Disusun Oleh :
Myta Dwi Andriani (1120086)
Tingkat 1 B
i
ii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kepada kehadirat Allah SWT karena
berkat karunia dan hidayah-Nya bisa menyelesaikan makalah ini yang diajukan untuk
memenuhi tugas Keperawatan Dasar. Shalawat beserta salam mudah-mudahan terus tercurah
limpahkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Penulis berharap makalah ini dapat membantu dan menambah wawasan pembaca
yang ingin lebih mengetahui dan memahami sekilas tentang naso gastric tube. Juga penulis
berterimakasih kepada pembimbing yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan
laporan ini.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu penulis harapkan demi
kesempurnaan makalah ini yang akan datang.
i
ii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .......................................................................................................i
Daftar Isi .................................................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................1
1.3 Tujuan ...........................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Nutrisi Peroral,Enteral Parental..................................................2
2.2 Indikasi Dan Kontra Indikasi Enteral Feeding..............................................3
2.3 Jenis Makanan Yang Di Berikan Enteral Feeding........................................3
2.4 Jenis-Jenis Rute Entral Feeding....................................................................5
2.5 Naso Grastice tube .......................................................................................6
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah pada makalah ini
yaitu:
Apa yang dimaksud dengan pemberian nutrisi oral, enteral, dan
parenteral ?
Bagaimana pertimbangan cara pemberian nutrisi pada pasien?
Apa indikasi dan kontraindikasi enteral feeding?
Apa saja jenis makanan yang diberikan pada enteral feeding?
Apa saja jenis-jenis rute enteral feeding ?
Apa yang dimaksud dengan Naso Gastric Tube (NGT) ?
1.2 Tujuan
Mengetahui pengertian nutrisi oral, enteral, dan parenteral.
Mengetahui pertimbangan cara pemberian nutrisi pada pasien
Mengetahui indikasi dan kontraindikasi enteral feeding.
Mengetahui jenis makanan yang diberikan pada enteral feeding.
Mengetahui jenis-jenis rute enteral feeding.
Mengetahui tentang Naso Gastric Tube (NGT)
1
BAB II
PEMBAHASAN
Nutrisi enteral adalah pemberian asupan nutrisi melalui saluran cerna dengan
menggunakan feeding tube, kateter, atau stoma langsung melintas sampai ke
bagian tertentu dari saluran cerna. Pemberian nutrisi dengan cara ini mengabaikan
peran mulut dan esophagus sebagai tempat pertama masuknya makanan. Target
yang dituju adalah bagian usus paling proksimal yang masih dapat menjalankan
fungsinya, dimulai dari lambung hingga usus halus.
Manfaat nutrisi enteral tidak jauh berbeda dengan cara pemberian per oral
yaitu proses pencernaan dan absorbsi nutrisi dapat berlangsung secara aman,
mendekati fungsi fisiologis, mampu menjaga imunitas saluran cerna, mengurangi
pertumbuhan bakteri yang berlebihan, menjaga keseimbangan mikrorganisme
saluran cerna, mudah, dan lebih murah dari segi finansial.
2
3
1. Kesimpulan
Malnutrisi adalah masalah umum yang dijumpai pada kebanyakan pasien yang
masuk ke rumah sakit. Pemberian nutrisi bagi orang sakit sangatlah penting karena
menjadi salah satu faktor terbesar bagi kesembuhan pasien. Pemenuhan kebutuhan
nutrisi pada orang sakit yang tidak mampu secara mandiri dapat dilakukan dengan
cara membantu memenuhinya melalui oral (mulut), enteral ( pipa lambung ), dan
Parenteral. Pemberian nutrisi enteral ( enteral feeding) lebih dipilih daripada nutrisi
parenteral karena ini memperbaiki penggunaan nutrien, lebih aman untuk klien dan
sedikit lebih murah. Jenis rute enteral feeding antara lain melalui nasogastric tube
(NGT), gastrotomi, dan jejunostomi.
7
8
DAFTAR PUSTAKA
Asmadi. 2008. Teknik Prosedural Keperawatan:Konsep dan Aplikasi Kebutuhan Dasar Klien.
Jakarta: Penerbit Salemba Medika
Dewanto, George, dkk. 2009. Panduan Praktis Diagnosis & Tata Laksana Penyakit Saraf.
Jakarta: EGC
Perry, Anne Griffin. 2005. Buku Saku Keterampilan dan Prosedur Dasar. Jakarta: EGC
Potter dan Perry. 2006. Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan Praktis,
E/4, Vol.2. Jakarta: EGC
Smith, Sandra dan Duell, Donna. 1982. Nursing Skills and Evaluation, A Nursing Process
Approach. California: National Nursing Review