Latar Belakang Kasus New 1
Latar Belakang Kasus New 1
I. LATAR BELAKANG
Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan masalah yang sangat substansial,
mengingat pola kejadian sangat menentukan status kesehatan di suatu daerah dan juga
keberhasilan peningkatan status kesehatan di suatu negara (Sudoyo, 2006). Salah satu
penyakit tidak menular (PTM) yang menjadi masalah kesehatan yang sangat serius saat
ini adalah nyeri sendi,hipertensi, dan kolesterol.
Nyeri Sendi merupakan penyakit yang umum terjadi pada masyarakat dari
kelompok lansia. Selain faktor usia, banyak hal yang mempengaruhi percepatannya, nyeri
sendi muncul karena banyaknya lansia yang tidak bisa mengontrol gaya hidupnya
(Kurnia, 2015). Masalah umum yang dialami oleh lansia adalah perilaku dalam
mencegah terjadinya nyeri sendi. Banyak lansia yang menganggap nyeri sendi adalah hal
yang sepele. Mereka tidak memperhatikan gaya hidupnya, seperti pola makan, latihan
fisik yang tepat atau rutin melakukan olah raga dan menjaga berat badan agar tetap ideal,
bahkan kebanyakan lansia khususnya laki-laki masih banyak yang merokok, sehingga
banyak dari mereka mengalami nyeri sendi (Sapnudin, 2015). Penyakit ini dikatakan
dapat terjadi pada siapa saja, namun kemunculan dan keparahan masih bisa dicegah
dengan beberapa langkah perubahan pada gaya hidup, diantaranya perubahan pada gaya
hidup olahraga, dan pola makan yang tepat (Kurnia, 2015).
Kejadian nyeri sendi, hipertensi, dan kolesterol ini dipengaruhi oleh beberapa
macam faktor risiko, antara lain pola gaya hidup dan kurang olah raga. Peran petugas
keshatan termasuk di dalamnya perawat sebagai pemberi pelayanan kesehatan, edukator
dan konselor yang memberikan pengaruh terhadap pasien dalam menentukan keputusan
untuk penatalaksanaan penyakitnya.
II. TUJUAN
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
III. MANFAAT
1. Bagi Mahasiswa
2. Bagi Masyarakat
Rusmiati
2. Tahap persiapan
3. Tahap pelaksanaan
PJ :
MC :
M :
Ket :
PJ : Penyaji
MC : Pembawa acara
M : Masyarakat
VIII. EVALUASI
1. Evaluasi Struktur :
a. Pengaturan pengorganisasian dilaksanakan 3 hari sebelum kegiatan
b. Koordinasi dengan kepala dusun dan ketua RT 2 hari sebelum kegiatan
c. Kontrak waktu dan pembagian undangan kepada masyarakat secara door to door.
2. Evaluasi proses :
a. Saat penyuluhan kesehatan dilaksanakan mahasiswa memperkenalkan diri dan
memberikan salam terlebih dahulu.
b. Masyarakat yang ikut dalam penyuluhan antusias dan mengikuti penyuluhan dari
awal sampai akhir.
3. Evaluasi Hasil :
Penyuluhan dapat berjalan dengan baik serta tingkat partisipasi masyarakat /
audiens minimal 80% dalam mendukung kegiatan MMD.