1. Appendisitis McBurney’s Point |”
Hx: nyeri perut berpindah dari sekitar 32ttmvayom
umbilicus ke perut kanan bawah
Px : Tanda rangsang perineum lokal : beadee
- Nyeri tekan titik Mc.Burney L
~ Blumberg sign > nyeri tekan lepas perut kanan bawah
~Rovsing sign > nyeri tekan lepas perut kiri bawah + ee
7 . . Jokalisata
~Dunphy sign > nyeri perut bila batuk
- Obturator sign > nyeri perut saat rotasi interna panggul kanan. eee
~Psoas sign __ > nyeri perut dengan ekstensi panggul kanan %
Sederhana > Alvarado Score : MANTRELS
M-migrain pain (1) Interpretasi :
A ~anorexia (1) 9-10 > definite App
N —nausea (1) 7-8 probable App
T -tenderness (2) 5-6 > possible App
R-rebound pain (1) <5 > unlikely App
E —elevated temperature (1)
L leukocytosis (2)
S ~shifttotheleft (1)
Gold standard > USG > massa echoic tidak ada, massa hypoechoic (+) >
Susp/ abses app.
Colok dubur (RT) > nyeri arah jam 9-11
Tx : Operasi (appendektomi > Open / Laparoskopi)
Komplikasi : Perforasi usus > periappendicular inflitrat (PAI) > APP
dibungkus omentum
200|P age
@D'Note series 2019, D’ukmppdDD : App epiploica > appendagitis (infeksi pada jaringan lemak, dengan
gejala yang sama)
2. Peritonitis
Etiologi : akibat perforasi (lihat riwayat / gejala penyakit sebelumnya)
Pada organ berongga > > 24 jam, pada organ solid < 8 jam
Px: - Defans muscular i
- Rebound terderness (nyeri tekan lepas)
- Peritonitis TB > fenomena papan catur (pekak
& timpani bergantian)
-RT > sfingter longgar / kolaps
Klasifikasi :
- Primer : Tidak berhubungan langsung dengan
kelainan abdomen. Ex: spontaneous bacterial passion)
peritonitis
- Sekunder : diakibatkan oleh infeksi langsung intraabdomen
Ro Foto Polos Abdomen 3 posisi
- Udara subdiafragma (pneuoperitoneum) > Posisi erect (jika perforasi)
- Peritoneal fat line kelihatan/ psoas line menghilang (jika perforasi)
Tx: Laparotomi
3. Meus
‘Obstruksi (Dinamik) Paralitik (Fungsional)
Etiologi | Penekanan dari intralumen, >> imbalance elektrolit (Ex: pada
lumen, dan ekstralumen diare)
Px = Distensi abdomen - Distensi abdomen
- Bising usus 7 (metallic - Bising usus menghilang > silent
sound) abdomen
- Darm contour / steifung ~ Perkusi : hipertimpani
- Ampulla rekti kolaps - Ampulla rekti intak
Ro: Foto polos abdomen 3 posisi: | Foto polos abdomen 3 posisi :
Ee - Herring bone appareance - air fluid level
201| Page
@D'Note series 2019, D’ukmppd
—llllla f *
‘Stepladder app.
yy
- Stepladder appareance
- dilatasi difus usus
Tx: __| Laparoskopi / Laparotomi Koreksi gangguan elektrolit
4, Hemorthoid
Interna Eksterna a]
Etiologi | Pelebaran plexus hemorrhoidalis Pelebaran plexus
interna (batas linea dentata) yakni hemorrhoidalis externa
v.rectalis superior + media (endoderm) | (batas di bawah linea
dentata) yakni v.rectalis
inferior (ektoderm)
Px Hematokezia (+) , nyeri (-), benjolan (-) | Hematokezia (-) , nyeri (+)
Grade 1 : benjolan (-) di dubur/anus,
Grade 2 : benjolan dapat keluar masuk
Grade 3 : benjolan tidak dapat keluar
masuk sendiri, harus didorong dengan
tangan
Grade 4 : benjolan tidak dapat
dimasukkan kembali
TK:
Grade 1: diet tinggi serat + life style
modif, sitz bath, medikamentosa
Grade 2 : ligase arteri hemorrhoidalis +
R/ Grade 1
Grade 3 : Hemorroidektomi ,
hemorroidopexi stapler + R/ Grade 2
Grade 4 : Hemorroidektomi (CITO)
- diet tinggi serat
- life style modification
-medikamentosa
~ Bedah : hemoroidektomi
(bila ada keluhan)
@D’Note series 2019, D’ukmppd
202|Pageacerca
Prolaps Recti
Prolaps Recti > Benjolan yang melingkar di anus seperti sosis dengan
lipatan mukosa konsentris. Bedakan dengan Hemoroid interna
ada arah jamnya.
Abses perianal -> Ada benjolan di sekitar anus yang berfluktuatif
Fistula perianal > riw abses yang pecah sehingga akan terdapat saluran
kecil yang dapat dilalui juga oleh feses
Proktitis > Infeksi rectum. Dapat disertai nanah dan darah
Fisura ani > Ada luka pada anus
5. Hernia
Syarat hernia :1, Ada isi; 2. Ada kantong; 3. Ada locus minoris/ daerah
lemahnya
Klasifikasi : Berdasarkan gejala :
1.Reponible = hernia yang dapat keluar masuk sendiri
2.Irreponible = hernia yang tidak dapat keluar masuk sendiri +
‘tanpa gangguan pasase usus
3, Inkarserata = hernia yang tidak dapat masuk + gangguan pasase
usus (+) + gejala ileus (distensi abdomen, gang.
BAB)
4, Strangulata = hernia inkarserata + nyeri perut, demam, nekrosis,
usus, warna ungu di perut
Px : Sederhana :
1. Tes Jari > untuk hernia inguinalis
- teraba di ujung jari = hernia inguinalis lateral (HIL) > canalis
inguinalis (benjolannya lonjong)
- teraba di samping/sisi jari_ = hernia inguinalis medial (HIM) >
trigonum Hasselbach (di atas lig.inguinalis plate)
2. Tes Zeiman > 3 jari
- Jari telunjuk = HIL Paling sering pada orang tua,
lewat di bawah lig.inguinal
203 [Page
‘@p’Note series 2019, D’ukmppd-Jaritengah = HIM
-Jarimanis =H, Femoral ->Lewat dibawah ligamentum inguinal.
Paling sering pada wanita tua.
3, Jenis hernia lain :
- Hernia diafragmatika = di sekitar diafragma
-Hernia umbilical _= di sekitar umbilicus (defisiensi as.folat)
-Hernia scrotalis = masuk ke dalam scrotum
(Bila tes transluminasi (+) > Hidrokel)
‘Tx:-H.Reponible & Ireponible > Hernioraphy (bedah elektif)
-H, Inkarserata & Strangulata -> Herniotomi (bedah CITO)
-H.umbulicalis > <1 tahun: observasi; > 1 tahun : bedah
6. Carcinoma Colon
Fungsi utama colon > untuk mengabsorbsi
air
Klasifikasi : Berdasarkan lokasi :
a. Ca Colon Ascendens
Hx: BAB / diare berdarah + lendir
Px : Tes occult blood (+) > anemia
penyakit kronis
b. Ca Colon Descendens > fungsi untuk
menyerap air
Hx : BAB keras (semisolid) + berdarah
(tidak masif) + obstipasi
¢. Ca Colon Rectosigmoid
Hx: Gejala Ca colon descendens + tenesmus (rasa tidak puas BAB) +
feces seperti kotoran kambing + hematokezia (+)
Px: RT > teraba massa bulat, konsistensi keras
@D’Note series 2019, D’ukmppd 204|Page1/3 distal
1/3 medial
1/3 proximal
Px: - Lab > CEA (+) (nilai normal : <2,5 n/mL)
- Barium enema > apple core appareance /
filling defect
Gold Standar = Biopsi
Tx: = pada Ca Colon rectosigmoid 1/3 distal >
Miles procedure
- R/ Definitif : Biopsi , rektoskopi /
proktoskopi
Divertikulum
Adanya kantong diusus. Banyak -> diverticulosis.
Infeksi = diverticulitis
7. Trauma Digestif
a, Trauma Limpa ( di sisi kiri perut bagian atas)
Px: - Traub sign > ada jejas ada kiri atas dan perkusi dull
- Kehr sign > nyeri menjalar ke bahu kiri
- gejala syok hemoragik
- Tanda-tanda syok hemoragik
b. Trauma Hepar ( di sisi kanan perut bagian atas)
Px: - Boa sign > nyeri menjalar ke bahu kanan
Px: Pada trauma abdomen dapat dilakukan :
= FAST (Foccused Assessment Sonography on Trauma) > Hemoperitoneum
= DPL (Deep Peritoneal Lavage) > bila tidak ada USG / CT-scan
= CT-scan > bisa untuk pasien dengan hemodinamik stabil
Trauma tajam :
- Dada > tidak perlu di fiksasi
- Abdomen > perlu difiksasi karna dinding abdomen elstis
205| Page
@D'Note series 2019, D’'ukmppd