Anda di halaman 1dari 46

PEDOMAN

PENULISAN TUGAS AKHIR

Disusun dan Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Strata Satu Teknik pada Jurusan Teknik Metalurgi

JURUSAN TEKNIK METALURGI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI
BANDUNG
2017
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Lembar Persetujuan

Disiapkan Nama : Dr. Sutarno, Ir., MT


Jabatan : Dosen Jurusan Teknik Metalurgi
Tanda
:
tangan

Disiapkan Nama : Kusharjanto, ST., MT


Jabatan : Dosen Jurusan Teknik Metalurgi

Tanda
:
tangan

Diperiksa Nama : Pawawoi, ST., MT


Jabatan : Ketua Jurusan Teknik Metalurgi
Tanda
:
tangan

Disetujui Nama : Susanto Sanbasri, ST., MT


Jabatan : Dekan Fakultas Teknik
Tanda
:
tangan

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

2
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Daftar Distribusi

Dokumen in terkontrol dan dirawat sebagai dokumen konfidensial. Pengentolan dokumen ini
ditandai oleh “Dokumen terkontrol” dalam warna biru.

No. Distribusi

1 Dekan Fakultas Teknik Unjani


2 Wakil Dekan I, II dan III
3 Ketua Jurusan Teknik Metalurgi
4 Sekretaris Jurusan Teknik Metalurgi
5 Para Ketua Jurusan di Lingkungan Fakultas Teknik Unjani
6 Dosen di Lingkungan Jurusan Teknik Metalurgi
7 Mahasiswa Jurusan Teknik Metalurgi

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

3
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Log histori revisi dan persetujuan

Tanggal Alasan revisi/


No. Revisi Author Disetujui oleh
Efektif Pengusul revisi

1 0 06/02/2017 Terbitan pertama Sutarno Pawawoi

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

4
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Daftar Isi

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN 6

DAFTAR DISTRIBUSI 8

LOG HISTORI REVISI DAN PERSETUJUAN 4

DAFTAR ISI 5

1. PENDAHULUAN 6

2. PETUNJUK PENYUSUNAN SKRIPSI 8

3. FORMAT PENYUSUNAN SKRIPSI 12

4. LAMPIRAN 20

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

5
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

BAB I
PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Pada strata satu atau sarjana, tugas akhir dikenal pula dengan nama skripsi dan menjadi beban
kurikulum yang wajib diselesaikan oleh mahasiswa Jurusan Teknik Metalurgi Fakultas Teknik
Universitas Jenderal Achmad Yani Bandung. Syarat mengambil tugas akhir adalah bila mahasiswa
yang bersangkutan telah menyelesaikan  90% beban SKS seluruh kurikulum dengan IPK
minimum 2,50. Masa bimbingan tugas akhir adalah maksimal dua semester terhitung mulai dari
tanggal pengesahan proposal.

I.2 Maksud dan Tujuan

Pedoman penulisan skripsi sarjana ini dimaksudkan sebagai pedoman bagi mahasiswa Jurusan
Teknik Metalurgi yang melaksanakan tugas akhir serta dosen pembimbing skripsi yang
membimbing dan memeriksa penyusunan tugas akhir. Tujuan dari pedoman penulisan skripsi ini
antara lain:

a. Mempermudah mahasiswa dan dosen dalam penyusunan dan pembimbingan tugas akhir
b. Menyeragamkan format penyusunan tugas akhir mahasiswa Jurusan Teknik Metalurgi
c. Mengefektifkan waktu pelaksanaan dan penyusunan tugas akhir

I.3 Ruang Lingkup Tugas Akhir

Hal yang berhubungan dengan tugas akhir adalah kesiapan dari mahasiswa itu sendiri dalam hal-hal
berikut:

a. Memiliki pengetahuan mendalam mengenai subjek penelitian tugas akhir


b. Menguasai permasalahan yang diteliti
c. Memahami maksud, tujuan dan hipotesis dari penelitian yang dilakukan
d. Mengetahui dan memahami metode yang digunakan untuk mendapatkan data-data yang
diperlukan
e. Mengetahui dan memahami alasan penggunaan metode yang digunakan
f. Mendeskripsikan data-data yang diperoleh

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

6
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Ruang lingkup tugas akhir mahasiswa dapat berupa beberapa, namun tidak terbatas hal berikut:

a. Analisis kegagalan komponen logam atau proses produksi (pengecoran, pembentukan,


pengelasan, pemesinan, metalurgi serbuk, pelapisan dan perlakukan panas)
b. Pembuatan peralatan pengujian logam atau proses produksi
c. Studi banding komponen logam atau proses produksi
d. Pemodelan matematis mengenai fenomena metalurgis
e. Tugas akhir yang berupa penelitian dapat bersifat:
1) Eksploratif yang bertujuan untuk merumuskan permasalahan sesuai dengan
fenomena
2) Verifikatif yang bertujuan untuk menguji hasil penelitian sebelumnya
3) Pengembangan yang bertujuan untuk mengembangkan hasil penelitian sebelumnya
agar mendapatkan hasil yang lebih sempurna

Dalam setiap tugas akhir akan melibatkan rancangan parameter proses, sistem proses dan sistem
pemroses serta pengujian atau karakterisasi produk. Karena itu, beberapa hal yang harus
dipertimbangkan untuk mempermudah pelaksanaan penelitian tugas akhir antara lain:

a. Menguasai pokok permasalahan yang diteliti


b. Memahami parameter proses dan peralatan percobaab yang dibutuhkan termasuk jenis
pengujian untuk mengkarakterisasi hasil percobaan.
c. Membuat Jadwal percobaan dan biaya yang diperlukan
d. Adanya kerja sama yang baik dengan pihak lain
e. Meminimalisir faktor yang dapat menghambat pengumpulan data
f. Mengendalikan penggunaan waktu, biaya dan hubungan baik terhadap lembaga atau
tempat penelitian
g. Adanya kesesuaian dengan minat bakat secara sosial dan akademik serta semangat
keingintahuan secara ilmiah

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

7
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

BAB II

PETUNJUK PENYUSUNAN SKRIPSI

Penulisan skripsi harus mengikuti kaidah penulisan bahasa dan istilah Indonesia yang baku, singkat
dan jelas serta kelaziman penulisan pada disiplin Ilmu Metalurgi.

Bahasa Indonesia yang digunakan harus Bahasa Indonesia yang baku dengan menaati kaidah tata
bahasa Indonesia yang baik dan benar. Kalimat harus utuh dan lengkap serta menggunakan tanda
baca yang tepat untuk membedakan antara anak dan induk kalimat, kalimat keterangan dan kalimat
yang diterangkan dan sebagainya.

Penggunaan Bahasa Indonesia dalam penulisan skripsi berpedoman pada pedoman umum ejaan
Bahasa Indonesia yang disempurnakan, pedoman umum pembentukan istilah, kamus besar Bahasa
Indonesia dan kamus-kamus bidang khusus yang diterbitkan oleh pusat pembinaan dan
pengembangan bahasa.

II.1 Judul Penelitian

Judul penelitian memegang peranan penting dalam tugas akhir. Judul penelitian harus dapat
mengungkapkan masalah dan ruang lingkup penelitian, tetapi tidak terlalu panjang (8 – 15 kata).

Unsur-unsur yang harus dipertimbangkan dalam merumuskan judul penelitian antara lain sifat atau
pendekatan dari permasalahan yang diteliti, variabel pokok penelitian dan subjek penelitian. Selain
itu, waktu dan tempat penelitian juga dapat dicantumkan dalam judul.

Judul adalah kepala tulisan yang harus jelas, singkat, padat dan merupakan cerminan atau identitas
dari tugas akhir yang telah dilaksanakan. Judul dapat terdiri atas satu atau lebih variabel ataupun
hubungan antar variabel tersebut, dan susunan variabelnya mencerminkan isi keseluruhan tugas
akhir, yang dapat digunakan sebagai landasan penyusunan kerangka berpikir.

II.2 Latar Belakang Penelitian

Latar belakang penelitian berisi penelaahan mengenai harapan dan kenyataan dari objek yang akan
diteliti yang mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:
a. Mengapa permasalahan tersebut penting untuk diteliti
Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

8
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

b. Untuk apa permasalahan tersebut diteliti


c. Pokok permasalahan apa yang diteliti
d. Apa yang menjadi tema permasalahan (kondisional, situasional, tantangan, tuntutan dan
kesempatan)
e. Bagaimana terjadinya permasalahan tersebut
f. Apa yang menjadi motivasi dari peneliti
g. Apa yang diharapkan dari hasil penelitian tersebut

II.3 Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah merupakan:

1. pernyataan dari permasalahan yang akan diteliti. Identifikasi ini berupa pengenalan,
pencarian dan pengumpulan data-data spesifik yang spesifik yang diangkat dari materi yang
masih bersifat umum.

2. tema utama yang dikemukakan dalam latar belakang penelitian. Dengan adanya identifikasi
ini, akan terbayang arah pengumpulan variabel (bila ada variabel) yang akan diteliti dan
karakteristiknya serta hubungan satu sama lainnya atau gabungannya dalam menampilkan
pengaruhnya.

3. untuk menampilkan acuan-acuan teoritis yang spesifik sebagai syarat penetapan tujuan
penelitian.

II.4 Maksud dan Tujuan

Pada dasarnya, maksud dari suatu penelitian adalah untuk menyelesaikan atau mendapatkan
jawaban dari suatu permasalahan. Adapun tujuannya adalah menjelaskan sasaran apa yang akan
dicapai dalam penelitian (terkandung dalam variabel penelitian).

II.5 Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian merupakan batasan-batasan dari penelitian yang dilakukan. Hal ini
meliputi permasalahan tentang apa yang akan diteliti, variabel penelitian dan pengukurannya,
metoda yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data serta hal lainnya yang
membatasi arah penelitian yang dilakukan.
Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

9
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

II.6 Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian merupakan kerangka rancangan berpikir dari suatu penelitian. Kerangkan
rancangan ini merupakan suatu serangkaian kegiatan yang terprogram yang harus diikuti dalam
melaksanakan penelitian. Kerangka rancangan ini pun berfungsi sebagai struktur karena
menggambarkan hal yang spesifik mengenai variabel yang akan diteliti. Metodologi atau rancangan
juga merupakan suatu taktik karena mempunyai metode yang akan digunakan dalam
mengumpulkan dan menganalisis data.

Variabel penelitian merupakan konsep yang mempunyai variasi nilai dan merupakan faktor yang
akan diteliti, baik berupa variabel bebas, terikat dan antara. Dalam hal ini, pengukuran variabel
harus dijelaskan cara dan metode yang digunakan, termasuk skala variabelnya. Penentuan
pengukuran tersebut sangat penting untuk mempermudah penyusunan instrumen berikutnya.

Dalam pengukuran suatu variabel, harus dijelaskan tujuan pengukuran atau pemeriksaan dana tau
pengujiannya, metode dan prinsip pengukuran dan skema titik pengukurannya. Secara sederhana
metodologi penelitian ditunjukkan oleh Gambar 1

II.7 Data dan Pembahasan

Data-data yang diperoleh dapat berupa data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari hasil
pengukuran maupun percobaan atau eksperimen di laboratorium. Sedangkan data sekunder dapat
bersumber dari dokumen-dokumen pada tempat penelitian. Data sekunder tersebut digunakan untuk
mempermudah pembahasan dari hasil pengolahan data primer. Data-data tersebut dapat dituangkan
dalam bentuk pernyataan, tabel atau grafik.

Adapun pembahasan merupakan salah satu bagian penting dari tugas akhir yang harus dibuat
dengan cara berpikir deduktif yang bersumber dari teori (dalil, hukum, kaidah dan sebagainya)
terhadap hal-hal yang spesifik mengenai permasalahan yang telah diidentifikasi. Landasan teori
yang digunakan dalam pembahasan ini dapat dikumpulkan dan disusun, sehingga menjadi tinjauan
pustaka dalam tugas akhir.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

10
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

II.8 Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan harus bersumber dari pembahasan, tidak boleh menyampaikan hal-hal baru di luar
pembahasan. Kesimpulan ini merupakan inti sari dari pembahasan dan harus dapat menjawab
maksud dan tujuan penelitian.

Adapun saran disusun dengan memperhatikan kesimpulan dan harus terkait dengan pembahasan,
artinya saran harus berkaitan dengan pembahasan. Saran dapat berupa langkah yang harus
dilakukan dalam usaha menyelesaikan suatu permasalahan ataupun pengembangan penelitian lebih
lanjut.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

11
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

BAB III

FORMAT PENYUSUNAN SKRIPSI

III.1 Pencetakan dan Penjilidan

Skripsi sarjana dicetak pada kertas berukuran A4 (210 mm x 297 mm) dan berat 80 g/m 2 (A4 80
GSM). Naskah skripsi dicetak dengan batas 4 cm dari tepi kiri kertas dan 3 cm dari tepi kanan, atas
dan bawah kertas. Naskah asli skripsi final dicetak sebanyak satu eksemplar dan soft file dalam
bentuk CD diserahkan ke Jurusan Teknik Metalurgi dan dapat diperbanyak dengan membuat
fotocopy pada kertas putih berukuran sama untuk keperluan lain. Sampul (cover) atau kulit muka
dan kulit belakang pada penjilidan skripsi menggunakan hard cover berwarna biru UNJANI dan
dilaminasi dengan tulisan pada sisi muka dan punggung sampul berwarna tinta emas.

Naskah skripsi dibuat dengan menggunakan komputer dengan huruf Times New Roman dengan
ukuran huruf 12 dan dicetak menggunakan printer tinta hitam (bukan jenis dot matrix) dengan
ketentuan sebagai berikut:

a. Naskah dicetak pada satu muka halaman (tidak bolak balik)


b. Baris kalimat naskah skripsi dan antar paragraf berjarak 1½ spasi
c. Judul gambar, tabel, daftar pustaka dan kalimat dalam tabel diberikan jarak satu spasi
d. Huruf pertama dari paragraf baru dimulai pada hitungan ke-7 dari batas tepi kiri naskah.
Jangan memulai paragraf baru pada dasar halaman, kecuali dapat digunakan sedikitnya dua
baris. Baris terakhir sebuah paragraf, jangan diletakkan pada halaman baru berikutnya.
e. Huruf pertama sesudah tanda baca koma (,), titik (.), titik koma (;) dan titik ganda (:) dicetak
dengan menyisihkan suatu rongga (ruangan antara dua huruf) di belakang tanda baca tersebut
f. Halaman kosong sebagai pemisah bab baru berupa kertas dengan lambang UNJANI (ukuran
tinggi lambang 4 cm dan tanpa isi)
g. Judul bab dicetak tebal dengan huruf besar dan simetris di tengah (tanpa tanda baca) di bawah
nomor bab (ditulis dengan angka Romawi)
h. Nomor sub-bab ditulis dengan angka Arab yang menunjukkan nomor bab dan nomor urut sub-
bab dipisahkan dengan tanda baca titik. Judul sub-bab dicetak tebal dengan huruf kecil, kecuali
huruf pertama tanpa titik di belakang huruf terakhir. Demikian pula untuk judul sub-subbab,
tetapi dicetak tidak dengan huruf tebal. Nomor sub-subbab ini terdiri dari tiga angka Arab

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

12
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

yang menunjukkan nomor bab, nomor sub-bab dan nomor urut sub-subbab yang dipisahkan
dengan tanda baca titik
i. Judul sub-bab dicetak tiga spasi di bawah garis terakhir judul bab atau di bawah baris terakhir
dari sub-bab yang mendahuluinya.

III.2 Bagian-bagian Skripsi

Naskah skripsi sarjana dibagi menjadi beberapa bagian berikut:

a. Bagian persiapan skripsi yang terdiri atas: sampul, halaman judul sampul, halaman
pengesahan, halaman peruntukan dan moto atau slogan, halaman abstrak (bahasa
Indonesia), halaman abstrak (bahasa Inggris), halaman kata pengantar, halaman daftar isi,
halaman daftar gambar, halaman daftar tabel, halaman daftar lampiran serta halaman
daftar singkatan dan lambang.
b. Tubuh utama skripsi yang terdiri atas:
1) bab 1 pendahuluan,
2) bab II tinjauan pustaka
3) bab-bab dalam tubuh skripsi.
Dalam bab-bab tersebut diuraikan secara rinci cara dan pelaksanaan kerja, hasil
pengamatan percobaan atau pengumpulan data dan informasi lapangan, pengolahan
data dan informasi, analisis dan pembahasan data serta pembahasan.
c. Bagian akhir skripsi yang terdiri atas: bab kesimpulan dan saran, daftar pustaka serta
lampiran.

III.2.1 Sampul

Sampul skripsi berwarna biru tua. Pada sampul tersebut dicetak judul skripsi, nama lengkap
mahasiswa dan NIM (Nomor Induk Mahasiswa), lambang UNJANI, baris JURUSAN TEKNIK
METALURGI, baris FAKULTAS TEKNIK dan baris UNIVERSITAS JENDRAL ACHMAD
YANI serta tahun penyelesaian. Cetak pada sampul tersebut ditulis dengan huruf besar
menggunakan warna tinta emas. Pada punggung sampul dituliskan nama penulis, judul dan tahun
penyelesaian skripsi. Ketentuan-ketentuan pada sampul antara lain:

a. Jenis huruf (font) Times New Roman Capital


b. Ukuran huruf 14 dan dicetak tebal (bold)

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

13
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

c. Kata ‘SKRIPSI‘ dicetak dengan judul


d. Kalimat di bawah kata ‘SKRIPSI’, dicetak dengan ukuran 12 dan tebal
e. Kata ‘Oleh’ dicetak dengan ukuran 12 dan tebal
f. Nama mahasiswa dicetak dengan ukuran 14 dan tebal
g. NIM dicetak dengan ukuran 14 dan tebal
h. Lambang UNJANI dicetak dengan tinggi 4 cm dan kosong tanpa isi warna
i. Nama jurusan, fakultas dan universitas dicetak dengan ukuran 14 dan tebal
j. Format penulisan halaman sampul sama dengan format penulisan sampul
k. Contoh format penulisan sampul dapat dilihat pada Lampiran 1

III.2.2 Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan dicetak pada halaman baru dan memuat judul skripsi, nama mahasiswa serta
foto 3 x 4 berwarna yang akan dicap jurusan, NIM, nama jurusan, tanggal pengesahan skripsi serta
nama dan tanda tangan pembimbing yang ditulis sejajar dimulai dengan pembimbing pertama di
sebelah kiri diikuti pembimbing kedua di sebelah kanan (lihat Lampiran 2).

III.2.3 Halaman Peruntukan dan Moto

Halaman peruntukan (dedikasi) bukanlah halaman yang diharuskan. Bila ada, pada halaman
tersebut dituliskan untuk siapa skripsi tersebut didedikasikan dan pada halaman ini pula dapat
dituliskan moto atau slogan dari penulis. Format penulisannya dapat dilihat pada Lampiran 3.

III.2.4 Halaman Abstrak

Abstrak atau ringkasan adalah tulisan singkat yang berisi inti sari dari keseluruhan isi tugas akhir.
Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, masing-masing dimulai pada halaman
baru. Abstrak terdiri atas 500 - 800 kata dan memuat permasahan atau peluang perbaikan, metoda
dan hasil dan kesimpulan. Abstrak dapat ditulis 3 paragraf meliputi
1) latar belakang dan tujuan,
2) metodologi percobaan
3) hasil penelitian.
Dalam abstrak tidak boleh ada referensi.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

14
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

.Abstrak dicetak dengan jarak satu spasi, jenis huruf miring (italic) dan mempunyai batas tepi yang
sama dengan tubuh utama skripsi. Halaman yang memuat abstrak skripsi ini diberi judul
ABSTRAK dan ABSTRACT yang merupakan terjemahan bahasa Inggris dari abstrak dan masing-
masing tidak lebih dari satu halaman. Judul abstrak dicetak ± 3 cm dari tepi atas kertas dan kalimat
pertama abstrak berjarak ± 1½ spasi dari baris terakhir NIM mahasiswa. Abstrak memuat judul
skripsi, nama mahasiswa, NIM dan diakhiri dengan daftar kata kunci (keywords) pada akhir
halaman (lihat pada Lampiran 4).

III.2.5 Halaman Kata Pengantar

Kata pengantar merupakan tulisan yang mencerminkan kegiatan yang baru diselesaikan dan berisi
ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang terlibat dalam penyusunan tugas akhir. Selain itu,
pada halaman kata pengantar ini pula dapat diungkapkan hal-hal yang menonjol dan perlu
mendapatkan perhatian dari pembaca secara khusus serta harapan dari penulis mengenai tugas akhir
yang telah disusun. Cara penulisan kata pengantar ini beraneka ragam, tetapi sebaiknya
menggunakan kalimat yang baku. Ucapan terima kasih hendaknya dibuat tidak berlebihan dan
dibatasi hanya kepada yang ‘scientifically related’. Sebagai contoh, penulisan kata pengantar ini
dapat dilihat pada Lampiran 5.

III.2.6 Halaman Daftar Isi

Halaman ini dicetak ± 3 cm dari tepi atas kertas pada halaman baru dan diberi judul DAFTAR ISI
yang ditulis dengan huruf besar, tebal dan tidak diakhiri dengan titik. Halaman ini memuat nomor
bab dan anak bab serta judul bab dan anak bab. Nomor bab ditulis dengan angka Romawi dan
nomor anak bab ditulis dengan angka Arab yang dipisahkan oleh titik. Judul bab, anak bab dan
anak dari anak bab ditulis dengan huruf kecil, kecuali huruf pertama dari setiap kata yang ditulis
dengan huruf besar serta tidak diakhiri dengan titik karena judul bukanlah sebuah kalimat.

Halaman daftar isi terdiri atas satu halaman atau lebih. Contoh format penulisan halaman ini dapat
dilihat pada Lampiran 6. Sebaiknya halaman ini bukan diketik, tetapi menggunakan fasilitas yang
sudah tersedia pada word processor.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

15
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

III.2.7 Halaman Daftar Gambar

Halaman ini dicetak ± 3 cm dari tepi atas pada halaman baru dan diberi judul DAFTAR GAMBAR
yang ditulis dengan huruf besar, tebal dan tidak diakhiri dengan titik. Halaman ini memuat nomor
gambar, judul gambar dan nomor halaman tempat gambar dimuat. Nomor gambar ditulis dengan
dua angka Arab yang dipisahkan sebuah titik. Angka pertama menunjukkan nomor bab tempat
gambar tersebut dimuat dan angka kedua menunjukkan nomor urut gambar dalam bab tersebut.
Judul atau nama gambar ditulis dengan huruf kecil, kecuali huruf pertama dari setiap kata yang
ditulis dengan huruf besar dan diakhiri dengan titik, seperti penulisan judul bab dan anak bab pada
halaman daftar isi.

Contoh format penulisan halaman ini dapat dilihat pada Lampiran 7. Sebaiknya halaman ini bukan
diketik, tetapi menggunakan fasilitas yang sudah tersedia pada word processor.

III.2.8 Halaman Daftar Tabel

Halaman ini dicetak ± 3 cm dari tepi atas kertas pada halaman baru dan diberi judul DAFTAR
TABEL yang ditulis dengan huruf besar, tebal dan tidak diakhiri dengan titik. Halaman ini memuat
nomor tabel, judul tabel dan nomor halaman tempat tabel dimuat. Nomor tabel ditulis dengan dua
angka Arab yang dipisahkan oleh titik. Angka pertama menunjukkan nomor bab tempat tabel
tersebut dimuat dan angka kedua menunjukkan nomor urut tabel dalam bab tersebut. Judul atau
nama tabel ditulis dengan huruf besar dan tidak diakhiri dengan titik.

Contoh format penulisan halaman ini dapat dilihat pada Lampiran 8. Sebaiknya halaman ini bukan
diketik, tetapi menggunakan fasilitas yang sudah tersedia pada word processor.

III.2.9 Halaman Daftar Lampiran

Halaman ini dicetak ± 3 cm dari tepi atas kertas pada halaman baru dan diberi judul DAFTAR
LAMPIRAN yang ditulis dengan huruf besar, tebal dan tidak diakhiri dengan titik. Halaman ini
memuat nomor lampiran, anak lampiran, judul lampiran dan anak lampiran serta nomor halaman
tempat judul lampiran dan anak lampiran tersebut dimuat. Urutan penulisan lampiran ditulis dengan
huruf besar abjad Latin (A, B, ... dan seterusnya) serta urutan anak lampiran dituliskan dengan
angka Arab. Nomor anak lampiran tersebut menunjukkan nomor urut dalam lampiran.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

16
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contoh format penulisan halaman ini dapat dilihat pada Lampiran 9. Sebaiknya halaman ini bukan
diketik, tetapi menggunakan fasilitas yang sudah tersedia pada word prosessor.

III.2.10 Halaman Daftar Singkatan dan Lambang

Halaman ini dicetak ± 3 cm dari tepi atas kertas pada halaman baru dan diberi judul DAFTAR
SINGKATAN DAN LAMBANG yang ditulis dengan huruf besar, tebal dan tidak diakhiri dengan
titik. Halaman ini memuat singkatan istilah, satuan dan lambang variabel atau besaran-besaran
(ditulis di kolom pertama), nama variabel dan nama istilah lengkap yang ditulis di belakang
lambang dan singkatannya (ditulis di kolom kedua), nomor halaman tempat singkatan lambang
muncul untuk pertama kali (ditulis di kolom ketiga).

Singkatan dan lambang pada kolom pertama disusun menurut abjad Latin, huruf kapital, kemudian
disusul huruf kecilnya, kemudian disusul dengan lambang yang ditulis dengan huruf Yunani yang
juga disusun sesuai dengan abjad Yunani.

Nama variabel, besaran atau istilah yang disingkat pada kolom kedua ditulis dengan huruf kecil,
kecuali huruf pertama dengan huruf kapital. Contoh halaman daftar singkatan dan lambang, format
susunan dan cara penulisannya dapat dilihat pada Lampiran 10.

III.3 Daftar Pustaka

Daftar pustaka bukan merupakan bab tersendiri. Oleh karena itu, tidak diberi nomor bab. Daftar
pustaka ditulis pada halaman baru dan judul DAFTAR PUSTAKA, dicetak ± 3 cm tepi atas kertas
dengan huruf kapital tanpa titik di belakang huruf terakhir. Daftar pustaka berisi pustaka yang
digunakan mahasiswa dalam menyusun dan menyelesaikan skripsi. Seluruh pustaka yang tercantum
pada daftar pustaka harus benar-benar dirujuk dalam penulisan skripsi. Pustaka dapat berupa
makalah dan buku yang lazimnya dapat ditemukan di perpustakaan. Selain itu, pustaka dari internet
dan skripsi dapat pula dimasukkan dalam daftar pustaka.
Cara penulisan pustaka ditentukan sebagai berikut:
a. Daftar pustaka disusun sesuai dengan abjad nama penulis
b. Nama penulis pertama dan nama keluarga ditulis di depan dan diakhiri dengan koma,
kemudian disusul dengan nama kecil yang diakhiri dengan titik diikuti oleh sebuah koma
c. Nama penulis kedua dan seterusnya ditulis seperti penulis pertama, disusul oleh tahun
dalam tanda kurung dan diakhiri dengan sebuah koma
Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

17
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

d. Judul buku ditulis dengan huruf miring dan diakhiri oleh sebuah koma
e. Nama penerbit diakhiri oleh sebuah koma dan kota penerbit yang diakhiri oleh senbuah
koma
f. Halaman awal disusul oleh garis datar dan diikuti oleh halaman akhir makalah diikuti oleh
sebuah titik

Contoh penulisan daftar pustaka ini dapat dilihat pada Lampiran 11. Untuk penulisan nama di
Indonesia yang tidak semuanya mengandung nama keluarga, dapat ditulis seperti yang dikehendaki
yang mempunyai nama tersebut, seperti yang tertulis pada saat menulis makalah atau bukunya
tersebut.

III.4 Gambar, Tabel dan Rumus

Istilah gambar mencakup gambar, ilustrasi, grafik, diagram, denah, bagan monogram, diagram alir
dan foto. Gambar ini harus dicetak pada kertas yang digunakan untuk naskah skripsi dengan
menggunakan printer atau plotter ataupun pencetak gambar sejenisnya yang berkualitas.

Penempatan gambar pada kertas naskah skripsi adalah simetrik (centered) terhadap batas kertas
yang dapat dicetak. Sisi terpanjang dari garis batas gambar dapat diletakkan sejajar lebar atau
panjang kertas. Teks setelah gambar harus diletakkan tiga spasi di bawah baris terakhir judul
gambar. Judul gambar diletakkan di bawah gambar dan ditulis dengan huruf miring dengan nomor
gambar ditulis dengan dua angka Arab yang dipisahkan oleh titik. Angka pertama menunjukkan
nomor bab tempat gambar tersebut dimuat dan angka kedua menunjukkan nomor urut gambar
dalam bab tersebut. Judul atau nama gambar ditulis dengan huruf kecil, kecuali huruf pertama dari
setiap kata yang ditulis dengan huruf besar dan diakhiri dengan titik. Bila gambar tersebut diambil
dari pustaka, maka diberikan tanda nomor referensi diikuti tanda kurung tutup di atas kata terakhir
judul gambar (superscript), baris-baris judul gambar dipisahkan dengan jarak satu spasi. Penulisan
nomor dan judul gambar ini sesuai dengan yang tercantum pada daftar gambar. Contoh penulisan
gambar dapat dilihat pada Lampiran 12.

Tabel dibuat pada kertas naskah skripsi. Kolom tabel disusun sedemikian rupa sehingga tabel
mudah dibaca dengan angka atau huruf dalam tabel dipisahkan dengan jarak satu spasi. Seperti
pada gambar, tabel juga mempunyai garis batas yang pada umumnya berupa garis semu. Tabel
diletakkan pada halaman naskah sedemikian rupa sehingga garis batas tidak melampaui batas kertas
yang dapat dicetak dan tabel terletak simetris (centered) didalamnya.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

18
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Kolom tabel dapat diletakkan sejajar dengan lebar atau panjang kertas. Dalam hal ini, garis batas
bawah tabel harus terletak tiga spasi di atas kalimat teratas di bawah tabel. Di atas garis batas atas
tabel dituliskan nomor dan judul tabel dan baris-baris kalimat judul tabel dipisahkan dengan jarak
satu spasi. Nomor tabel ditulis dengan dua angka Arab yang dipisahkan oleh titik. Angka pertama
nenunjukkan nomor bab tempat tabel tersebut dimuat dan angka kedua menunjukkan nomor urut
tabel dalam bab tersebut. Judul atau nama tabel ditulis dengan huruf miring dan kecil, kecuali huruf
pertama dari setiap kata yang ditulis dengan huruf besar diakhiri dengan titik. Bila tabel tersebut
diambil dari pustaka, maka diberikan tanda nomor referensi diikuti tanda kurung tutup di atas kata
terakhir judul tabel (superscript). Penulisan nomor dan judul tabel ini sesuai dengan yang
tercantum pada Tabel. Contoh penulisan Tabel ini dapat dilihat pada Lampiran 12.

Penulisan rumus diletakkan simetrik (centered) dalam batas kertas yang dapat dicetak. Rumus yang
panjang ditulis dalam dua baris atau lebih. Pemotongan rumus panjang dilakukan pada tanda
operasi aritmetik, yaitu tanda tambah, kurang, kali dan bagi (bukan garis miring). Tanda operasi
aritmetik tersebut didahului dan diikuti oleh sedikitnya satu rongga (ruang di antara dua kata).

Pangkat dituliskan setengah spasi di atas lambang variabel. Hindari penggunaan tanda akar (√) dan
gunakanlah pangkat pecahan. Penulisan bilangan pecahan sebaiknya tidak dilakukan dengan
menggunakan garis miring. Gunakanlah tanda kurung dalam pasangan operasi secukupnya untuk
menunjukkan hierarki operasi aritmetik dengan jelas.

Setiap rumus diberi nomor yang dituliskan di antara dua tanda kurung. Nomor rumus terdiri atas
dua angka yang dipisahkan oleh titik. Angka pertama yang berupa angka Romawi menunjukkan
bab tempat rumus tersebut dimuat. Angka kedua yang berupa angka Arab menunjukkan nomor urut
rumus dalam bab tersebut. Contoh penulisan rumus ini dapat dilihat pada Lampiran 12.

DAFTAR PUSTAKA

1. Program Pasca Sarjana, (2006), Pedoman Format Penulisan Tugas akhir, ITB, Bandung.
2. LPPM, (2004), Petunjuk Teknis Penyusunan Proposal dan Laporan Penelitian, UNJANI,
Bandung.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

19
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

LAMPIRAN

CONTOH PENULISAN TUGAS AKHIR INI DIMAKSUDKAN


UNTUK MEMPERJELAS DAN MEMPERMUDAH

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

20
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contoh : Cover Tugas Akhir

[PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT PEMANAS INDUKSI BERKAPASITAS 180


WATT UNTUK PROSES PENGERASAN PADA BAJA AISI 1045]

TUGAS AKHIR

Disusun dan Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata
Satu Teknik pada Jurusan Teknik Metalurgi

Oleh:

[Imam Zulfir Ramandha]

[NIM: 2613121049]

JURUSAN TEKNIK METALURGI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI
BANDUNG
2017

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

21
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contoh : Pernyataan Keaslian

PERNYATAAN KEASLIAN HASIL PENELITIAN

Tugas Akhir ini adalah hasil karya saya sendiri.


Semua sumber yang dirujuk telah saya nyatakan dengan benar.

Nama : [Imam Zulfir Ramandha]

NIM : [NIM: 2613121049]

Tanda Tangan : ...........................................

Tanggal :..........................................

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

22
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contah : Halaman Pengesahan

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT PEMANAS INDUKSI BERKAPASITAS 180


WATT UNTUK PROSES PENGERASAN PADA BAJA AISI 1045

PHOTO
3x4 Nama : Imam Zulfir Ramandha

NIM : 2613121049

Pembimbing I, Pembimbing II,

Dr. Ing. Ir. Supono Adi Dwiwanto Kusharjanto, ST.,MT.


NUPN. 9900006240 NID. 412118166

Ketua Jurusan Teknik Metalurgi,

Pawawoi, ST., MT.


NID. 412149972
Contoh : Halaman Peruntukan Dan Moto
Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

23
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Berhentilah mencaci maki kegelapan

Lebih baik nyalakan secercah harapan

Bagi mereka yang kegelapan

Jebarkan iman dengan cinta

Gubahlah dunia dengan prestasi

Jadilah hidup penuh arti

Setelah itu…

Bolehlah bersiap untuk mati….

Kepersembahkan untuk :

Kedua orang tuaku serta

Kakak dan adik-adikku.

Contoh : Halam Abstrak dan Abs


Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

24
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

ABSTRAK

Perancangan dan Pembuatan Alat Pemanas Induksi Berkapasitas 180 Watt Untuk Proses
Pengerasan Pada Baja AISI 1045

Penelitian ini dilakukan dalam rangka pembuatan alat pemanas berbasis induksi untuk proses
pengerasan pada Baja AISI 1045 dengan 0,45% Carbon. Prinsip yang digunakan pada alat
pemanas induksi adalah prinsip Zero Voltage Switching (ZVS), dengan menggunakan prinsip
tersebut maka alat pemanas induksi dapat menghasilkan arus bolak-balik dan medan magnet di
kumparan kerja. Alat pemanas induksi menggunakan sumber tenaga listrik sebesar 180 watt yang
bersumber dari sebuah transformator step down dengan spesifikasi 18 volt dan 10 ampere serta
menggunakan arus A.C yang diubah menjadi D.C.

Hasil pembuatan alat pemanas induksi dengan menggunakan mosfet switching tipe IRFP
260N untuk prinsip ZVS dan menciptakan arus bolak-balik di kumparan kerja menghasilkan
frekuensi kerja sebesar 119,854 kHz tanpa adanya beban dan 108,148 kHz dengan adanya beban
dan dapat memanaskan sampel berdimensi Ø14mm, tinggi 10mm hingga temperatur 864˚C kurang
dari 120 detik. Pengujian proses pemanasan pada baja AISI 1045 Ø7mm, tinggi 10mm
mendapatkan peningkatan nilai kekerasan maksimum sebesar 832,32 HVN pada sampel 5 dengan
waktu pemanasan selama 90 detik dengan kekerasan sampel awal sebesar 219,52 HVN. Pengujian
metalografi menunjukan bahwa terjadi pengerasan secara menyeluruh pada setiap sampel dan
pada sampel 5 dengan kekerasan tertinggi terdapat matriks martensit dan fasa ferrit.

Kata kunci : Perancangan, Pemanas Induksi, ZVS, Pengerasan Logam, Induksi, Kekerasan.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

25
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

ABSTRACT

Essay

Design and Fabrication of 180 Watt Induction Heater for Full Hardening Process of Carbon Steels
AISI 1045

The purpose in this research is for build induction heater which able for hardening carbon
steel AISI 1045 containing 0,45% of carbon. The principles used in induction heater 180 watt is
zero voltage switching (ZVS), by using the principles of ZVS, it can make alternating current and
magnetic field around the work coil. The induction heater using power sources 180 watt. The
sourced is from transformator step down with specification volt maximum 18v and current 10A.

The results of the induction heating appliance manufacture by using mosfets switching type
IRFP 260N for ZVS principles and created alternating current around the work coils, so it can
creating high frequency of 119,854kHz without load and 108,148kHz with load. It can heat up
metals with Ø14mm and height 10 mm up to 864˚C less than 120 second. The testing of heating
process on AISI 1045 steel Ø7mm, height 10mm obtain maximum hardness value increase of
832.32 HVN on the sample 5 with a 90-second warm-up time with initial hardness is 219,52 HVN.
Metalography showed that all samples have full hardening process and on sample 5 with the
highers hardness number contain matrix of martensite and ferrite.

Keywords : Design, Induction Heater, ZVS, Hardening, Induction, Hardness.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

26
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

ABSTRAK

Alumunium foam merupakan material seluler yang memiliki sistem koloid solid-gas. Pada
pemanfaatannya alumunium foam dapat digunakan untuk aplikasi struktural contohnya adalah:
kerangka mobil, absorpsi kebisingan dan vibrasi, struktur ringan dan struktur konstruksi ringan
untuk penghematan bahan bakar. Ide pengembangan material ini telah ada sejak tahun 1940-an di
Rusia dengan memadukan alumunium dan merkuri, lalu pertama kali dipasarkan untuk kepentingan
US NAVY oleh BRL (Bjorksten Research Laboratories). Paduan Al-Foam dengan struktur sel
tertutup memiliki morfologi pori yang kompleks, tidak teratur dan stokastik. Hal ini menyebabkan
busa paduan aluminium mempunyai self-similarity pada skala pembesaran dalam struktur mikro
tertentu. Self-similarity merupakan suatu sifat fraktal yang menjadikan teori fraktal dapat digunakan
untuk mempelajari struktur busa aluminium rongga pori tertutup ini.

Penelitian ini diawali dengan membuat model pori Euclidean lingkaran dan segiempat dengan
dimensi luas penampang material adalah 32 cm2. Jumlah pori pada setiap model Euclidean
ditentukan sebesar 9, 16, 25 dan 36 persatuan luas penampang. Kemudian diameter atau panjang
sisi pori dilakukan penambahan ukuran sehingga pada penambahan terakhir tebal dinding sel yang
tersisa adalah setebal 0.06 cm. Kemudian untuk model fraktal dilakukan variasi generator sebanyak
5 generator. Masing-masing model fraktal dihitung dimensi fraktalnya dan dilakukan iterasi
generator sebanyak 10 kali. Hasil perhitungan model kemudian dibuat grafik dan dilakukan validasi
dengan menggunakan data hasil pengujian tekan ALPORAS.

Pada penelitian ini, diketahui bahwa model pori Euclidean lingkaran dan segiempat memiliki
kemampuan menempati ruang yang berbeda. Hal ini ditandai dari grafik porositas yang dihasilkan
bahwa kurva porositas model lingkaran berpisah pada penambahan ukuran sel ke 3. Perbedaan ini
dipengaruhi oleh kemampuan model menempati ruang yang ditandai dengan permukaan throat
diantara 4 pori yang berdekatan. Untuk model pori fraktal, dihasilkan bahwa penambahan porositas
pada model ini dipengaruhi oleh generasi pori sesuai dengan variasi generator yang dihasilkan.

Kata kunci: aluminium foam, ALPORAS, Euclidean, Fraktal, kekuatan luluh kompresif

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

27
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

OF POROUS EVOLUTION ON COMPRESSIVE YIELD STRENGTH OF ALUMINUM


FOAM USING EUCLIDEAN AND FRACTAL POROUS

ABSTRACT

Aluminum foam is a cellular material that has a solid-gas colloidal systems. On the utilization of
aluminum foam can be used for structural applications such example is: the car frame, noise and
vibration absorption, lightweight structures and structures Lightweight Construction for Fuel
Economy. The idea of the development of this material has been around since the 1940s in Russia
by combining aluminum and mercury, and first commercialized for the benefit of US NAVY by
BRL (Bjorksten Research Laboratories). Alloys Al-Foam with closed cell structure has a pore
morphology of complex, irregular and stochastic. This causes foam aluminum alloys have self-
similarity on a scale of enlargement in particular micro structure. Self-similarity is a fractal nature
that makes the theory of fractals can be used to study the structure of the closed cell aluminum
foam.

This study begins by characterizing the pore morphology of aluminum foam using three pore
models include a model of the circle and square Euclidean geometry and fractal geometry. The pore
number in circle and square Euclidean geometry set at 9, 16, 25 and 36 pore in the field of cross-
sectional area as wide as 9 cm2. The number of pores on each model of Euclidean set at 9, 16, 25
and 36 cross sectional area unity. Then the long side of the pore diameter or the addition of size so
that the final addition of the remaining cell wall thickness is 0.06 cm thick. For fractal geometry
pore model, fractal generator varied as much as 5 generators from the generator 1 to the generator 5
and then iterated 10 times. Results of model calculations then graphed and validated by
compressive test data ALPORAS.

In this study, it is known that the circle and square Euclidean model pore has the ability to occupy
different spaces. It is marked on the chart that the porosity of the resulting porosity curve circle
model that split the addition of cell size to 3. This difference is influenced by the ability of the
model occupying a space that is characterized by the surface of the throat between the four adjacent
pore. For pore fractal models, resulting that the addition of porosity in this model is influenced by
the generation of pores in accordance with the variations generated generator.

Keywords: aluminum foam, ALPORAS, Euclidean, Fractal, compressive yield strength

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

28
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Pengaruh Pembentukan Struktur Mikro Basket Weave terhadap Laju Korosi Menggunakan
Uji Polarisasi Tafel pada Material Zircaloy-4 untuk Kelongsong Bahan Bakar Nuklir

Pawawoi1, Malia Ulfah1, Djoko Hadi Prajitno2


1) Jurusan teknik Metalurgi UNJANI
2) BATAN Bandung

ABSTRAK

Paduan zirkonium digunakan untuk PWR (pressurized water reaktor) pada reaktor nuklir
yang berfungsi untuk menjaga air tetap dalam fasa caira adalah Zircaloy-4 dengan komposisi
paduan 1,4 % Sn, 0,2 % Fe dan 0,1 % Cr karena memiliki sifat seperti : serapan neutron rendah,
sifat mekanik yang baik dan ketahanan korosi relatif baik pada suhu tinggi. Pengembangan bahan
struktur untuk PWR dengan proses perlakuan panas diharapkan dapat menghasilkan paduan
zirkonium yang memiliki ketahanan korosi yang relatif lebih baik.
Dari hasil pengujian XRD dan struktur mikro, paduan zirkaloy-4 dengan pemanasan
temperatur 1000oC, dan waktu penahanan 1 jam akan menghasilkan struktur mikro basket weave
yang sebelumnya memiliki struktur mikro equiaxed Sementara hasil dari pengujian korosi dengan
menggunakan metoda polarisasi tafel menggunakan larutan HCL 0,1 N, dihasilkan laju korosi yang
lebih rendah yaitu 3.741 x 10-3 mpy dari sebelumnya 44.69 mpy

Kata kunci : zircaloy-4, basket weave, equaxied, temperatur pemanasan, uji korosi tafel, struktur
mikro

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

29
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Pengaruh Penambahan TiO2 7,5% pada Pembuatan Water Based Ceramic Coating Terhadap
Nilai Dry Film Thicknes dan Aplikasi Isolasi Termal

Pawawoi*, Djoko Hadi P**dan Ramdika N***


* Jurusan Teknik Metalurgi UNJANI
** BATAN Bandung dan Jurusan Teknik Metalurgi UNJANI
*** Alumni Jurusan Teknik Metalurgi UNJANI

Abstrak
Lapis lindung atau coating merupakan cara yang digunakan untuk melindungi logam pada industri
pertambangan,industri energi atau pipa di industri geo thermal. Tipe coating yang biasa digunakan
adalah cat karena yang mampu menahan serangan korosi dan mampu mengisolasi thermal, sehingga
menghambat waste heat dari dalam system jaringan pipa ke luar lingkungan.
Pada penelitian ini, dibuat water based ceramic coating dengan penambahan 7,5% TiO2 dengan
komposisi dari Silica Sand, Al2O3, Fe3O4, CaO, dan graphite powder yang memiliki kemampuan
tahan panas yang baik. Spesimen kemudian di uji pada temperatur yang berbeda yaitu 150°C,
250°C dan 350°C dengan variasi ketebalan lapisan cat yang berbeda.
Hasil pengujian menunjukkan nilai DFT secara teoritis dan secara praktis adalah 45,76 μm dan
129,1 μm sementara dari pengujian isolasi thermal pada ketebalan 318 μm dengan temperatur
pemanasan 3500C selama 120 menit adalah 54,86 % mampu hambat panasnya.

Kata kunci :Ceramic coating, Thermal Insulation, TiO2, Paint, Water based coating

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

30
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contoh : Halaman Kata Pengantar

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas segala rahmat dan ridho-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul [“Efek Evolusi Pori Terhadap
Prediksi Kekuatan Luluh Kompresif Aluminium Foam dengan Menggunakan Model Pori
Euclidean dan Fraktal” ]dengan tepat waktu. Penulis berharap secarik karya tulis ini bisa menjadi
salah satu halaman dalam lembar sejarah proses perkembangan teknik metalurgi di Indonesia.
Dengan terselesaikannya Tugas Akhir ini, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:
1. Kusharjanto, ST., MT selaku pembimbing dan dosen wali yang telah meluangkan waktu
untuk memberikan bimbingan dan arahan selama penyelesaian karya tulis ini.
2. Sutarno, yang telah membimbing penulis dan bersedia memberikan arahan kepada penulis
sampai penulis menyelesaikan Tugas Akhir ini.
3. Dr. Kaliurang, ST., MT. selaku Ketua Jurusan Teknik Metalurgi yang telah memberikan izin
penggunaan fasilitas penelitian
4. Segenap dosen Jurusan Teknik Metalurgi FT UNJANI atas ilmu pengetahuan dan pengalaman
yang telah diberikan selama masa studi penulis.
5. Segenap staf Tata Usaha Jurusan Teknik Metalurgi FT UNJANI atas bantuan yang telah
diberikan selama masa studi penulis.
6. Orang tua penulis, yang selalu memberikan doa, dukungan, arahan, sehingga penulsi dapat
menjalani kehidupan sampai saat ini.
7. [Kawan-kawan Ikatan Mahasiswa Teknik Metalurgi FT UNJANI atas bantuan, dukungan, dan
semangat yang diberikan kepada penulis.]
8. Pihak-pihak lain yang memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung
kepada penulis selama menyelesaikan Tugas Akhir ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu
per satu.
Penulis menyadari bahwa penulisan Tugas Akhir ini masih jauh dari kesempurnaan baik. Karena itu
kritik dan saran dari pembaca agar dapat menunjang pengembangan dan perbaikan penulisan
selanjutnya..
Bandung, Juni 20
Penulis,

[Imam Zulfir Ramandha]

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

31
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contoh : Halaman Daftar Isi

DAFTAR ISI

PERNYATAAN KEASLIAN HASIL PENELITIAN ............................................................ i


LEMBAR PENGESAHAN ..................................................................................................... ii
LEMBAR PERSEMBAHAN................................................................................................... iv
KATA PENGANTAR ............................................................................................................. v
ABSTRAK............................................................................................................................... vi
ABSTRACT ............................................................................................................................ vii
DAFTAR ISI ........................................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ................................................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................................. xi
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................. 1
1.1. Latar Belakang................................................................................................. 1
1.2. Maksud dan Tujuan Penelitian......................................................................... 2
1.3. Ruang Lingkup Kajian..................................................................................... 3
1.4. Metodologi Penelitian...................................................................................... 3
1.5. Sistematika Penulisan...................................................................................... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................................ 6
2.1. Material Busa................................................................................................... 6
2.2. Aplikasi Busa Paduan Aluminium................................................................... 8
2.3. Metoda Pembuatan Aluminium Foam ............................................................ 8
2.3.1. Metoda Penambahan Partikel Dekomposisi.......................................... 9
2.4. Mekanisme Deformasi pada Foam.................................................................. 10
2.4.1. Zona Linear Elasticity........................................................................... 11
2.4.2. Zona Collapse Plateau........................................................................... 11
2.4.3. Zona Densification................................................................................. 12
2.5. Pendekatan dengan Model............................................................................... 12
2.5.1. Model Pori Geometri Euclidean............................................................ 12
2.5.2. Model Pori Berbasis Fraktal.................................................................. 13
2.5.2.1. Geometri Fraktal........................................................................ 13
2.5.2.2. Dimensi Fraktal ........................................................................ 15
Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

32
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

2.5.2.3. Generator Fraktal....................................................................... 16


BAB III PROSEDUR DAN HASIL SIMULASI................................................................. 19
3.1. Pendahuluan..................................................................................................... 19
3.2. Prosedur Simulasi............................................................................................ 19
3.2.1. Pembuatan Model Pori Euclidean Lingkaran dan Segiempat............... 19
3.2.2. Pembuatan Model Pori Fraktal........................................................... 25
3.2.3. Simulasi Perhitungan Kuat Tekan...................................................... 29
3.2.4. Perhitungan Kuat Tekan Hasil Pengujian ALPORAS........................ 31
BAB IV PEMBAHASAN .................................................................................................... 37
4.1. Analisis Morfologi dan Porositas Pori............................................................. 37
4.1.1. Analisis Model Pori Euclidean........................................................... 37
4.1.2. Analisis Model Fraktal........................................................................ 39
4.2. Analisis Kekuatan Luluh.................................................................................. 41
4.2.1. Analisis Kekuatan Luluh dengan Model............................................ 41
4.2.2. Analisis Validasi Kekuatan Luluh...................................................... 43
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................................. 46
5.1. Kesimpulan...................................................................................................... 47
5.2. Saran................................................................................................................ 48
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 49

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

33
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contoh : Halaman Daftar Gambar

Versi 1

DAFTAR GAMBAR DAN ILUSTRASI

Gambar V.1. Hubungan antara bobot kering jerami dan Cu jerami tanaman gandum yang
ditanam pada dua suhu percobaan selama 6 minggu.Error! Bookmark not
defined.
Gambar V.2. Pemisahan dua dimensi sari fosfolipid dari eritrosit manusia. Pelarut : kloroform –
metanol – minyak tanah ringan – air (8:8:6:1) pada dimensi pertama dan aseton –
kloroform – metanol – air (8:6:2:2:1) pada dimensi kedua.Error! Bookmark not
defined.

Versi 2

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Skema Metodologi Penelitian............................................................................ 4


Gambar 2.1 Jenis-jenis Koloid.............................................................................................. 6
Gambar 2.2 Pembuatan Aluminium Foam dengan Mercury................................................ 7
Gambar 2.3 Ukuran Sel dan Kepadatan Relatif.................................................................... 9
Gambar 2.4 Proses Pembuatan Aluminium Foam ALPORAS............................................. 9
Gambar 2.5 Kurva Hasil Uji Tekan Material Busa............................................................... 10
Gambar 2.6 Mekanisme Deformasi Pori Closed Cell........................................................... 11
Gambar 2.7 Posisi Throat pada Model Euclidean................................................................. 12
Gambar 2.8 Fraktal Basis Garis............................................................................................ 14
Gambar 2.9 Fraktal Keserupaan Diri.................................................................................... 16
Gambar 2.10 Fraktal Sierpinski Carpet................................................................................... 17

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

34
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contoh : Halaman Daftar Tabel

DAFTAR TABEL

Versi 1

Tabel halaman

2.1 Harga K dan n dari beberapa jenis logam ...................................................... 23

2.2 Konfigurasi dari tipe pengujian mampu bentuk ............................................ 25

4.1 Presentase perbedaan FLDo dengan variasi nilai n ........................................ 47

4.2 ............... dst

Versi 2

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Jenis Aplikasi Busa Paduan Aluminium ................................................................. 8


Tabel 3.1 Data Spesifikasi ALPORAS .................................................................................... 31
Tabel 3.2 Data Hasil Pengolahan Spesifikasi ALPORAS....................................................... 35
Tabel 3.3 Data Kekuatan Luluh Kompresif pada Model......................................................... 36

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

35
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contoh : Daftar Lampiran

Versi 1

DAFTAR LAMPIRAN

1. Data-data parameter material

2. Listing program

3. Data hasil keluaran program untuk variasi nilai n

4. .................. dst

Versi 2

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Tabel Hasil Perhitungan Model Lingkaran.......................................................... L-1


Lampiran B Tabel Hasil Perhitungan Model Segiempat.......................................................... L-2
Lampiran C Tabel Hasil Perhitungan Model Fraktal............................................................... L-3
Lampiran D Diagram Alir Pembuatan Model Fraktal.............................................................. L-4
Lampiran E Algoritma ............................................................................................................. L-5
Lampiran F Coding Pada m-files............................................................................................. L-6
Lampiran G Input dan Output Perhitungan.............................................................................. L-7

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

36
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contoh : Daftar Singkatan dan Lambang

DAFTAR SIMBOL DAN SINGKATAN


SINGKATAN Nama Pemakaian pertama
kali pada halaman

N.M.R. Nuclear Magnetic Resonance 1


HPLC High Performance Liquid Chromatography 10
PCR Polymerase Chain Reaction 13

LAMBANG

A Konstanta pada hubungan tegangan kecepatan 17


a1 Fungsi reaksi variabel dalam 20
aij Koefisien persamaan diferensial dari persamaan dasar
perambatan gelombang 24
b Vektor Burger 15
b Gaya badan spesifik 26
c0 Kecepatan rambat elastik 31
.
.
. Variabel internal pertama
α1 Variabel internal kedua 35
α2 Koefisien Viskositas 28
δ Eksponen karakteristik bahan 48
. 53
.
dan seterusnya

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

37
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Contoh : Daftar Pustaka

DAFTAR PUSTAKA Versi 1

1. ASM Specially Handbook, (1993), Aluminum and Aluminum alloys, ASM International, 101-
117.
2. Dieter, G.E., (1986), Mechanical Metallurgy, Mc-Graw Hill, New Tork,17-21.
3. (2005), Metalurgi Fisik, Laboratorium Logam, Metalugi Unjani, Bandung, 41-49.
4. M. P. Brown and K. Austin, The New Physique (Publisher Name, Publisher City, 2005), pp.
25–30.
5. M. P. Brown and K. Austin, Appl. Phys. Letters 85, 2503–2504 (2004).
6. R. T. Wang, “Title of Chapter,” in Classic Physiques, edited by R. B. Hamil (Publisher Name,
Publisher City, 1999), pp. 212–213.
7. C. D. Smith and E. F. Jones, “Load-cycling in cubic press,” in Shock Compression of
Condensed Matter-2001, AIP Conference Proceedings 620, edited by M. D. Furnish et al.
(American Institute of Physics, Melville, NY, 2002), pp. 651–654.
8. B. R. Jackson and T. Pitman, U.S. Patent No. 6,345,224 (8 July 2004)
9. D. L. Davids, “Recovery effects in binary aluminum alloys,” Ph.D. thesis, Harvard
University, 1998.
10. R. C. Mikkelson (private communication).

DAFTAR PUSTAKA Versi 2

[1] Kusharjanto, Perlakuan Panas dan Metalografi, Bandung, 1998.


[2] CEIA-Power Corporation, “Induction Heating Principles”.p
[3] M. Tooley, Electronics Circuit 2nd Edition, Inggris: Elsevier Science Ltd, 2002.
[4] M. C. Anam, Modul Elektronika, Pasuruan, 2008.
[5] Daryanto, Teknik Listrik, Bandung: PT Sarana Tutorial, 2013.
[6] “Komponen elektronika,” [Online]. Available: http://komponenelektronika.biz/. [Diakses Juli
2016].
[7] W. P. Raharjo, “Rancang Bangun Pemanas Induksi Berkapasitas 600 W Untuk Proses
Perlakuan Panas dan Pengerasan Permukaan,” Universitas Sebelas Maret, Surakarta, 2013.
[8] D. Kho, “Power supply,” 2016. [Online]. Available: http://teknikelektronika.com/prinsip-
kerja-dc-power-supply-adaptor/.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

38
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

[1] ALPORAS, Super Light Weight Material, Brochure of Shinko Wire Co. Ltd. Osaka, Japan,
1999.
[2] Ashby, M. F., Metal Foam: A Design Guide, Butterworth-Heinemann, 2000.
[3] Balshin, M. Y., Dokl. Akad. Nauk SSSR, 1949 (in Russian).
[4] Banhart, J., Foam Metal: The Recipe, 1999.
[5] Curran, D. C., Aluminum Foam Production Using Calcium Carbonate as Foaming Agent, Ph.
D Thesis, Cambridge University, 2003.
[6] Peifeng, Han., et al. Pore Structure Effect on the Permeability of Porrous Media, China, 2010.
[7] Hyun, S. K., Anisotropic Mechanical Properties of Porous Copper Fabricated by
Unidirectional Solidification, Osaka University, Japan, 2000.
[8] Kadoi, K. Nakae, H., Relationship Between Foam Stabilization and Physical Properties of
Particles on Aluminum Foam Production, Japan, 2011.
[9] Gibson, L. J., et al. Cellular Solids, Structure and Properties, 2nd Edition, Cambridge
University Press, 2010.
[10] Mandelbrot, B., The Fractal Geometry of Nature, W. H. Freeman and Co., New York, 1982.
[11] Syafri, P., Pengaruh Kadar Magnesium Terhadap Ketangguhan Aluminum Alloy Foam yang
Menggunakan CaCO3 Sebagai Blowing Agent Dengan Uji Impak dan Foto Mikro, Tugas
Akhir, Universitas Sumatera Utara, 2012.
[12] Wang, J., et al. Fractal Dimension for Porous Metal Materials of FeCrAl Fiber, Transactions
of Nonferrous Metals Society of China, 2013.

DAFTAR PUSTAKA Versi 3

Baker, A.A., Sosro, K., dan Suditomo, B. (1998) : Pembakaran Hutan di Kalimantan, Majalah
Kehutanan, 5, 23 – 25.
Cotton, F.A. (1998) : Kinetics of Gasification of Brown Coal, Journal of American Chemical
Society, 54, 38 – 43.
Hill, R. (1997) : The Mathematical Theory of Plasticity, Oxford Press, Oxford, 545 – 547.
Kramer, A., Djubiantono T., Aziz, F., Bogard, J.S., Weeks, R. A., Weinand, D.C., Hames, W.E.,
Elam, J.M., Durband, A.C, dan Agus (2005) : The First Hominid Fossil Recovered from
West Java, Indonesia, Journal of Human Evolution, 48, 661-667.

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

39
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Kumai,H., Itihara, M., Sudijono, Shibasaki, T., Aziz, F., Yoshikawa, S., Akahane, S.,Soeradi, T.,
Hayashi, T., dan Furuyama, K. (1985) : Geology and Stratigraphy of the Mojokerto Area,
55-61 dalam Watanabe, N., dan Kadar,D., Eds, Quaternary Geology of the Hominid Fossil
Bearing Formations in Java, 378 p., Geological Research and Development Centre,
Bandung-Indonesia.

Stark, H. (1998) : The dynamics of surface adsorption, Proceedings of the International Congress
on Current Aspects of Quantum Chemistry, London, U.K., Carbo R., Editor, Prentice Hall,
24 – 36.
Wijaya, R. (1996) : Diagnosis Penyakit Tipus dengan Metode PCR, Disertasi Program Doktor,
Institut Teknologi Bandung, 25 – 29.

Pustaka dari Situs Internet :

Dillmann, T. dan Ruβ, J. (2001): Implicit Options in Life Insurance Contracts, the case of lump sum
options in differed annuity contracts,
http://www.actuaries.org/members/en/AFIR/colloquia/Tokyo/Dillman_ Ruβ.pdf,179-193,
Download(diturunkan/diunduh) pada 5 September 2006.
Jorion, P. (1997): In Defense of VaR, http://www.gsm.uci.edu/jorion/oc/ntalib2.html, Download
(diturunkan/diunduh) pada 20 Desember 2006.

Catatan :
Daftar tersebut di atas menunjukkan cara penulisan majalah/jurnal (1, 2 dan 4), buku (3), buku yang
tiap babnya ditulis oleh penulis yang berlainan disertai editor (5), prosiding (6), dan tugas akhir (7).
Sedangkan penulisan pustaka dari situs (8 – 11) ditulis lengkap, dipisahkan dari Daftar Pustaka,
diletakkan setelah urutan terakhir alfabetis pustaka dari makalah yang berasal dari majalah ilmiah,
jurnal, buletin, atau prosiding, diberi judul Pustaka dari Situs Internet :, ditulis berurutan secara
alfabetis pula dengan mencantumkan alamat situs (web) dan tanggal download
(diturunkan/diunduh).

Contoh : Gambar, Tabel dan Rumus

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

40
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Gambar 4.7.Grafik kekuatan luluh tekan dengan k=1.3 terhadap data kekuatan tekan ALPORAS

Gambar 2. Pengaruh kadar CaCO3 terhadap porositas

Tabel 2.1 Contoh Tabel


Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

41
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Tabel 1. Rancangan percobaan

Al-1000 Ingot CaCO3 (wt Operation


No experiment Al2O3 (wt%)
(gr) %) temperature (oC)
1 900 1.5 2.5 725
2 900 3.0
3 900 3.5
4 900 4.0
5 900 4.5
6 900 5.0
7 900 5.5

Tabel 2. Kompilasi data hasil pengujian busa aluminum Al

Morphology
Weight Volume ρfoam Compressi
N Porosit Diamet Wall Rounde
specime specime (gr/cm3 ρrelative ve strength
o y (%) er of thicknes d of
n (gr) n (cm3) ) (MPa)
pore s pore
(mm) (µm)
1 26.14 35.17 0.96 0.36 64.14 3.02 214.44 0.89 3.60
2 21.42 27.09 0.79 0.29 70.62 4.39 99.87 0.90 0.62
3 13.78 32.03 0.51 0.19 81.10 3.68 91.55 0.90 0.81
4 10.72 30.93 0.40 0.15 85.29 4.42 83.24 0.91 0.26
5 14.78 31.48 0.55 0.20 79.73 3.60 96.25 0.92 0.27
6 17.86 29.33 0.66 0.24 75.50 4.77 135.72 0.92 1.83
7 23.42 31.74 0.74 0.33 67.54 3.47 198.05 0.92 2.75

Tabel 3. Kompilasi data hasil pengujian

Nilai Nilai
Jenis Material Kekuatan Tarik (MPa)
n r

SS.4401 280,5 0,22 1,57

Copper.260 321,1 0,56 0,9


Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

42
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Al.2036-T4 358,5 0,259 1,63

Contoh Rumus :

Berbasis nomor urut

F = σ . A ..........……………………………………………………………..… (2)

..……....……………………..………. (4)

Berbasis BAB

F = σ . A ..........……………………………………………………………..… (2.1)

..……....……………………..…. ……(4.2)

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

43
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

44
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

45
Pedoman Penulisan Tugas Akhir Jurusan Teknik Metalurgi TA-001-2017

Ilustrasi cara mendetailkan lokasi yang ingin dianalisa

Pedoman penulisan tugas akhir teknik metalurgi

46

Anda mungkin juga menyukai