-Nilai Pancasila dan
UUD 1945
10. Menciptakan Sekolah Sebagai Lembaga Kreasi dan Inovasi
D. Tujuan SMA Negeri 1 Bakongan
Tujuan sekolah sebagai bagian dari tujuan pendidikan nasional adalah meningkatkan
kecerdasan ,pengetahuan,kepribadian,akhlak mulia.serta ketrmapilan untuk hidup mandiri
dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Secara lebih rinci Tujuan SMA Negeri 1
Bakongan Kabupaten Aceh Selatan, Propinsi Aceh adalah sebagai berikut :
1. Terbinanya Penghayatan dan pengamalan Nilai-nilai Pancasila,agama Islam
melalui berbagai kegiatan moral dan pergaulan sehari-hari.
2. Terciptanya kenangan,keamanan,kenyamanan dan kesejahteraan bagi seluruh
warga sekolah agar dapat terwujud suasana pembelajaran yang efektif dan
efesien.
3. Terciptanya budaya teladan dan disiplin yang tinggi dari warga sekolah
4. Tertatanya berbagai fasilitas sarana dan prasarana pembelajaran dan
lingkugan sekolah
5. Terwujudnya proses belajar mengajar yang efektif dan efesien sesuai dengan
tuntutan Kurikulum 2013
6. Terciptanya kepedulian dan partisipasi aktif stake holders untuk kemajuan
sekolah
7. Memiliki prestasi dalam kegiatan ekstrakurikuler pada Tingkat Kabupaten
Aceh Selatan dalam bidang kesenian,olah raga, dan teknologi dan informasi
8. Meningkatkan jumlah lulusan dalam rangka melanjutkan ke perguruan tinggi
negeri
9. Terciptanya Sumber daya Manusia yang handal baik tenaga pendidik,tenaga
kependidikan dan peserta didik yang berkualitas dan professional melalui
berbagai kegitan dan pembiasaan
A. Kerangka Dasar
1. Kelompok Mata Pelajaran
Tahun pelajaran 2019-2020 SMA Negeri 1 Bakongan struktur kurikulum
mengacu kepada kurikulum 2013 untuk kelas X ,XI ,dan XI.
Oleh sebab itu, kelompok mata pelajaran di SMA Negeri 1 Bakongan
mengikuti pada ketentuan kurikulum 2013 , bagi kelas X memiliki kelompok mata
pelajaran Wajib A dan wajib B,kelompok peminatan dan kelompok lintas
minat,semuanya mengusung ke pencapaian Standar Kompetensi lulusan seperti pada
table berikut :
Tabel 1 : Standar Kompetensi Lulusan
No Domain Kompetensi
Memiliki
1 perilaku
Sikap yang menc mencerminkan sikap orang beriman,berakhlak
mulia,berilmu,percaya diri, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia.
2 Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual, konseptual,prosedural, dan
metakognitif dn budaya dengan alam ilmu
pengetahuan,teknologi,seni dan dengan budaya dan
wawasan kemanusiaan,kebangsaan,kenegaraan,dan
peradaban terkait penyebab serta dampak fenomena dan
kejadian
Kompetensi lulusan dapat dicapai melalui Kompetensi hasil inti (KI) yang
dikelompokan kedalam domain sikap, pengetahuan dan ketrampilan,serta dirumuskan
kedalam tiap jenjang kelas yag berbeda (Kelas X,XI dan XII). Selanjutnya KI-KI
tersebut dijabarkan kedalam Kompetensi Dasar ( KD ) untuk dirumuskan menjadi
matang Kerangka Dari pembelajaran. Rumusan KI dan KD tercantum pada
permendikbud No. 69 Tahun 2013 Tenang Kerangka Dasar dan struktur kurikulum.
2. Prisip Pengembangan di SMA Negeri 1 Bakongan
Pemgembangan Kurikulum SMA Negeri 1 Bakongan mengacu kepada
karakteristik Kurikulum 2013 dan prinsip sebagai berikut :
a. Karakteristik Kurikulum 2013
1. Mengembangkan keseimbangan antara pengembangan sikap spiritual
dan social,rasa ingin tau, kreatifitas,kerjasama dengan kemampuan
intelektual dan psikomotorik.
2. Sekolah merupakan bagian dari masyarakat yang memberikan
pengalaman belajar terencana dimana peserta didik menerapkan apa
yang dipelajari di sekolah ke masyarakat dan memanfaatkan
masyarakat apa yang dipelajari disekolah ke masyarakat dan
memanfaatkan masyarakat sebagai sumber belajar.
3. Mengembangkan sikap , pengetahuan dan ketrampilan serta
menerapkannya dalam berbagai situasi di sekolah dan masyarakat.
4. Memberi waktu yang cukup leluasa untuk mengembangkan berbagai
sikap,pengetahuan dan ketrampilan.
5. Kompetensi dinyatakan dalam bentuk kompetensi inti kelas yang di
rinci lebih lanjut dalam kompetensi dasar mata pelajaran
6. Kompetensi inti kelas menjadi unsure pengorganisasi (organizing
elements) kompetensi dasar dimana semua kompetensi yang
dinyatakan dalam kompetensi inti.
7. Kompetensi dasar kembangkan didasarkan pada prinsip
akumulatif,saling memperkuat (reinforced) dan memperkaya
(enriched) antar mata pelajaran dan jenjang pndidikan organisasi
b. Prisip Pengembangan Kurikulum
1. Berpusat pada potensi,perkembangan,kebutuhan dan
kepentingan peserta didik dan lingkungannya
Kurikulum SMA Negeri 1 Bakongan dikembangkan sesuai dengan
Visi-Misi dan tujuan sekolah yaitu :
a. Mewujudkan lulusan SMA dengan VISI “ Unggul Dalam Prestasi
Dasar Iman dan Taqwa, Berakhlakul Karimah dan
Berwawasan Lingkungan”
b. Mengembangkan sikap perilaku yang patuh dalam melaksanakan
ajaran agama islam.
c. Mengembangakan dan meningkatkan mutu pendidikan yang
menghasilkan lulusan pendidikan yang terampil dan mampu
bersaing dalam memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
d. Mengembangkan situasi sekolah yang membangun rasa tanggung
jawab dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya yang
seharusnya dilakukan,terhdap diri sendiri,masyarakat,lingkungan
(alam,social,dan budaya) Negara dan Allah SWT.
e. Menanamkan kedisiplinan melalui budaya bersih,budaya tertib, dan
budaya kerja bagi warga sekolah.
f. Menggali dan mengembangkan potensi siswa dalam bidang IPTEK
dan IMTAG, serta ketrampilan lainnya yang diperlukan dalam
masyarakat modern.
g. Menggali dan mengembangkan potensi siswa dalam keilmuan,olah
raga dan seni serta ketrampilan lainnya yang diperlikan dalam
masyarakat modern.
h. Memberdayakan seluruh komponen sekolah dan mengoptimalkan
sumber daya sekolah dalam mengembangkan potensi dan minat
peserta didik secara optimal
i. Meningkatkan partisipasi masyarakat khususnya Komite Sekolah
dalam penyelenggaraan pendidikan.
c. Beragam dan Terpadu
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keinginan
karakteristik peserta didik ,keunggulan lokal dan potensi daerah,jenjang serta
jenis pendididkan. Tanpa membedakan agama,suku,budaya dan adat istiadat
serta status sosial,ekonomi dan gender. Kurikulum meliputi substansi
komponen muatan wajib kurikulum,muatan local, dan pengembangan diri
secara terpadu.
d. Tanggap Terhadap Perkembangan Ilmu Pengetahuan,Teknologi dan
Seni.
Kurikulum SMA Negeri 1 Bakongan dikembangkan atas dasar bahwa
kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,teknologi seni berkembang secara
dinamis. Oleh karena itu semangat dan isi kurikulum harus dapat seni dengan
mendorong peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni dengan tepat.Untuk memenuhi hal
tersebut maka di SMA Negeri 1 Bakongan ditambahkan pendidikan berbasis
keunggulan lokal berupa seni dan budaya aceh dan karya tulis sebagai bekal
dasar pengetahuan dan ketrampilan di perguruan tinggi.
e. Relevan dengan Kebutuhan Kehidupan
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku
kepentingan (stake holders) untuk menjalin relevansi pendidikan dengan
kebutuhan kehidupan,termasuk didalamnya kehidupan masyarakat dan dunia
kerja. Oleh karena itu kuikulum SMA Negeri 1 Bakongan dikembangkan
untuk meningakatkan. ketrampilan pribadi,ketrampilan berfikir,ketrampilan
sosial,ketrampilan akademik,dan ketrampilan vokasional yang diwujudkan
dalam berbagai kegiatan,baik intra maupun ekstrakurikuler antara lain PMR
,marchingband, Rohis,sanggar seni dan gugus depan pramuka.
f. Menyeluruh dan Berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi
kompetensi,bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan
disajikan secara berkesinambungan antar semua jenjang tingkatan,serta
kerjasama dengan perguruan tinggi terdekat seperti UNSYIAH,
UIN,UTU,UNIMAL,UNIMED ,USU. dan POLTAS Kabupaten Aceh Selatan
g. Belajar Sepanjang Hayat
Kurikulum SMA Negeri 1 Bakongan diarahkan kepada proses
pengembangan kebudayaan dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung
sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur
pendidikan formal,informal dan non formal,dengan memperhatikan kondisi
dan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengebangan manusia
seutuhnya dengan memperhatikan dan mengintegrasikan karakter bangsa.Oleh
sebab itu di SMA Negeri 1 Bakongan dilaksanakan program peduli
lingkungan,yang dilaksanakan melalui kerjasama dengan berbagai instansi
terkait. Diantaranya dinas kehutanan dan perkebunan, Management Louser
internasional dan BLK Kabupaten Aceh Selatan.
h. Relevan dengan Kebutuhan Kehidupan.
Kurikulum SMA Negeri 1 Bakongan dikembangkan dengan
memperhatikan
kepentingan nasional dan daerah untuk membangun kehidupan
bermasyarakat,berbangsa dan bernegara. Oleh sebab itu kurikulum SMA
Negeri 1 Bakongan,mengacu kepada VISI pendidikan nasional dan VISI
pendidikan Kabupaten Aceh Selatan menjadi pusat budaya,serta VISI Dinas
Pendidikan Kabupaten Aceh Selatan,khusus untuk hal tersebut SMA Negeri 1
Bakongan melaksanakan program seni dan budaya aceh yang islami.
i. Prinsip Pelaksanaan Kurikulum
Pelaksanaan kurikulum di SMA Negeri 1 Bakongan dilaksanakan
sebagai berikut :
1) Didasarkan pada potensi,perkembangan,dan minat peserta didik
untuk menguasai kompetensi yang berguna bagi dirinya. Dalam hal
ini peserta didik harus mendapatkan pelayanan pendidikan yang
bermutu,serta memperoleh kesempatan untuk mengekpresikan
dirinya secara bebas,dinamis dan menyenangkan melalui kegiatan
tatap muka (TM),penugasan terstruktur (PT), dan kegiatan mandiri
tak terstruktur (KMTT),pengembangan diri baik melalui bimbingan
karier (BK) maupun kegiatan ekstrakurikuler.
2) Menegakkan Empat Pilar belajar yaitu :
Belajar untuk memahami dan menghayati
Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara
efektif
Belajar untuk kehidupan bersama dan berguna bagi orang
lain
Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri,melalui
proses pembelajaran yang efektif,aktif,keratif dan
menyenangkan.
3) Melalui bimbingan guru wali yang bekerja sama dengan guru mata
pelajaran dan BP/BK secara terjadwal. Setiap guru wali memiliki
maksimal 22 orang peserta didik sebagai pesrperta bimbingannya.
4) Setaiap guru mata pelajaran memiliki jadwal,konsultasi mata
pelajaran disesuaikan dengan minat peserta didik dan pendidik
yang saling menerima dan menghargai.,akrab,terbuka,dan
hangat,dengan prinsip saling asih,asah dan asuh.
5) Menggunakan pendekatan multi strategi dan multi media,sumber
belajar dan teknologi yang memadai,memanfaatkan lingkungan
sekitar sebagai sumber belajar fasilitas internet
6) Mendayagunakan kondisi alam ,social budaya serta kekayaan
daerah untuk keberhasilan pendidikan dengan muatan seluruh
bahan kajian secara optimal.
B. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum SMA Negeri 1 Bakongan meliputi substansi
pembelajaran
Yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama 3 (tiga) tahun mulai
kelas X,XI sampai dengan XII struktur kurikulum disususn berdasarkan
kompetensi lulusan (SKL) dan Kompetensi Inti (KI),serta Kompetensi Dasar
(KD) yang sesuai untuk semua mata pelajaran.
Pengorganisasian kelas pada SMA Negeri 1 Bakongan terdiri atas :
1) Kelas X, yang melaksanakan kurikulum 2013 dengan peminatan
Matematika dan Ilmu Alam (IPA), dan Peminatan Ilmu-ilmu Sosial (IPS),
serta lintas minat yang didasarkan pada hasil tes dan angket minat peserta
didik ; dan
2) Kelas XI yang melaksanakan lanjutan kurikulum 2013 dengan
penjurusan yang terdiri dari 2 program yaitu program Ilmu Pengetahuan Alam
(IPA), dan program Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
3). Kelas XII yang melaksanakan lanjutan kurikulum 2013 dengan
penjurusan yang terdiri dari 2 progarm yaitu Program Ilmu Pengetahuan
Alam ( IPA ), dan Program Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS )
1. Kurikulum Kelas X (sepuluh )
a. Kelas X terdiri atas peminatan Matematika dan Ilmu Alam (MIA), Ilmu
Ilmu Sosial (IIS), dan Lintas Minat yang didasarkan pada hasil angket
pemiihan peminatan peserta didik, Pengembangan diri melalui kegiatan
ektra dan BP/BK,
serta kegiatan kepramukaan sebagai ekstra kurikuler wajib bagi semua
peserta didik yang dilaksanakan melalui kegiatan MOS, dan kegiatan
Gugus Depan bagi siswa yang berminat.Jumlah mata pelajaran di kelas X
ada 16 mata pelajaran yang terdiri atas 6 mata pelajaran wajib B,4 mata
pelajaran peminatan,dan 2 mata pelajaran lintas minat.
b. Struktur Kurikulum SMA Negeri 1 Bakongan Kelas X disajikan dalam
Tabel 2 berikut :
Tabel 2 : Struktur Kurikulum Kelas X
Alokasi Waktu
Mata Pelajaran
Smt. 1 Smt. 2
Kelompok A (Wajib)
2. Kelompok 1 Pendidikan Agama Dan Budi Pekerti 3 JP 3 JP
Mata 2 Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan 2 JP 2 JP
3 Bahasa Indonesia 3 JP 3 JP
Pelajaran 4 Matematika 4 JP 4 JP
peminatan 5 Sejarah Indonesia 2 JP 2 JP
6 Bahasa Inggris 2 JP 2 JP
Kelompok B (Wajib)
7 Seni Budaya 2 JP 2 JP
8 Pendidikan Jasmani,Olah Raga, dan Kesehatan 3 JP 3 JP
9 Prakarya dan Kewirausahaan 2 JP 2 JP
Jumlah jam peljaran Kelompok A dan B
perminggu
Kelompok C (peminatan)
Mata pelajaran Peminatan akademik
Jumlah jam pel yang harus ditempuh perminggu
Kelompok mata pelajaran peminatan bertujuan (1) untuk memberikan
kesempatan kepada peserta didik mengembangkan minat nya dalam
sekelompok mata pelajaran sesuai dengan minat keilmuannnya diperguruan
tinggi, dan (2) untuk mengembangkan minatnya terhadap suatu disiplin ilmu
atau ketrampilan tertentu.
Struktur mata pelajaran peminatan dalam kurikulum SMA Negeri 1 Bakongan
kelas X tercantum pada tabel 3.
Tabel 3 :
Kelompok Mata Pelajaran Peminatan Kelas X SMA Negeri 1 Bakongan
Alokasi Waktu
Mata Pelajaran
Smt.1 Smt.2
Kelompok A dan B (Wajib)
C.Kelompok Peminatan
Peminatan Matematika dan Ilmu-ilmu Alam
1 Matematika 3 JP 3 JP
2 Biologi 3 JP 3 JP
I
3 Fisika 3 JP 3 JP
4 Kimia 3 JP 3 JP
Peminatan Ilmu-ilmu Sosial
1 Geografi 3 JP 3 JP
2 Sejarah 3 JP 3 JP
I
3 Sosiologi 3 JP 3 JP
4 Ekonomi 3 JP 3 JP
Peminatan Ilmu-ilmu Bahasa dan Budaya
1 Bahasa dan Sastra Indonesia
2 Bahasa da Sastra Inggris
I
3 Bahasa dan Sastra Asing Lainnya
4 Antropologi
Pilihan Lintas Minat dan/atau Pendalaman Minat
Jumlah Jam Pelajaran yang tersedia perminggu
Jumlah Jam Pelajaran yang Harus ditempuh per Minggu
5. Pengembangan Diri
Pengembangan diri bukan merupakan suatu pelajaran yang harus diasuh oleh
tenaga pendidikan.Pengembangan diri bertujuan member kesempatan kepada
peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan
kebutuhan,bakat dan minat setiap peserta didik yang sesuai dengan kondisi
sekolah.Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan dibimbing oleh
konselor,tenaga pendidik atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan
dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler
6. Kurikulum Kelas XII (dua belas)
Struktur kurikulum meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh siswa
Kelas XI adalah melanjutkan kurikulum 2006.Pengorganisasian kelas-kelas
merupakan program penjurusan yang terdiri atas dua program: (1) Program
Ilmu Pengetahuan sebagaimana dijelaskan dalam tabel 7 berikut :
Tabel 6.Analisis Kurikulum 2013 SMA Negeri 1 Bakongan Kelas XII IPS
No Mata Pelajaran Alokasi Waktu
Smt.1 Smt.2
WAJIB A
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 JP 3 JP
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 JP 2 JP
3 Bahasa Indonesia 4 JP 4 JP
4 Matematika 4 JP 4 JP
5 Sejarah Indonesia 2 JP 2 JP
6 Bahasa Inggris 2 JP 2 JP
WAJIB B
7 Seni Budaya 2 JP 2 JP
8 Pendidikan Jasmani,Olah Raga,dan Kesehatan 3 JP 3 JP
9 Prakarya dan Kewirausahaan 2 JP 2 JP
PEMINATAN
10 Geografi 4 JP 4JP
11 Sejarah 4 JP 4 JP
12 Sosiologi 4 JP 4 JP
13 Ekonomi 4 JP 4 JP
Lintas Peminatan/Pendalaman Materi
14 Kimia 2 JP 2 JP
15 Biologi 2 JP 2 JP
JUMLAH 44 JP 44 JP
7. Pengembangan Diri
Pengembangan diri bukan merupakan suatu pelajaran yang harus diasuh oleh
tenaga pendidikan.Pengembangan diri bertujuan member kesempatan kepada
peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan
kebutuhan,bakat dan minat setiap peserta didik yang sesuai dengan kondisi
sekolah.Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan dibimbing oleh
konselor,tenaga pendidik atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan
dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler.
Kegiatan yang dilaksanakan adalah :
- Pramuka,yang diwujudkan dalam kegiatan Gugus Depan bagi peserta
didik yang berminat dan berbakat. Sementara bagi siswa Kelas X
diwajibkan semua mengikuti latihan Dasar Kepramukaan.
- Olah Raga,diantaranya : Atletik, Volley Ball, Sepak Bola,Pencak
Silat,Karate,Catur,Sprint,Badminton,Lompat Tinggi dan Lompat Jauh.
- Kesenian (Rapai Geleng I,Seudati,Rateb Meusekat,Tari,Solo Vokal dan
Kriya)
- Paskibra
- PMR
- UKS
- Bakti Sosial
- Majalah Dinding
- Kajian Ilmiah Islam Siswa
- Yasinan setiap hari jumat
8. Alokasi Waktu
Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 45 menit.
10. Minggu Efektif
Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (2 semester ) untuk tahun
pelajaran
2018- 2019 adalah 36 minggu efektif.
C. Muatan Kurikulum
Muatan kurikulum SMA Negeri 1 Bakongan untuk kelas X dan XI
meliputi Kompetensi Inti dan sejumlah Kompetensi Dasar yang dirumuskan
dalam mata pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban
belajar peserta didik.Untuk kelas XII,muatan kurikulum tersebut merupakan
mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik pada setiap jenjeng
kelas.Muatan lokal dan pengembangan diri termasuk ke dalam isi kurikulum.
1. Mata pelajaran
Mata pelajaran beserta alokasi waktu untuk tahun pelajaran 2018/2019
mengacu kepada silabus dan buku,sesuai Permendikbud Nomor 59 tahun
2013.
2. Muatan Lokal
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan
kompetensi yang disesuaikan dengan potensi daerah termasuk keunggulan
daerah.Daerah Aceh Selatan mengharuskan semua SMA melaksanakan
muatan lokal.
3. Kegiatan pengembangan diri
Pengembangan diri bukan mata pelajaran yang harus diasuh oleh tenaga
pendidikan.Pengembangan diri bertujuan untuk memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri
sesuai dengan kebutuhan,bakat,dan minat setiap peserta didik yang
disesuaikan dengan kondisi sekolah.
Selain pengembangan diri akademik dan konsultasi melalui guru
BK,khusus di SMA Negeri 1 Bakongan,pengembangan diri juga
dilaksanakan melalui 2 kegiatan yaitu :
a.Pembentukan Karakter Peserta Didik
Pembentukan karakter peserta didik melalui pembiasaan dan
lingkunga guna mengembangkan nilai-nilai karakter bangsa yang
dilakukan melaluikegiatan rutin,kegiatan spontan,kegiatan
terprogram,dan kegiatan keteladanan.SMA Negeri 1 Bakongan telah
memulai kegiatan pembentukankarakter ini dengan pembiasaan
membaca surat/ayat Al Qur’an pada jampertama setiap
harinya,Yasinan setiap Jum’at.
b. Pengembangan potensi dan pengekspresian diri
Pengembangan potensi dan pengekspresian diri di SMA Negeri
Bakonganmelalui bidang seni,Olah Raga,Ketrampilan,Kelompok
Pecinta Mata Pelajaran dan Pidato
4. Pengaturan Beban Belajar
a. Di SMA Negeri 1 Bakongan ,beban belajar menggunakan system
Paket.Paket kelas X adalah sebagai dalam tabel 13 dan 14 berikut :
b. Alokasi waktu untuk penugasan Terstruktur (PT) dan Kegiatan
Mandiri Tidak Terstruktur (KMTT) maksimal 60% dari waktu
kegiatan tatap muka per minggu mata pelajaran yang bersangkutan.
c. Alokasi waktu untuk tatap muka setiap kam pelajaran 45 menit.
d. Jumlah jam pelajaran perminggu adalah sebagai berikut :
1. Kelas X : 42 jam pelajaran perminggu
2. Kelas XI : 44 jam pelajaran perminggu
3. Kelas XII : 44 jam pelajaran perminggu
5. Ketuntasan Minimal
6. Penilaian
Berdasarkan Permendikbud Nomor 66 tahun 2013 Penilaian hasil belajar
dilakukan dalam bentuk penilaian autentik, yang antara lain meliputi
penilaiandiri, penilaian projek, ulangan harian, ulangan tengah
semester, ulangan akhir semester,ujian tingkat kompetensi,ujian mutu
tingkat kompetensi,ujian sekolah,dan ujian nasional:
a. Penilaian autentik dilakukan oleh guru secara berkelanjutan
b. Penilaian diri dilakukan oleh peserta didik sebelum ulangan harian
c. Penilaian projek dilakukan oleh pendidik disesuaikan dengan KD mata
pelajaran masing-masing.
d. Ulangan harian dilakukan oleh pendidik terintegrasi dengan proses
pembelajaran dalam bentuk ulangan atau penugasan.
e. Ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester, dilakukan oleh
pendidik dibawah koordinasi satuan pendidikan .
f. Ujian tingkat kompetensi dilaukan oleh satuan pendidikan pada akhir
kelas XI,dengan menggunakan kisi-kisi yang disusun oleh pemerintah.
Ujian tingkat kompetensi pada akhir kelas XII dilakukan melalui UN.
g. Ujian Mutu Tingkat Kompetensi dilakukan dengan metode survey oleh
pemerintah pada akhir kelas dan kelas XI.
h. Ujian sekolah dilakukan oleh satuan pendidikan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.
i. Ujian Nasional dilakukan oleh Pemerintah sesuai dengan peraturan
perundang-undangan.
Teknik dan instrument yang digunakan untuk penilaian kompetensi
sikap,pengetahuan,dan keterampilan sebagai berikut :
1) Penilaian kompetensi sikap
Pendidik melakukan penilaian kompetensi sikap melalui :
a) Observasi
b) Penialian diri (self assessment)
c) Penilaian “teman sejawat” (peer assessment) oleh peserta didik
d) Jurnal.
Instrument yang digunakan untuk observasi, penilaian diri,dan
penilaian antar peserta didik adalah lembar pengamatan
berupa daftar cek (checklist) masing-masing guru mata
pelajaran.
Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat Sangat Baik
(SB),Baik (B), Cukup C),dan Kurang (K).
Nilai kompetensi sikap pada LCK didapat dari mode atau nilai
yang paling banyak dari nilai observasi,penilaian diri,penilaian
antar teman,atau nilai jurnal mengacu kepada panduan penilaian
yang dikeluarkan oleh Dit.PSMA.
Contoh :
Seorang peserta didik dalam mata pelajaran Agama dan Budi
Pekerti memperoleh nilai yang paling banyak hasil observasi
adalah SB,pada hasil penilaian diri B ,penilaian antar teman SB,dan
hasil penilaian jurnal SB,maka nilai di LCK untuk peserta didik
tersebut adalah SB dengan deskripsi yang disesuaikan dengan
KI-1 dan KI-2, misalnya; “Sikapnya baik,sehari-hari berpakaian
sesuai syariat Islam,menunjukkan sikap jujur dan hormat kepada
guru,serta memiliki control emosi yang stabil “
(Pendidik) melalui :
a) Tes Tulis
b) Tes Lisan
c) Penugasan
Penilaian Pengetahuan terdiri atas : Nilai Proses (Nilai Harian) =
NH, Nilai Ulangan Tengah Semester = UTS, dan Nilai Ulangan
Akhir Semester = UAS.
a) Nilai Harian diperoleh dari hasil Tes Tulis, Tes Lisan,dan
Penugasan yang dilaksanakan pada setiap akhir pembelajaran
satu Kompetensi Dasar (KD).
b) Penghitungan nilai pengetahuan diperoleh dari rerata NH,UTS
dan UAS
c) Penilaian LCK untuk pengetahuan dan ketrampilan
menggunakan penilaian kuantitatif dengan skala 1 – 4 dengan 2
(dua) decimal dan diberi predikat seperti pada tabel 15 berikut :
Tabel 15 : Nilai dan Predikat kompetensi pengetahuan dan
keterampilan
Nilai Kompetensi
Predikat
Pengetahuan Keterampilan
A 100 - 95 100 - 95
A- 95 - 90 95 - 90
B+ 90 - 85 90 - 85
B 85 - 80 85 - 80
B- 80 - 75 80 - 75
C+ 75 - 70 75 - 70
C 70 - 65 70 - 65
C- 65 - 60 65 - 60
60 - 55 60 - 55
D+
D 55 -50 55 -50
70 – 79 = baik (b)
60 – 69 = cukup (c)
70 - 79 = baik (b)
60 - 69 = cukup (c)
70 - 79 = baik (b)
60 - 69 = cukup (c)
vii.Apabila Nilai Ujian Sekolah (US) paling rendah sama dengan KKM
semester
sampai dengan 6.
prestasi sekolah.