Anda di halaman 1dari 3

PERBEDAAN REMATIK DAN ASAM URAT

Nama : Rohima Al-Huda Bakri

Kelas : XII. Keperawatan

Mata Pelajaran : IPPD

- Beragam Perbedaan Rematik dan Asam Urat :

Secara klinis, perbedaan antara rematik dan asam urat adalah lokasi peradangan yang terjadi.
Penyakit asam urat terjadi ketika kadar asam urat dalam tubuh berlebih dan mengendap di sendi,
tulang, serta jaringan tubuh. Nyeri pada asam urat biasanya muncul secara mendadak dan
dirasakan pada jari-jari atau persendian kaki, baik di salah satu atau kedua kaki Sementara itu,
rematik atau rheumatoid arthritis yang disebabkan oleh peradangan kronis umumnya
menimbulkan nyeri pada sendi di kedua sisi tubuh dan disertai dengan kekakuan sendi. Rematik
juga terkadang ditandai dengan pembengkakan, kemerahan, dan sensasi panas pada area tubuh
yang nyeri. Namun, gejala tersebut juga bisa ditemukan pada penderita asam urat.

- Perbedaan lain dari rematik dan asam urat adalah :

1. Perbedaan penyebab

Rematik merupakan penyakit autoimun yang umumnya disebabkan oleh faktor genetik. Sejauh


ini pemicu munculnya gejala rematik belum diketahui secara pasti, namun diduga berhubungan
dengan infeksi virus dan kebiasaan merokok. Sementara itu, asam urat sering kali disebabkan
oleh terlalu banyak mengonsumsi makanan tinggi kadar purin, seperti daging, jeroan, ikan,
kerang, roti gandum, dan sereal.
2. Perbedaan faktor risiko

Rematik dapat menyerang kelompok usia muda maupun tua. Namun, penyakit ini lebih banyak
ditemukan pada kelompok lanjut usia (lansia) di atas 60 tahun. Rematik juga lebih banyak
ditemukan pada wanita dibandingkan pria.

Sementara itu, asam urat lebih banyak ditemukan pada kelompok usia dewasa muda dengan
berat badan berlebih dan lebih sering terjadi pada pria. Kebiasaan mengonsumsi minuman
beralkohol atau makanan dengan pemanis tambahan juga dapat meningkatkan risiko terkena
asam urat.

3. Perbedaan cara pengobatan

Perlu diketahui bahwa hingga saat ini, belum ada pengobatan yang efektif untuk menyembuhkan
kondisi rematik. Langkah pengobatan yang dilakukan umumnya hanya untuk meredakan gejala
yang muncul. Obat-obatan seperti antirematik, antinyeri, dan kortikosteroid akan diberikan oleh
dokter, namun pengobatan tersebut perlu disesuaikan dengan tingkat keparahan rematik yang
diderita. Untuk kondisi asam urat, pengobatan bisa dengan obat-obatan seperti colchicine, obat
antiinflamasi nonsteroid, dan kortikosteroid.

Agar kadar asam urat dalam tubuh tidak terlalu tinggi, dokter juga akan memberikan obat
penurun asam urat seperti allopurinol dan menyarankan Anda untuk membatasi asupan makanan
tinggi purin dan alkohol. Penyakit asam urat dan rematik terkadang bisa mirip satu sama lain.
Namun, pada dasarnya, kedua kondisi tersebut disebabkan oleh hal yang berbeda. Oleh karena
itu, sebaiknya konsultasikan ke dokter agar penanganan dan pengobatan dapat dilakukan secara
tepat.

4. Cara Mencegah Rematik dan Asam Urat

Secara umum, cara mencegah rematik dan asam urat yang efektif adalah menjalani gaya hidup
yang lebih sehat dengan rutin berolahraga, serta berhenti merokok dan mengosumsi minuman
beralkohol. Selain itu, beberapa cara yang juga dapat dilakukan untuk mencegah rematik dan
asam urat adalah sebagai berikut:

- Menerapkan pola makan sehat

Anda bisa melakukan diet sehat agar tidak memicu gejala rematik dan asam urat kembali
terulang. Menjalani pola makan sehat bisa dilakukan dengan menjauhi minuman beralkohol,
membatasi konsumsi daging, serta mengurangi makanan tinggi purin, terutama bagi penderita
asam urat.
- Menjaga berat badan ideal

Berat badan berlebih atau obesitas bisa menjadi faktor risiko asam urat dan rematik. Oleh karena
itu, mempertahankan berat badan yang ideal melalui pola makan sehat dan olahraga teratur dapat
mencegah munculnya gejala.

- Membatasi paparan polutan lingkungan

Terdapat penelitian yang menyatakan bahwa paparan polusi lingkungan dapat meningkatkan
risiko rematik. Jika pekerjaan Anda berisiko tinggi terpapar bahan kimia berbahaya, pastikan
untuk memakai alat pelindung diri yang tepat saat bekerja.

Gambaran gejala pada kedua penyakit ini terkadang mirip satu sama lain. Oleh karena itu,
penting bagi Anda untuk mengenali apa saja perbedaan rematik dan asam urat. Jangan ragu
berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan kondisi yang Anda alami, mengingat adanya
perbedaan antara rematik dan asam urat, termasuk cara pengobatannya.

Anda mungkin juga menyukai