Anda di halaman 1dari 7

Ideguru : Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol. 5, No.

1 Edisi Khusus KBM Pandemi COVID-19

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SECARA ONLINE PADA


PELAJARAN ANIMASI 2D MELALUI STRATEGI KOMUNIKASI PERSUASIF

Arifah Suryaningsih
SMK Negeri 2 Sewon
fafaguru@gmail.com

Abstrak: Laporan best practice ini bertujuan untuk merekam seluruh kegiatan pembelajaran secara
jarak jauh (online) yang dilakukan selama masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini juga dilakukan
untuk mengetahui keberhasilan pembelajaran yang dilaksanakan oleh peneliti dengan menggunakan
strategi komunikasi persuasif yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara motivasi belajar
dengan semangat berkreasi siswa dalam pembuatan animasi 2D. Jumlah sampel yang digunakan
adalah 64 orang siswa-siswi Kelas XI Jurusan Multimedia SMK Negeri 2 Sewon Bantul. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa sempat menurun pada minggu ke-5 pada
pelaksanaan BDR. Strategi yang telah dilakukan penulis, yaitu dengan menjalin komunikasi persuasif
dengan siswa baik secara group maupun pribadi, mampu meningkatkan motivasi belajar dan
meningkatkan kreatifitas dalam membuat karya pada siswa. Terdapat peningkatan respon dalam grup
WhatsApp dan penyerahan tugas-tugas secara langsung maupun tugas yang di unggah melalui laman
media sosial masing-masing siswa.
Kata kunci: motivasi belajar, komunikasi persuasif

IMPROVEMENT OF STUDENTS' MOTIVATION IN ONLINE LEARNING OF 2D


ANIMATION THROUGH THE PERSUASIVE COMMUNICATION STRATEGY

Abstract: This best practice reports online learning activities during the Covid-19 pandemic period.
This study was conducted to determine the influence of persuasive communication strategy to the
relationship between learning motivation and students' creative enthusiasm in making 2D animations.
Subject of the study was 64 students in class of XI Multimedia at SMK Negeri 2 Sewon, Bantul. The
results of this study indicate that student motivation decreased at the 5th week of school from home
(SFH) program. The application of persuasive communication strategy for students that was carried
out in this study both in groups and privately increase their motivation and creativity during the
completion of their assigments. There was also an increase of response in the WhatsApp group for
direct submission of student assignments as well as accomplishment of assignments that had to be
uploaded in the student's personal social media.
Keywords: learning motivation, persuasive communication.
PENDAHULUAN mengakses sebanyak mungkin sumber
Corona Virus Diseases 2019 (Covid-19) pengetahuan, menghasilkan karya, mengasah
sudah menjadi pandemi dunia, hal ini memaksa wawasan dan ujungnya membentuk siswa
hampir semua sektor merubah pola menjadi pembelajar sepanjang hayat. Dimotori
aktivitasnya. Termasuk sektor pendidikan. oleh guru sebagai fasilitator, pembelajaran
Selama pandemi ini belum berakhir dan situasi online bukan sekedar memberikan tugas atau
dinyatakan aman, pembelajaran dalam jaringan memindahkan materi melalui jaringan internet,
(daring)/online akan terus diberlakukan. Itu kemudian selesai. Namun lebih dari itu.
artinya mau tidak mau, suka tidak suka guru, Engagement (kedekatan/keterlibatan) antara
siswa dan juga orang tua harus berkecimpung guru dan siswa harus terus dirawat. Apapun
dalam dunia cyber selama waktu yang tidak platform digital yang digunakan,
bisa ditentukan. Situasi pembelajaran dengan memanusiakan hubungan adalah hal yang tetap
model daring ini memberi kesempatan untuk harus diutamakan. Diskusi dan komunikasi
mentransformasi pendidikan kita. Semua guru harus terus dihidupkan diantara guru dan siswa.
harus bisa mengajar jarak jauh dengan Sapaan ringan, candaan segar, guyonan hingga
memanfaatkan teknologi. melakukan dialog serius sebisa mungkin tetap
Sementara itu pembelajaran secara online dilakukan.
tetap harus bisa menjaga motivasi belajar dan Mode online digunakan untuk memastikan
mendorong siswa untuk tetap kreatif kontinuitas belajar-mengajar dan proses

-9-
Ideguru : Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol. 5, No.1 Edisi Khusus KBM Pandemi COVID-19

penilaian. Mode online atau mode e-learning kekerasan. “Sebanyak 46 persen responden
tidak hanya melakukan sesi konferensi video orang tua mengatakan anaknya mengalami
atau berbagi Slide PowerPoint, video dan masalah berikut: sulit berkonsentrasi, bingung,
dokumen untuk pelajar. Pembelajaran dengan susah tidur, stress, mudah lelah, dan kesepian”.
cara Online dapat efektif hanya jika Risiko ketujuh adalah bertambahnya
mempromosikan pembelajaran aktif di pada kesengsaraan bagi korban bencana alam.
peserta didik dengan memberikan kesempatan “Generasi ini (anak-anak) mengalami situasi
untuk membaca, menulis, berdiskusi, pikirkan, yang luar biasa di saat mereka berada pada usia
ajukan pertanyaan, selesaikan masalah, anak. Tetapi belum semua orang tua menyadari
analisis, dan menciptakan yang baru, semua hal sepenuhnya apa yang mereka alami saat ini
tergantung pada konten pembelajaran. Dalam maupun dalam jangka panjang ke depan.
konteks ini, itu saatnya bagi kita untuk Vivin, dkk (2019), mengungkapkan dalam
memikirkan 'pembelajaran fleksibel', yang penelitiannya bahwa bahwa semakin tinggi
berpusat pada peserta didik. Pendekatan yang kecemasan, maka semakin rendah motivasi
berpusat pada peserta didik ini menawarkan belajar dan sebaliknya semakin rendah
pilihan belajar yang lebih kaya kepada siswa. kecemasan maka semakin tinggi motivasi
Dalam sebuah mode online pembelajaran akan belajar. Hasil penelitian ini menunjukkan
lebih fleksibel, siswa disediakan berbagai bahwa ada hubungan negatif antara kecemasan
pilihan untuk pembelajaran mereka dan dengan motivasi belajar. Siswa-siswi yang
memungkinkan mereka untuk mengambil lebih tidak memiliki perasaan cemas berlebihan,
banyak tanggung jawab untuk pembelajaran akan mampu mengatasi situasi pembelajaran
mereka sendiri. Zayapragassarazan (2020). yang sulit dengan mempersiapkan diri melalui
Karena pada keadaan yang serba berubah kegiatan belajar. Sebaliknya siswa-siswi yang
pada masa pandemi Covid-19 ini, mengalami perasaan cemas berlebihan akan
kecenderungan menurunnya motivasi belajar cenderung memiliki persepsi negatif sehingga
siswa semakin terasa. Hal ini terjadi karena tidak memiliki motivasi dan gairah belajar.
beberapa faktor, seperti yang diungkapkan Di masa pandemi Covid-19 ini pada
pada hasil survei Save the Children di hakekatnya belajar bukan sekedar mentransfer
Indonesia dalam bentuk penilaian cepat atau pengetahuan, ada sisi humanistik yang harus
rapid needs assessment terkait Covid-19, yang terus dirawat. Dalam kondisi yang serba sulit
dilakukan secara daring tanggal 10-27 April bagi siswa karena perubahan ini juga karena
2020. Responden sebanyak 11.989 orang keterbatasan medium, guru harus kreatif
tua/publik, 4.698 guru negeri dan swasta, menciptakan suasana diskusi. Jika hubungan
diikuti survei lanjutan terhadap 883 responden interaktif tercipta maka akan ada saluran-
lainnya. Selain itu ada wawancara mendalam saluran positif yang dapat gigunakan untuk
terhadap 417 responden (kepala desa, kader melewatkan ilmu pengetahuan.
kesehatan, guru, dan orang tua yang tinggal di Sementara Pada jenjang Sekolah
kota dan desa). Menengah Kejuruan (SMK). Tantangan
Disebutkan Helen (2020), bahwa puluhan pembelajaran secara daring pastinya menjadi
juta anak di Tanah Air berpotensi menghadapi lebih berat. Pendidikan di SMK lebih bertujuan
tujuh risiko akibat pandemi Covid-19. Adapun untuk mencetak Sumber Daya Manusia yang
ketujuh risiko yang dialami dan akan dihadapi terampil dan siap bekerja. Dengan pola
anak-anak selama pandemi adalah, pertama pembelajaran teori 40% dan praktik 60% tidak
berkurangnya kesejahteraan anak akibat mudah menjalankan pembelajaran pada masa
pendapat orang tua hilang (30 persen) atau andemi seperti ini.
menurun(72 persen); kedua anak kesulitan Hal berat yang paling terasa adalah, pada
mengakses layanan kesehatan dasar; ketiga beberapa jurusan, khususnya jurusan
anak kesulitan mengakses layanan pendidikan Multimedia yang diampu oleh penulis. Lebih
berkualitas; keempat terbatasnya dukungan dari 80% siswa yang berasal dari masyarakat
bagi anak dengan disabilitas (833.000 anak ekonomi menengah kebawah tidak memiliki
disabilitas sulit mengakses informasi dan fasilitas praktik penunjang belajar yang
panduan kesehatan tentang Covid-19); kelima memadai. Kendala ini menjadi tantangan guru
banyak anak kehilangan orang tua (60 persen mata pelajaran peminatan (kejuruan) untuk
kasus Covid-19 menimpa usia produktif dan mengatur strategi, bagaimana caranya siswa
memiliki anak); dan keenam, rentan terhadap

- 10 -
Ideguru : Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol. 5, No.1 Edisi Khusus KBM Pandemi COVID-19

tetap bisa berkarya pada bidangnya dengan dengan keinginan komunikator (Barata,
meminimalisir peralatan yang mereka punya. 2003:70).
Sehingga best practise ini mencoba Menurut Devito, usaha melakukan
mengungkap hasil setelah dilakukan upaya persuasi ini memusatkan perhatian pada upaya
meningkatkan motivasi siswa untuk tetap mengubah atau memperkuat sikap atau
kreatif dalam berkarya, khususnya karya kepercayaan halayak atau pada upaya
animasi 2D dengan cara membangun mengajak mereka bertindak dengan cara
komunikasi yang lebih baik kepada siswa, baik tertentu. Persuasi juga dipahami sebagai usaha
secara bersamaan (group) maupun secara merubah sikap melalui penggunaan pesan dan
personal (jalur pribadi/japri) secara online. berfokus pada karakteristik komunikator dan
pendengar (Devito, 2011: 499).
KAJIAN LITERATUR Dalam Zain (2017), komunikasi persuasif
Motivasi Belajar menggunakan teori yang dicetuskan oleh
Motivasi belajar diartikan sebagai Wilbur Schramm 1950-an the bullet theory of
keseluruhan daya penggerak baik dalam diri communication atau teori peluru. Ia disebut
maupun dari luar siswa (dengan tidak pula dengan hypodermic-needle theory atau
menciptakan serangkaian usaha untuk teori jarum hipodermik. Kadang-kadang
menyediakan kondisi kondisi tertentu) yang disebut pula transmission belt theory atau teori
menjamin kelangsungan dan memberikan arah lajur transmisi. Dalam teori ini dibahas
pada kegiatan belajar, sehingga tujuan yang mengenai pengaruh pesan yang disalurkan
dikehendaki oleh subyek belajar itu dapat melalui media massa dan mengatakan bahwa
tercapai. Motivasi ekstrinsik bersumber atau media massa itu ampuh untuk mengubah
kemunculan dari luar diri setiap orang. perilaku massa. Komunikasi persuasif
Motivasi intrinsik mempunyai arti seperti memiliki sasaran yang berkorelasi dengan
bunyinya, yaitu memotivasi dari dalam diri motivasi dari orang yang diajak berkomunikasi
seseorang, seseorang melakukan sesuatu secara persuasif. Motivasi (motivation)
karena ingin melakukannya. Motivasi diartikan sebagai kekuatan dorongan,
ekstrinsik berasal dari luar diri orang tertentu. kebutuhan semangat, tekanan atau mekanisme
Leavitt (1992), psikologis yang mendorong seseorang atau
Sardiman dalam Zain (2017) sekelompok orang untuk mencapai apa yang
menyebutkan bahwa interaksi kegiatan belajar- dikehendakinya (Danim, 2004: 2).
mengajar berdasarkan motivasi siswa Dalam melakukan pendekatan komunikasi
menunjukkan minat, inisiatif dan aktif dalam personal menurut Djamarah (2005, 165) dalam
kegiatan belajar. Sehingga akan terbentuk Zain (2017) guru harus melakukan beberapa
komunikasi timbal-balik antara guru dan siswa. hal diantaranya adalah:
Dengan demikian, akan diperoleh hasil yang a. Mendengarkan secara simpati dan
lebih baik bagi siswa yaitu tidak sekedar ilmu menanggapi secara positif pikiran anak
pengetahuan tapi juga nilai-nilai yang bisa didik dan membuat hubungan saling
membentuk perkembangan pribadi siswa percaya
seutuhnya. b. Membantu anak didik dengan pendekatan
verbal dan pendekatan non verbal
Strategi Komunikasi Persuasif
Ada beragam definisi komunikasi c. Membantu anak didik tanpa harus
persuasif yang dikemukakan oleh para ahli. mendominasi atau mengambil alih tugas
Menurut Kamus Ilmu Komunikasi (dalam d. Menerima perasaan anak didik sebagaimana
Rakhmad, 2008: 14), komunikasi persuasif adanya atau menerima perbedaannya
diartikan sebagai suatu proses untuk dengan penuh perhatian
mempengaruhi pendapat, sikap dan tindakan e. Menangani anak didik dengan rasa aman,
orang dengan menggunakan manipulasi penuh pengertian, dan mungkin
psikologis sehingga orang tersebut bertindak memberikan beberapa alternatif pemecahan
seperti atas kehendaknya sendiri. Selain itu, HASIL DAN PEMBAHASAN
dari orang yang diajak berkomunikasi secara Tempat pelaksanaan best practice ini
persuasif. komunikasi persuasif juga diartikan dilaksanakan di rumah guru dan masing-
sebagai komunikasi yang dilakukan sebagai masing siswa yang sedang melaksanakan
ajakan atau bujukan agar mau bertindak sesuai pembelajran jarak-jauh dengan terkoneksi

- 11 -
Ideguru : Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol. 5, No.1 Edisi Khusus KBM Pandemi COVID-19

internet. Pembelajaran ini dilaksanakan pada


semester genap tahun ajaran 2019/2020. Mulai Grafik Respon tanggapan siswa
minggu pertama diterapkannya kebijakan pada tugas yang diberikan guru
Belajar dan Bekerja Dari Rumah sampai 80
minggu ke delapan. Dimulai pada 16 Maret

Jumlah Siswa
60
2020 sd 13 Mei 2020. (8 Minggu efektif).
Sedangkan pelaksanaan pembelajaran 40
dilakukan sesuai dengan jadwal pelajaran 20
Teknik Animasi 2 Dimensi kelas XI
0
Multimedia-1 sejumlah 32 siswa, dan kelas XI
1 2 3 4 5
Multimedia 2 sejumlah 32 Siswa. Total siswa
adalah 64 orang. Minggu ke-
Pada saat pandemi ini terjadi,
pembelajaran dipaksa harus dilakukan secara Kelas XI Multimedia 2
online. Hal ini mengagetkan banyak pihak, Kelas XI Multimedia 1
khususnya bagi para guru dan juga siswa
sebagai pelaku utama dalam sebuah kelas Gambar 2. Grafik respon siswa pada tugas
pembelajaran.
Pelaksanaan Praktik Baik
Keadaan Awal Menyadari kondisi tersebut, dilakukan
Permasalahan yang timbul dari sisi siwa pendekatan komunikasi persuasif kepada
adalah semakin hari guru merasakan adanya beberapa siswa yang benar-benar tidak ada
penurunan motivasi belajar siswa. Hal ini respon dalam diskusi materi, pengerjaan tugas,
terbukti dengan kurangnya respon siswa dalam maupun quis yang guru lakukan di grup
menanggapi komunikasi yang dijalin oleh guru Whatsapp. Berikut ini adalah tahapan
melalui grup Whatsapp. Sehingga guru operasional yang dilakukan:
cenderung sepihak dalam memberikan materi 1. Review KD
maupun penugasan. Hal ini tentu saja 2. Pemberian Motivasi
menyulitkan guru dalam rangka memahamkan 3. Pemberian Materi, Penugasan dan Quiz
materi maupun tugas yang harus dijelaskan 4. Rekap respon Siswa
secara rinci dan dibangun atas dasar 5. Penerapan Strategi Komunikasi Persuasif
komunikasi secara lancar. 6. Rekap respon Siswa setelah pelaksanaan
Berikut ini data penurunan strategi
tanggapan/respon siswa pada komunikasi yang 7. Merilis hasil belajar ke siswa
dijalin guru pada grup Whatsapp:
Strategi
Grafik respon tanggapan siswa Penulis melakukan diskusi sebelumnya
pada diskusi kelas Whatsapp dengan siswa untuk memilih jenis animasi apa
yang akan dan mampu mereka kerjakan dengan
25
fasilitas yang mereka punyai di rumah masing-
20 masing. Akhirnya disepakati siswa akan
membuat project Animasi stop motion.
Jumlah Siswa

15 Animasi ini adalah salah satu bentuk animasi


yang bisa dikerjakan cukup dengan dengan
10
menggunakan smartphone dengan dukungan
5 ide serta kreativitas tinggi yang harus dipancing
terlebih dahulu. Berikut ini tahapan yang
0 dilakukan untuk meningkatkan motivasi dan
1 2 3 4 5 kreatifitas siswa dalam membuat karya
Minggu ke- Animasi 2D
1. Penjelasan Materi, Diskusi dan Pemberian
Kelas XI Multimedia 1 Uraian Tugas Project
Kelas XI Multimedia 2
Hal pertama yang penulis lakukan adalah
memberi contoh konkret produk animasi stop
Gambar 1. Grafik respon siswa motion yang akan menjadi penugasan project
mereka. Saya membuat animasi ini dalam

- 12 -
Ideguru : Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol. 5, No.1 Edisi Khusus KBM Pandemi COVID-19

waktu setengah hari, kemudian menugaskan Tabel 1. Daftar model komunikasi yang diterapkan
kepada mereka dalam waktu 1 minggu. oleh guru di kelas
Sehingga cukup untuk mereka mulai dari No Jenis Sapaan Isi Komunikasi
menggali ide, menyiapkan properti, melakukan 1 Sapaan  Selamat pagi
pengambilan gambar, mengedit hingga  Semoga semua dalam keadaan
sehat
mengunggahnya di media social. Berikut ini
 Semangat!
link yang bisa diakses untuk melihat karya  Tetap di rumah aja
contoh yang guru bagikan kepada siswa:  Terus berkarya ya
https://www.youtube.com/watch?v=5tlf_bJFrt4  Salam sehat buat semua
2. Rekapitulasi respon siswa 2 Penyampaian  Jangan lupa terus berkarya
Setelah instruksi disampaikan ke seluruh Motivasi  Jangan biarkan waktumu
siswa tercatat ada beberapa siswa yang terbuang sia-sia
memberikan tanggapan sebagai berikut:  Pandemi ini memang berat, tapi
yakinlah semua kan berlalu
Grafik Respon Siswa pada  Allah tidak akan memberi
Penugasan Project cobaan melebihi kekuatan
hambanya
25
 Tidak ada yang bisa merubah
20 nasib kecuali diri kalian sendiri
 Silakan yang mungkin belum
15 sempat post karya di instagram,
10 kita sudah tidak sabar
menunggu
5 3 Himbauan  Sebaiknya atur lagi waktumu
dengan baik
0
 Coba dijadwalkan dan dipatuhi
Merespon Tidak Tidak
Merespon Membaca
 Kalian yang bisa mengatur dan
Pesan mengontrol diri sendiri, jadi
tolong bisa disiplin dan
Kelas XI MM 1 Kelas Xi MM 2 komitmen pada diri sendiri
 Jangan melakukan hal-hal yang
Gambar 3. Grafik Respon Siswa Pada Project konyol dan membuang waktu
 Ayo yang lain, ditunggu
Grafik Pengumpulan Tugas Project postingan karyanya!
4 Teguran  Tolong diperhatikan apa yang
ada di diskusi kelas kita
30
 Sebaiknya kalian coba pahami
25 dengan baik instruksi dari bu
20 Guru
 Jika kamu menyepelekan kelas,
15
bu Guru tidak bisa menjamin
10 kompetensimu bisa meningkat
5  Pelajaran Animasi 2D ini
adalah pelajaran peminatan
0 produktif yang seharusnya
Mengumpulkan Tidak Tidak Membaca kalian kuasai dan punya
Mengumpulkan Pesan portofolio project
 Silakan segera mengirimkan
karyanya, paling lambat:...
Kelas XI MM 1 Kelas XI MM 2 5 Pujian  Terimakasih
 Keren
Gambar 4. Grafik Pengumpulan Tugas Project  Hebat
 Lanjutkan guys
3. Penerapan Strategi Komunikasi Persuasif  Pertamax, silakan yang lain
Berikut ini bentuk strategi komunikasi yang menyusul
guru berikan kepada siwa untuk  Catet!
meningkatkan motivasi belajar dan  Kerja yang bagus, lanjutkan!
menyelesaikan karya animasi 2D  Dll..

- 13 -
Ideguru : Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol. 5, No.1 Edisi Khusus KBM Pandemi COVID-19

Setelah beberapa kali dilakukan Berikut ini link terbaik dua karya siswa
komunikasi secara persuasif, baik melalui dan tangkapan layar beberapa hasil karya
Whatsapp Group maupun jalur pribadi, animasi stop motion siswa SMK 2 Sewon
Selanjutnya diperoleh lebih banyak siswa yang Jurusan Multimedia kelas XI. https://www.
menanggapi project mereka dengan antusias. instagram.com/p/B_WvZ2MDL0a/?igshid=12
Melalui Whatsapp Group kami berkoordinasi, wfekelst10r dan https://www.instagram.com/
berdiskusi dan juga saling menyemangati. Guru p/B_Wf-tdFPv5/?igshid=1pgcp854xny47
memeriksa progress pekerjaan mereka pada Hasil dari pengerjaan tugas/proyek
hari ke-3 setelah detail penugasan di bagikan. animasi siswa yang bisa terlihat langsung bisa
Juga memberikan pengulangan materi animasi dinikmati melalui akun instagram melalui layar
Stop Motion sehingga mampu menguatkan hp, membuat siswa semakin termotivasi untuk
kembali pemahaman mereka tentang animasi berkarya lebih baik lagi. Karena hasil karyanya
tersebut. Guru juga memberikan kesempatan bukan hanya sekedar untuk menuntaskan
kepada siswa yang merasa sungkan untuk pembelajaran pada mata pelajaran Animasi 2D
bertanya di WA group untuk berkomunikasi namun juga memberi manfaat bagi masyarakat
secara pribadi (japri) kepada guru. Sehingga luas yaitu menambah referensi informasi
kendala yang dihadapi bisa diminimalisir seputar pandemi Covid-19 yang disajikan
dengan bantuan dari guru. dalam bentuk animasi yang lebih menarik.
Selanjutnya sesuasi dengan tenggat waktu
SIMPULAN DAN SARAN
yang diberikan, Guru melakukan pengecekan
Berdasarkan observasi dan dokumentasi
melalui tagar #stopmotioncoronaskarose
yang telah dikumpulkan dan dianalisis, dapat
pada instagram, dan hasil karya siswa bisa
disimpulkan secara umum bahwa penerapan
diakses pada link berikut ini: https://www.
pembelajaran jarak jauh pada masa pandemi
instagram.com/explore/tags/stopmotioncorona
akan menyurutkan motivasi belajar siswa. Hal
skarose/. Diperoleh 29 karya animasi yang
tersebut harus segera diketahui oleh guru untuk
sudah diunggah di instagram oleh siswa (per
mencari strategi yang paling tepat dalam
tanggal 25 April 2020). Sedangkan jumlah
mengelola kelasnya. Strategi yang telah
siswa yang diampu sebanyak 64 siswa. Artinya
dilakukan penulis, yaitu dengan menjalin
sampai dengan batas waktu yang ditentukan,
komunikasi persuasif dengan siswa baik secara
ada 45% siswa yang sudah melaksanakan tugas
group maupun pribadi, mampu meningkatkan
membuat karya secara tepat waktu dan tepat
motivasi belajar dan membuat karya pada
media. Sedangkan siswa yang sudah
siswa. Terdapat peningkatan respon dalam
mengirimkan melalui whatsapp sebanyak 16
group WhatsApp dan penyerahan tugas-tugas
siswa (25%). Total siswa yang telah
secara langsung maupun di unggah melalui
mengumpulkan tugas karya Animasi Stop
laman media sosial pribadi masing-masing.
Motion adalah sebanyak 29 + 16 = 45 Siswa
Implikasinya dalam penerapan model
(70%). Artinya tingkat keberterimaan dan
pembelajaran dengan strategi komunikasi
antusias siswa terhadap pembuatan karya
persuasif dalam proses belajar jarak jauh adalah
produk animasi di masa pandemi tetap bagus.
terjadi adanya proses interaksi antara siswa
Sedangkan total siswa yang belum
dengan guru dan lingkungan belajar yang
mengumpulkan, akan dilakukan treatment
bertujuan menghasilkan suatu perubahan
pendekatan strategi komunikasi persuasif oleh
tingkah laku, perubahan yang awalnya malas
guru dengan cara yang sudah diuraikan diatas.
merespon, menjadi merespon dengan positif.
Khususnya beberapa siswa yang masih belum
Dan melakukan skenario pembelajaran yang
bisa memenuhi penugasan tersebut, guru akan
telah disepakati bersama di dalam kelas.
melakukan komunikasi persuasif secara
Dengan adanya hasil best practice tersebut
Whatsapp jalur pribadi (WA Japri). Sehingga
di atas, penulis dapat merekomendasikan
dipastikan mereka akan tetap menyelesaikan
bahwa peningkatan motivasi belajar
tugasnya namun tidak tepat waktu. Masih
menggunakan strategi komunikasi persuasif
ditunggu sampai dengan satu minggu
dapat diusulkan untuk dipergunakan pada
kedepannya, dengan upaya guru melakukan
semua guru pada semua mata pelajaran dalam
pendekatan dan melakukan bantuan yang bisa
kondisi Pandemi Covid-19. Karena sebagai
memudahkann siswa menyelesaikan tugasnya.
pendidik yang juga berperan sebagai motivator,
Sehingga hasil total yang diharapkan pada
seorang guru harus selalu menjaga semangat
projek ini akan mencapai minimal 90%.

- 14 -
Ideguru : Jurnal Karya Ilmiah Guru Vol. 5, No.1 Edisi Khusus KBM Pandemi COVID-19

dan motivasi siswa mengikuti proses Rakhmad, J. (2011). Psikologi Komunikasi.


pembelajaran, terutama dalam konsdisi yang Bandung: Remaja Rosdakarya.
bagi siswa adalah hal yang tidak nyaman dan
Sinombor, S. H. (2020). Anak Rentan Alami
harus mengontrol dirinya sendiri ketika belajar
Berbagai Risiko Saat Pandemi Covid-19.
dari rumah. Masih diperlukan pengembangan
Harian Nasional Kompas 22 Mei 2020.
metode dan strategi lain untuk menjawab
Diakses melalui kompas.id:
berbagai permasalahan yang timbul dalam
situasi belajar dari rumah di masa pandemi ini. https://kompas.id/baca/humaniora/dikbud/202
Sehingga kondisi terbaik yang guru ciptakan 0/05/22/anak-rentan-alami-berbagai-
akan lebih meningkatkan minat dan motivasi risiko-saat-pandemi-covid-19/
belajar siswa. Dengan meningkatkan minat dan Susanti, L. (2019). Strategi Pembelajaran
motivasi belajar siswa akan tercipta suasana Berbasis Motivasi. Jakarta: Elex media
belajar yang kondusif, kompetitif dan computindo
merangsang pemikiran kritis dan kreatif dari
seluruh siswa. Vivin, M, dkk. (2017). Kecemasan dan
motivasi belajar. Persona: Jurnal
DAFTAR PUSTAKA Psikologi Indonesia. Volume 8. No.2
Barata, A. A. (2003). Dasar- Dasar Pelayanan Desember 2019
Prima. Jakarta: Elex Media.
Zain, N. L. (2017). Strategi Komunikasi
Danim, S. (2004). Motivasi Kepemimpinan dan Persuasif dalam Meningkatkan Motivasi
Efektifitas Kelompok. Jakarta: Rineka Belajar Siswa. Jurnal Nomosleca, Volume
Cipta. 3, Nomor 2, Oktober 2017
Djamarah, S. B. (2005). Guru dan Anak Didik Zayapragassarazan, Z. COVID-19: Strategies
Dalam Interaksi Edukatif: Suatu for Engaging Remote Learners in Medical
Pendekatan Teoritis Psikologis. Jakarta: Education [version 1; not peer
Rineka Cipta. reviewed]. F1000Research 2020, 9:273
Leavitt, H. J. (1992). Psikologi Manajemen. (document) diakses pada (https://doi.org/
Jakarta: Erlangga. 10.7490/f1000research.1117846.1)

- 15 -

Anda mungkin juga menyukai