Anda di halaman 1dari 3

Contoh format/template laporan praktikum mikrobiologi dari rumah

Judul Diketik dengan Font Cambria Bold Ukuran 14, Center Alignment,
Istilah/Kata Asing Diketik Miring
Nama Penulis
Kelas apa (A/B/C/D/E) semester berapa
*
email penulis: mahasiswa@kampus.com

A. PENDAHULUAN
Pendahuluan berisi latar belakang dilakukannya praktikum ini. Latar belakang ini
terdiri atas masalah yang menjadi dasar dilakukannya praktikum ini, potensi yang
memungkinkan dilakukannya penelitian ini, dan peluang praktikum ini sebagai solusi
untuk masalah yang diajukan. Mulai dari hal yang umum menuju ke khusus. Masalah
adalah adanya kesenjangan antara yang seharusnya dengan kenyataan di lapangan.
Sertakan fakta dan data yang relevan untuk mendukung latar belakang masalah yang
diajukan. Sertakan juga referensi teori dan hasil penelitian serupa dengan
mengindahkan kaidah pengutipan dan penulisan ilmiah. Referensi yang digunkan
usahakan berasal dari buku, jurnal dan sumber yang kredibel, misalnya dari Google
Scholar. Susun pendahuluan dengan juga memaparkan tinjauan teoritis dan data yang
berkaitan dengan masalah dan solusi yang diajukan.
Salah satu tujuan penyusunan laporan ini adalah untuk membuat artikel laporan
penelitian yang sesuai dengan aturan/kaidah penulisan ilmiah. Laporan disiapkan
dalam bentuk softcopy dengan format ukuran kertas A4 dan batas semua tepi 2,54 cm.
Laporan ditulis dengan huruf Cambria ukuran 12, spasi 1 dan paragraf pertama
menjorok 1 cm. Jangan lupa, penulisan istilah asing menggunakan cetak miring.
Bagian pendahuluan ini juga berisi tujuan praktikum atau pertanyaan
penyelidikan dan hipotesis. Tujuan praktikum atau pertanyaan penyelidikan dan
hipotesis ini dapat ditulis dalam bentuk paragraf ataupun daftar dalam nomor jika lebih
dari 1.

B. METODE
Bagian metode berisi bahan, alat dan cara kerja yang digunakan dalam praktikum
ini. Bagian ini juga dapat dilengkapi jumlah, takaran, penjelasan alasan digunakannya
alat dan bahan, serta cara kerja atau boleh juga disertai gambar atau foto sehingga
pembaca dapat memahami semua yang dilakukan dalam praktikum ini.
Bagian metode juga memuat data apa saja yang dikumpulkan atau digunakan
dalam penyelidikan dan mengapa data tersebut yang harus dicari. Selain itu, metode
juga memuat cara menganalisis data dan menjelaskan mengapa analisisnya digunakan
untuk menjawab pertanyaan penyelidikan/tujuan praktikum/hipotesis. Laporan
hendaknya menggunakan bahasa dan istilah yang tepat dan jelas, tidak bertele-tele.

C. HASIL DAN PEMBAHASAN


Bagian hasil dan pembahasan usahakan untuk tidak dipisahkan. Sajikan hasil
pengamatan praktikum ini dalam bentuk tabel, grafik, diagram dan/atau gambar, diikuti
dengan penjelasannya dan hasil inferensinya. Dilanjutkan dengan pembahasan berupa
klaim pembuktian hipotesis dan penjelasan mengapa hasilnya demikian serta
perbandingan dengan hasil-hasil penelitian serupa dan teori yang melandasinya.
Penyajian tabel dapat dilihat pada contoh berikut ini.

Tabel 1. Data diameter zona hambat antispetik terhadap bakteri uji.


Ulangan 1 Ulangan 2 Ulangan 3
Jenis antiseptik
E. coli S. aureus E. coli S. aureus E. coli S. aureus
Antiseptik A 2,3 cm 1,0 cm 2,5 cm 1,3 cm 2,0 cm 1,2 cm
Antiseptik B 1,9 cm 1,6 cm 2,0 cm 1,5 cm 2,5 cm 1,7 cm
Antiseptik C 3,8 cm 4,0 cm 3,8 cm 3,6 cm 3,8 cm 3,9 cm
Sementara penyajian gambar, baik gambar yang menunjukkan hasil pengamatan,
gambar grafik, diagram atau foto dapat dilakukan seperti berikut ini.

Gambar 1. Hasil isolasi mikroorganisme dari suatu sumber

Jangan lupa untuk selalu menyebutkan tabel seperti contoh Tabel 1., maupun
gambar seperti contoh Gambar 1., pada bagian penjelasan dan inferensi.
Pada bagian pembahasan perlu diungkapkan argumen-argumen dengan bukti
yang berkualitas tinggi pada klaim Anda dengan berdasar pada data yang dimiliki dari
hasil praktikum dan data yang diperoleh dari hasil penelian lain dan teori yang relevan.
Perlu diingat untuk selalu mengikuti kaidah penulisan ilmiah. Pastikan penulis yang
dikutip ada di daftar referensi dan yang ada di referensi dikutip pada isi laporan baik
pada bagian pendahuluan, metode maupun pembahasan. Jangan menuliskan nama
penulis di daftar referensi yang tidak dikutip di isi. Perhatikan pengutipan agar tidak
terjadi plagiasi, maka perlu diparafrase atau ditulis ulang menggunakan kata-kata
sendiri tetapi masih memiliki maksud yang sama dengan yang ditulis oleh penulis yang
dikutip.
Pada bagian pembahasan juga perlu didiskusikan keterbatasan prosedur yang
digunakan untuk mengumpulkan data, sumber kesalahan yang mungkin tidak dapat
dihindari dalam pengumpulan data, serta apa yang seharusnya dilakukan untuk
meningkatkan ketelitian penyelidikan.

D. SIMPULAN DAN SARAN


Simpulan berisi inferensi keseluruhan dari hasil praktikum yang mengacu pada
tujuan praktikum atau pertanyaan penyelidikan dan hipotesis. Saran dapat diisi dengan
saran atau rekomendasi terkait hasil praktikum.

REFERENSI
Dwidjosepoetro. 2005. Dasar Dasar Mikrobiologi. Djambatan: Jakarta.
Madigan, M.T., J,M. Martinko, K.S. Bender, D.H. Buckley, D.A. Stahl. 2015. Brock Biology of
Microorganisms. 14th ed. Pearson: Boston.
Rahayu, S.A. dan M.H. Gumilar. 2017. Uji Cemaran Air Minum Masyarakat Sekitar
Margahayu Raya Bandung Dengan Identifikasi Bakteri Escherichia coli. Indonesian
Journal of Pharmaceutical Science and Technology. Vol 4 (2) pp 50-56.
Roviati, E., A. Widodo, W. Purwianingsih, Riandi dan D. Cahyani. 2019. Argument-based
Inquiry Lab Activities on Microbiological Water Analysis for Pre-service Biology
teachers. Journal of Physics: Conf. Series 1157(022100).
Tortora, G.J., B.R. Funke dan C.L. Case. 2010. Microbiology. An Introduction. 10th ed.
Benjamin Cummings: San Fransisco.

LAMPIRAN
Lampiran berisi data mentah atau gambar yang belum tercakup di dalam isi laporan.

Anda mungkin juga menyukai