PERTEMUAN KE-3
“PELAPORAN DAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN”
tugas individu mata kuliah analisis laporan keuangan yang diampu oleh:
SITI MUHDHALIFAH
1862138
KS - 1 2018
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
Selasa, 13 Oktober 2020
2020
1. Siapa sajakah pihak-pihak yang terlibat dalam mekanisme pengawasan dan
pelaksanaan keandalan dan integritas laporan keuangan? Sebutkan dan Jelaskan!
a) Auditor
Auditor eksternal merupakan mekanisme penting untuk membantu terjaminnya kualitas
dan keandalan laporan keuangan. Semua laporan keuangan perusahaan publik harus
diaudit oleh seorang akuntan publik yang independen. Produk yang dihasilkan seorang
auditor adalah laporan audit yang merupakan bagian penting dari laporan keuangan. Fokus
dari laporan audit adalah opini audit. Seorang audit dapat mengeluarkan opini bersih,
mengeluarkan satu atau lebih opini wajar tanpa syarat, atau menolak mengeluarkan opini
apapun.
b) Supremasi korporasi
Laporan keuangan harus disetujui dewan direksi perusahaan tersebut. Banyak perusahaan
menunjuk dewan auditor (sub komite dari dewan) untuk mengawasi proses pelaporan
keuangan. Komite audit ditunjuk oleh dewan dan diwakilkan, baik oleh manajer maupun
pihak luar. Komite audit seringkali diberi delegasi kekuatan dan tanggung jawab yang luas
sehubungan dengan banyak aspek dalam proses pelaporan. Hal ini termasuk pengawasan
metode akuntansi, prosedur pengendalian internal, dan audit internal. Banyak pihak
percaya bahwa komite audit yang independen dan kuat merupakan fitur supremasi
korporasi yang penting yang memberikan kontribusi besar bagi kualitas laporan keuangan.
Hampir seluruh perusahaan melakukan audit internal sebagai salah satu pertahanan
terhadap kecurangan dan interprestasi yang salah dari catatan keuangan.
c) Securities and Exchange Commission (SEC)
SEC memainkan peranan aktif dalam mengawasi dan melaksanakan standar akuntansi.
Seluruh perusahaan harus menyerahkan lap. Ke auditan (10-K dan 10-Q) ke SEC. Pegawai
SEC akan memeriksa laporan keuangan untuk memastikan bahwa laporan telah sesuai
dengan persyaratan yang diwajibkan, termasuk ketaatan pada standar akuntansi. SEC telah
mengajukan tuntutan terhadap ratusan perusahaan sepanjang tahun atas pelanggaran
akuntansi. Pelanggaran berkisar antara kesalahan interpretasi atas standar hingga penipuan
dan kesalahan akuntansi yang disengaja. Tuntutan yang diberikan pada perusahaan dan
manajer mereka beragam, mulai dari pembuatan ulah laporan keuangan hingga denda dan
hukuman penjara. Belakangan ini SEC telah berusaha secara aktif untuk membatasi
praktik manajemen laba.
d) Proses Pengadilan (litigasi)
Pengawasan lainnya terhadap manajer dan auditor adalah ancaman litigasi. Ancaman
litigasi mempengaruhi manajer untuk mengadopsi lebih banyak tanggung jawab praktik
pelaporan untuk pengungkapan wajib maupun sukarela.