Anda di halaman 1dari 14

TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKN)

JUDUL PAPER :
KETAHANAN NASIONAL DI ERA GLOBALISASI

DISUSUN OLEH :
NAMA : LANI SARTIKA
NIM : 191030100158
KELAS : 3E

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


STIKES WIDYA DHARMA HUSADA TANGERANG
2020/2021

i
DAFTAR ISI

JUDUL................................................................................................................... i
DAFTAR ISI........................................................................................................ ii
KATA PENGANTAR........................................................................................ iii
BAB I.....................................................................................................................1
PENDAHULUAN................................................................................................ 1
A. Latar Belakang................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah............................................................................................ 2
C. Tujuan .............................................................................................................2
BAB II................................................................................................................... 4
PEMBAHASAN................................................................................................... 4
A. Definisi Ketahanan Nasional........................................................................... 4
B. Konsepsi Ketahanan Nasional..........................................................................5
C. Tujuan Ketahanan Nasional............................................................................. 5
D. Fungsi Ketahanan Nasional............................................................................. 6
E. Ciri dan Asas Ketahanan Nasional................................................................... 6
F. Tantangan ketahanan nasioanal pada era gloablisasi........................................8
BAB III................................................................................................................10
PENUTUP...........................................................................................................10
A. Kesimpulan.................................................................................................... 10
B. Saran .............................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................11

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-NYA sehingga
paper ini bisa tersusun sampai selesai. paper sederhana ini dibuat untuk
memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan

Dan harapan saya semoga paper ini bisa menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca, untuk ke depannya bisa memperbaiki ataupun menambah
bentuk isi paper agar menjadi lebih baik lagi.

Karena keterbatasan suatu pengetahuan maupun pengalaman saya, saya yakin


masih banyak kekurangan didalam paper ini. Oleh karena itu saya begitu
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi sebuah
kesempurnaan paper ini.

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Terbentuknya Negara Indonesia dilator belakangi oleh pejuang perjuangan
seluruh bangsa. Sudah sejak lama Indonseia menjadi incaran banyak Negara atau
bangsa lain, karena potensinya yang besar dilihat dari wilayahnya yang luas
dengan kekayaan alam yang banyak. Beberapa ancaman dalam dan luar negeri
telah dapat diatasi bangsa Indonesia dengan adanya tekad bersama menggalang
kesatuan dan keutuhan bangsa. Kekuatan bangsa dalam menjaga keutuhan
Negara Indonesia tentu saja harus slalu didasari oleh segenap landasan baik
landasan ideal, konstitusional dan juga wawasan visional. Terbukti, setelah
perjuangan bangsa tercapai dengan terbentuknya NKRI, ancaman dan gangguan
dari dalam juga timbul, yang bersifat kegiatan fisik sampai yang ideologis. Meski
demikian, bangsa Indonesia memegang satu komitmen bersama untuk tegaknya
Negara kesatuan Indonesia. Dorongan kesadaran bangsa yang dipengaruhi
kondisi dan letak geografis dengan dihadapkan pada lingkungan dunia yang serba
berubah akan memberikan motivasi dalam menciptakan suasana damai. Sejak
merdeka Negara Indonesia tidak luput dari gejolak dan ancaman yang
membahayakan kelangsungan hidup bangsa. Tetapi bangsa Indonesia mampu
mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatannya dari agresi belanda dan
mampu menegakkan wibawa pemerintahan dari gerakan separatis. Ketahanan
nasional Indonesia adalah kondisi dinamik bangsa Indonesia yang meliputi
segenap aspek kehidupan nasional yang terintegrasi, berisi keuletan dan
gangguan baik yang datang dari luar dan dari dalam untuk menjamin identitas,
integrasi, kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan mencapai
tujuan nasional.
aspek ketahanan nasional indonesia. Dalam proyeksinya menyongsong generasi
emas tahun 2045 yakni generasi yang cerdas, kreatif, inovatis, mandiri, mampu
bersaing, generasi yang peduli, generasi yang berkepribadian indonesia, maka
harus dapat diwujudkan ketahanan nasional yang mantap yakni yang mmiliki
ketangguhan dan keulutan dalam menghadapi segala tantangan, ancaman dan

1
gangguan di era global guna mewujudkan kesejahteraan dan keamanan bersama.
Jika tercipta kondisi ketahanan yang demikian maka dapat memberikan
kontribusi terwujudnya generasi emas tahun 2045. Untuk mewujudkan kondisi
ketahanan nasional yang demikian diperlukan partisipasi seluruh warga negara
indonesia dalam pelaksanaan pembangunan nasional indonesia. Selain itu
diperlukan pula sikap mental yang memiliki jati diri bangsa, sikap kebersamaan
dalam membangun bangsa, sikap kepedulian dalam membangun bangsa, dan
memiliki pola pikir yang komprehensif integral dalam memandang wilayah
NKRI. Untuk itu maka warga negara indonesia harus menjauhkan diri dari
hal-hal sebagai berikut: sikap individualistis, sikap westernisasi, sikap egois,
sikap apatis, dan sikap provokator dan sikap sukuisme dan lain-lain yang
semuanya dapat melemahkan kondisi ketahanan nasional indonesia.
Kesimpulannya: guna menghadapi tantangan global menyongsong generasi emas
tahun 2045, maka harus dapat diciptakan ketahanan nasional yang mantap yakni
ketahanan nasional yang memiliki keuletan dan ketangguhan dalam menghadapi
tantangan global yang kompleks dan harus disertai dengan dibangunnya sikap
positif warga negara dan dihindari sikap negatif warga negara dalam
pembangunan nasional di segala aspek dan bidangnya.

B. Rumusan Masalah
1. Apakah Pengertian Ketahanan Nasional dan globalisasi ?
2. Bagaimana Konsepsi Ketahanan Nasional ?
3. Apakah Tujuan Ketahanan Nasional ?
4. Apakah Fungsi Ketahanan Nasional ?
5. Bagaimana Ciri dan Asas Ketahanan Nasional ?
6. Tantangan ketahanan nasioanal pada era gloablisasi ?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui Pengertian Ketahanan Nasional
2. Untuk mengetahui Konsepsi Ketahanan Nasional
3. Untuk mengetahui Tujuan Ketahanan Nasional
4. Untuk mengetaui Fungsi Ketahanan Nasional

2
5. Untuk mengetahui Ciri dan Asas Ketahanan Nasional
6. Untuk mengetahui Tantangan ketahanan nasioanal pada era gloablisasi

3
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Ketahanan Nasional


Ketahanan berasal dari kata “tahan”. Tahan menderita, tabah, kuat, dapat
menguasai diri, tidak kenal menyerah. Ketahanan Nasional berbicara tentang peri
hal kuat, keteguhan hati, atau ketabahan. Jadi, Ketahanan Nasional adalah peri
hal kuat, teguh, dalam rangka kesadaran, sedangkan pengertian Nasional adalah
penduduk yang tinggal disuatu wilayah dan berdaulat. Dengan demikian istilah
ketahanan nasional adalah peri hal keteguhan hati untuk memperjuangkan
kepentingan nasional. Ketahanan Nasional merupakan kondisi dinamis suatu
bangsa, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan untuk
mengembangkan kekuatan nasioanal dalam menghadapi dan mengatasi segala
tantangan, ancaman, hambatan serta gagasan baik yang datang dari luar dan
dalam yang secara langsung dan tidak langsung membahayakn integritas,
identitas, kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan mengejar
tujuan Nasionalnya. Keadaan atau kondisi nasional selalu berkembang dan
keadaan berubah-ubah, oleh karena itu ketahanan nasional harus dikembangkan
dan dibina agar sesuai dengan perkembangan zaman . Ketahanan nasional
mempunyai makna yang amat luas. Bagi bangsa Indonesia yang terdiri atas
berbagai macam suku, bangsa, dan adat istiadat, ketahanan nasional perlu
dipahami secara konfeherensif dan terpadu, baik secara personal maupun sosial,
untuk kemuadian di wujudkan secara nyata dibumi nusantara. Dalam konteks
inilah, maka ketahanan nasional merupakan sebuah amanat yang harus
diperjuangkan bersama-sama oleh setiap komponen bangsa, sesuai dengan
kemampuan dan kapasitas masing-masing. Dengan kata lain, ketahanan nasional
adalah tanggung jawab kita semua, bukan hanya tanggung jawab kementrian
pertahanan atau tentara nasional Indonesia. Kenapa demikian ? karena ketahanan
nasional bukan hanya persoalan ketentaraan, melainkan juga terkait dengan
persoalan lain, seperti persoalanan agama, budaya, ekonomi, politik, dan lain
sebagainya. Dengan begitu, semua komponen bangsa, apakah itu agamawan,

4
ekonom, cendikiawan, wiraswastawan, wartawan, dan lain-lain dapat
memberikan sumbangsi maksimal bagi ketahanan nasional.

B. Konsepsi Ketahanan Nasional


Konsepsi pengembangan kekuatan nasional melalui pengaturan dan
penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan yang seimbang, serasi, dan selaras
dalam seluruh aspek kehidupan secara utuh dan terpadu berlandaskan Pancasila
dan UUD 1945 dan wawasan nusantara dengan kata lain konsepsi ketahanan
nasional merupakan pedomant untuk meningkatkan keuletan dan ketangguhan
bangsa yang kesejahteraan dan keamanan. Kesejahteraan dapat digambarkan
sebagai kemampuan bangsa dalam menumbuhkan dan mengembangkan
nilai-nilai nasionalnya demi sebesar-besarnya kemakmuran yang adil dan merata,
rohania dan jasmania. Sedangkan keamanan adalah kemampuan bangsa
melindungi nilai-nilai nasional terhadap ancaman diluar maupun didalam.
Ketahanan pada aspek politik diartikan sebagai kondisi dinamis kehidupan politik
bangsa Indonesia yang bersisi keuletan dan ketangguhan kekuatan nasional dalam
menghadapi serta mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan
yang datang dari luar maupun dari dalam secara langsung maupun tidak langsung
untuk menjamin kelngsungan kehidupan politik bangsa dan Negara Republik
Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.2

C. Tujuan Ketahanan Nasional


Ketahanan Nasional diperlukan dalam menunjang keberhasilan tugas pokok
pemerintahan, seperti tegaknya hukum dan ketertiban terwujudnya kesejahteraan
dan kemakmuran terselenggaranya pertahanan dan keamanan, terwujudnya
keadilan hukum dan keadilan sosial, serta terdapatnya kesempatan rakyat untuk
megaktualisasi diri dan kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan
mencapai tujuan nasional dapat dijelaskan seperti dibawah ini.
a) Ketangguhan Adalah kekuatan yang meyebabkan seseorang atau sesuatu
dapat bertahan, kuat menderita atau dapat menanggulangi beban yang dipikulnya.
b) Keuletan Adalah usaha secara giat dengan kemampuan yang keras dalam
menggunakan kemampuan tersebut diatas untuk mencapai tujuan.

5
c) Identitas Yaitu ciri khas suatu bangsa atau Negara dilihat secara keseluruhan.
Negara dilihat dalam pengertian sebagai suatu organisasi masyarakat yang
dibatasi oleh wilayah dengan penduduk, sejarah, pemerintah, dan tujuan nasional
serta dengan peran internasionalnya.
d) Integritas Yaitu kesatuan menyeluruh dalam kehidupan nasional suatu bangsa
baik unsur sosial maupun alamiah, baik bersifat potensial maupun fungsional.
e) Ancaman Yaitu dimaksud disini adalah hal/ usaha yang bersifat mengubah
atau merombak kebijaksanaan dan usaha ini dilakukan secara konseptual,
criminal dan politis.
f) Hambatan dan gangguan Adalah hal atau usaha yang berasal dari luar dan dari
diri sendiri yang bersifat dan bertujuan melemahkan atau menghalangi secara
tidak konsepsional.

D. Fungsi Ketahanan Nasional


Ketahanan Nasional mempunyai 3 fungsi :
a) Daya tangkal, dalam kedudukannya sebagai konsepsi penangkalan ketahanan
nasional Indonesia ditujukan untuk menangkal segala bentuk ancaman, gangguan,
hambatan, dan tantangan terhadap identitas, integrtas, eksistensi bangsa, dan
Negara Indonesia dalam aspek : ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan
pertahanan keamanan.
b) Pengarah bagi pengembangan potensi kekuatan bangsa dalam bidang ideology,
politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan sehingga tercapai
kesejahteraan rakyat.
c) Pengarah dalam menyatukan pola pikir, pola tindak, dan cara kerja yang
dibuat pemerintah yang memuat kebijakan dan strategi pembangunan dalam
setiap sector untuk mencapai tujuan nasional mewujudkan masyarakat adil dan
makmur.

E. Ciri dan Asas Ketahanan Nasional


Ketahanan Nasional yang dikembangkan bangsa Indonesia bertumpu pada
budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia sehingga berbagai ciri ketahanan

6
nasional yang dikembangkan tidak dapat dilepaskan dari tata kehidupan bangsa
Indonesia. Ciri Ketahanan Nasional :
1) Ketahanan Nasional merupakan persyaratan utama bagi bangsa yang maju dan
mandiri dengan semangat tidak mengenal menyerah yang akan memberikan
dorongan dan rangsangan untuk berbuat dalam mengatasi tantangan, hambatan,
dan gangguan yang timbul.
2) Menuju mempertahankan kelangsungan hidup. Bangsa Indonesia yang baru
membangun dirinya tidak lepas dari pencapaian tujuan yang dicitacitakan.
3) Ketahanan Nasional diwujudkan sebagai kondisi dinamis bangsa Indonesia
yang berisi keuletan dan ketangguhan bangsa untuk mengembangkan kekuatan
dengan menjadikan ciri mengembangkan ketahanan nasional berdasarkan rasa
cinta tanah air, serta kepada perjuangan, ulet dalam usaha yang didasarkan pada
ketaqwaan dan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa, keuletan dan
ketangguhan sesuai dengan perubahan yang dihadapi sebagai akibat dinamika
perjuangan, baik dalam pergaulan antar bangsa maupun dalam rangka pembinaan
persatuan dan kesatuan bangsa. Ketahanan Nasional memiliki sifat yang
terbentuk dari nilai-nilai yang terkandung dalam landasan dan asas-asas.4
a. Mandiri Ketahanan Nsional percaya pada kemampuan dan kekuatan sendiri
serta pada keuletan dan ketangguhan, yang megandung prinsip tidak mudah
menyerah, dengan tumpuan pada identitas, integritasdan kpribadian bangsa.
Kemandirian (indenpendency) ini merupakan persyaratan untuk menjalin kerja
sama yang saling menguntungkan dalam perkembangan global.
b. Dinamis Ketahanan nasional tidaklah tetap. Ia dapat meningkat atau menurun,
tergantung pada situasi dan kondisi bangsa, Negara serta lingkungan strategsinya.
Hal ini sesuai dengan hakikat bahwa segala sesuatu di dunia ini senantiasa
berubah dan perubahan itu senantiasa berubah pula. Karena itu, upaya
peningkatan ketahanan nasional harus senantiasa diorentasikan kemasa depan dan
dinamikanya diarahkan untuk pencapaian kondisi kehidupan nasional yang lebih
baik.
c. Wibawa Keberhasilan pembinaan ketahanan nasional Indonesia secara
berlanjut dan berkeseimbangan akan meningkat kemampuan dan kekuatan
bangsa. Makin tinggi tingkat ketahanan Nasional Indonesia, makin tinggi pula

7
nilai kewibawaan, dan tingkat daya tangkal yang dimiliki oleh bangsa dan Negara
Indenesia.
d. Konsultasi dan kerja sama Konsepsi ketahanan Nasional Indonesia tidak
mengutamakan sikap konfrontatif dan antagonistis, tidak mengandalkan
kekuasaan dan kekuatan fisik semata, tetapi lebih mengutamakan sikap
konsultatif, kerja sama, serta saling menghargai dengan mengandalkan kekuatan
moral dan kepribadian bangsa.

F. Tantangan ketahanan nasional di era global


Bidang Ekonomi :
a. Mengembangkan perekonomian yang berorientasi global sesuaikemajuan
teknologi
b. Mengembangkan kebijakan industri, perdagangan dan investasidalam rangka
meningkatkan persaingan global.
Bidang Politik :
a. Menegaskan arah politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif dan
berorientasi pada kepentingan nasional, menitikberatkan padasolidaritas antar
negara berkembang serta kerja sama internasional bagi kesejahteraan rakyat.
b. Meningkatkan kesiapan Indonesia dalam segala bidang untuk menghadapi
perdagangan bebas.
c. Memperkuat kelembagaan, sumber daya manusia, sarana dan prasarana
penerangan khususnya di luar negeri dalam rangka memperjuangkan kepentingan
Nasional di Forum Internasional.
Bidang Agama :
a. Meningkatkan kualitas pendidikan agama melalui penyempurnaan sistem
pendidikan agama.
b. Meningkatkan peran dan fungsi lembaga-lembaga keagamaandalam ikut
mengatasi dampak perubahan yang terjadi dalamsemua aspek kehidupan untuk
memperkokoh jati diri dan kepribadian bangsa.
Bidang Pendidikan :

8
a. Meningkatkan kemampuan akademik dan kesejahteraan tenaga kependidikan
yang mampu berfungsi secara optimal terutama dalam peningkatan pendidikan
watak dan budi pekerti.
b. Meningkatkan kualitas lembaga pendidikan yangdiselenggarakan baik oleh
masyarakat maupun pemerintah untuk memantapkan sistem pendidikan yang
efektif dan efisiendalam menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi,dan seni.
Bidang Sosial Budaya :
a. Mengembangkan dan membina kebudayaan Nasional bangsaIndonesia yang
bersumber dari warisan budaya leluhur bangsa, budayanasional yang
mengandung nilai-nilai universal, termasuk kepercayaan terhadap Tuhan Yang
Maha Esa dalam rangka mendukung terpeliharanya kerukunan hidup
bermasyarakat dan berbangsa dan bernegara.
b. Melindungi segenap generasi muda dari bahaya destruktif, terutama bahaya
penyalahgunaan narkotika, obat-obatan terlarang dan narkotikalainnya melalui
gerakan pemberantasan dan peningkatan kesadaran masyarakat akan bahaya
penyalahgunaan narkotika.

9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ketahanan berasal dari kata “tahan”. Tahan menderita, tabah, kuat, dapat
menguasai diri, tidak kenal menyerah. Ketahanan Nasional berbicara tentang peri
hal kuat, keteguhan hati, atau ketabahan. Jadi, Ketahanan Nasional adalah peri
hal kuat, teguh, dalam rangka kesadaran, sedangkan pengertian Nasional adalah
penduduk yang tinggal disuatu wilayah dan berdaulat. Dengan demikian istilah
ketahanan nasional adalah peri hal keteguhan hati untuk memperjuangkan
kepentingan nasional. Ketahanan Nasional merupakan kondisi dinamis suatu
bangsa, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan untuk
mengembangkan kekuatan nasioanal dalam menghadapi dan mengatasi segala
tantangan, ancaman, hambatan serta gagasan baik yang datang dari luar dan
dalam yang secara langsung dan tidak langsung membahayakn integritas,
identitas, kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan mengejar
tujuan Nasionalnya.

B. Saran
Terdapat banyak sekali kekurangaan paper ini dan penulis pun menyadari,
dengan demikian penulis mengharapakan kritik dan saran yang sangat
membangun agar bisa menjadi lebih baik lagi.

10
DAFTAR PUSTAKA

file:///C:/Users/Lani/Downloads/PPKN%20KETAHANAN%20NASIONAL.pdf
file:///C:/Users/Lani/Downloads/MODUL%2010-PWT-Pertemuan%2013.pdf

11

Anda mungkin juga menyukai