Tugas Resume Materi 3

“Agama: Pengantar Perkuliahan”

Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam (B)
Bapak M. Agus Budianto, S.Th.I.,M.Ag.

Nama : Putri Agung Kusuma Wardani Program Studi : Teknik Geofisika

Jurusan : Fisika Absen : 07
Fakultas : FMIPA NIM : 185090701111021

Secara Bahasa
Kata “Agama” berasal dari bahasa Sansekerta yang secara umum berarti suatu tradisi. Dimana “A”
pada kata “Agama” berarti tidak dan “Gama” berarti kacau. Sehingga definisi agama adalah suatu
peraturan yang dapat menghindarkan manusia dari kekacauan, serta mengarahkan manusia menjadi
lebih teratur dan tertib.
Kata lain untuk menyatakan konsep ini adalah “religi”. Kata ini berasal dari bahasa latin religio
dan berakar pada kata kerja religare yang berarti "mengikat kembali". Maksudnya dengan bereligi,
seseorang mengikat dirinya kepada Tuhan. Max Muller mengartikan religi dengan “takut akan tuhan
atau dewa-dewi”
Secara Istilah
Menurut KBBI, pengertian agama adalah suatu ajaran dan sistem yang mengatur tata
keimanan/kepercayaan dan peribadatan kepada Tuhan yang Maha Kuasa, serta tata kaidah terkait
pergaulan manusia dengan manusia serta lingkungannya.
Definisi lain
Pendapat lainnya, mengartikan agama merupakan suatu kepercayaan dan penyembahan
terhadap kuasa dan kekuatan sesuatu yang luar biasa di luar diri manusia. Sesuatu yang luar biasa
itu disebutkan dengan beragam istilah sesuai dengan bahasa manusia, misalnya: Tuhan, Yahweh,
Elohim, Allah, Dewa, God, Syang-ti, dan lain sebagainya. Mencakup ritual, pemujaan, tempat suci,
simbol, peringatan, perngorbanan, festival, kelahiran, pernikahan, penguburan, do’a, musik, seni,
tari, sistem moralitas, kebudayaan, mitologi dan lain sebagainya.
Emile Durkheim: Agama adalah suatu sistem yang terpadu yang terdiri atas kepercayaan dan
praktik yang berhubungan dengan hal yang suci.
Pendidikan
Menurut UU No. 20 Tahun 2003, pengertian pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
 mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat,
bangsa, dan negara.
Unsur Agama
Dalam Agama, terdiri dari beberapa unsur pokok, antara lain:
1.Tuhan, yakni suatu prinsip yang dianggap benar tanpa ada keraguan lagi
2.Nabi dan kitab suci
3. Simbol agama, yakni identitas agama yang dianut umatnya.
4. Praktik keagamaan, yakni hubungan vertikal antara manusia dan Tuhan-Nya, dan hubungan
horizontal atau hubungan antar umat beragama sesuai dengan ajaran agama
5. Umat beragama, yakni penganut masing-masing agama
6. Tempat ibadah, seperti Masjid, Gereja, Pura, Vihara, Kelenteng, dsb.

Gambar 1. Berbagai Macam Simbol, Tempat, dan Cara Ibadah

Fungsi Agama
Keberadaan Agama atau kepercayaan manusia dalam menjalankan hidup berfungsi dalam
mengatur cara hubungan manusia dengan Tuhan, makhluk hidup, dan serta hubungan manusia
dengan manusia, sebagai sumber pedoman hidup bagi individu maupun kelompok, merupakan
tuntunan tentang prinsip benar atau salah, pedoman mengungkapkan rasa kebersamaan, pedoman
perasaan keyakinan, sebagai cara untuk memberikan identitas kepada manusia sebagai umat dari
suatu agama.
Tujuan Agama
Agama diturunkan dengan tujuan tertentu, antara lain: untuk menyampaikan firman Tuhan
kepada umat beragama, berupa ajaran-ajaran kebaikan dan aturan berperilaku bagi manusia, untuk
membimbing manusia dalam menjalani kehidupannya dengan cara lebih baik melalui pengajaran
dan aturan, dimana ajaran dan aturan tersebut dipercaya berasal dari Tuhan, untuk membimbing
manusia menjadi individu yang berakal baik dan dapat menemukan kebahagiaan di dunia dan akhirat,
dan untuk membuka jalan bagi manusia yang ingin bertemu dengan penciptanya, yaitu Tuhan Yang
Maha Esa, ketika mati kelak.
Tujuan
Tujuan dari Pembelajaran Agama Islam adalah agar memiliki perilaku keserasian, keselarasan dan
keseimbang antara hubungan manusia dengan Allah SWT, hubungan manusia dengan manusia,
hubungan manusia dengan dirinya sendiri, hubungan manusia dengan mahluk dan lingkungannya;
agar menjadi kaum intelektual yang beriman, bertakwa kepada Allah SWT, berbudi pekerti luhur,
berfikir filosofis, rasional, dinamis, berpengetahuan luas, aktif dalam pemanfaatan dan
pengemabangan sains dan teknologi untuk umat, bangsa dan negara; dan agar terbentuk ranah
kognitif, afektif dan psikomotorik.
Agama Secara Umum
Terdapat berbagai jenis cara dalam beragama yang dapat digolongkan menjadi 3 cara, antara
lain adalah tradisional, formal, dan rasional. Agama merupakan suatu kepercayaan yang dijasikan
landasan hidup suatu manusia, di Indonesia terdapat 6 agama yang diakui dan diperbolehkan untuk
dianut, antara lain: Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu, Konghucu.
Agama Islam
Islam berasal dari kata aslama, yuslimu, islaman yang berarti tunduk, patuh, pasrah. Dapat pula
berarti selamat, sejahtera, damai, dan lain-lain. Agama Islam adalah agama yang meyakini bahwa
Allah adalah Esa, atau satu (mentauhidkan Tuhan).