Anda di halaman 1dari 15

JUPE, Vol. 3 No.

3 ISSN 2548-5555 Desember 2018


PENDIDIKAN HAK ASASI MANUSIA (HAM)

Aminullah
Dosen IKIP Mataram

Abstrak; HAM adalah hak-hak dasar yang dimiliki oleh manusia sesuai dengan kiprahnya.
Setiap individu mempunyai keinginan agar HAM-nya terpenuhi, tapi satu hal yang perlu kita ingat
bahwa Jangan pernah melanggar atau menindas HAM orang lain.Dalam kehidupan bernegara HAM
diatur dan dilindungi oleh perundang-undangan RI, dimana setiap bentuk pelanggaran HAM baik
yang dilakukan oleh seseorang, kelompok atau suatu instansi atau bahkan suatu Negara akan diadili
dalam pelaksanaan peradilan HAM, pengadilan HAM menempuh proses pengadilan melalui hukum
acara peradilan HAM sebagaimana terdapat dalam Undang-Undang pengadilan HAM. Tuntutan
untuk menegakkan HAM kini sudah sedemikian kuat, baik dari dalam negeri maupun melalui
tekanan dari dunia internasional, namun masih banyak tantangan yang harus dihadapi.Untuk itu
perlu adanya dukungan dari semua pihak, seperti masyarakat, politisi, akademisi, tokoh masyarakat,
dan pers, agar upaya penegakan HAM bergerak ke arah positif sesuai harapan kita bersama.
Penghormatan dan penegakan terhadap HAM merupakan suatu keharusan dan tidak perlu ada
tekanan dari pihak mana pun untuk melaksanakannya.Pembangunan bangsa dan negara pada
dasarnya juga ditujukan untuk memenuhi hak-hak asasi warga negaranya. Diperlukan niat dan
kemauan yang serius dari pemerintah, aparat penegak hukum, dan para elite politik agar penegakan
HAM berjalan sesuai dengan apa yang dicita-citakan dan memastikan bahwa hak asasi warga
negaranya dapat terwujud dan terpenuhi dengan baik. Dan sudah menjadi kewajiban bersama
segenap komponen bangsa untuk mencegah agar pelanggaran HAM di masa lalu tidak terulang
kembali di masa kini dan masa yang akan datang.

Kata Kunci: Hak Asasi Manusia (HAM)

PENDAHULUAN suatu anugerah Allah yang harus dihormati,


Hak merupakan unsur normatif yang dijaga, dan dilindungi.hakikat Hak Asasi
melekat pada diri setiap manusia yang dalam Manusia sendiri adalah merupakan upaya
penerapannya berada pada ruang lingkup hak menjaga keselamatan eksistensi manusia
persamaan dan hak kebebasan yang terkait secara utuh melalui aksi keseimbangan antara
dengan interaksinya antara individu atau kepentingan perseorangan dengan
dengan instansi.Hak juga merupakan sesuatu kepentingan umum. Begitu juga upaya
yang harus diperoleh.Masalah HAM adalah menghormati, melindungi, dan menjunjung
sesuatu hal yang sering kali dibicarakan dan tinggi Hak Asasi Manusia menjadi kewajiban
dibahas terutama dalam era reformasi dan tangung jawab bersama antara individu,
ini.HAM lebih dijunjung tinggi dan lebih pemeritah (Aparatur Pemerintahan baik Sipil
diperhatikan dalam era reformasi dari pada maupun Militer), dan negara.
era sebelum reformasi. Perlu diingat bahwa Berdasarkan beberapa rumusan hak
dalam hal pemenuhan hak, kita hidup tidak asasi manusia di atas, dapat ditarik
sendiri dan kita hidup bersosialisasi dengan kesimpulan tentang beberapa sisi pokok
orang lain. Jangan sampai kita melakukan hakikat hak asasi manusia, yaitu :
pelanggaran HAM terhadap orang lain dalam a. HAM tidak perlu diberikan, dibeli ataupun
usaha perolehan atau pemenuhan HAM pada di warisi, HAM adalah bagian dari
diri kita sendiri. Dalam hal ini penulis merasa manusia secara otomatis.
tertarik untuk membuat makalah tentang b. HAM berlaku untuk semua orang tanpa
HAM.Maka dengan ini penulis mengambil memandang jenis kelamin, ras, agama,
judul “Hak Asasi Manusia”. etnis, pandangan politik atau asal usul
Secara teoritis Hak Asasi Manusia sosial, dan bangsa.
adalah hak yang melekat pada diri manusia c. HAM tidak bisa dilanggar, tidak
yang bersifat kodrati dan fundamental sebagai seorangpun mempunyai hak untuk

Jurnal Pendidikan Mandala 5


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
membatasi atau melanggar hak orang lain. Umumnya para pakar Eropa berpendapat
Orang tetap mempunyai HAM walaupun bahwa lahirnya HAM dimulai dengan
sebuah negara membuat hukum yang tidak lahirnya Magna Charta pada tahun 1215 di
melindungi atau melanggar HAM. Inggris. Magna Charta antara lain
RUMUSAN MASALAH mencanangkan bahwa raja yang tadinya
1. Bagaimana sejarah HAM ? memiliki kekuasaan absolut (raja yang
2. Apa pengertian HAM ? menciptakan hukum, tetapi ia sendiri tidak
3. Bagaimana HAM di Indonesia? terikat pada hukum), menjadi dibatasi
4. Bagaimana UU yang mengatur HAM di kekuasaannya dan mulai dapat dimintai
Indonesia ? pertanggungjawaban di muka umum. Dari
5. Apa pelanggaran HAM yang pernah terjadi sinilah lahir doktrin raja tidak kebal hukum
di Indonesia ? lagi dan mulai bertanggungjawab kepada
6. Bagaimana upaya penegakkan HAM di hukum.Sejak itu mulai dipraktekkan kalau
Indonesia ? raja melanggar hukum harus diadili dan harus
TUJUAN PENULISAN mempertanggungjawabkan
Tujuan dari penulisan makalah ini antara lain kebijakasanaannya kepada parlemen.Jadi,
: sudah mulai dinyatakan dalam bahwa raja
1. Menjelaskan bagaimana sejarah HAM. terikat kepada hukum dan bertanggungjawab
2. Menjelaskan pengertian HAM. kepada rakyat, walaupun kekuasaan membuat
3. Menjelaskan HAM di Indonesia. Undang-undang pada masa itu lebih banyak
4. Menjelaskan UU yang mengatur HAM. berada di tangan raja.Dengan demikian,
5. Menjelaskan pelanggaran HAM yang kekuasaan raja mulai dibatasi sebagai embrio
pernah terjadi di Indonesia. lahirnya monarkhi konstitusional yang
6. Menjelaskan upaya penegakkan HAM di berintikan kekuasaan raja sebagai simbol
Indonesia belaka.Lahirnya Magna Charta ini kemudian
PEMBAHASAN diikuti oleh perkembangan yang lebih
SEJARAH HAM konkret, dengan lahirnya Bill of Rights di
Hak-hak Asasi Manusia adalah hak-hak Inggris pada tahun 1689. Pada masa itu mulai
yang diberikan langsung oleh Tuhan Yang timbul adagium yang intinya adalah bahwa
Maha Pencipta (hak-hak yang bersifat manusia sama di muka hukum (equality
kodrati). Oleh karenanya tidak ada kekuasaan before the law). Adagium ini memperkuat
apapun di dunia yang dapat mencabutnya. dorongan timbulnya negara hukum dan
Meskipun demikian bukan berarti dengan demokrasi.Bill of rights melahirkan asas
hak-haknya itu dapat berbuat semau-maunya. persamaan.Para pejuang HAM dahulu sudah
Pada hakikatnya Hak Asasi Manusia terdiri berketatapan bahwa hak persamaan harus
atas dua hak dasar yang paling fundamental, diwujudkan betapapun beratnya resiko yang
ialah hak persamaan dan hak kebebasan. Dari dihadapi karena hak kebebasan baru dapat
kedua hak dasar inilah lahir hak-hak asasi diwujudkan kalau ada hak
lainnya atau tanpa kedua hak dasar ini, hak persamaan.Perkembangan HAM selanjutnya
asasi manusia lainnya sulit akan ditandai dengan munculnya The American
ditegakkan.Mengingat begitu pentingnya Declaration of Independence yang lahir dari
proses internalisasi pemahaman Hak Asasi paham Roesseau dan Montesqueu. Jadi,
Manusia bagi setiap orang yang hidup walaupun di Perancis sendiri belum dirinci
bersama dengan orang lainnya, maka suatu apa HAM itu, tetapi di Amerika Serikat lebih
pendekatan historis mulai dari dikenalnya dahulu mencanangkan secara lebih rinci.
Hak Asasi Manusia sampai dengan Mulailah dipertegas bahwa manusia adalah
perkembangan saat ini perlu diketahui oleh merdeka sejak di dalam oerut ibunya,
setiap orang untuk lebih menegaskan sehingga tidaklah logis bila sesudah lahir, ia
keberadaan hak asasi dirinya dengan hak asasi harus dibelenggu.
orang lain. Selanjutnya pada tahun 1789 lahirlah The
SEJARAH INTERNASIONAL HAK French Declaration, dimana hak-hak yang
ASASI MANUSIA lebih rinci lagi melahirkan dasar The Rule of

Jurnal Pendidikan Mandala 6


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
Law. Antara lain dinyatakah tidak boleh ada masalah bagi rakyat dan pemerintahan
penangkapan dan penahanan yang semena- negara-negara anggota PBB lainnya. Mereka
mena, termasuk ditangkap tanpa alasan yang absah mempersoalkan dan mengadukan
sah dan ditahan tanpa surat perintah yang pemerintah pelanggar HAM di suatu negara
dikeluarkan oleh pejabat yang sah. ke Komisi Tinggi HAM PBB atau melalui
Dinyatakan pula presumption of innocence, lembaga-lembaga HAM internasional lainnya
artinya orang-orany yang ditangkap kemudian unuk mengutuk bahkan menjatuhkan sanksi
ditahan dan dituduh, berhak dinyatakan tidak internasional terhadap pemerintah yang
bersalah sampai ada keputusan pengadilan bersangkutan.Adapun hakikat universalitas
yang berkekuatan hukum tetap yang HAM yang sesungguhnya, bahwa ke-30 pasal
menyatakan ia bersalah. Dipertegas juga yang termaktub dalam Deklarasi HAM
dengan freedom of expression (bebas sedunia itu adalah standar nilai kemanusiaan
mengelaurkan pendapat), freedom of religion yang berlaku bagi siapapun, dari kelas sosial
(bebas menganut keyakinan/agama yang dan latar belakang primordial apa pun serta
dikehendaki), the right of property bertempat tinggal di mana pun di muka bumi
(perlindungan terhadap hak milik) dan hak- ini. Sebagai contoh, HAM di Sulawesi
hak dasar lainnya. Selatan telah dikenal sejak lama, kemudian
SEJARAH NASIONAL HAK ASASI ditulis dalam buku-buku adat (Lontarak).
MANUSIA Antara lain dinyatakan dalam buku Lontarak
Deklarasi HAM yang dicetuskan di (Tomatindo di Lagana) bahwa apabila raja
Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tanggal 10 berselisih faham dengan Dewan Adat, maka
Desember 1948, tidak berlebihan jika Raja harus mengalah. Tetapi apabila para
dikatakan sebagai puncak peradaban umat Dewam Adat sendiri berselisih, maka
manusia setelah dunia mengalami malapetaka rakyatlah yang memustuskan.Jadi asas-asas
akibat kekejaman dan keaiban. Perang Dunia HAM yang telah disorot sekarang, semuanya
II. sudah diterpkan oleh Raja-Raja dahulu,
namun hal ini kurang diperhatikan karena
Deklarasi HAM sedunia itu mengandung sebagian ahli hukum Indonesia sendiri
makna ganda, baik ke luar (antar negara- agaknya lebih suka mempelajari teori hukum
negara) maupun ke dalam (antar negara- Barat.Dengan demikian dapat disimpulkan
bangsa), berlaku bagi semua bangsa dan bahwa HAM sudah lama lahir di Indonesia,
pemerintahan di negara-negaranya masing- namun dalam perkembangannya tidak
masing.Makna ke luar adalah berupa menonjol karena kurang
komitmen untuk saling menghormati dan dipublikasikan.Human Rights selalu terkait
menjunjung tinggi harkat dan martabat dengan hak individu dan hak masyarakat.Ada
kemanusiaan antar negara-bangsa, agar yang bertanya mengapa tidak disebut hak dan
terhindar dan tidak terjerumus lagi dalam kewajban asasi.Juga ada yang bertanya
malapetaka peperangan yang dapat mengapa bukan Social Rights. Bukankan
menghancurkan nilai-nilai Social Rights mengutamakan masyarakat
kemanusiaan.Sedangkan makna ke dalam, yang menjadi tujuan ?Sesungguhnya dalam
mengandung pengertian bahwa Deklarasi Human Rights sudah implisit adanya
HAM seduania itu harus senantiasa menjadi kewajiban yang harus memperhatikan
kriteria objektif oleh rakyat dari masing- kepentingan masyarakat.Demikian juga tidak
masing negara dalam menilai setiap kebijakan mungkin kita mengatakan ada hak kalau tanpa
yang dikelauarkan oleh pemerintahnya.Bagi kewajiban. Orang yang dihormati haknya
negara-negara anggota PBB, Deklarasi itu berkewajiban pula menghormati hak orang
sifatnya mengikat.Dengan demikian setiap lain. Jadi saling hormat-menghormati
pelanggaran atau penyimpangan dari terhadap masing-masing hak orang.Jadi
Deklarasi HAM sedunia si suatu negara jelaslah kalau ada hak berarti ada
anggota PBB bukan semata-mata menjadi kewajiban.Contoh : seseorang yang berhak
masalah intern rakyat dari negara yang menuntut perbaikan upah, haruslah terlebih
bersangkutan, melainkan juga merupakan dahulu memenuhi kewajibannya

Jurnal Pendidikan Mandala 7


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
meningkatkan hasil kerjanya. Dengan hak-hak yang diberikan langsung oleh Tuhan
demikian tidak perlu dipergunakan istilah Yang Maha Pencipta sebagai hak yang
Social Rights karena kalau kita menghormati kodrati. Dalam pasal 1 Undang-Undang
hak-hak perseorangan (anggota masyarakat), Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM
kiranya sudah termasuk pengertian bahwa disebutkan bahwa “Hak Asasi Manusia adalah
dalam memanfaatkan haknya tersebut tidak seperangkat hak yang melekat pada hakekat
boleh mengganggu kepentingan dan keberadaan manusia sebagai makhluk
masyarakat.Yang perlu dijaga ialah Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan
keseimbangan antara hak dan kewajiban serta anugerah-Nya yang wajib dihormati,
antara kepentingan perseorangan dengan dijunjung tinggi, dan dilindungi oleh negara,
kepentingan umum (kepentingan hukum, pemerintah dan setiap orang, demi
masyarakat).Selain itu, perlu dijaga juga kehormatan serta perlindungan harkat dan
keseimbangan antara kebebasan dan martabat manusia”.
tanggungjawab. Artinya, seseorang memiliki Ruang lingkup HAM meliputi:
kebebasan bertindak semaunya, tetapi tidak a. Hak pribadi: hak-hak persamaan hidup,
memperkosa hak-hak orang lain. Ada yang kebebasan, keamanan, dan lain-lain;
mengatakan bahwa pelaksanaan HAM di b. Hak milik pribadi dan kelompok sosial
Indonesia harus sesuai dengan latar belakang tempat seseorang berada;
budaya Indonesia. Artinya, Universal c. Kebebasan sipil dan politik untuk dapat
Declaration of Human Rights kita akui, hanya ikut serta dalam pemerintahan; serta
saja dalam implementasinya mungkin tidak d. Hak-hak berkenaan dengan masalah
sama dengan di negara-negara lain khususnya ekonomi dan sosial.
negara Barat yang latar belakang sejarah dan Hakikat Hak Asasi Manusia sendiri
budayanya berbeda dengan kita. Memang adalah merupakan upaya menjaga
benar bahwa negara-negara di dunia (tidak keselamatan eksistensi manusia secara utuh
terkecualai Indonesia) memiliki kondisi- melalui aksi keseimbangan antara
kondisi khusus di bidang politik, sosial, kepentingan perseorangan dengan
ekonomi, budaya dan lain sebagainya, yang kepentingan umum. Begitu juga upaya
bagaimanapun, tentu saja berpengaruh dalam menghormati, melindungi, dan menjunjung
pelaksanaan HAM.Tetapi, tidak berarti tinggi Hak Asasi Manusia menjadi
dengan adanya kondisi yang bersifat khusus kewajiban dan tangung jawab bersama antara
tersebut, maka prinsip-prinsip mendasar individu, pemeritah (Aparatur Pemerintahan
HAM yang universal itu dapat dikaburkan baik Sipil maupun Militer),dan negara.
apalagi diingkari.Sebab, universalitas HAM Berdasarkan beberapa rumusan hak
tidak identik dengan "penyeragaman".Sama asasi manusia di atas, dapat ditarik
dalam prinsip-prinsip mendasar, tetapi tidak kesimpulan tentang beberapa sisi pokok
mesti seragam dalam pelaksanaan. Disamping hakikat hak asasi manusia, yaitu :
itu, apa yang disebut dengan kondisi bukanlah a. HAM tidak perlu diberikan, dibeli ataupun
sesuatu yang bersifat statis. Artinya, suatu di warisi, HAM adalah bagian dari
kondisi tertentu tidak dapat dipergunakan manusia secara otomatis.
sebagai patokan mutlak.Kondisi itu memiliki b. HAM berlaku untuk semua orang tanpa
sifat yang berubah-ubah, dapat dipengaruhi memandang jenis kelamin, ras, agama,
dan diciptakan dari waktu ke waktu. Oleh etnis, pandangan politik atau asal usul
karena itu, masalahnya adalah kembali sosial, dan bangsa.
kepada siapa yang mengkondisikan dan c. HAM tidak bisa dilanggar, tidak
mengapa diciptakan kondisi seperti itu ? seorangpun mempunyai hak untuk
PENGERTIAN HAK ASASI MANUSIA membatasi atau melanggar hak orang lain.
(HAM) Orang tetap mempunyai HAM walaupun
HAM adalah hak-hak dasar yang sebuah negara membuat hukum yang tidak
melekat pada diri manusia,tanpa hak-hak itu melindungi atau melanggar HAM.
manusia tidak dapat hidup layak sebagai HAK ASASI MANUSIA DI INDONESIA
manusia.Menurut John Locke HAM adalah

Jurnal Pendidikan Mandala 8


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
Hak Asasi Manusia di Indonesia memilih dalam pemilu) dan hak untuk
bersumber dan bermuara pada Pancasila, yang mendirikan partai politik.
artinya Hak Asasi Manusia mendapat jaminan 4. Hak asasi untuk mendapatkan perlakuan
kuat dari falsafah bangsa, yakni yang sama dalam hukum dan
Pancasila.Bermuara pada Pancasila pemerintahan ( rights of legal equality).
dimaksudkan bahwa pelaksanaan hak asasi 5. Hak – hak asasi sosial dan kebudayaan (
manusia tersebut harus memperhatikan garis- social and culture rights). Misalnya hak
garis yang telah ditentukan dalam ketentuan untuk memilih pendidikan dan hak
falsafah Pancasila.Bagi bangsa Indonesia, untukmengembangkan kebudayaan.
melaksanakan hak asasi manusia bukan 6. Hak asasi untuk mendapatkan perlakuan
berarti melaksanakan dengan sebebas- tata cara peradilan dan perlindungan
bebasnya, melainkan harus memperhatikan (procedural rights). Misalnya peraturan
ketentuan-ketentuan yang terkandung dalam dalam hal penahanan, penangkapan,
pandangan hidup bangsa Indonesia, yaitu penggeledahan, dan peradilan.
Pancasila. Hal ini disebabkan pada dasarnya Secara konkret untuk pertama kali Hak
memang tidak ada hak yang dapat Asasi Manusia dituangkan dalam Piagam Hak
dilaksanakan secara multak tanpa Asasi Manusia sebagai lampiran Ketetapan
memperhatikan hak orang lain.Setiap hak Permusyawarahan Rakyat Republik Indonesia
akan dibatasi oleh hak orang lain. Jika dalam Nomor XVII/MPR/1998.
melaksanakan hak, kita tidak memperhatikan Undang-Undang yang mengatur HAM di
hak orang lain,maka yang terjadi adalah Idonesia :
benturan hak atau kepentingan dalam hidup Undang-Undang tentang HAM di
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara Indonesia adalah Undang-Undang Nomor 39
Negara Republik Indonesia mengakui Tahun 1999. Adapun hak-hak yang ada dalam
dan menjunjung tinggi hak asasi manusia dan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 199
kebebasan dasar manusia sebagai hak yang tersebut antara lain sebagai berikut :
secara kodrati melekat dan tidak terpisah dari a. Hak untuk hidup (Pasal 4)
manusia yang harus dilindungi, dihormati, b. Hak untuk berkeluarga (Pasal 10)
dan ditegakkan demi peningkatan martabat c. Hak untuk mengembangkan diri (Pasal 11,
kemanusisan, kesejahteraan, kebahagiaan, dan 12, 13, 14, 15, 16)
kecerdasan serta keadilan. Berbagai instrumen d. Hak untuk memperoleh keadilan (Pasal 17,
hak asasi manusia yang dimiliki Negara 18, 19)
Republik Indonesia,yakni: e. Hak atas kebebasan pribadi (Pasal 20-27)
1. Undang – Undang Dasar 1945 f. Hak atas rasa aman (Pasal 28-35)
2. Ketetapan MPR Nomor XVII/MPR/1998 g. Hak atas kesejahteraan (Pasal 36-42)
tentang Hak Asasi Manusia h. Hak turut serta dalam pemerintahan (Pasal
3. Undang – Undang Nomor 39 Tahun 1999 43-44)
tentang Hak Asasi Manusia i. Hak wanita (Pasal 45-51)
Di Indonesia secara garis besar disimpulkan, j. Hak anak (Pasal 52-66)
hak-hak asasi manusia itu dapat dibeda- PELANGGARAN HAM DI INDONESIA
bedakan menjadi sebagai berikut : 1. KASUS PELANGGARAN HAM YANG
1. Hak – hak asasi pribadi (personal rights) TERJADI DI MALUKU
yang meliputi kebebasan menyatakan Konflik dan kekerasan yang terjadi di
pendapat, kebebasan memeluk agama, dan Kepulauan Maluku sekarang telah berusia 2
kebebasan bergerak. tahun 5 bulan; untuk Maluku Utara 80%
2. Hak – hak asasi ekonomi (property relatif aman, Maluku Tenggara 100% aman
rights) yang meliputi hak untuk memiliki dan relatif stabil, sementara di kawasan
sesuatu, hak untuk membeli dan menjual Maluku Tengah (Pulau Ambon, Saparua,
serta memanfaatkannya. Haruku, Seram dan Buru) sampai saat ini
3. Hak – hak asasi politik (political rights) masih belum aman dan khusus untuk Kota
yaitu hak untuk ikut serta dalam Ambon sangat sulit diprediksikan, beberapa
pemerintahan, hak pilih (dipilih dan waktu yang lalu sempat tenang tetapi sekitar 1

Jurnal Pendidikan Mandala 9


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
bulan yang lalu sampai sekarang telah terjadi kaget yaitu pasar yang muncul mendadak di
aksi kekerasan lagi dengan modus yang baru suatu daerah yang dulunya bukan pasar hal ini
ala ninja/penyusup yang melakukan sangat dipengaruhi oleh kebutuhan riil
operasinya di daerah – daerah perbatasan masyarakat; transportasi menggunakan jalur
kawasan Islam dan Kristen (ada indikasi laut tetapi sekarang sering terjadi penembakan
tentara dan masyarakat biasa). yang mengakibatkan korban luka dan tewas;
Penyusup masuk ke wilayah serta jalur – jalur distribusi barang ini biasa
perbatasan dan melakukan pembunuhan serta dilakukan diperbatasan antara supir Islam dan
pembakaran rumah. Saat ini masyarakat telah Kristen tetapi sejak 1 bulan lalu sekarang
membuat sistem pengamanan swadaya untuk tidak lagi juga sekarang sudah ada penguasa –
wilayah pemukimannya dengan membuat penguasa ekonomi baru pasca konflik.
barikade-barikade dan membuat aturan orang Pendidikan sangat sulit didapat oleh
dapat masuk/keluar dibatasi sampai jam anak – anak korban langsung/tidak langsung
20.00, suasana kota sampai saat ini masih dari konflik karena banyak diantara mereka
tegang, juga masih terdengar suara tembakan sudah sulit untuk mengakses sekolah, masih
atau bom di sekitar kota.Akibat dalam keadaan trauma, program Pendidikan
konflik/kekerasan ini tercatat 8000 orang Alternatif Maluku sangat tidak membantu
tewas, sekitar 4000 orang luka – luka, ribuan proses perbaikan mental anak malah
rumah, perkantoran dan pasar dibakar, ratusan menimbulkan masalah baru di tingkat anak
sekolah hancur serta terdapat 692.000 jiwa (beban belajar bertambah) selain itu
sebagai korban konflik yang sekarang telah masyarakat membuat penilaian negatif
menjadi pengungsi di dalam/luar terhadap aktifitas NGO (PAM dilakukan oleh
Maluku.Masyarakat kini semakin tidak NGO).Masyarakat Maluku sangat sulit
percaya dengan dengan upaya – upaya mengakses pelayanan kesehatan, dokter dan
penyelesaian konflik yang dilakukan karena obat – obatan tidak dapat mencukupi
ketidak-seriusan dan tidak konsistennya kebutuhan masyarakat dan harus diperoleh
pemerintah dalam upaya penyelesaian dengan harga yang mahal; puskesmas yang
konflik, ada ketakutan di masyarakat akan ada banyak yang tidak berfu.0pt; line-height:
diberlakukannya Daerah Operasi Militer di 200%; mso-fareast-font-family: "Times New
Ambon dan juga ada pemahaman bahwa umat Roman"; mso-fareast-language:
Islam dan Kristen akan saling menyerang bila IN;"> Kita memiliki banyak sejarah gelap
Darurat Sipil dicabut.Banyak orang sudah agamawi, entah itu dari kalangan gereja
putus asa, bingung dan trauma terhadap Protestan maupun gereja Katolik, entah dari
situasi dan kondisi yang terjadi di Ambon aliran lainnya. Bahwa kadang justru dengan
ditambah dengan ketidak-jelasan proses simbol agamawi, kita melupakan kasih, yaitu
penyelesaian konflik serta ketegangan yang kasih yang menjadi „atribut‟ Tuhan kita Yesus
terjadi saat ini.Komunikasi sosial masyarakat Kristus.Hal-hal ini dicatat dalam buku sejarah
tidak jalan dengan baik, sehingga perasaan dan beberapa kali kisah-kisah tentang
saling curiga antar kawasan terus ada dan kekejaman gereja difilmkan. Salah satu
selalu bisa dimanfaatkan oleh pihak ketiga contohnya dalam film The Scarlet Letter, film
yang menginginkan konmflik jalan terus. tentang hyprocricy Gereja Potestan yang
Perkembangan situasi dan kondisis yang „menghakimi‟ seorang pezinah dan
terakhir tidak ada pihak yang menjelaskan kelompok-kelompok yang dianggap bidat,
kepada masyarakat tentang apa yang terjadi adalagi film The Magdalene Sisters, juga
sehingga masyrakat mencari jawaban sendiri film A Song for A Raggy Boy, The
dan membuat antisipasi sendiri. Headman, “The Name of the Rose” , dan
Wilayah pemukiman di Kota Ambon masih banyak lainnya. Kini, telah hadir film
sudah terbagi 2 (Islam dan Kristen), yang lumayan baru, yang diproduksi oleh
masyarakat dalam melakukan aktifitasnya Saul Zaentz dan disutradarai oleh Milos
selalu dilakukan dilakukan dalam kawasannya Forman, dua nama ini cukup memberi
hal ini terlihat pada aktifitas ekonomi seperti jaminan bahwa film yang dibuat mereka
pasar sekarang dikenal dengan sebutan pasar selalu bagus yaitu film GOYA‟s GOST.

Jurnal Pendidikan Mandala 10


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
Mungkin saja film GOYA‟s GOST ini akan itu bukanlah suatu kesaksian yang baik, tetapi
membuat „marah‟ sebagian kelompok, namun lebih merupakan sejarah hitam.
apa yang dikemukakan oleh Zaentz dan Dibawah ini review dari sebuah film,
Forman, sebagaimana tentang kejahatan dibawah payung Agama,
kekejaman “Inkuisisi” telah tercatat dalam bukan berniat melecehkan suatu Agama/
sejarah hitam Gereja. Kisah-kisah Aliran tertentu, melainkan sebagai
kekejamannya juga terekam dalam perenungan apakah perlakuan seseorang
lukisanlukisan karya Seniman melawan/menindas orang lain yang tidak
Spanyol Francisco Goya (1746–1828 ), yang „seagama‟ itu tujuannya membela Allah?
menjadi tokoh sentral dari film GOYA‟s membela tradisi? membela doktrin, ataukah
GOST ini. membela diri sendiri?
Kita telah mengenal banyak 2. PELANGGARAN HAM OLEH
sekelompok manusia dengan atribut agama, MANTAN GUBERNUR TIM-TIM
berlindung dalam lembaga agama, mereka Abilio Jose Osorio Soares, mantan
justru melakukan kejahatan kemanusiaan Gubernur Timtim, yang diadili oleh
(crimes against humanity) entah itu Kristen, Pengadilan Hak Asasi Manusia (HAM) ad
Islam atau agama apapun. Atas nama „agama hoc di Jakarta atas dakwaan pelanggaran
yang suci‟ mereka melakukan „pelecehan HAM berat di Timtim dan dijatuhi vonis 3
yang tidak suci‟ kepada sesamanya manusia. tahun penjara. Sebuah keputusan majelis
Akhir abad 20 atau awal abad 21, akhir-akhir hakim yang bukan saja meragukan tetapi juga
ini kita disuguhi sajian-sajian berita akan menimbulkan tanda tanya besar apakah vonis
kebobrokan manusia yang beragama hakim tersebut benar-benar berdasarkan rasa
melanggar hak asasi manusia, misalnya keadilan atau hanya sebuah pengadilan untuk
kelompok Al-Qaeda dan sejenisnya menteror mengamankan suatu keputusan politik yang
dengan bom, dan olehnya mungkin sebagian dibuat Pemerintah Indonesia waktu itu dengan
dari kita telah prejudicemenempatkan orang- mencari kambing hitam atau tumbal politik.
orang Muslim di sekitar kita sama jahatnya Beberapa hal yang dapat disimak dari
dengan kelompok „Al-Qaeda‟. Di sisi lain keputusan pengadilan tersebut adalah sebagai
Amerika Serikat (AS) sebagai „polisi dunia‟ berikut ini.Pertama, vonis hakim terhadap
sering memakai „isu terorisme yang dilakukan terdakwa Abilio sangat meragukan karena
Al-Qaeda‟ untuk melancarkan macam-macam dalam Undang-Undang (UU) No 26/2000
agendanya. Invasi AS ke Iraq, penyerangan tentang Pengadilan HAM Pasal 37 (untuk
ke Afganistan dan negara-negara lain yang dakwaan primer) disebutkan bahwa pelaku
disinyalir „ada terorisnya‟. Namun kehadiran pelanggaran berat HAM hukuman
pasukan AS dan sekutunya di Iraq tidak minimalnya adalah 10 tahun sedangkan
berdampak baik, mungkin pada awalnya menurut pasal 40 (dakwaan subsider)
terlihat AS dengan sejatanya yang super- hukuman minimalnya juga 10 tahun, sama
canggih menguasai Iraq dalam sekejap, dengan tuntutan jaksa. Padahal Majelis
namun pasukan mereka babak-belur dalam Hakim yang diketuai Marni Emmy Mustafa
„perang-kota‟, ini mengingatkan kembali menjatuhkan vonis 3 tahun penjara dengan
sejarah bna tidak baik. Sebelumnya, ditengah- denda Rp 5.000 kepada terdakwa Abilio
tengah „isu anti terorisme (Islam)‟, sutradara Soares.Bagi orang yang awam dalam bidang
Inggris, Ridley Scott memproduksi film The hukum, dapat diartikan bahwa hakim ragu-
Kingdom of Heaven, barangkali bisa juga ragu dalam mengeluarkan keputusannya.
digunakan untuk menyindir Presiden Bush Sebab alternatifnya adalah apabila terdakwa
yang sering menggunakan terbukti bersalah melakukan pelanggaran
kata “crusades”dalam pidatonya. Film The HAM berat hukumannya minimal 10 tahun
Kingdom of Heaven adalah sebuah „otokritik‟ dan apabila terdakwa tidak terbukti bersalah
bagi Kekristenan, dan sajian „ironisme‟ dari ia dibebaskan dari segala tuduhan.
ajaran Kristus yang penuh kasih.Bahwa Kedua, publik dapat merasakan suatu
perang Salib yang telah terjadi selama 4 abad perlakuan “diskriminatif” dengan keputusan
terhadap terdakwa Abilio tersebut karena

Jurnal Pendidikan Mandala 11


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
terdakwa lain dalam kasus pelanggaran HAM kebangkitan kembali PKI dan dengan
berat Timtim dari anggota TNI dan Polri demikian tidak ada yang bisa dituduh sebagai
divonis bebas oleh hakim. Komentar atas itu sponsor pembantaian.Sebuah sarasehan
justru datang dari Jose Ramos Horta, yang Generasi Muda Indonesia yang
mengungkapkan kekhawatirannya bahwa diselenggarakan di Univesitas Leuwen Belgia
kemungkinan hanya rakyat Timor Timur yang 23 September 2000 dengan tema ”Mawas Diri
akan dihukum di Indonesia yang mendukung Peristiwa 1965: Sebuah Tinjauan Ulang
berbagai aksi kekerasan selama jajak Sejarah”, secara tegas menyimpulkan agar
pendapat tahun 1999 dan yang mengakibatkan dalam memandang peristiwa G30S harus
sekitar 1.000 tewas. Horta mengatakan, “Bagi dibedakan antara peristiwa 1 Oktober dan
saya bukan fair atau tidaknya keputusan sesudahnya, yaitu berupa pembantaian massal
tersebut. Saya hanya khawatir rakyat Timor yang dikatakan tiada taranya dalam sejarah
Timur yang akan membayar semua dosa yang modern Indonesia, bahkan mungkin dunia,
dilakukan oleh orang Indonesia” sampai hari ini.Peritiwa inilah, simpul
3. Kontroversi G30S pertemuan itu, merupakan kenyataan
Di antara kasus-kasus pelanggaran gamblang yang pernah disaksikan banyak
berat HAM, perkara seputar peristiwa G30S orang dan masih menjadi memoar kolektif
bagi KKR bakal menjadi kasus kontroversial. sebagian mereka yang masih hidup. Hardoyo,
Dilema bisa muncul dengan terlibatnya KKR seorang mantan anggota DPRGR/MPRS dari
untuk memangani kasus pembersihan para Fraksi Golongan Karya Muda, satu ide
aktivis PKI.Peneliti LIPI Asvi Marwan Adam dengan hasil pertemuan Belgia.”Biar adil
melihat, kalau pembantaian sebelum 1 mestinya langkah itu yang kita
Oktober 1965 yang memakan banyak korban lakukan.”Mantan tahanan politik 1966-1979
dari pihak Islam, karena pelakunya sama- ini kemudian bercerita. “saya pernah
sama sipil, lebih mudah rekonsiliasi. mewawancarai seorang putera dari sepasang
”Anggaplah kasus ini selesai,” jelasnya. suami-isteri guru SD di sebuah kota di Jawa
Persoalan muncul ketika KKR mencoba Tengah. Sang ayah yang anggota PGRI itu
menyesaikan pembantaian yang terjadi pasca dibunuh awal November 1965. Sang ibu yang
G30S.Asvi menjelaskan, begitu Soeharto masih hamil tua sembilan bulan dibiarkan
pada 1 Oktober 1965 berhasil menguasai melahirkan putera terakhirnya, dan tiga hari
keadaan, sore harinya keluar pengumuman setelah sang anak lahir ia diambil dari rumah
Peperalda Jaya yang melarang semua surat sakit persalinan dan langsung dibunuh.”
kabar terbit –kecuali Angkatan Bersenjata Menurut pengakuan sang putera yang
(AB) dan Berita Yudha. Dengan begitu, pada 1965 berusia 14 tahun, keluarga dari
seluruh informasi dikuasai tentara.Berita yang pelaku pembunuhan orang tuanya itu
terbit oleh kedua koran itu kemudian mengirim pengakuan bahwa mereka itu
direkayasa untuk mengkambinghitamkan PKI terpaksa melakukan pembunuhan karena
sebagai dalang G30S yang didukung Gerwani diperintah atasannya. Sedangkan Ormas
sebagai simbol kebejatan moral. Informasi itu tertentu yang menggeroyok dan menangkap
militer (terutama di Jawa Tengah) dalam orang tuanya mengatakan bahwa mereka
berbagai bentuk penyiksaan dan diperintah oleh pimpinannya karena jika tidak
pembunuhan.Menurut Cribb, dalam banyak merekalah yang akan dibunuh. Pimpinannya
kasus, pembunuhan baru dimulai setelah itu kemudian mengakui bahwa mereka hanya
datangnya kesatuan elit militer di tempat meneruskan perintah yang berwajib.Hardoyo
kejadian yang memerintahkan tindakan menambahkan: kemudian saya tanya,
kekerasan.”Atau militer setidaknya memberi ”Apakah Anda menyimpan dendam?” Sang
contoh,” ujarnya.Ini perlu diusut.Keterlibatan anak menjawab, ”Semula Ya.” Tapi setelah
militer ini, masih kata Cribb, untuk kami mempelajari masalahnya, dendam saya
menciptakan kerumitan permasalahan. hilang.”Mereka hanyalah pelaksana yang
Semakin banyak tangan yang berlumuran sebenarnya tak tahu menahu masalahnya.”
darah dalam penghancuran komunisme, Mereka, tambah Hardoyo, juga bagian dari
semakin banyak tangan yang akan menentang korban sejarah dalam berbagai bentuk dan

Jurnal Pendidikan Mandala 12


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
sisinya.Bisa jadi memang benar, dalam soal 2. Orang tua yang memaksakan kehendaknya
G30S atau soal PKI pada umumnya, peran agar anaknya masuk pada suatu jurusan
KKR kelak harus memilah secara tegas, pasca tertentu dalam kuliahnya merupakan
1 Oktober versus sebelum 1 Oktober. pelanggaran HAM terhadap anak, sehingga
Contoh-Contoh Kasus Pelanggaran HAM seorang anak tidak bisa memilih jurusan
1. Terjadinya penganiayaan pada praja yang sesuai dengan minat dan bakatnya.
STPDN oleh seniornya dengan dalih 3. Dosen yang malas masuk kelas atau malas
pembinaanyang menyebabkan memberikan penjelasan pada suatu mata
meninggalnya Klip Muntu pada tahun kuliah kepada mahasiswa merupakan
2003. pelanggaran HAM ringan kepada setiap
2. Dosen yang malas masuk kelas atau malas mahasiswa.
memberikan penjelasan pada suatu 4. Para pedagang tradisioanal yang berdagang
matakuliah kepada mahasiswa merupakan di pinggir jalan merupakan pelanggaran
pelanggaran HAM ringan kepada HAM ringan terhadap pengguna jalan
setiap mahasiswa. sehingga para pengguna jalan tidak bisa
3. Para pedagang yang berjualan di trotoar menikmati arus kendaraan yang tertib dan
merupakan pelanggaran HAM terhadap lancar.
parapejalan kaki, sehingga menyebabkan Sebab-Sebab Pelanggaran HAM
para pejalan kaki berjalan di pinggir jalan Berikut ini adalah beberapa penyebab
sehinggasangat rentan terjadi kecelakaan. terjadinya pelanggaran HAM yang terjadi di
4. Orang tua yang memaksakan Daerah, yaitu sebagai berikut :
kehendaknya agar anaknya masuk pada 1. Kurangnya menghormati hak asasi orang
suatu jurusantertentu dalam kuliahnya lain, moral, etika, dan tata tertib
merupakan pelanggaran HAM terhadap kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
anak, sehingga seoranganak tidak bisa bernegara.
memilih jurusan yang sesuai dengan 2. Masyarakat warga yang belum berdaya.
minat dan bakatnya. 3. Interprestasi dan penerapan yang salah
5. Kasus Babe yang telah membunuh anak- dari norma–norma agama dan perintah
anak yang berusia di atas 12 tahun, yang (intruksi)
artinyahak untuk hidup anak-anak tersebut 4. Good Governence masih bersifat retorika.
pun hilang. 5. Corporete Governence masih bersifat
6. Masyarakat kelas bawah mendapat retorika.
perlakuan hukum kurang adil, bukti nya Cara-Cara Penanggulangan Pelanggaran
jikamasyarakat bawah membuat suatu HAM
kesalahan misalkan mencuri sendal proses Berikut ini adalah Cara penanggulangan
hukumnyasangat cepat, akan tetapi pelanggaran HAM yang terjadi di Daerah,
jika masyarakat kelas atas melakukan yaitu sebagai berikut :
kesalahan misalkan korupsi,proses hukum 1. Membawa kasus–kasus pelanggaran hak
nya sangatlah lama. asasi manusia ke pengadilan hak asasi
7. Kasus Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang manusia dengan tetap menerapkan asas
bekerja di luar negeri mendapat praduga tak bersalah.
penganiayaandari majikannya 2. Membangun budaya hak asasi manusia.
8. Kasus pengguran anak yang banyak 3. Berdayakan mekanisme perlindungan hak
dilakukan oleh kalangan muda mudi yang asasi manusia yang ada dan membentuk
kawindiluar nikah lembaga–lembaga khusus yang mengenai
Contoh-Contoh Kasus Pelanggaran HAM masalah masalah khusus.
1. Para pedagang yang berjualan di trotoar 4. Mempergiat sosialisasi hak asasi manusia
merupakan pelanggaran HAM terhadap kepada semua kelompok dan tingkat
para pejalan kaki, sehingga menyebabkan dalam masyarakat dengan mengikut
para pejalan kaki berjalan di pinggir jalan sertakan LSM dalam kemitraan dengan
sehingga sangat rentan terjadi kecelakaan. pemerintah.

Jurnal Pendidikan Mandala 13


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
5. Mencabut dan merivisi semua undang– UPAYA PENCEGAHAN
undang peraturan yang bertentangan PELANGGARAN HAK ASASI
dengan hak asasi manusia. MANUSIA DI INDONESIA
6. Memberdayakan aparat pengawas. 1. Pendekatan keamanan yang terjadi di era
7. Mengembangkan managemen konflik Orde Baru dengan mengedepankan upaya
oleh lembaga–lembaga perlindungan hak represif tidak boleh terulang kembali.
asasi manusia. Untuk itu, supremasi hukum dan
8. Memprioritaskan penyusunan prosedur demokrasi harus ditegakkan.
pengaduan dan penanganan kasus–kasus 2. Pendekatan hukum dan pendekatan
pelanggaran hak asasi manusia. dialogis harus dikemukakan dalam rangka
9. Membentuk lembaga–lembaga yang melibatkan partisipasi masyarakat dalam
membantu korban pelanggaran hak asasi kehidupan berbangsa dan bernegara. Para
manusia dalam mengurus kompensasi pejabat penegak hukum harus memenuhi
dan rehabilitasi kewajiban dengan memberikan pelayanan
10. Mengembangkan lembaga-lembaga dan yang baik dan adil kepada masyarakat,
program–program yang melindungi memberikan perlindungan kepada setiap
korban dan saksi pelanggaran hak asasi orang dari perbuatan melawan hukum,
manusia. dan menghindari tindakan kekerasan yang
Kewajiban dan Tanggung Jawab melawan hukum dalam rangka
Pemerintah menegakkan hukum.
Berikut ini adalah kewajiban dan 3. Sentralisasi kekuasaan yang terjadi selama
tanggung jawab Pemerintah menurut UU No. ini perlu dibatasi. Desentralisasi melalui
39 Tahun 1999, yaitu sebagai berikut: otonomi daerah dengan penyerahan
 Pemerintah Wajib dan bertanggung jawab berbagai kewenangan dari pemerintah
menghormati, melindungi, menegakkan pusat kepada pemerintah daerah perlu
dan memajukan hak asasi manusia yang dilanjutkan.Otonomi daerah sebagai
diatur dalam undang-undang ini, peraturan jawaban untuk mengatasi ketidakadilan
peundang-undangan lain dan hukum tidak boleh berhenti, melainkan harus
internasional tentang hak asasi manusia ditindaklanjuti dan dilakukan pembenahan
yang diterima oleh negara RI. atas kekurangan yang selama ini masih
 Kewajiban dan tanggung jawab terjadi.
pemerintah sebagaimana dimaksud 4. Reformasi aparat pemerintah dengan
meliputi langkah implementasi yang merubah paradigma penguasa menjadi
efektif dalam bidang hukum, politik, pelayan masyarakat dengan cara
ekonomi, sosial, budaya, pertahanan melakukan reformasi struktural,
keamanan negara dan bidang lain. infromental, dan kultural mutlak
 Hak dan kebebasan yang diatur dalam dilakukan dalam rangka meningkatkan
undang-undang ini hanya dapat dibatasi kualitas pelayanan publik untuk mencegah
oleh dan berdasarkan undang-undang, terjadinya berbagai bentuk pelanggaran
semata-mata untuk menjamin pengakuan HAM oleh pemerintah. Kemudian, perlu
dann penghormatan terhadap hak asasi juga dilakukan penyelesaian terhadap
manusia serta kebebasan dasar orang lain, berbagai konflik horizontal dan konflik
kesusilaan, ketertiban umum dan vertikal di tanah air yang telah melahirkan
kepentingan bangsa. berbagai tindak kekerasan yang
 Tidak satu ketentuan pun dalam undang- melanggar HAM dengan cara
undang ini boleh diartikan bahwa menyelesaikan akar permasalahan secara
pemerintah, partai, golongan atau pihak terencana, adil, dan menyeluruh.
manapun dibenarkan mengurangi, 5. Kaum perempuan berhak untuk
merusak atau menghapuskan hak asasi menikmati dan mendapatkan perlindungan
manusia atau kebebasan dasar yang diatur yang sama di semua bidang. Anak-anak
dalam undang-undang ini. sebagai generasi muda penerus bangsa
harus mendapatkan manfaat dari semua

Jurnal Pendidikan Mandala 14


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
jaminan HAM yang tersedia bagi orang memahami dan menghormati keyakinan
dewasa. Anak-anak harus diperlakukan dan pendapat masing-masing.
dengan cara yang memajukan martabat 4. Memperkuat dan melakukan konsolidasi
dan harga dirinya, yang memudahkan demokrasi.
mereka berinteraksi dalam masyarakat. Ciri dan Tujuan Hak Asasi Manusia
Anak-anak harus mendapatkan Hak Asasi Manusia pada dasarnya
perlindungan hukum dalam rangka bersifat umum atau universal karena diyakini
menumbuhkan suasana fisik dan bahwa beberapa hak yang dimiliki manusia
psikologis yang memungkinkan mereka tidak memiliki perbedaan atas bangsa, ras,
berkembang secara normal dan atau jenis kelamin.
baik.Untuk itu perlu dibuat aturan hukum Berdasarkan beberapa rumusan HAM di
yang memberikan perlindungan hak asasi atas, dapat ditarik kesimpulan tentang ciri
anak. pokok hakikat HAM, yaitu sebagai berikut
6. Perlu adanya social control (pengawasan :
dari masyarakat) dan pengawasan yang a. HAM tidak perlu diberikan, dibeli ataupun
dilakukan oleh lembaga-lembaga politik diwarisi. HAM merupakan bagian dari
terhadap setiap upaya penegakan HAM manusia secara otomatis
yang dilakukan oleh pemerintah. b. HAM berlaku untuk semua orang tanpa
Diperlukan pula sikap proaktif DPR untuk memandang jenis kelamin, ras, agama,
turut serta dalam upaya perlindungan, etnis, pandangan politik , atau asal usul
pemajuan, penegakan, dan pemenuhan social dan bangsanya
HAM sesuai yang ditetapkan dalam Tap c. HAM tidak bisa dilanggar. Tidak
MPR No.XVII/MPR/1998. seorangpun mempunyai hak untuk
7. Dalam bidang penyebarluasan prinsip- melanggar dan membatasi orang lain.
prinsip dan nilai-nilai HAM, perlu Tujuan Hak Asasi Manusia,yaitu sebagai
diintensifkan pemanfaatan jalur berikut:
pendidikan dan pelatihan dengan, antara a. HAM adalah alat untuk melindungi orang
lain, pemuatan HAM dalam kurikulum dari kekerasan dan kesewenangwenangan.
pendidikan umum, dalam pelatihan b. HAM mengenmbangkan saling
pegawai dan aparat penegak hukum, dan menghargai antar manusia
pada pelatihan kalangan profesi hukum. c. HAM mendorong tindakan yang dilandasi
Pelanggaran HAM tidak saja dapat kesadaran dan tanggung jawab untuk
dilakukan oleh negara (pemerintah), tetapi menjamin bahwa hak-hak orang lain tidak
juga oleh suatu kelompok, golongan, ataupun dilanggar
individu terhadap kelompok, golongan, atau HAM di Indonesia
individu lainnya.Selama ini perhatian lebih Sejak kemerdekaan tahun 1945 sampai
banyak difokuskan pada pelanggaran HAM sekarang di Indonesia telah berlaku tiga
yang dilakukan oleh negara, sedangkan undang-undang dalam 4 periode, yaitu :
pelanggaran HAM oleh warga sipil mungkin a. Periode 18 Agustus 1945 sampai 27
jauh lebih banyak, tetapi kurang mendapatkan Desember 1949, berlaku UUD 1945,
perhatian.Oleh sebab itu perlu ada kebijakan b. Periode 27 Desember 1949 sampai 17
tegas yang mampu menjamin dihormatinya Agustus 1950, berlaku Konstitusi
HAM di Indonesia. Republik Indonesia Serikat.
Hal ini perlu dilakukan dengan langkah- c. Periode 17 Agustus 1950 sampai 5 Juli
langkahsebagai berikut: 1959, berlaku UUDS 1950.
1. Meningkatkan profesionalisme lembaga d. Periode 5 Juli 1959 sampai sekarang,
keamanan dan pertahanan negara. berlaku kembali UUD 1945.
2. Menegakkan hukum secara adil, Komisi Nasional HAM
konsekuen, dan tidak diskriminatif. Komnas HAM adalah lembaga mandiri
3. Meningkatkan kerja sama yang harmonis yang kedudukannya setingkat dengan
antarkelompok atau golongan dalam lembaga Negara lainnya yang berfungsi untuk
masyarakat agar mampu saling melaksanakan pengkajian, penelitian,

Jurnal Pendidikan Mandala 15


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
penyuluhan, pemantauan dan mediasi hak anugerah-Nya yang wajib dihormati,
asasi manusia. dijunjung tinggi dan dilindungi oleh
Tujuan Komnas HAM antara lain : negara, hukum, pemerintah, dan setiap
1. Mengembangkan kondisi yang kondusif orang demi kehormatan
bagi pelaksanaan hak asasi manusia serta perlindungan harkat dan martabat
sesuai dengan pancasila, UUD 1945 dan manusia.
piagam PBB serta Deklarasi Universal 2. Pelanggaran Hak Asasi Manusia yang
Hak Asasi Manusia. berat adalah pelanggaran hak asasi
2. Meningkatkan perlindungan dan Manusia sebagaimana dimaksud dalam
penegakan hak asasi manusia guna Undang-undang ini.
berkembangnya pribadi manusia 3. Pengadilan Hak Asasi Manusia yang
Indonesia seutuhnya dan kemampuannya selanjutnya disebut Pengadilan HAM
berpartisipasi dalam berbagai bidang Adalah pengadilan khusus terhadap
kehidupan. pelanggaran hak asasi manusia yang berat.
Hak Asasi Manusia Dalam Perundang- 4. Setiap orang adalah orang perseorangan,
undangan Nasional kelompok orang, baik sipil, militer,
Dalam peraturan perundang undangan Maupun polisi yang bertanggung jawab
RI paling tidak terdapat empat bentuk hukum secara individual.
tertulis yang memuat aturan tentang 5. Penyelidikan adalah serangkaian tindakan
HAM.Pertama, dalam konstitusi (Undang- penyelidik untuk mencari
undang Dasar Negara).Kedua, dalam dan Menemukan ada tidaknya suatu
ketetapan MPR (TAP MPR).Ketiga, dalam peristiwa yang diduga merupakan
Undang-undang.Keempat, dalam peraturan pelanggaran hak asasi manusia yang berat
pelaksanaan perundang-undangan seperti guna ditindaklanjuti dengan penyidikan
peraturan pemerintah, keputusan presiden dan sesuai dengan ketentuan yang diatur
peraturan pelaksanaan lainnya. dalam Undang-undang ini.
Kelebihan pengaturan HAM dalam Pelanggaran Hak Asasi Manusia
konstitusi memberikan jaminan yang sangat Banyak macam Pelanggaran HAM di
kuat, karena perubahan dan atau penghapusan Indonesia, dari sekian banyak kasus ham yang
satu pasal dalam konstitusi seperti dalam terjadi, tidak sedikit juga yang belum tuntas
ketatanegaraan di Indonesia mengalami secara hukum, hal itu tentu saja tak lepas dari
proses yang sangat berat dan panjang antara kemauan dan itikad baik pemerintah untuk
lain melalui amandemen dan referendum. menyelesaikannya sebagai pemegang
Sedangkan kelemahannya karena yang diatur kekuasaan sekaligus pengendali keadilan bagi
dalam konstitusi hanya memuat aturan yang bangsa ini.
masih global seperti ketentuan tentang HAM a. Kasus pelanggaran HAM yang bersifat
dalam konstitusi RI yang masih bersifat berat, meliputi :
global.Sementara itu bila pengaturan HAM 1. Pembunuhan masal (genosida: setiap
melalui TAP MPR, kelemahannya tidak dapat perbuatan yang dilakukan dengan maksud
memberikan sangsi hokum bagi menghancurkan atau memusnahkan seluruh
pelanggarnya.Sedangkan pengaturan HAM atau sebagian kelompok bangsa)
dalam bentuk Undang-Undang dan peraturan 2. Pembunuhan sewenang-wenang atau di
pelaksanaannya kelemahannya pada luar putusan pengadilan
kemungkinan seringnya mengalami 3. Penyiksaan
perubahan. 4. Penghilangan orang secara paksa
Menurut UU no 26 Tahun 2000 pasal 1 5. Perbudakan atau diskriminasi yang
tentang pengadilan HAM , Dalam Undang- dilakukan secara sistematis.
undang ini yang dimaksud dengan : b. Kasus pelanggaran HAM yang biasa,
1. Hak Asasi Manusia adalah seperangkat meliputi :
hak yang melekat pada hakikat dan 1. Pemukulan
keberadaan manusia sebagai makhluk 2. Penganiayaan
Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan 3. Pencemaran nama baik

Jurnal Pendidikan Mandala 16


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
4. Menghalangi orang untuk mengekspresikan b. HAM menurut konsep sosialis;
pendapatnya 1) Hak asasi hilang dari individu
Ruang lingkup HAM meliputi: dan terintegrasi dalam masyarakat
a. Hak pribadi: hak-hak persamaan hidup, 2) Hak asasi tidak ada sebelum Negara ada.
kebebasan, keamanan, dan lain-lain; 3) Negara berhak membatasi hak asasi
b. Hak milik pribadi dan kelompok sosial manusia apabila situasi menghendaki.
tempat seseorang berada; c. HAM menurut konsep bangsa-bangsa Asia
c. Kebebasan sipil dan politik untuk dapat dan Afrika:
ikut serta dalam pemerintahan; serta 1.Tidak boleh bertentangan ajaran agama
d. Hak-hak berkenaan dengan masalah sesuai dengan kodratnya.
ekonomi dan sosial. 2.Masyarakat sebagai keluarga besar, artinya
Hakikat Hak Asasi Manusia sendiri penghormatan utama terhadap kepalakeluarga
adalah merupakan upaya menjaga 3.Individu tunduk kepada kepala adat yang
keselamataneksistensi manusia secara utuh menyangkut tugas dan kewajiban
melalui aksi keseimbangan antara sebagaianggota masyarakat.
kepentingan perseorangan dengan d.HAM menurut konsep PBB;
kepentingan umum. Begitu juga upaya Konsep HAM ini dibidani oleh sebuah
menghormati, melindungi,dan menjunjung komisi PBB yang dipimpin oleh Elenor
tinggi Hak Asasi Manusia menjadi kewajiban Roosevelt dan secara resmi disebut Universal
dan tangung jawab bersamaantara individu, Decralation of Human Rights”. Universal
pemeritah (Aparatur Pemerintahan baik Sipil Decralation of Human Rights menyatakan
maupun Militer),dan negara. bahwa setiap orang mempunyai:
Berdasarkan beberapa rumusan hak  Hak untuk hidup
asasi manusia di atas, dapat ditarik  Kemerdekaan dan keamanan badan
kesimpulantentang beberapa sisi pokok  Hak untuk diakui kepribadiannya
hakikat hak asasi manusia, yaitu : menurut hukum
a. HAM tidak perlu diberikan, dibeli ataupun  Hak untuk mendapat jaminan hukum
di warisi, HAM adalah bagian dari dalam perkara pidana
manusiasecara otomatis.  Hak untuk masuk dan keluar wilayah
b. HAM berlaku untuk semua orang tanpa suatu Negara
memandang jenis kelamin, ras, agama,  Hak untuk mendapat hak milik atas benda
etnis,pandangan politik atau asal usul
 Hak untuk bebas mengutarakan pikiran
sosial, dan bangsa. dan perasaan
c. HAM tidak bisa dilanggar, tidak
 Hak untuk bebas memeluk agama
seorangpun mempunyai hak untuk
membatasi ataumelanggar hak orang lain.  Hak untuk mendapat pekerjaan
Orang tetap mempunyai HAM walaupun  Hak untuk berdagang
sebuah negaramembuat hukum yang tidak  Hak untuk mendapatkan pendidikan
melindungi atau melanggar HAM.  Hak untuk turut serta dalam gerakan
Hak Asasi Manusia (HAM) pada tataran Global kebudayaan masyarakat
Sebelum konsep HAM diritifikasi  Hak untuk menikmati kesenian dan turut
PBB, terdapat beberapa konsep utama serta dalam kemajuan keilmuan.
mengenai HAM,yaitu: Permasalahan dan Penegakan HAM di Indonesia
a. Ham menurut konsep Negara-negara Barat Sejalan dengan amanat Konstitusi,
1) Ingin meninggalkan konsep Negara yang Indonesia berpandangan bahwa pemajuan
mutlak. danperlindungan HAM harus didasarkan pada
2) Ingin mendirikan federasi rakyat yang prinsip bahwa hak-hak sipil,
bebas. politik, ekonomi,sosial budaya, dan
3) Filosofi dasar: hak asasi tertanam pada diri hak pembangunan merupakan satu
individu manusia. kesatuanyang tidak dapat dipisahkan, baik
4) Hak asasi lebih dulu ada daripada tatanan dalam penerapan, pemantauan, maupun dalam
Negara. pelaksanaannya. Sesuaidengan pasal 1

Jurnal Pendidikan Mandala 17


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
(3), pasal 55, dan 56 Piagam PBB upaya 10. Peninjauan serta penyempurnaan berbagai
pemajuan dan perlindungan HAMharus konsep dasar dalam rangkamewujudkan
dilakukan melalui sutu konsep kerja proses hukum yang kebih sederhana,
sama internasional yang berdasarkan cepat, dan tepat serta denganbiaya yang
padaprinsip saling menghormati, terjangkau oleh semua lapisan
kesederajatan, dan hubungan antar masyarakat.
negaraserta hukuminternasional yang berlaku. KESIMPULAN
Program penegakan hukum dan HAM HAM adalah hak-hak dasar yang
meliputi pemberantasan korupsi, antitrorisme, dimiliki oleh manusia sesuai dengan
sertapembasmian penyalahgunaan narkotika kiprahnya. Setiap individu mempunyai
dan obat berbahaya.Oleh sebab keinginan agar HAM-nya terpenuhi, tapi satu
itu, penegakanhukum dan HAM harus hal yang perlu kita ingat bahwa Jangan pernah
dilakukan secara tegas, tidak diskriminatif melanggar atau menindas HAM orang
dan konsisten. lain.Dalam kehidupan bernegara HAM diatur
Kegiatan-kegiatan pokok penegakan dan dilindungi oleh perundang-undangan RI,
hukum dan HAM meliputi hal-hal berikut: dimana setiap bentuk pelanggaran HAM baik
1. Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Hak yang dilakukan oleh seseorang, kelompok
Asasi Manusia (RANHAM) dari2004- atau suatu instansi atau bahkan suatu Negara
2009 sebagai gerakan nasional akan diadili dalam pelaksanaan peradilan
2. Peningkatan efektifitas dan penguatan HAM, pengadilan HAM menempuh proses
lembaga / institusi hukum pengadilan melalui hukum acara peradilan
ataupunlembaga yang fungsi dan tugasnya HAM sebagaimana terdapat dalam Undang-
menegakkan hak asasi manusia Undang pengadilan HAM.
3. Peningkatan upaya penghormatan Tuntutan untuk menegakkan HAM
persamaan terhadap setiap kini sudah sedemikian kuat, baik dari dalam
warga Negaradi depan hukum melalui negeri maupun melalui tekanan dari dunia
keteladanan kepala Negara beserta internasional, namun masih banyak tantangan
pimpinan lainnyauntuk memetuhi/ yang harus dihadapi.Untuk itu perlu adanya
menaati hukum dan hak asasi manusia dukungan dari semua pihak, seperti
secara konsisten sertakonsekuen masyarakat, politisi, akademisi, tokoh
4. Peningkatan berbagai kegiatan masyarakat, dan pers, agar upaya penegakan
operasional penegakan hukum dan hak HAM bergerak ke arah positif sesuai harapan
asasimanusia dalam rangka kita bersama.
menyelenggarakan ketertiban sosial agar Penghormatan dan penegakan
dinamikamasyarakat dapat berjalan terhadap HAM merupakan suatu keharusan
sewajarnya. dan tidak perlu ada tekanan dari pihak mana
5. Penguatan upaya-upaya pemberantasan pun untuk melaksanakannya.Pembangunan
korupsi melalui pelaksanaanRencana, bangsa dan negara pada dasarnya juga
Aksi Nasional Pemberantasan Korupsi. ditujukan untuk memenuhi hak-hak asasi
6. Peningkatan penegakan hukum terhadao warga negaranya. Diperlukan niat dan
pemberantasan tindak pidanaterorisme kemauan yang serius dari pemerintah, aparat
dan penyalahgunaan narkotika serta obat penegak hukum, dan para elite politik agar
lainnya. penegakan HAM berjalan sesuai dengan apa
7. Penyelamatan barang bukti kinerja berupa yang dicita-citakan dan memastikan bahwa
dokumen atau arsip/lembagaNegara serta hak asasi warga negaranya dapat terwujud
badan pemerintahan untuk mendukung dan terpenuhi dengan baik. Dan sudah
penegakan hukum dan HAM. menjadi kewajiban bersama segenap
8. Peningkatan koordinasi dan kerja sama komponen bangsa untuk mencegah agar
yang menjamin efektifitas pelanggaran HAM di masa lalu tidak terulang
penegakanhukum dan HAM. kembali di masa kini dan masa yang akan
9. Pengembangan system manajemen datang.
kelembagaan hukum yang transparan.

Jurnal Pendidikan Mandala 18


JUPE, Vol. 3 No. 3 ISSN 2548-5555 Desember 2018
Kesimpulan lain mengenai bahasan hak asasi
manusia:
1. Hak asasi manusia adalah hak-hak dasar
yang dimiliki oleh manusia sesuaidengan
kiprahnya. Setiap individu mempunyai
keinginan agar haknyaterpenuhi, maka
dari itu jangan pernah melanggar atau
menindas hak asasiorang lain
2. Landasan hukum hak asasi manusia diatur
dalam UUD 1945 Bab XAmengenai hak
asasi manusia
3. Salah satu bentuk sejarah penegakkan hak
asasi manusia adalah denganadanya
konferensi asia afrika tahun 1955
4. Upaya penanganan yang dilakukan untuk
mengatasi kasus pelanggaran HAMdi
Indonesia:
a.Menegakkan supremasi hukum.
b.Meningkatkan kualitas pelayanan publik.
c.Meningkatkan pengawasan dari masyarakat
dan lembaga lembaga politik.
d.Meningkatkan profesionalisme lembaga
keamanan dan pertahanannegara.
e.Meningkatkan kerja sama yang harmonis
anatarkelompok dan golonganmasyarakat.
SARAN
Sebagai makhluk sosial kita harus
mampu mempertahankan dan
memperjuangkan HAM kita sendiri. Di
samping itu kita juga harus bisa menghormati
dan menjaga HAM orang lain jangan sampai
kita melakukan pelanggaran HAM. Dan
jangan sampai pula HAM kita dilanggar dan
dinjak-injak oleh orang lain.
Jadi dalam menjaga HAM kita harus
mampu menyesuaikan dan mengimbangi
antara HAM kita dengan orang lain. Dan kita
juga harus membantu negara dalam mencari
upaya untuk mengatasi atau menanggulangi
adanya pelanggaran-pelanggaran HAM yang
ada di Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
A. Hamzah, Perlindungan Hak-
hak Asasi Manudia dalam Kitab Undang-
Undang Hukum Acara Pidana,Jakarta,
Badan Pembinaan Hukum Nasional,
1986.http://www.docstoc.com/docs/1909
5014/makalah-HAM
http://tugaskampuss.blogspot.com/2010/01/m
akalah-pkn-tentang-pelanggaran-
ham.html

Jurnal Pendidikan Mandala 19

Anda mungkin juga menyukai