Anda di halaman 1dari 2

Relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19

Syarat dan Ketentuan

Syarat dan ketentuan menjadi relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dibuat sebagai
panduan bagi yang ingin mendaftar diri menjadi relawan. Basis kerelawanan adalah kerelaan tanpa
paksaan untuk ikut serta dalam kegiatan kemanusian, dan sedapat mungkin menggunakan sumber daya
sendiri.

Setiap pihak yang bergabung menjadi relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 memiliki
kewajiban dan hak yang sama tanpa sekat apapun. Mendapat kesempatan untuk pelatihan dan
pendidikan untuk menjadi profesional.

Kewajiban: relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 wajib menjunjung tinggi
prinsip-2 dasar kemanusiaan sesuai Undang-Undang yang berlaku, kode etik kemanusiaan, kode etik
relawan.

Hak: relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 berhak untuk mendapatkan
perlindungan, minimal dalam bentuk Surat Tugas selama ditugaskan oleh Sekretariat Relawan Gugus
Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

Relawan berhak untuk mendapatkan pengakuan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19,
minimal berupa surat apresiasi terhadap karyanya setelah penugasan selesai dan tidak ada masalah.

Ruang Lingkup:
Relawan memiliki ruang berkarya diseluruh wilayah Indonesia dan dunia. Relawan bisa melakukan
aktifitas bersama dengan kepengurusan Sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19
maupun komunitas.

Ruang lingkup relawan merupakan wilayah berkarya yang bisa dilakukan relawan dalam jenjang waktu
tertentu maupun bersifat emergensi dengan waktu yang disesuaikan suatu kejadian.

Hal hal mengenai kegiatan khusus relawan bisa bersifat terpilih , menyesuaikan potensi dan kompetensi
yang dimiliki relawan.

Syarat umum:
• Berkomitmen untuk menjadi relawan kemanusian dan aktif dalam kegiatan secara sukarela
• Sehat baik jasmani dan rohani
• Mendaftarkan diri secara online di deskrelawanpb.bnpb.go.id/covid-19
• Mengikuti orientasi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) dari pihak yang berkompeten.
• Mengikuti aturan yang diberlakukan Sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19
Prinsip-prinsip dalam penanggulangan bencana sebagaimana dimaksud
dalam pasal 2 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang
Penanggulangan Bencana, yaitu:
1. cepat dan tepat;
2. prioritas;
3. koordinasi dan keterpaduan;
4. berdaya guna dan berhasil guna;
5. transparansi dan akuntabilitas;
6. kemitraan;
7. pemberdayaan;
8. nondiskriminatif; dan
9. nonproletisi.

Kode perilaku kemanusiaan (Code of Conduct)


1. Amanah kemanusiaan diutamakan terlebih dahulu.
2. Bantuan diberikan tanpa memandang ras, suku, kebangsaan manapun
3. Bantuan tidak akan dipergunakan untuk kepentingan politik atau agama
4. Bertindak bukan sebagai alat kebijakan pemerintah asing / negara lain
5. Hargai budaya dan adat istiadat setempat.
6. Membangun dalam tanggap bencana berdasarkan kemampuan lokal
7. Melibatkan penerima manfaat dalam program pengelolaan banutan darurat
8. Kurangi kerentanan terhadap bencana ke depan, dan penuhi kebutuhan dasar
9. Akuntabel kepada yang ditolong dan kepada yang memberikan sumber daya
10. Perlakukan para penyintas sebagai manusia yang bermartabat

Kode Etik Relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19


Status relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 bisa diputus (dihapus) dari database bila
terbukti:

1. Melakukan hal yang bertentangan dengan hukum di Indonesia


2. Melakukan kegiatan terorisme dan sejenisnya
3. Melakukan tindakan amoral dan merugikan pihak lainnya
4. Penggunaan segala jenis alkohol, narkotika dan zat adiktif yang dilarang hukum.

Anda mungkin juga menyukai