NIM : 2004111456
JURUSAN : PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN
MATKUL : OSEANOGRAFI
Telah dilakukan penelitian tenatng JENIS PENYU (Sea Turtle) YANG BERTELUR DALAM KAWASAN KONSERVASI LAUT
DAERAH (KKLD) DI PULAU PENYU KABUPATEN PESISIR SELATAN SUMATERA BARAT. Penelitian ini dilaksanakan pada
bulan Januari 2011 di Kawasan Konservasi Laut Daerah (KKLD) di Pulau Penyu, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera
Barat. Objek Penelitian adalah jenis penyu yang bertelur dan parameter yang diamati adalah mengidentifikasi jenis
penyu, ukuran panjang dan lebar karapas penyu, keadaan cuaca, kelandaian pantai, pasang surut air laut, suhu dan
salinitas perairan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriftif. Data dikumpulkan dengan
cara survey dan observasi, pengamatan dilakukan terhadap penyu yang melakukan pendaratan dan bertelur, mulai
dan saat penyu mendekati pantai, sampai penyu kembali ke laut pada masing-masing zona. Zona I bagian
(Timur),Zona II bagian (Selatan), Zona III bagian (Barat), Zona IV bagian (Utara).
Pulau Penyu adalah salah satu dari beberapa pulau-pulau kecil yang terdapat di sepanjang pesisir
pantai Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat. Sesuai dengan penamaan pulau oleh
masyarakat setempat, karena pulau ini merupakan lokasi persinggahan penyu untuk bertelur,
terutama jenis Penyu Hijau. Secara administratif Pulau Penyu dan sekitarnya terdapat di
Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat. Pulau Penyu terletak di perairan laut Samudera
Hindia, tepatnya di bagian Barat Kabupaten Pesisir SelatanPantai Pulau Penyu cocok untuk penyu
bertelur karena pantai yang landai, berpasir halus, mempunyai hamparan yang ditumbuhi rumput
laut dengan rata-rata kemiringan di bawah 30°. Suhu air di Pulau Penyu pada saat pengukuran
berkisar antara 27°C-32°C, sedangkan suhu udara berkisar antara 27°C-30°C. Kondisi suhu ini
sangat mendukung penyu berada di sekitar pulau. Jumlah penyu yang bertelur di Pulau Penyu
selama penelitian adalah sebanyak 5 (lima) ekor Penyu Hijau dengan rata-rata panjang standar
kerapas 100,0 cm, rata-rata panjang minimal kerapas 93,0 cm dan rata-rata lebar kerapas 83,6 cm.
http://fpik.bunghatta.ac.id/tulisan.php?dw.19
RESUME OSEANOGRAFI
NAMA : NORMALINA
NIM : 2004111456
JURUSAN : PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN
MATKUL : OSEANOGRAFI
3.Studi Tentang Jenis Penyu Yang Bertelur Dalam Kawasan Konservasi Laut Daerah
(KKLD) di Pulau Penyu Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat.
Pulau Penyu adalah salah satu dari beberapa pulau-pulau kecil yang terdapat di sepanjang
pesisir pantai Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat. . Pulau Penyu terletak di
perairan laut Samudera Hindia, tepatnya di bagian Barat Kabupaten Pesisir SelatanPantai Pulau
Penyu cocok untuk penyu bertelur karena pantai yang landai, berpasir halus, mempunyai hamparan
yang ditumbuhi rumput laut dengan rata-rata kemiringan di bawah 30°. Suhu air di Pulau Penyu
pada saat pengukuran berkisar antara 27°C-32°C, sedangkan suhu udara berkisar antara 27°C-30°C.
Kondisi suhu ini sangat mendukung penyu berada di sekitar pulau.