Askep Gawat Darurat Fraktur
Askep Gawat Darurat Fraktur
Pengkajian
1. Pengkajian primer
a. Airway
Adanya sumbatan/obstruksi jalan napas oleh adanya penumpukan sekret akibat
kelemahan reflek batuk
b. Breathing
Kelemahan menelan/ batuk/ melindungi jalan napas, timbulnya pernapasan yang sulit
dan / atau tak teratur, suara nafas terdengar ronchi /aspirasi
c. Circulation
TD dapat normal atau meningkat , hipotensi terjadi pada tahap lanjut, takikardi, bunyi
jantung normal pada tahap dini, disritmia, kulit dan membran mukosa pucat, dingin,
sianosis pada tahap lanjut.
2. Pengkajian sekunder
a. Aktivitas/istirahat
Kehilangan fungsi pada bagian yang terkena
Keterbatasan mobilitas
b. Sirkulasi
Hipertensi ( kadang terlihat sebagai respon nyeri/ansietas)
Hipotensi ( respon terhadap kehilangan darah)
Tachikardi
Penurunan nadi pada bagiian distal yang cidera
Capilary Refil Time (CRT) melambat
Pucat pada bagian yang terkena
Masa hematoma pada sisi cedera
c. Neurosensori
Kesemutan
Deformitas, krepitasi, pemendekan
Kelemahan
d. Kenyamanan
Nyeri tiba-tiba saat cidera
Spasme/ kram otot
e. Keamanan
Laserasi kulit
Perdarahan
Perubahan warna
Pembengkakan local
http://www.scribd.com/doc/112314991/Asuhan-Keperawatan-Gawat-Darurat-Pada-Klien-
Dengan-FRAKTUR-KLAVIKULA
http://inirizamala.blogspot.com/2013/05/askep-kegawadaruratan-fraktur.html