Anda di halaman 1dari 3

NAMA:HUMALA HASINTONGAN SITUMORANG tr

KELAS:4A

NIM:1903100032

Pertemuan ke VI

Pada pertemuan ke VI pada matakuliah pendidikan kewarganegaraan ini dijelaskan dalam powerpoin
yang telah di unggah dosen Drs. SABDIN HARAHAP, M. Pd mengenai penjelasan tentang h
Mendapat Pendidikan dan Kebudayaan

• g. Hak Mendapat Pend dan Keb

Pasal 31; pemerintah Negara Indonesia antara lain berkewajiban mencerdaskan kehidupan bangsa

Ayat 1;

Setiap Warga Negara berhak mendapat pendidikan

Ayat 2;

setiap Warga Negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya

Ayat 3;

• pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang


meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dan akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa yang diatur dengan undang-undang

Ayat 4;

Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara (APBN) serta dari Angagaran Pendapatan dan Belajan Daerah (APBD) untuk memenuhi
kebutuhan penyelenggara pendidikan nasional.

Ayat 5;

Pemerintah memajukan Ilmu Pengaetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama
dan persatuan bangsa untuk memajukan peradaban serta kesejahteraan umat manusia.

PP No. 27, 28/1990 dan PP No. 60/1999 pelaksanaan wajib belajar 9 tahun bertahap

• h. Kebudayaan Nas Indonesia


NAMA:HUMALA HASINTONGAN SITUMORANG tr
KELAS:4A

NIM:1903100032

Pertemuan ke VI

Pada pertemuan ke VI pada matakuliah pendidikan kewarganegaraan ini dijelaskan dalam powerpoin
yang telah di unggah dosen Drs. SABDIN HARAHAP, M. Pd mengenai penjelasan tentang hak
Mendapat Pendidikan dan Kebudayaan

• g. Hak Mendapat Pend dan Keb

Pasal 31; pemerintah Negara Indonesia antara lain berkewajiban mencerdaskan kehidupan bangsa

Ayat 1;

Setiap Warga Negara berhak mendapat pendidikan

Ayat 2;

setiap Warga Negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya

Ayat 3;

• pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang


meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dan akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa yang diatur dengan undang-undang

Ayat 4;

Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara (APBN) serta dari Angagaran Pendapatan dan Belajan Daerah (APBD) untuk memenuhi
kebutuhan penyelenggara pendidikan nasional.

Ayat 5;

Pemerintah memajukan Ilmu Pengaetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama
dan persatuan bangsa untuk memajukan peradaban serta kesejahteraan umat manusia.

PP No. 27, 28/1990 dan PP No. 60/1999 pelaksanaan wajib belajar 9 tahun bertahap

• h. Kebudayaan Nas Indonesia

Ps 32; pemerintah memajukan keb nas Ind.

Keb bgs; keb yg timbul sbg buah ush budinya rakyat Indonesia seluruhnya.

Keb menuju ke arah kemajuan adab budaya dan persatuan dg tdk menolak bahan2 baru dari keb asing
yg dpt mengembangkan keb bgs dan meningkatkan derajad kemanusiaan.

Ps 36; bahasa daerah yg akan ttp dihormati dan dipelihara oleh negara
• i. Kesejahteraan

Ps 33 terdapat 5 ayat;

1. Perekonomian disusun sbg usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan

2. Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak
dikuasai negara.

3. Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan
dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat

4. Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dg prinsip kebersamaan,


efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dg menjaga
keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional

5. Ketentuan lbh lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam undang-undang.

• Kewajiban Warga Negara

1. Kewajiban menjunjung tinggi hukum dan pemerintahan dengan tidak ada kecualinya pasal 27
ayat 1

a. Kewajiban membayar pajak

b. Kewajiban sebagai saksi di muka pengadilan

c. Kewajiban menggunakan hak pilih

2. Kewajiban membela negara

pasal 27 ayat 3

Merupakan kewajiban pokok setiap Warga Negara, karena harus menyadari dengan sesungguhnya
kewajiban dalam usaha membela negara dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI) dari setiap gangguan dalam dan luar negara Republik Indonesia

Anda mungkin juga menyukai