Anda di halaman 1dari 3

PROGRAM S2 MANAJEMEN SOAL UAS

SEKOLAH TINGGI MAJEMEN IMMI SEMETER GANJIL

UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TH AKDEMIK 2020-2021

Mata Kuliah : Seminar Manajemen


Kode/ SKS : MP 0112 / 2 SKS
Kelas/ Smt : AB1 / 1
Hari/ Tanggal : Jumat / 5 Maret 2021
Dosen Penguji : Assoc. Prof. Dr. Harries Madiistriyatno, M.Si
Waktu : 2 x 24 Jam
Sifat Ujian : Daring
Petunjuk Soal :
1. Berdoalah sebelum mengerjakan soal .
2. Bacalah setiap soal dengan seksama sebelum mengerjakan;
3. Jawaban ditulis tangan atau diketik
4. Jawaban diupload melalui portal students
5. Dilarang bekerja sama; jika diketahui jawaban sama atau copy paste maka dinyatakan gugur
dalam UAS.

Soal :

1. Saudara jelaskan apa inti dari seminar challenges and implementation of change in the
word of business and education by using the demographic bonus!
2. Menurut saudara apa yang harus dilakukan oleh suatu Negara khususnya Indonesia untuk
menjaga kondisi bonus demographic tersebut? Berikan contoh!
3. Beri penjelasan dan langkah strategi apa yang harus dilakukan oleh Indonesia dalam
upaya bonus demographic!
4. Bagaimana pendapat saudara dengan kondisi saat ini terkait bonus demographic tersebut?

-----------------SELAMAT BEKERJA BERIKAN YANG TERBAIK-----------------

1
Jawab :
1.Bonus Demografi adalah bonus yang dinikmati suatu negara sebagai akibat dari besarnya proporsi
penduduk produktif (rentang usia 15-64 tahun) dalam evolusi kependudukan yang dialaminya.
Melimpahnya jumlah penduduk usia kerja akan menguntungkan dari sisi pembangunan sehingga
dapat memacu pertumbuhan ekonomi ke tingkat yang lebih tinggi. Impasnya adalah meningkatkannya
kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan
2. Bonus demografi akan mejadi bermanfaat jika angkatan kerja produktif yang mendominasi
jumlah penduduk bisa terserap pada pasar kerja secara baik. Sebaliknya, bonus demografi
menjadi bencana demografi jika angkatan kerja tidak terserap pasar kerja dengan baik.
Dalam menghadapi bonus demografi 2021, pemerintah meningkatkan jumlah lapangan
pekerjaan. Lebih dari itu, pemerintah juga terus bekerja keras meningkatkan kualitas
lapangan pekerjaan.. Selain meningkatkan kuantitas lapangan kerja, pekerjaan rumah
terbesar saat ini adalah meningkatkan kualitas kerja.
Contoh Untuk meningkatkan kualitas kerja, pemerintah harus meningkatkan kompetensi
atau skill pekerja. Hal ini dilakukan antara lain dengan meningkatkan pelatihan vokasi di
Balai Latihan Kerja (BLK). BLK dilakukan di perusahaan milik pemerintah maupun swasta,
maupun melalui program Pemagangan kerja. Selain menciptakan lapangan kerja, pemerintah
juga mendorong munculnya wirausahawan baru dengan cara memberikan program
pelatihan kewirausahaan dan pemberian bantuan sarana.
3. langkah strategi yang dilakukan oleh Indonesia dalam upaya bonus demographic
Pertama, harmonisasi standardisasi dan sertifikasi kompetensi melalui kerja sama lintas sektor, lintas
daerah, dan lintas negara mitra bisnis, dalam kerangka keterbukaan pasar.
Kedua, pengembangan program kemitraan antara pemerintah dengan dunia usaha/industri dan
antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah untuk peningkatan kualitas tenaga kerja.
Ketiga, peningkatan tata kelola penyelenggaraan program pelatihan untuk mempercepat sertifikasi
pekerja.
Keempat, perluasan skala ekonomi ke arah sektor/sub-sektor dengan produktivitas tinggi.
Kelima melalui peningkatan akses, kualitas, dan relevansi pendidikan, termasuk mengembangkan
pendidikan kejuruan atau vokasi untuk memperkuat kemampuan inovasi dan meningkatkan
kreativitasnya. Tenaga terampil di Indonesia berasal dari pendidikan formal, yakni melalui
pendidikan vokasi (Sekolah Menengah Kejuruan dan Politeknik) dan pendidikan non formal, yaitu
melalui Balai Latihan Kerja (BLK) dan layanan kursus dan pelatihan. Jalur non formal diharapkan
dapat memberikan keterampilan bagi penduduk yang tidak dapat melanjutkan ke pendidikan tinggi.
Saat ini, pemerintah tengah melaksanakan revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan
tujuan utama penambahan lulusan dan peningkatan kualitas anak didik. Kesesuaian antara

2
keterampilan lulusan dengan kebutuhan industri juga menjadi perhatian utama dalam strategi
revitalisasi SMK.
Keenam, mendorong industri agar terus meningkatkan keterampilan pekerja melalui pendidikan dan
pelatihan.

4.Indonesia Ditargetkan memasuki masa emas pada 2045 mendatang,. Namun, ketimpangan yang
terjadi di Indonesia masih cukup lebar. Akibatnya, pertumbuhan ekonomi belum dapat dinikmati
sepenuhnya oleh semua kalangan masyarakat. Ketimpangan antarwilayah terjadi saat penduduk
dengan usia produktif berkumpul pada satu wilayah tertentu. Sementara ada wilayah-wilayah lain
yang justru diisi oleh lebih banyak kelompok usia nonproduktif. Contoh, usia nonproduktif justru
lebih besar jumlahnya di daerahdaerah tertinggal, seperti Papua. Sementara di daerah-daerah yang
relatif lebih maju, kelompok usia produktif mengungguli jumlah usia nonproduktifnya. Kalau satu
daerah itu memiliki penduduk usia produktif yang besar, dia berpotensi memperoleh bonus
demografi.

Anda mungkin juga menyukai