PROPOSAL PERENCANAAN BISNIS

STIK SIWALAN

Dibuat untuk berpartisipasi dalam Rangka Semi Final

East Java Green Scout Innovation Planning Challenge”

Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur

Diusulkan oleh:
Avinda Defiana
181220020147
Penegak
Bantara

MA AL HIDAYAH LAJUKIDUL SINGGAHAN

TUBAN

2020
 BAB 1

EXCECUTIVE SUMMARY

Latar Belakang
Salah satu tanaman khas yang ada di Kabupaten Tuban adalah
buah lontar atau dalam bahasa orang Tuban sering disebut juga “ Ental
atau Siwalan”. Buah ini sering dicari oleh wisatawan-wisatawan local
maupun wisatawan asing.
Pohon siwalan atau di kenal dengan pohon lontar merupakan salah
satu jenis polma yang merupakan pohon yang hidup di derah kering.
Pohon siwalan mempunyai manfaat yang banyak baik daun, buah,
batang, maupun tongkal bunganya.
Buah siwalan atau buah ental yang sangat nikmat dan segar sangat
banyak sekali mafaatnya untuk kesehatan yang sudah terbukti
khasiatnya sejak zaman dulu. Misalnya kulit ari dari buah siwalan ini
bisa mengobati demam pada balita.
Pohon siwalan atau di kenal dengan pohon lontar merupakan salah
satu jenis polma yang merupakan pohon yang hidup di derah kering.
Pohon siwalan mempunyai manfaat yang banyak baik daun, buah,
batang, maupun tongkal bunganya. Selain mempunyai buah yang akan
kaya serat dapat dimanfaatkan menjadi berbagai macam olahan sepeti
stick siwalan.
 BAB II

TINJAUAN USAHA

A. PROFIL USAHA
Nama Usaha :
Motto : Nikmat, lezat dan bergizi
Jenis Usaha : Kuliner
Mitra Usaha : MA Al Hidayah Mart
B. VISI
Menghasilkan produk yang berkualitas, ramah lingkungan dan disenangi
masyarakat serta dapat melayani prima bagi konsumen.
C. MISI
1. Menarik konsumen dengan produk-produk yang unik dengan harga
yang terjangkau.
2. Menggunakan bahan baku yang mudah di dapatkan
3. Menggunakan peralatan yang aman
4. Menciptakan produk-produk yang baru di kalangan masyarakat.

D. TUJUAN PENDIRIAN USAHA

1. Untuk menambah penghasilan tambahan setiap bulannya
2. Untuk belajar berwirausaha sedini mungkin
3. Untuk menyediakan jajanan sehat dan berkualitas dengan bahan
dasar buah siwalan.
4. Untuk membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar.
 BAB III

RENCANA OPERASI

A. TEKNIK PELAKSANAAN BISNIS

Stick siwalan merupakan olahan yang berbahan dasar siwalan dan
di jadikan cemilan dengan berbagai macam rasa seperti: original, BBQ,
jagung bakar, balado, keju, dll. Pembuatan stik siwalan ini cukup
simple dan membutuhkan waktu yang relative singkat. Bahan dan alat
yang digunakan juga cukup mudah di temukan oleh masyarakat kota
maupun desa.
B. DESAIN PRODUKSI
Proses produksi yang kami rencanakan dan sudah kami jalankan
adalah pembuatan stik dengan bahan dasar siwalan dengan rincian
sebagai berikut:

 Berikut ini bahan yang di butuhkan untuk membuat stick

siwalan:
a) Siwalan 25 biji perkilogram tepung terigu
b) Tepung terigu: 1 kg
c) Mentega: 4 sendok
d) Minyak goreng: 0,5 liter
e) Air legen: setengah cangkir
f) Bawang putih: 5 siung
g) Merica: secukupnya
h) Penyedap rasa: sesuai selera
i) Garam: secukupnya

 Berikut cara pembuatannya:

 cairkan mentega dan haluskan semua bumbu, - yang sudah diseduh
dengan air panas dan sudah disaring juga dicampurkan pada bahan
hingga menjadi adonan yang kalis. Giling dan bentuk seperti korek
api dengan menggunakan pastemaker (opsi), kemudian goreng
dengan minyak panas, lalu tiriskan. Setelah dingin baru di kemas.

C. CARA DISTRIBUSI BAHAN

Bahan dasar pembuatan stik siwalan - diperoleh dari bahan
buah siwalan yang dibeli di sekitar desa maupun langsung datang
ke perkebunan yang ada di daerah Tuban.

D. Cara pemanfaatan teknologi

Pembuatan stik siwalan ini cukup menggunakan peralatan
yang sederhana dan mudah didapatkan di sekitar sehingga
memunculkan peluang bisnis dan bisa mengurangi biaya produksi
dan operasional
 BAB IV
RENCANA PEMASARAN DAN KEUANGAN

A. PEMASARAN

 Segmentasi
Segmentasi geografis
Usaha ini terlebih dahulu di fokuskan khusus Daerah Kecamatan
Singgahan dan kota Tuban serta daerah sekitar Tuban.
Segmentasi demografis
Segmentasi usia yaitu remaja 15-45 tahun, dimana usia tersebut masih
banyak hobi makan baik wanita maupun pria dengan jenis pekerjaan
yaitu pelajar, mahasiswa, dan pegawai swasta dengan pendapat
menengah.
Segmentasi psikografis
Remaja memiliki kebiasaan yang selalu ingin makan makanan yang
unik pedas dan krispy.

 Target Pasar
Target pasar yang akan dibidik oleh usaha makanan ini utamanya adalah
masyarakat di sekitar usaha ini, dan bermitra dengan MA P2K Al Hidayah
MART dan dititipkan di warung-warung kecil sekitar ataupun di toko
pusat oleh oleh yang ada di Kabupaten Tuban.

 Positioning
Positioning dalam bisnis diperlukan agar peminat pasar tidak bosan dan
tentunya disesuaikan dengan keinginan pasar.

Inovasi yang akan dilakukan ke depan berupa menambahkan bahan baku

baru untuk membedakan antara produk makanan ini dengan yang lainnya
dan dengan varian rasa yang sedang trend.
B. ANALISIS PERSAINGAN USAHA
1. Targeting
Sasaran pembeli atau konsumen “stick siwalan” ini adalah semua
masyarakat yang melewati daerah pemasaran.

2. Positioning
Keunikan usaha stick siwalan ini terletak pada siwalannya, dan menurut
survey di lapangan belum ada satu pun usaha jajanan siwalan yang seperti
stick siwalan ini di kota tuban. Sehingga dapat menjadi pilihan menarik
bagi mereka yang ingin mencari rasa yang berbeda dari olahan siwalan.
Usaha ini juga melayani pesan antar tetapi untun wilayah sekitar tuban.

C. RENCANA PENGEMBANGAN USAHA

Rencana pembangunan usaha stick siwalan melalui aspek
organisasi dan manajement.
1. Organisasi dan sumber daya manusia
Kepemimpinan stick siwalan sendiri adalah saya sebagai owner yang
memimpin usaha tersebut serta membuat dan mengerjakan langsung
produk stick siwalan yang di pesan oleh konsumen.
2. Perijinan
Stick siwalan masih termasuk usaha mikro, maka cukup memiliki
surat izin dari pihak petani, sedangkan untuk SITU akan dip roses bila
stick siwalan sudah memiliki bangunan tetap.
D. RENCANA KEUANGAN
1. Product (produk)
Produk yang di buat adalah stik siwalan dasar buah siwalan

2. Price (Harga)
Harga satu bungkus
3. Perhitungan Modal Dan Harga Jual
a. Bahan dan alat

No Nama Barang Biaya (RP)

1. Siwalan Rp. 20.000
2. Air legen Rp. 20.000
3. Tepung terigu Rp. 7.000
4. Mentega Rp. 3.000
5. Minyak goreng Rp. 4.000
6. Merica Rp. 1.000
7. Penyedap rasa Rp. 1.000
8. garam Rp. 1.000
9. Alat penggorengan -
10. Baskom -
11. Gilingan -
12. Blender (opsi) -
TOTAL =Rp. 57.000
b. Harga Jual
20 bungkus x Rp. 5.000 = Rp. 100.000
Harga beli bahan baku
Bahan dan alat = Rp. 57.000

Laba = Rp 43.000

TOTAL
a) Laba = Rp. 100.000 – Rp. 57.000
= Rp. 43.000
b) Perhitungan margin keuntungan = Rp. 43.000 x 100%
= Rp.430.000/ hari

c. Analisa Keuntungan
Pendapatan per bulan
 Rp.430.000 x 30 hari =Rp ,12.900.000

Biaya perbulan
Rp ,57.000x 30 hari = Rp. 1.710.000
d. Keuntungan bersih perbulan Rp.12.900.000 - Rp.1.710.000
= Rp.11.190.000

E. RENCANA PENGEMBANGAN USAHA

Dengan tetap menjaga mutu dan kualitas,kami yakin bahwa usaha kami
kedepannya akan berkembang, melihat kondisi pasar yang membaik ,
membuat kami semakin tertantang untuk senantiasa meningkatkan kualitas
dan kuantitas baik itu dalam bekerja maupun hasil produksinya.

Apabila kedepannya usaha kami sudah mendapat konsumen dengan

jumlah yang banyak, untuk lebih meningkatkan hasil produksi dan juga
pemasaran, kami akan membuat varian rasa dengan variasi bentuk dan
kemasan.
kami juga akan memperluas pemasaran ke luar daerah dengan
memanfaatkan media sosial.
 BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Usaha olahan stik yang dihasilkan ini adalah salah satu peluang usaha yang
cukup menjanjikan untuk kedepannya. Walaupun dengan hitungan laba yang
belum terlalu besar karena jumlah produksinya yang masih terbatas, tapi
seiring waktu dengan bertambahnya konsumen maka jumlah produksi akan
meningkat dan otomatis jumlah keuntungan juga meningkat. Apalagi di tengah
situasi pandemic ini maka berwirausaha menjadi salah satu solusi untuk
menambah penghasilan dan melepaskan kepenatan di tengah situasi yang serba
terbatas.
B. Saran
Agar produk yang kita pasarkan dapat di terima oleh semua kalangan, maka
kita harus :
1. Membuat produk yang bermanfaat, berkualitas dan laku di jual dengan
harga yang bersaing.
2. Mencari mitra dan lokasi pemasaran yang strategis.
3. Kemampuan untuk memasarkan dengan baik dan dengan memanfaatkan
media yang ada.
Jeli dalam menilai dan melihat target pasar.
Lampiran peta lokasi produksi dan pemasaran

Area Pusat Pemasaran

Tempat Produksi