Organ
• 5 bagian besar
(fore brain,mid brain,Hind Ukuran bertambah
brain,hemispher,cerebellum) terutama hemisfer, tetapi
permukaan otak masih rata
• Gangguan (*) • Penyempurnaan bentuk
Otak melekuk, melipat,
Otak/Sel Saraf terutama bagian luar
(Minggu ke-3) otak (korteks).
• Migrasi
• Diferensiasi • Mielinisasi
Proliferasi
10 minggu 26 minggu
6 lapisan
Malformasi berat
Contoh kelainan pertumbuhan otak
Contoh kelainan pertumbuhan otak/SSP
Agar janin dalam kandungan dapat tumbuh dan berkembang menjadi
anak sehat maka selama intra uterin seorang ibu diharapkan:
• Menjaga kesehatannya dengan baik
• Selalu berada dalam lingkungan yang menyenangkan
• mendapat nutrisi yang sehat untuk janin yang dikandungnya
• ANC secara teratur
• Memberi stimulasi dini terhadap janin
• Tidak mengalami kekurangan kasih sayang dari suami dan
keluarganya
• Menghindari stres baik fisik maupun psikis
• Tidak bekerja berat yang dapat membahayakan kondisi
kehamilannya
2) Masa bayi (infancy) umur 0 sampai 11 bulan.
Masa ini dibagi dalam 2 periode:
Masa neonatal
Pada masa ini terjadi adaptasi terhadap lingkungan dan
terjadi perubahan sirkulasi darah serta mulainya
berfungsi organ-organ, masa ini dibagi menjadi 2 yaitu:
• Masa neonatal dini umur 0-7 hari
• Masa neonatal lanjut , umur 8 – 28 hari
Masa post natal , umur 29 hari – 11 bulan.
Pada masa ini terjadi pertumbuhan yang pesat dan proses
pematangannya berlangsung secara terus menerus
terutama meningkatnya fungsi sistem syaraf.
1.Child Survival
2.Quality of life
3.Children protection
(RIGHTS OF CHILD)
Child Survival
Growth monitoring
Oral Rehidration
Breast feeding
Immunization
Female Education
Food Suplementation
Family Planning
Quality of life
(Meningkatkan Kualitas hidup anak)
• Beberapa alasan :
– Tidak adanya Standard/baku
– Umumnya sudah terlambat / sudah ada gejala
dirujuk RS.
DEFINISI
• Skrining:
suatu pengujian & pengukuran yang dilakukan
bilamana prevalensi penyakit atau kelainan
tinggi
• Bukan untuk menegakkan diagnosis
SYARAT
Alat :
1. Kuesioner (daftar pertanyaan) sesuai umur anak
2. Kertas, pensil,
3. bola karet atau plastik seukuran bola tenis,
4. kerincingan,
5. kubus berukuran sisi 2,5 cm sebanyak 6 buah,
6. benda-benda kecil seperti kismis/potongan biskuit kecil berukuran 0,5-1 cm
Kuesioner Pra Skrining Perkembangan
( KPSP )
• Sapa orang tua/ pengasuh dan anak dengan ramah
• Jelaskan tujuan dilakukan tes .
• Buat komunikasi yang baik dengan anak.
• Hitung umur anak dengan cara tanggal pemeriksaan dikurangi tanggal lahir.
• Baca tiap pertanyaan dengan teliti dan benar sesuai umur anak
• Jawablah setiap pertanyaan dengan memilih jawaban sesuai keadaan sebenarnya
• Pilihlah salah satu dari 2 kemungkinan
☺ Ya : Anak dapat melakukannya dulu & sekarang
☺ Tidak: Anak tidak dapat melakukannya dulu & sekarang atau anda tidak yakin
bahwa anak dapat melakukan
• Setelah semua pertanyaan telah dijawab hitung jumlah jawaban Ya
• Jumlah jawaban Ya = 9 atau 10 normal (Sesuai = S)
• Jumlah jawaban Ya <9 teliti kembali:
Cara menghitung usia anak ?
Cara memilih pertanyaan KPSP (sesuai usia anak?)
• Jumlah jawaban Ya = 7 atau 8 Meragukan (M) jadwal pemeriksaan ulang 2 minggu
kemudian, jika jawaban Ya tetap 7 atau 8 dirujuk (Penyimpangan = P)
• Jumlah jawaban Ya ≤ 6 Penyimpangan (P) perlu pemeriksaan lebih lanjut/dirujuk
• Tulis hasilnya di Kartu Data Tumbuh Kembang Anak
3. Tes Daya Lihat (TDL)
Intervensi :
Tindak lanjuti sesuai dengan buku pedoman yang ada evaluasi 2 minggu
1. Pada waktu bayi anda tidur kemudian anda berbicara atau membuat Ya Tidak
kegaduhan, apakah bayi akan bergerak atau terbangun dari tidurnya ?
2. Pada waktu bayi anda telentang dan anda duduk di dekat kepalanya pada Ya Tidak
posisi yang terlihat bayi, kemudian anda menepuk tangan keras-keras. Apakah
bayi anda terkejut atau mengerdipkan matanya atau menegangkan tubuh
sambil mengangkat kaki tangannya ke atas?
3. Apabila ada suara nyaring (misal suara batuk, salak anjing, piring jatuh ke Ya Tidak
lantai dan lain-lainnya) apakah bayi anda akan terkejut atau terlompat?
4. Anda berada disisi yang tidak terlihat oleh bayi, sebutlah namanya atau Ya Tidak
bunyikan sesuatu. Apakah bayi memalingkan kepala mencari sumber suara?
KUESENER MASALAH MENTAL EMOSIONAL (KMEE)
No Pertanyaan Ya Tidak
1 Apakah anak anda seringkali terlihat marah tanpa sebab yang jelas?
(sering menangis, mudah tersinggung atau bereaksi berlebihan terhadap hal-hal yang sudah biasa
dihadapinya)
2 Apakah anak anda tampak menghindar dari teman-teman atau anggota keluarganya?
(merasa sendirian, menyendiri atau sedih sepanjang waktu, kehilangan minat terhadap pada yang
biasanya dinikmati)
3 Apakah anak anda terlihat berperilaku merusak dan menentang terhadap lingkungan sekitarnya?
(melanggar peraturan , mencuri, seringkali melakukan perbuatan yang berbahaya bagi dirinya, atau
Menyiksa Binatang atau anak lainnya) dan tampak tidak perduli dengan nasihat-nasihat yang sudah
diberikan kepadanya?
4 Apakah anak anda memperlihatkan adanya perasaan ketakutan atau kecemasan berlebihan yang
tidak dapat dijelaskan asalnya dan tidak sebanding dengan anak lain seusianya?
5 Apakah anak anda mengalami keterbatasan karena adanya konsentrasi yang buruk atau mudah
Beralih perhatiannya, sehingga terjadi penurunan aktivitas sehari-hari atau prestasi belajarnya?
6 Apakah anak anda menunjukkan perilaku kebingungan, kesulitan dalam berkomunikassi dan
membuat keputusan?
7 Apakah anak anda menunjukkan perubahan pola tidur?
(sulit tidur , terjaga sepanjang hari,terbangun diwaktu tidur malam karena mimpi buruk, mengigau)
8 Apakah anak anda mengalami perubahan pola makan?
(seperti kehilangan nafsu makan, makan berlebihan / tidak mau makan sama sekali)
9 Apakah anak anda seringkali mengeluh sakit kepala, sakit perut atau keluhan-keluhan fisik
lainnya?
10 Apakah anak anda seringkali mengeluh putus asa atau berkeinginan untuk mengakhiri hidupnya?
11 Apakah anak anda menunjukkan adanya kemunduran perilaku atau kemampuan yang sudah
dimilikinya? (mengompol kembali, menghisap jempol, atau tidak mau berpisah dengan orang
tua/pengasuhnya)
12 Apakah anak anda melakukan perbuatan yang berulang-ulang tanpa alasan yang jelas?
Kesan:
Interpretasi:
Bila orangtua memberikan satu/lebih jawaban `ya` anak kemungkinan mengalami masalah mental emosional.
Bila jawaban `ya` hanya 1 lakukan konseling pada orang tua kemudian dievaluasi 3 bulan lagi bila menemukan `ya` lebih dari 1
(satu) maka harus dirujuk.
CHEKLIST DETEKSI DINI AUTIS ANAK USIA 18-36 BLN/CHAT
Bagian A. Apakah anak anda
Alo-anamnesis 1. Senang diayun-ayun atau diguncang-guncang naik turun (bounced) dilutut
2. Tertarik (memperhatikan) anak lain
3. Suka memanjat benda-benda, seperti memanjat tangga
4. Bisa bermain ciluk-ba, petak umpet
5. Pernah bermain seolah-olah membuat secangkir teh menggunakan mainan
berbentuk cangkir dan teko atau permainan lain
6. Pernah menunjuk atau meminta sesuatu dengan menunjukkan jari
7. Pernah menggunakan jari untuk menunjuk ke sesuatu agar anda melihat ke sana
8. Dapat bermain dengan mainan yang kecil (mobil mainan atau balok-balok)
9. Pernah memberikan suatu benda untuk menunjukkan sesuatu
Bagian B. 1. Selama pemeriksaan apakah anak menatap ( kontak mata dengan) pemeriksa
Pengamatan 2. Usahakan menarik perhatian anak, kemudian pemeriksa menunjuk sesuatu di ruanga
pemeriksaan sambil mengatakan : ” lihat, itu ada bola (atau mainan lain)” perhatikan
mata anak, apakah anak melihat ke benda yang ditunjuk. Bukan melihat tangan
pemeriksa
3. Usahakan menarik perhatian anak, berikan mainan gelas/cangkir dan teko. Katakan
pada anak anda ” apakah kamu bisa membuatkan secangkir susu untuk mama”
diharapkan anak seolah–olah membuat minuman, mengaduk, menuangkan, meminum.
Atau anak mampu bermain seolah-olah menghidangkan makanan, minuman, bercocok
tanam, menyapu, mengepel dll
4. Tanyakan pada anak ” coba tunjukkan mana ` anu ` nama benda yang dikenal anak
dan ada disekitar kita. Apakah anak menunjukkan dengan jarinya? Atau sambil
menatap wajah anda ketika menunjuk ke suatu benda
5. Dapatkah anak anda menyusun kubus/balok menjadi menara
Interpretasi
Risiko tinggi menderita autism bila JAWABAN TIDAK UNTUK A5, A7, B2, B3, dan B4
Risiko kecil menderita autism bila JAWABAN TIDAK UNTUK A7 dan B4
Kemungkinan gangguan perkembangan lain, bila JAWABAN TIDAK > 3 (untuk A1-4,6,8,9, B1,B5)
Dalam batas normal, bila bukan kategori 3 diatas
Hasil pemeriksaan : .................................................................................................................
FORMULIR DETEKSI DINI GPPH
Kegiatan yang diamati 0 1 2 3
1. Tidak kenal lelah, atau aktivitas yang berlebihan
Tanggal Usia BB/TB Lingkar Kepala Arah Garis KPSP TDL TDD KMME CHAT GPPH
Periksa (bln) (status gizi) Pertumbuhan ≥ 3 thn 3-6 thn 18 bln -3 thn > 3 thn
kesan tindakan kesan tindakan kesan tindakan kesan tindakan kesan tindakan kesan tindakan kesan tindakan kesan tindakan kesan tindakan
Status gizi : gizi baik, gizi kurang, gizi buruk, gizi lebih Lingkar Kepala : normal, mikrosefal, makrosefal Arah Garis Pertumbuhan : N2, N1, T1, T2, T3 KPSP (kuesener prasekrining
perkembangan) : sesuai, meragukan, penyimpangan TDL (tes daya lihat) : normal , curiga ada gangguan TDD (tes daya dengar) : normal, curiga ada gangguan KMME (kuesener
masalah mental emosional): normal, curiga ada gangguan CHAT (checklist for autism in toddlers) : risiko tinggi, risiko rendah, gangguan lain, normal GPPH (gangguan pemusatan
perhatian dan hiperaktifitas): kemungkinan, bukan