Anda di halaman 1dari 1

BELALANG DAN SEMUT

Nama : Lydia Aprilia

Kelas / No. : III D / 23


Di suatu pohon di tengah taman, hiduplah semut berdampingan dengan belalang. Sepanjang hari semut selalu rajin
mengumpulkan makanan, baik itu di siang hari yang terik hingga sat hujanpun semut masih rajin mengumpulkan makanan di
sarangnya. Melihat itu belalangpun mengejek, sambil bermalas-malasan dan berjemut ia pu menyebut semut sebagai makhluk
bodoh dn konyol, karena masih saja sibuk bekerja mengumpulan makanan di sarangnya,padahal taman di sekiar tempat
mereka tinggal itu terdapat banyak sekali makanan.

Semutpun dengan sabarnya menjawab, bahwa apa yang dikatakan elalang itu memang benar pada saat ini memang masih
terdapat banyak makanan di taman tempat mereka tinggal, namun semut mengumpulkan makanan itu untuk persediaan mereka
selama musim dingin nanti. Semut pun mengajak agar elalang bersama-sama untuk mengumpulkan makanan juga. Namun
belalang justru tertawa makin tertawa main keras dan mengatakan bahwa musim dingin masih lama, jadi lebih baik bersenang-
senang saja dulu.

Akhirnya musim dingin pun tiba, semut tidak khwatir karena telah memiliki persediaan makanan yang cuku untuk menghadapi
musim dingin. Namun tidak dengn belalang yang kelaparan hingga datang kerumah semut dan hendak meminta makanan.
Semut bertanya apakah belalang tidakmalu, telah mengejek dirinya dan sekaranf meminta makanan kepadanya. Belalang pun
pulang dengan rasa malu dan tangan hampa. Beberapa waktu kemudian semut pun mulai merasa khawatir dengan kondisi
belalang ia pun datang ke rumah belalang sambil membawa makanan, sesampainya di tempat ia mendapat belalang sudah
pingsan kelaparan. Akhirnya semut pun tidak tega dan memberikan makanannya. Belalang pun meminta maaf atas segala
ucapannya di musim panas dulu yang telah mengejek semut yang rajin dan lalu ia sebut sebagai hewan yang pintar dan
dirinyaah ya bodoh itu. Pelajaran yang bisa dipetik adalah agar jadi orang yang rajin dan pintar, agar bisa selamat, jangan suka
bermalas-malasan dnbertindah bodoh supaya tidak malu dan menjadi celaka.

Anda mungkin juga menyukai