LAPORAN PRAKTIKUM

MODUL 1

DOS (INTERNAL COMMAND)

20180910092 Lintang Indah Puspita SI 2018 C 06 Mei 2020 11 Mei 2020

1. Tujuan
 Mengerti perintah-perintah dasar internal di DOS
 Mengerti pengaturan nama file (filename) di DOS
 Menampilkan isi directory dan file ke monitor
 Create, copy, rename, delete file dan directory

2. Dasar Teori
DOS adalah suatu sistem operasi komputer yang memakai interface command - line. DOS merupakan
suatu sistem operasi yang dipakai untuk mengelola semua sumber daya yang ada pada komputer.

Jika DOS digunakan sebagai sistem operasi utama, maka setelah proses booting selesai dan DOS siap
menerima perintah user, akan tampak C:\>, yang disebut command prompt.

Nama file terdiri atas 2 bagian, yaitu : nama file dan extension file.

1
 3. Hasil dan Pembahasan
Cara membuka command prompt :

 - Klik start, kemudian pilih all programs lalu pilih accessories dan pilih command prompt

Atau dengan cara

 - Klik start pilih kotak dialog run yang ada dibagian bawah kemudian ketikkan cmd maka akan
muncul command prompt nya.

Untuk nama file pada DOS terdiri atas 2 bagian yaitu, nama file dan ekstension file. Didalam DOS,
nama file nya hanya dapat ditampilkan 8 karakter awal dan 3 karakter setelah tanda titik (.). Sistem ini
juga disebut atau dikenal juga dengan istilah 8.3. Penyimpanan file di dalam DOS dispesifikasikan oleh
lokasi tepat file yang berada di path (menunjukan drive dan directory tempat file berada)

Beberapa Perintah DOS yang sering digunakan (Internal Command)

1. Perintah Date

Digunakan untuk melihat atau mengubah tanggal hari ini pada komputer atau laptop kita.

Langkahnya seperti tampilan berikut :

Analisis : Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa perintah date berfungsi untuk menampilkan
tanggal. Tanggal yang ditampilkan merupakan waktu saat kita mengetikkan perintah date tersebut.
Selain untuk menampilkan, kita juga dapat mengubah tanggalnya dengan mengetikkan tanggal yang
kita kehendaki pada bagian enter the new date.

2
 2. Perintah Time

Digunakan untuk melihat atau mengubah waktu pada komputer atau laptop kita.

Langkahnya seperti tampilan berikut :

Analisis : Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa perintah time berfungsi untuk menampilkan
waktu. Waktu yang ditampilkan merupakan waktu saat kita mengetikkan perintah time tersebut. Selain
untuk menampilkan, kita juga dapat mengubah waktunya dengan mengetikkan waktu yang kita
kehendaki pada bagian enter the new time.

3. Perintah Ver

Digunakan untuk melihat versi DOS yang digunakan.

Langkahnya seperti tampilan berikut :

Analisis : dari tampilan perintah diatas, terlihat setelah mengetik ver maka tampilan Microsoft Windows
[Version 10.0.18362.778]

3
 4. Perintah Cls

Digunakan untuk membersihkan layar pada command prompt.

Langkahnya seperti tampilan berikut :

Analisis : Dari tampilan diatas, terlihat setelah mengetik perintah cls maka terlihat pada layar command
prompt menjadi kosong kembali.

5. Perintah Dir

Digunakan untuk menampilkan isi suatu directory ke layar.

 C:¥> DIR <ENTER>

Langkahnya seperti tampilan berikut :

4
 Analisis : Dari tampilan perintah diatas, terlihat setelah mengetik perintah dir maka akan terlihat daftar
isi file yang ada di drive tersebut.

 C:¥> DIR/P <ENTER>

Langkahnya seperti tampilan berikut :

5
 Analisis : Dari tampilan perintah diatas, terlihat setelah mengetik perintah dir/p maka akan terlihat
daftar isi file yang ada di drive tersebut yang ditampilkan per page (per layar).

 C:¥> DIR/W <ENTER>

Langkahnya seperti tampilan berikut :

6
 Analisis : Dari tampilan perintah diatas, terlihat setelah mengetik perintah dir/w maka akan terlihat
daftar isi file yang ada di drive tersebut yang ditampilkan secara menyamping dan langsung seluruh
file.

 C:¥> DIR *.* <ENTER>

Langkahnya seperti tampilan berikut :

7
 Analisis : Dari tampilan perintah diatas, terlihat setelah mengetik perintah dir/*.* maka akan terlihat
daftar isi file yang ada di drive tersebut yang ditampilkan menggunakan semua karakter contoh.

 C:¥> DIR P/W <ENTER>

Langkahnya seperti tampilan berikut :

8
 Analisis : Dari tampilan perintah diatas, terlihat setelah mengetik perintah dir/p/w maka akan terlihat
daftar isi file yang ada di drive tersebut yang ditampilkan atau di listing pada layar.

 C:¥> DIR ???.* /P/W/A <ENTER>

Langkahnya seperti tampilan berikut :

Analisis : Dari tampilan perintah diatas, terlihat setelah mengetik perintah dir/ ???.* /p/w/a maka akan
terlihat daftar isi file yang ada di drive tersebut yang ditampilkan per page (per layar) secara
menyamping serta langsung seluruh file dengan atribut hidden dan karakter apa saja serta semua
karakter contoh akan ditampilkan.

9
 6. Perintah Md atau Mkdir

Digunakan untuk membuat directory.

Langkahnya seperti tampilan berikut :

Analisis : Dari tampilan perintah diatas, terlihat setelah mengetik perintah mkdir maka terlihat list data
yang baru.

7. Perintah Cd atau Ckdir

Digunakan untuk berpindah dari satu directory ke directory yang lain

Langkahnya seperti tampilan berikut :

10
 Analisis : Dari tampilan perintah diatas, terlihat setelah mengetik perintah cd maka terlihat setelah data
dapat berpindah ke data yang lain.

8. Perintah Rd atau Rmdir

Digunakan untuk mengahpus directory.

Latihan 1

Langkahnya seperti tampilan berikut :

Analisis : Dari tampilan perintah diatas, terlihat setelah mengetik perintah rd maka directory yang telah
dibuat akan terhapus.

Latihan 2

Langkahnya seperti tampilan berikut :

11
 Analisis : Dari tampilan perintah diatas, terlihat bahwa command prompt diatas menggunakan perintah
md, cd, dan rd.

9. Perintah Copy Con

Digunakan untuk membuat file.

Langkahnya seperti tampilan berikut :

12
13
14
 4. Kesimpulan
Didalam DOS, nama file hanya dapat ditampilkan 8 karakter awal dan 3 karakter setelah
tanda titik (.). Sistem ini dikenali juga dengan istilah 8.3. Di dalam Windows 95 mendukung nama file
255.3 dan di Windows 98/ME/2000/XP mendukung nama file hingga 255.255.255.255….

File-file disimpan dalam suatu directory yang berada di suatu memori penyimpanan
tertentu. Di DOS file dispesifikasikan pula oleh lokasi tempat file tersebut berada (PATH). PATH
menunjukkan drive dan directory tempat file tersebut berada.

5. Referensi

 Buku Modul Praktikum Sistem Operasi

15