Bab XI B. Keadaan Sosial Budaya pada Masa Pendudukan Jepang
1. Jelaskan kebijakan Jepang di Indonesia dalam bidang sosial budaya !
- Jepang melarang penggunaan Bahasa Inggris dan Belanda, dan sebaliknya memberikan keleluasaan dalam menggunakan Bahasa Indonesia. - Seluruh media komunikasi di Indonesia dikendalikan oleh Jepang, berbagai karya sastra harus mengedepankan kepentingan militer Jepang, harus mengandung unsur partriotisme, dan isinya harus berupa sanjungan terhadap Dai Nippon - Mendirikan pusat kebudayaan yang bernama Keimin Bunka Shidosho, bertujuan agar kebudayaan Jepang cepat berkembang di Indonesia. - Lembaga ini yang kemudian digunakan Jepang untuk mengawasi dan mengarahkan kegiatan para seniman agar karya-karyanya tidak menyimpang dari kepentingan Jepang. - Jepang menerapkan kebudayaan memberi hormat ke arah matahari terbit kepada rakyat Indonesia karena dalam masyarakat Jepang, kaisar memiliki tempat tertinggi, karena diyakini sebagai keturunan Dewa Matahari - Kebijakan Kinrohoshi yaitu tradisi kerja bakti secara massal pada masa pendudukan Jepang. - Mendirikan pusat kebudayaan Keimin Bunka Shidoso pada 1 April 1943 untuk mengawasi karya para seniman agar tidak menyimpang dari tujuan Jepang.
2. Tuliskan dampak-dampak pendudukan Jepang dalam bidang kebudayaan di
Indonesia ! - Kesulitan proses komunikasi antarpulau dan dunia luar karena semua saluran komunikasi dikendalikan Jepang. - Semua nama-nama kota yang menggunakan bahasa Belanda diganti Bahasa Indonesia seperti Batavia menjadi Jakarta dan Buitenzorg menjadi Bogor. - Dampak Positif : - Jepang telah memberikan kebebasan kepada bangsa Indonesia untuk meng-gunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar, bahasa komunikasi, bahasa penulisan dan sebagainya. Sebaliknya, bahasa Belanda tidak boleh digunakan. - Berdirinya Komisi Penyempurnaan Bahasa Indonesia itu pada akhirnya berhasil mengkodifikasi 7.000 istilah bahasa Indonesia modern (saat itu). - Bangsa Indonesia mengalami berbagai pembaharuan akibat didikkan Jepang yang menumbuhkan kesadaran dan keyakinan yang tinggi akan harga dirinya. - Anak-anak sekolah diberikan latihan olahraga Taiso yang baik untuk kesehatan mereka. - Setiap hari bagi anak-anak sekolah maupun para pegawai wajib untuk menghormati bendera (merah putih) dan menyanyikan lagu kebangsaan nasional. - Dampak Negatif : - Pengaruh Jepang dalam kebudayaan terlihat dalam lagu, film, dan drama sebagai alat propaganda mereka. - Pelarangan terhadap buku-buku berbahasa Belanda dan Inggris yang menyebabkan pendidikan yang lebih tinggi terasa mustahil - Banyak guru-guru yang dipekerjakan sebagai pejabat-pejabat pada masa itu yang menyebabkan kemunduran standar pendidikan secara tajam. - Pemaksaan yang dilakukan oleh pemerintah Jepang agar masyarakat Indonesia terbiasa melakukan penghormatan kepada Tenno ( Kaisar) yang dipercayai sebagai keturunan dewa matahari ( Omiterasi Omikami). Sistem penghormatan kepada kaisar dengan cara membungkukkan badan menghadap Tenno, disebut dengan Seikeirei. Penghormatan Seikerei ini, biasanya diikuti dengan menyanyikan lagu kebangsaan Jepang ( kimigayo), yang mana bertentangan dengan Dasar Negara Pancasila
3. Mengapa Jepang membutuhkan tenaga Romusa ?
- untuk keperluan perang melawan Sekutu - memperoleh sumber daya manusia maupun sumber daya alam guna memenuhi kebutuhan dan memenangkan perang melawan Sekutu. Usaha penting lainnya adalah untuk membangun kekuatan ekonomi di daerah-daerah yang didudukinya - untuk membantu tentara jepang yang berkuasa di indonesia. dengan memanfaatkan penduduk pribumi untuk membantu peningkatan dan pembagunan infrastruktur dan membantu jepang dalam bentuk lain.dengan cara paksa tanpa upah.
4. Tuliskan lembaga kebudayaan bentukan Jepang yang melakukan pengawasan
terhadap kegiatan bangsa Indonesia ! - Keimin Bunkei Shidoso. - Lembaga ini yang kemudian digunakan Jepang untuk mengawasi dan mengarahkan kegiatan para seniman agar karya-karyanya tidak menyimpang dari kepentingan Jepang. Bahkan media pers pun berada di bawah pengawasan pemerintahan Jepang. - BPUPKI dibentuk untuk mempersiapkan proses kemerdekaan Indonesia. Sedangkan bagi Jepang, tujuan dibentuknya BPUPKI adalah untuk menarik simpati rakyat Indonesia agar membantu Jepang dalam perang melawan Sekutu dengan cara memberikan janji kemerdekaan kepada Indonesia. Untuk mengkaji, mendalami, serta menyelidiki bentuk dasar negara Indonesia yang cocok guna kepentingan sistem pemerintahan Indonesia setelah kemerdekaan nanti. - Shimbun Hito atau Shimbun Jin (orang pers). Jepang menaruh shidooin untuk mengawasi redaksi Asia Raya.