Anda di halaman 1dari 14

CRITICAL JOURNAL REVIEW

PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK


Disusun Untuk Memenuhi Tugas Terstruktur
Dalam Mata Kuliah Perkembangan Peserta Didik
Dosen Pengampu:
Sri Mustika Aulia, S.Pd,M.P

Disusun oleh:
Nama :Sampang Rotua Simanullang
NIM :4202421013
Kelas :Pendidikan Fisika B 2020
Program studi :Pendidikan Fisika

PENDIDIKAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020/2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,yang telah melimpahkan
anugerah-NYA sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan tugas Critical
Journal Review ini dengan baik guna memenuhi tugas dari mata kuliah Perkembangan
Peserta Didik.Terima kasih juga saya ucapkan kepada pihak-pihak yang telah
membantu saya menyelesaikan tulisan ini, terutama kepada Dosen pengampu yakni, Ibu
Sri Mustika Aulia S.Pd,M.Pd.
Terlepas dari itu semua, penulis juga menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan dan kesalahan baik dari susunan kalimat maupun tata bahasanya.Oleh
karena itu, dengan tangan dan hati terbuka penulis siap menerima saran dan kritik dari
pembaca, agar kiranya saya dapat memperbaikinya menjadi lebih baik diwaktu yang
akan datang.
Akhir kata, penulis berharap critical journal review ini dapat memberikan manfaat
kepada pembaca.
Terima kasih

Medan, Oktober 2020


Penulis

Sampang Rotua Simanullang


BAB 1 PENDAHULUANA
 
A. Rasionalisasi Pentingnya Critical Journal Review (CJR)

Critical Journal Review (CJR) merupakan suatu hal yang penting bagi mahasiswa
karena mempermudah dalam membahas inti hasil penelitian yang telah ada. Terdapat
beberapa hal penting sebelum kita mereview jurnal, seperti menemukan jurnal yang
sesuai dengan topik yang diangkat, membaca keseluruhan dari isi jurnal dan mencoba
untuk menuliskan kembali dengan bahasa sendiri pengertian dari jurnal tersebut. Jurnal
memiliki beberapa ciri-ciri, seperti dibatasi sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh
organisasi penerorganisasi yang memuat jurnal ilmiah; memiliki judul dan nama
penulis serta alamat email dan asal organisasi penulis; terdapat abstract yang berisi
ringkasan dari isi jurnal, introduction, metodologi yang dipakai sebelumnya dan
metodologi yang diusulkan, implementasi, kesimpulan dan daftar pustaka.
Langkah penting dalam mereview sebuah jurnal, yaitu mengemukakan bagian
pendahuluan, mengemukakan bagian diskusi, mengemukakan bagian kesimpulan. Hal-
hal yang perlu ditampilkan dalam critical journal review, yaitu mengungkapkan
beberapa landasan teori yang digunakan oleh peneliti sebagai acuan dalam
penelitiannya dan tujuan apa yang ingin dicapai; mengungkapkan metode yang
digunakan, subjek penelitian, teknik pengumpulan data, alat pengumpul data, dan
analisis data yang digunakan; mengambil hasil dari penelitian yang telah dilakukan
dengan memberikan deskripsi secara singkat, jelas, dan padat; serta menyimpulkan isi
dari jurnal.

B. Tujuan Penulisan Critical Journal Review (CJR)


Tujuan dari penulisan CJR ini yaitu karena sebagai salah satu pemenuhan dari tugas
yang diberikan oleh dosen pengampu, sebagaimana CJR ini dibuat untuk menambah
pemahaman mata kuliah dengan cara mereview point – point yang terpenting saja, dan
meningkatkan kesadaran para pembaca mengenai materi yang bersangkutan serta
menguatkan pemahaman akan isi dari jurnal terkait. Selain itu, untuk menguatkan
pemahaman pola pikir mahasiswa terhadap mata kuliah terkait berbasis penelitian.

C. Manfaat Critical Journal Review (CJR)


I. Sebagai rujukan bagaimana untuk menyempurnakan sebuah jurnal dan
mencari sumber yang relevan.
II. Melatih saya sebagai penulis (mahasiswa) dalam mengkritisi bebrapa jurnal
yang berkaitan dengan topik yang dibahas.
III. Untuk menambah pengetahuan tentang alat-alat ukur dalam fisika.
LAMPIRAN JURNAL YANG DIREVIEW

A. Landasan teori penelitian


Mahkluk hidup sudah pasti mengalami perubahan tinggi, penambahan besar
ataupun penambahan tinggi.begitu juga dengan manusia yang juga mengalami
pertumbuhan dan perkembangan.
Pertumbuhan adalah suatu proses pertambahan ukuran, baik volume maupun
jumlah sel yang bersifat irreversible ( tidak dapat kembali seperti semula ). Sedangkan
perkembangan adalah perubahan atau differensiasi sel menuju keadaanyang lebih
dewasa.
Pertumbuhan dan perkembangan memiliki arti yang sangat penting bagi
makhluk hidup. Misalnya pada manusia, dengan tumbuh dan berkembang dapat
mempertahankan kelangsungan hidupnya dan melestarikan keturunannya. Pada
manusia perkembangan bukan hanya menyangkut masalah kemampuan berkembang
biak, namun juga banyak aspek-aspek lainnya. Misalnya kemampuan emosional dan
cara berfikir. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan, yaitu faktor
genetik, faktor asupan tubuh, dann juga faktor lingkungan. Tulisan saya ini berisi
tentang critical jurnal review, jadi isi tulisan saya ini menjelaskan bagaimana
pertumbuhan dan perkembangan manusia.
Ketertarikan saya untuk mereview jurnal ini ialah karena penulis memunculkan
pandangannya mengenai konsep dasar pertumbuhan dan perkembangan peserta didik
yang ditawarkannya cukup menarik, yaitu berupa penjelasan tentang pertumbuhan dan
perkembangan pada manusia. Ketertarikan reviewer ditambah lagi dengan kajian jurnal
yang sangat bermanfaat terutama bagi pertumbuhan dan perkembangan (sebagai
perbandingan), bagi guru, dan bagi siswa maupun mahasiswa pastinya. Jurnal ini juga
akan sangat bermanfaat bagi saya sendiri karena jurnal ini relevan dengan bidang
keilmuan yang saya pelajari sekarang.
B. Tujuan
a).Untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Perkembangan Peserta Didik pada semester
I.
b).Untuk menambah pengetahuan dan wawasan tentang pertumbuhan dan
perkembangan.
c).Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan.
C. Subjek Penelitian
Jadi, pada jurnal ini subjek yang di teliti yaitu manusia. Tentang apa itu
pertumbuhan dan perkembangan pada manusia. Lalu pada jurnal ini juga menleiti
tentang apa-apa saja faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada
manusia.
D. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian kedua jurnal ini sama, yaitu bila dilihat
dari metode-metode dalam psikologi perkembangan, yaitu menggunakan metode
perkembangan (development or genetic method); yaitu suatu metode penelitian yang
dilakuakn dengan cara mengadakan pengamatan dan pencatatan terhadap gejala-gejala
yang dilakukan secara terus-menerus sepanjang pertubuhan dan perkembangan.

BAB II
LAMPIRAN MATERI JURNAL

RINGKASAN JURNAL I : KONSEP DASAR PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN


PESERTA DIDIK
A. Sajian Materi jurnal I
1. Pengertian Pertumbuhan Dan Perkembangan
1.1 Pengertian Pertumbuhan
 Pengertian Pertumbuhan Secara Etimologis, yaitu dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia, pertumbuhan berasal dari kata tumbuh yang berarti
tambah besar atau sempurna.
 Pengertian Pertumbuhan Secara Termitologis, yaitu pertumbuhan dapat
diartikan sebagai perubahan kuantitatif pada materil sesuatu sebagai
akibat dari adanya pengaruh lingkungan.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan merupakan perubahan individu
berupa fisik yang bersifat kuantitatif tentunya yang dapat diukur.
 Menurut Para Ahli
I. Karl E. Garrison : Pertumbuhan adalah perubahan individu dalam bentuk
ukuran badan, perubahan otot, tulang, kulit, rambut dan kelenjar.
II. Atan Long : Pertumbuhan adalah perubahan yang dapat diukur dari satu
peringkat ke satu peringkat yang lain dari masa ke masa.
III. D.S Wright & Ann Taylor: Pertumbuhan adalah pertambahan dalam berbagai
sifat luaran seseorang (sifat jasmani , seperti: ukuran tubuh, tinggi, berat
badan dan lain-lain).

1.2 Pengertian Perkembangan


 Perkembangan Secara Etimologis, yaitu perkembangan berasal dari kata
kembang yang berarti maju, menjadi lebih baik.
 Pengertian Perkembangan Secara Termitologis, yaitu perkembangan
adalah proses kualitatif yang mengacu pada penyempurnaan fungsi sosial
dan psikologis dalam diri seseorang dan berlangsung sepanjang hidup
manusia.
 Menurut Para Ahli
1) Crow: Perkembangan adalah perubahan secara kualitatif serta cenderung kearah
yang lebih baik dari segi pemikiran, rohani, moral, dan sosial.
2) Karl E. Garrison: Perkembangan adalah hasil dari pada tindakan yang saling
berkaitan antara perkembangan jasmani dan pembelajaran.
3) Atan Long: Perkembangan adalah adanya timbul sifat baru yang berlainan dari
sifat awal dan terus berlaku hingga akhir hayat.
Dari pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa pengertian perkembangan
yaitu merupakan perubahan individu kearah yang lebih sempurna yang terjadi dari
proses terbentuknya individu sampai akhir hayat dan berlangsung secara terus
menerus.
2. PERSAMAAN DAN PERBEDAAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
A. Persamaan:
Keduanya merupakan proses perubahan progresif. Maksudnya berjalan secara
bersamaan. Dan bersifat maju, meningkat dan menjadi lebih baik.
B. Perbedaannya:
 Sifat perubahan:
Pada pertumbuhan perubahan bersifat kuantitatif sedangkan pada perkembangan
perubahan bersifat kualitatif fungsional.
 Aspek yang berubah:
Pada pertumbuhan yang berubah adalah aspek fisik saja, sedangkan pada
perkembangan aspek yang berubah adalah aspek fisik dan psikis.

3. HUBUNGAN ANTARA PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN


 Perkembangan tidak terpisahkan dari pertumbuhan.
 Perkembangan terjadi bersamaan atau setelah terjadinya proses
pertumbuhan.
 Perkembangan terjadi dengan baik jika didukung oleh pertumbuhan yang
normal.
4. TEORI-TEORI PERKEMBANGAN
A. SIGMEUN FREUD ( PERKEMBANGAN PSYCHOSEXUAL )
1. Fase Oral (0 – 1 tahun)
2. Fase Anal (2 – 3 tahun)
3. Fase Urogenital atau faliks (usia 3 – 4 tahun)
4. Fase Latent (4 – 5 tahun sampai masa pubertas)
5. Fase Genitalia
B. PIAGET (PERKEMBANGAN KOGNITIF)
1. Tahap sensori – motor ( 0 – 2 tahun)
2. Tahap pra operasional ( 2 – 7 tahun)
3. Tahap operasional konkrit ( 7 – 12 tahun)
4. Tahap operasional – formal (mulai usia 12 tahun)
C. ERIKSON ( PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL )
Perkembangan Psikososial :
1. Trust vs. Misstrust ( 0 – 1 tahun)
2. Autonomy vs shame and doubt ( 2 – 3 tahun)
3. Initiatif vs Guilty (3 – 6 tahun)
4. Industry vs inferiority (6 – 11 tahun)
5. Identity vs Role confusion ( mulai 12 tahun)
6. Intimacy vs Isolation ( dewasa awal )
7. Generativy vs self absorbtion ( dewasa tengah )
8. Ego integrity vs Despair (dewasa lanjut)

D. KOHLBERG (PERKEMBANGAN MORAL)


1. Pra-konvensional
2. Konvensional
3. Purna Konvensional
E.HURLOCK (PERKEMBANGAN EMOSI)
Menurut Hurlock, masa bayi mempunyai emosi yang berupa kegairahan umum,
sebelum bayi bicara ia sudah mengembangkan emosi heran, malu, gembira, marah dan
takut. Perkembangan emosi sangat dipengaruhi oleh faktor kematangan dan belajar.
F. ASPEK-ASPEK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
1) Aspek biologis merupakan perkembangan pada fisik individu.
2) Aspek kognitif meliputi perubahan kemampuan dan cara berfikir.
3) Aspek psikososial dapat diartikan bahwa aspek ini merupakan perubahan aspek
perasaan, emosi, dan hubungannya dengan orang lain.

 Jenis-jenis Perubahan Dalam Pertumbuhan dan Perkembangan


a) Perubahan dalam Ukuran
Perubahan dapat berupa pertambahan ukuran panjang atau tinggi berat badan,
diikuti perubahan organ-organ lain.
b) Perubahan dalam perbandingan
Dilihat dari sudut fisik terjadi perubahan operasioanl antara kepala, anggota badan,
dan anggota gerak.
c) Berubah untuk mengganti hal-hal yang lama
Misalnya, pada bayi terdapat kalenjer buntu yang disebut tymus pada daerah dada
yang sedikit demi sedikit mengalami penyusutan dan akan hilang setelah dewasa.
d) Berubah untuk memperoleh hal-hal baru
Misalnya dilihat dari segi mental.
G. PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN
Hurlock (1997: 29) menjelaskan bahwa prinsip-prinsip perkembangan tersebut
meliputi:
1. Perkembangan Melibatkan Adanya Perubahan
2. Perkembangan Awal Lebih Kritis dari Perkembangan Selanjutnya
3. Perkembangan Merupakan Hasil Proses
G. Hukum-Hukum Pertumbuhan dan Perkembangan
1. Hukum Cephalocoudal
Hukum ini berlaku pada pertumbuhan fisik yang menyatakan bahwa pertumbuhan
fisik dimulai dari kepala ke arah kaki. Bagian-bagian pada kepala tumbuh lebih dahulu
daripada bagian-bagian lain.
2. Hukum Proximodistal
Hukum Proximodistal adalah hukum yang berlaku pada pertumbuhan fisik, dan
menurut hukum ini pertumbuhan fisik berpusat pada sumbu dan mengarah ke tepi.
3. Perkembanga Terjadi dari Umum ke Khusus
Pada setiap aspek terjadi perkembangan yang dimulai dari hal-hal yang umum,
kemudian berangsur menuju hal yang khusus.
4. Perkembangan Berlangsung dalam Tahapan-Tahapan Perkembangan
Sebenarnya ciri-ciri perkembangan sebelumnya diperlihatkan pada masa
berikutnya, hanya saja terjadi dominasi pada cirri-ciri yang baru.
5. Hukum Tempo dan Ritme Perkembangan
Setiap tahap perkembangan perkembangan tidak berlangsung secara melompat-
lompat. Akan tetapi menurunkan suatu pola tertentu dengan tempo dan irama tertentu
pula.

KOMENTAR JURNAL I
Kekuatan Jurnal
Jurnal yang ditulis oleh Muhmmad Syamsussabri yang berjudul Konsep Dasar
Pertumbuhan dan Perkembangan Peserta Didik ini menurut saya sudah sangat lengkap.
Jurnal ini juga sesuai dengan apa yang sedang saya pelajari pada saat ini, yaitu tentang
pertumbuhan dan perkembangan peserta didik. Apalagi pada jurnal ini juga di jelaskan
tentang hukum-hukum pertumbuhan dan perkembangan yang jarang ada di jelaskan
pada jurnal-jurnal perkembangan peserta didik lainnya.
Jurnal ini sudah mencantumkan contoh dari beberapa materi sehingga membuat
para pembaca lebih mengerti untuk memahami tentang apa itu perkembangan peserta
didik, selain itu jurnal ini juga banyak mengutip pendapat dari beberapa para ahli yang
dapat menambah wawasan para pembaca mengenai tokoh-tokoh yang berpengaruh
dalam bidang pertumbuhan dan perkembangan.
Pada bagian bahasa pada jurnal ini juga sudah sangat baik dan materi di jelaskan
secara terperinci. Selain itu, menurut saya jika bahasa mudah di pahami itu akan
menambah nilai plus tersendiri, karena jika bahasanya mudah dipahami maka materi
yang sudah di jelaskan pun juga akan lebih mudah kita mengerti. Jurnal ini juga
memuat gambar-gambar tentang pertumbuhan dan perkembangan pada manusia
sehingga memudahkan kita menjadi lebih memahami pertumbuhan dan perkembangan
pada manusia.
Kelemahan Jurnal
Pada jurnal pertama ini dalam bahasanya memang sudah bagus tetapi memang
masih ada beberapa kata yang bahasanya sangat sulit di mengerti seperti pada bagian
hukum-hukum pertumbuhan dan perkembangan. Tetapi selebihnya jurnal pertama ini
sudah bagus karena banyak hal-hal tentang pertumbuhan dan perkembangan manusia
di paparkan disini.

JURNAL II : PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN


C. Sajian Materi Jurnal II
1. Makna Pertumbuhan Dan Perkembangan
Pengertian Pertumbuhan Secara Etimologis, yaitu Dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia, pertumbuhan berasal dari kata tumbuh yang berarti tambah besar atau
sempurna.
Pengertian Pertumbuhan Secara Termitologis, yaitu Pertumbuhan adalah
perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik
yang berlangsung secara normal pada anak yang sehat dalam perjalanan waktu
tertentu.
Pengertian Perkembangan Secara Etimologis, yaitu Perkembangan berasal dari kata
kembang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kembang berarti maju, menjadi lebih
baik.
Pengertian Perkembangan Secara Termitologis, yaitu Perkembangan adalah proses
kualitatif yang mengacu pada penyempurnaan fungsi sosial dan psikologis dalam diri
seseorang dan berlangsung sepanjang hidup
2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan
A). Faktor genetik (keturunan — masa konsepsi)
B). Faktor asupan
C). Faktor lingkungan
3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Fisik Remaja
 Keluarga
 Gizi
 Gangguan emosional
 Jenis kelamin
 Status sosial
 Kesehatan
 Bentuk tubuh
4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perkembangan
 Faktor hereditas (warisan sejak lahir/ bawaan)
 Faktor Lingkungan
 Kematangan fungsi-fungsi organis dan psikis,
 Aktifitas anak sebagai subyek bebas yang berkemauan, kemampuan seleksi,
bisa menolak atau menyetujui, punya emosi, serta usaha membangun diri
sendiri.
5. Tahapan-Tahapan Perkembangan Menurut Para Ahli
1. ARISTOTELES
Aristoteles membagi masa perkembangan tersebut atas tiga tahap, yaitu:
1. Masa kanak-kanak (0-7 tahun)
2. Masa anak (7-14 tahun)
3. Masa remaja (14-21 tahun) setelah itu adalah masa dewasa
2. JEAN JACQUES ROUSSEAU
· Masa bayi (0-2 tahun), anak hidup sebagai binatang
· Masa kanak-kanak (2-12 tahun), anak hidup sebagai manusia biadab
· Masa remaja awal (12-15 tahun), anak hidup sebagai petualang perkembangan
intelek dan pertimbangan
· Masa remaja yang sesungguhnya (15-24 tahun), individu hidup sebagai manusia
beradab.

3. STANLEY HALL
· Masa kanak-kanak (0-4 tahun), sebagai binatang melata dan berjalan
· Masa anak (4-8 tahun), sebagai manusia pemburu
· Masa remaja awal/puber (8-12 tahun), sebagai manusia biadab/liar
· Masa adolesen/remaja sesungguhnya (12/13 sampai dewasa)
4. SIGMUND FREUD
· Masa oral (0-2 tahun),bayi merasakan rasa senang,rangsangan benda, dan lain-
lain.
· Masa anal (2-4 tahun), bayi merasakan kesenangan ketika buang air besar.
· Masa falik (4-6 tahun), anak merasa senang jika ada rangsangan atau sentuhan
pada kelaminnya.
· Masa latensi (6-12 tahun), dorongan seksual anak masih belum nampak.
· Masa genital (12 tahun sampai dewasa), merupakan masa kematangan seksual
6. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Pribadi
Perkembangan pribadi menyangkut perkembangan fisikofis dipengaruhi oleh:
a) Status sosial ekonomi
b) Filsafat hidup keluarga
c) Pola hidup keluarga (seperti kedisiplinan, kepedulian terhadap kesehatan, dan
lain-lain)
7. Perkembangan Remaja Yang Dilihat Dari Factor Sosial Psikologis
“Perkembangan psikologis dan pada identifikasi dari kanak-kanak menjadi
dewasa”. Puncak perkembangan jiwa itu ditandai dengan adanya proses perubahan
dari kondisi “entropy” ke kondisi “negen-tropy” (Sarlito, 1991: 11).
8. Dalam Psikologi Perkembangan Ada Tiga Aliran Faktor-Faktor
Perkembangan
a) Aliran Nativisme
faktor- faktor yang mempengaruhi dalam Aliran ini
a. Faktor genetik
b. Faktor Kemampuan Anak
c. Faktor pertumbuhan Anak

b) Aliran Emprise
c) Aliran Konvergensi
C. Komentar Jurnal II
Kekuatan Penelitian
Jurnal yang di buat oleh Allvanialista Ikalor mengenai pertumbuhan dan
perkembangan ini, sudah sangat bagus.
Materi-materi yang di muat dalam jurnal ini juga sesuai dengan materi yang saya
pelajari di mata kuliah Perkembangan Peserta Didik. Bahasa yang di gunakan oleh
penulis juga mudah di pahami sehingga memudahkan saya ketika membacanya dan kita
bisa langsung mengerti apa yang di maksud kata-kata di dalam jurnal ini. Jurnal ini juga
memuat gambar-gambar sama juga seperti jurnal pertama. Pada penjelasan tentang
pengertian pertumbuhan dan perkembangan jurnali kedua sama dengan jurnal pertama
Kelemahan
Pembahasan dalam jurnal ini belum cukup luas. Contohnya di dalam pembahasan
tahapan-tahapan perkembangan, penulis tidak mencantumkan contoh sehingga
pembacaakan merasa kurang jelas dengan tahapan-tahapan perkembangan tersebut.
Pada jurnal kedua ini tidak di cantumkan referensi di akhir pembahasan tidak seperti
jurnal pertama yang memuat daftar pustaka.
Daftar pustaka
Muhammad, syamsussabri.2013.Konsep Dasar Pertumbuhan dan
Perkembangan Peserta Didik. Volume I
Ikalor, Allvanialista.2013.Pertumbuhan dan Perkembangan.Volume 7

Anda mungkin juga menyukai