Anda di halaman 1dari 5

No Scene Narasi Clip Visualisasi

1 Perkenalan Rokok… 1. Asap Rokok mengepul atau


Cukai dan DTFC kemasan rokok di meja
(Durasi 30 Detik)

Minuman keras… 2. Beberapa botol MMEA yang


tertata di meja

Alkohol… 3. Memperlihatkan pabrik pembuatan


EA (humas)

Merupakan barang-barang yang 4. Pemandangan kesibukan orang-


sering ditemukai oleh masyarakat orang perkotaan dan pedesaan
dalam kehidupan sehari-hari (humas atau dari source luar)
tersebut adalah Barang-barang
yang dikenakan cukai.

Cukai, mungkin bagi sebagian 1. Seorang pegawai djbc muda yang


masyarakat masih awam dengan sedang membuka buku undang
kata “cukai”, jadi apa sebenarnya undang cukai, Kemudian
cukai itu? memandang ke pemandangan
kota Jakarta
Berdasarkan undang-undang cukai 2. Tulisan Direktorat Teknis dan
adalah adalah pungutan Negara Fasilitas Cukai di Lantai 4 Gedung
yang dikenakan terhadap barang papua
dengan karakteristik tertentu yang
diatur dalam undang-undang.
Cukai, adalah punguran negara
yang “menarik”, di satu sisi cukai
sangat dibutuhkan untuk
penerimaan negara dan di sisi lain
cukai juga dibatasi baik konsumsi
maupun peredaranya.
Direktorat Teknis dan Fasilitas 1. B-roll ruangan-ruangan lantai 4
cukai adalah unit eleson II di gedung papua, tulisan besar
bawah Direktorat Jenderal Bea dan DTFC dan Gedung Jawa dari sisi
Cukai sebagai garda terdepan luar
dalam penyusun kebijakan yang 2. Menampilkan ruang rapat dalam
mengatur bagaimana penerapan direktorat teknis dan fasilitas
cukai di Indonesia. cukai

3. Pemandangan gedung Jawa dari


luar (Timelapse)

2. Peran DTFC oleh Untuk memberikan kepastian 1. Memperlihatkan pegawai bea


subdit Perizinan hukum dan meningkatkan cukai yang sedang mengerjakan
dan Fasilitas pelayanan di bidang cukai. pengajuan KEP pembebasan/tidak
(Durasi 1 menit) Direktorat Teknis dan Fasilitas dipungut
Cukai melalui subdirektorat
perizinan dan fasilitas cukai 2. Memperlihatkan pegawai bea cukai
berperan menyusun kebijakan sedang melakukan survey lokasi
Perizinan bagi pengusaha barang tempat pengusaha barang kena
kena cukai yang diperlukan untuk cukai. (Humas)
membatasi peredaran Barang 3. Scene Shot penggunaan ExSIS
Kena Cukai yang bertujuan mobile oleh talent menggunakan
melindungi masyarakat dari baju pengguna jasa dan
pengaruh negatif menyertainya Mengakses ExSIS melalui
Komputer oleh pegawai BC.

dan memberikan fasilitas-fasilitas 1. Memperlihatkan berbagai macam


yang berguna mendorong industry produk dari hasil fasilitas di
barang kena cukai yang bidang cukai seperti parfum, alat
melahirkan salah satu program medis dan terbaru KIHT (humas)
Kawasan Industri Hasil Tembakau
(KIHT) demi meningkatkan daya
saing industry rokok kecil dan
menengah.

Proses perizinan pengusaha 2. Terdapat pegawai bc yang sedang


barang dikenakan cukai saat ini menjelaskan kepada pengguna
sudah menggunakan One Single jasa (talent) di meja konsultasi
Submission (OSS) yang sudah kemudian dilanjutkan scene
terintegrasi dengan berbagai mengakses OSS
sehingga mempercepat proses
penerbitan izin dan meminimalkan
kesimpang siuran informasi B
3. Peran Subdit Untuk mencapai penerimaan 1. Memperlihatkan rapat dengan
TCHD negara yang optimal Direktorat presentasi slide tariff cukai di
Teknis dan Fasilitas Cukai melalui ruang rapat
cukai tanpa memberikan dampak
yang buruk bagi social dan
ekonomi masyarakat melalui
subdirektorat tarif cukai dan harga
dasar. 2. Memperlihatkan proses bisnis
dalam perusahaan rokok SKT
(humas)
Dalam penyusunan kebijakan di
bidang tariff cukai Hasil Tembakau
Direktorat Teknis dan Fasilitas
cukai selalu mempunyai dasar
pertimbangan antara lain
Pengendalian konsumsi;
optimalisasi penerimaan negara; 3. Memperlihatkan proses prediksi
menjaga keberlangsungan tenaga perusahaan MMEA (humas)
kerja; dan meminimalisasi
peredaran rokok illegal.

Sedangkan untuk penyusunan tariff 4. Memperlihatkan petani tembakau


EA, MMEA dan KMEA selalu yang sedang meladang (humas)
mempertimbangkan kondisi
makroekonomi serta
perkembangan industry dalam
negeri.

Selama tahun 2020 Pendapatan


Negara yang diperoleh dari cukai
sendiri adalah sebesar 176 triliyun
rupiah, dari jumlah tersebut
disalurkan kembali ke masyarakat
dalam bentuk pengingkatatan
layanan kesehatan peningkatan
kesehatan, peningkatan
kesejahteran petani tembakau
serta keterampilan bidang kerja
masyarakat dan penegakan hukum
di bidang cukai .
4 Subdit Dalam praktek penerapanya saat 1. Shot slow pane gudang pita cukai
Pelunasan dan ini, cukai dapat dilunasi dengan dari dalam
Pengembalian tiga cara antara lain dilakukan 2. Pegawai bea cukai sedang
Cukai dengan pembayaran secara melakukan cek fisik pada pita
langsung, menggunakan pita cukai cukai
dan menggunakan tanda
pelunasan cukai lainnya. Direktorat
Teknis dan Fasilitas Cukai melalui
subdit pelunasan dan
pengembalian cukai menyusun
kebijakan yang mencakup tata cara
pelunasan cukai dan pengembalian
cukai.

3. Pengangkutan dan penataan pita


cukai dengan forklift
Bertempat di gedung jawa yang
mempunyai peran lain sebagai
gudang pita cukai di kantor pusat
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
Direktorat teknis dan fasilitas cukai
memastikan distribusi pita cukai
berjalan lancar dan tepat waktu
dengan system manajemen
gudang yang tertata rapih dan 4. Pegawai BC yang sedang
modern. melakukan scan barcode terhadap
pita cukai yang baru
Gedung Jawa juga dilengkapi
berbagai macam alat-alat
pendukung keamanan untuk 5. Memperlihatkan ketersediaan
menjamin keamanan dalam CCTV dan monitor penampil
penyimpanan pita cukai.

6. Memperlihatkan fingerprint lock


Direktorat Teknis dan Fasilitas
untuk membuka gerbang
cukai juga menerima pengajuan
identifikasi keaslian pita cukai
melalui berbagai sample Barang
kena cukai yang dikirim dari
berbagai wilayah di Indonesia
melalui layanan minilab pita cukai
demi membantu penegakan hukum
di bidang cukai.

5 Subdit Potensi Demi menyambut perkembangan 1. Menampilkan layar yang sedang


Cukai dan di masa uang akan datang DTFC memutar video youtube
Kepatuhan selalu mencari potensi-potensi
Pengusaha BKC barang yang dapat dapat
dikenakan cukai dengan
melakukan studi pengenaan cukai,
konsultasi dengan ahli akademisi, 2. Terdapat bermacam-macam
penelitian dan analisa dampak barang yang berpotensi menjadi
ekonomi dan berkoordinasi dengan barang kena cukai seperti kantong
K/L terkait akan isu yang plastic.
mempunyai dampak negative
terhadap lingkungan maupun
makhluk hidup

3. Pegawai bea cukai sedang


melakukan analisa data
kepatuhan dalam program MS
Direktorat Teknis dan Fasilitas Excel
Cukai juga melakukan analisa data
dan manajemen risiko terhadap
kepatuhan pengusaha barang kena
cukai demi meningkatkan
kepatuhan pengusaha BKC
sehingga seluruh proses bisnis di
bidang cukai dapat berjalan sesuai
ketentuan yang berlaku.
6 Kalimat penutup Pengambilan interview kalimat
dari Direktur penutup video Company Profile
Teknis dan dari Direktur Teknis dan Fasilitas
Fasilitas Cukai Cukai

Catatan: Font warna merah menunjukan footage yang diperlukan dalam pengambilan gambar

STORYBOARD COMPANY PROFILE DTFC

Anda mungkin juga menyukai