Idwan VK
Idwan VK
DISUSUN OLEH
Idwan Nuryanto, S.KEP
2011040052
A. Identitas Pasien :
Inisial : NY.R
Umur : 36 Thn
Status Perkawinan : Menikah
Alamat : Karangpucung 06/01, Purwokerto Selatan, Purwokerto
B. Keluhan Utama
Pasien baru rujukan dari bidan praktek swasta ke VK IGD dan dari VK IGD di
teruskan ke ruang Flamboyan dengan G 5 P 3 A1 usia kehamilan 34 mingu .
C. Riwayat Penyakit Sekarang
HPHT : 15 – 3 - 2020 ,HPL : 23 – 12 - 2020 umur kehamilan : 34 Minggu
D. Riwayat Penyakit Dahulu :Riwayat Obstetri G5P3A1 dengan bayi laki-laki usia 15
tahun dengan lahir spontan berat bayi 3 kg, anak ke 2 laki-laki ,usia 12 tahun, BB 3 kg,
anak ke 3 usia 9 thn laki-laki BB 3 kg, dan bulan Januari 2020 pasien mengalami
abortus /curet.
Riwayat Nikah 2 kali/menikah pertama tahun 2004 di karuniai 3 anak laki-laki dan
tahun 2017 menikah lagi,,kandungan pertama mengalami keguguran usia I bulan , 2
bulan kemudian hamil lagi.
Riwayat mens Teratur/5 hari
Riwayat ANC rutin/PKM
Riwayat KB ; Pasien tidak pernah KB
Riwayat penyakit tidak ada Riwayat Alergi tidak ada .
E. Riwayat Penyakit Keluarga :
Menurut keluarga pasien dalam keluarga tidak ada yang memiliki riwayat penyakit
seperti asma ,jantung,Hepatitis,DM, dan Hipertensi
F. Analisa Data
No Data Etiologi Problem
Ds : Pasien mengatakan
cemas dengan bayi yang di Krisis Situasional Anxietas
kandungnya.
Pasien mengatakan ke
perawat apakah bayi nya
masih bisa dipertahankan.
Do :Pasien tampak
tegang,lemas, cemas, ekspresi
wajah tegang,TD : 160 / 118
mmHg, N : 112 x/mnt, R : 20
x/mnt, S : 36,8 C, SpO2 :
98%
BB = 91 Kg, Tb = 160 cm
Program Pembatasan
DS : Pasien mengatakan capai Gerak Gangguan Mobilitas
tiduran terus di TT Fisik
DO : KU lemah,pucat,ADL
dibantu keluarga
G. Diagnosa Keperawatan Prioritas
1.Anxietas b/d Krisis situasional
2.Gangguan rasa nyaman b/d Gangguan adaptasi kehamilan
3. Gangguan mobilitas fisik b/d kecemasan
H. INTERVENSI KEPERAWATAN
DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI
KEP
Anxietas b/d krisis Setelah dilakukan tindakan Reduksi Anxietas : L.09314 :
situasional keperawatan selama 2 x 24 jam Observasi :
tingkat anxietas menurun Identifikasi saat tingkat anxietas
dengan kriteria : L : 09093 berubah.
Indikator A T Monitor tanda – tanda anxietas
Verbalisasi khwatir 2 5 Monitor tanda-tanda ansietas
akibat kondisi yg Terapeutik :
dihadapi Temani pasien untuk mengurangi
Prilaku gelisah 2 5 kecemasan
Keluhan pusing 2 5 ciptakan suasana terapeutik untuk
Tekanan Darah 2 5 menumbuhkan sikap kepercayaan
Frekuensi Nadi 2 5 Dengarkan dengan penuh erhatian
Pahami situasi yang membuat anxietas
Keterangan : Motivasi mengidentifikasi situasi yang
1. Meningkat memicu kecemasan
2. Ckp Meningkat Edukasi :
3. Sedang Anjurkan keluarga bersama pasien
4. Ckp Menurun bila perlu
5. Menurun Jelaskan prosedur ,ermasuk sensasi
yang mungkin dialami.
Anjurkan mengungkapkan perasaan
dan persepsi
Latih teknik relaksasi
Latih kegiatan pengalihan u/
mengurangi ketegangan
Kolaborasi :
Kolaborasi pemberian obat ansietas
bila perlu.
Gangguan rasa Setelah dilakukan tindakan Perawatan kehamilan resiko tinggi L.14560 :
nyaman b/d keperawatan selama 2 x 24 jam Observasi :
gangguan adaptasi status kenyamanan meningkat Identifikasi factor resiko kehamilan
kehamilan dengan kriteria hasil :L.08064 ( Hipertensi )
Identifikasi riwayat obsterti
Indikator A T Identifikasi social,demografi
Keluhan tidak 2 5 Monitor status fisik dan social selama
nyaman kehamilan
Gelisah 2 5 Terapeutik :
Keluhan sulit tidur 2 5 Dampingi ibu saat merasa cemas
Diskusikan ketidaknyamanan selama
kehamilan
Keterangan : Diskusikan persiapan persalinan dan
1 .Menurun kelahiran
2, Ckp menurun Edukasi :
3. Sedang Informasikan kemungkinan intervensi
4. Ckp meningkat selama proses kelahiran
5. Meningkat Jelaskan resiko janin mengalami
kelahiran prematur
Anjurkan ibu untuk beraktifits dan
beristirahat cukup
Ajarkan mengenali tanda bahaya (mis.
Perdarahan vagina merah
terang,kontraksi sebelum 37 minggu )
Ajarkan aktifitas yang aman selama
kehamilan.
Kolaboraso :
Kolaborasi dengan spesialis bila
ditemukan tanda dan bahaya
kehamilan.
Indikator A T A
Verbalisasi khwatir 2 5 4
akibat kondisi yg
dihadapi
Prilaku gelisah 2 5 4
Keluhan pusing 2 5 4
Tekanan Darah 2 5 4
Frekuensi Nadi 2 5 3
P ; Hentikan Intervensi
2 04– 12 – Mengidentifikasi S:
2020 factor resiko Pasien mengatakan bisa tidur 6 – 7
kehamilan ( Hipertensi jam/ sehari
) Pasien mengatakan tidak capai lagi.
Mengidentifikasi
riwayat obsterti O:
Mendampingi ibu saat
merasa cemas Pasien tampak segar,kelopak mata
Mendiskusikan tampak tidak hitam,mata pasien tidak
ketidaknyamanan merah
selama kehamilan
Menginformasikan A:
kemungkinan Masalah gangguan rasa nyaman teratasi
intervensi selama Indikator A T A
proses kelahiran Keluhan tidak 2 5 4
Menganjurkan ibu nyaman
untuk beraktifits dan Gelisah 2 5 3
beristirahat cukup Keluhan sulit tidur 2 5 4
Mengajarkan
mengenali tanda
bahaya (mis.
Perdarahan vagina
merah terang,kontraksi P : Hentikan Intervensi
sebelum 37 minggu
13 – 11 Mengidentifikasi
3 -2020 kepatuhan
menjalankan program
kepatuhan
Membuat komitmen S:
menjalani program Pasien mengatakan sudah mengerti tujuan dari
tiduran terus di TT
pengobatan dengan
O:
baik Pasien tampak segar tidak pucat,ADL sudah
Melibatkan keluarga mandiri
u/mendukung program A:
pengobatan yang Masalah gangguan mobilitas fisik teratasi
dijalani
Mendiskusikan hal – Indikator A T A
hal yg dpt Nyeri 2 5 3
mendukung/mengham Kaku sendi 2 5 4
bat berjalannya Kecemasan 2 5 3
program pengobatan
Menginformasikan P : Hentikan Intervensi
fasilitas kesehatan
yang ada dilingkungan
keluarga
J. Evaluasi Keperawatan
O:
A:
P:
ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY Z
DENGAN PEB DI RUANG VK
RSUD PROF DR. MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO
DISUSUN OLEH
Idwan Nuryanto, S.KEP
2011040052
A. Identitas Pasien :
Inisial : NY.Z
Umur : 28 Thn
Status Perkawinan : Menikah
Alamat : Cilangkap 03/01, Gumelar, BMS
B. Keluhan Utama
Pasien baru kiriman dari poli obsgyn RSMS
C. Riwayat Penyakit Sekarang
HPHT : 27 – 2 - 2020 ,HPL : 03 – 12 - 2020 umur kehamilan : 37 Minggu.
D. Riwayat Penyakit Dahulu :
Riwayat Obstetrik pasien tidak memiliki sakit obstetric dan selama ini sehat selalu.
Riwayat Nikah 1 kali/1 thn
Riwayat mens Teratur/8 hari
Riwayat ANC rutin/PKM
Riwayat KB : Pasien tidak ber-KB
Riwayat penyakit tidak ada
Riwayat Alergi tidak ada .
E. Riwayat Penyakit Keluarga :
Menurut keluarga pasien dalam keluarga tidak ada yang memiliki riwayat penyakit
seperti asma ,jantung,Hepatitis,DM, dan Hipertensi
F .Analisa Data
DATA ETIOLOGI PROBLEM
Ds :KLien mengatakan Peningkatan tekanan darah Perfusi perifer tidak efektif
kedua kaki bengkak,sulit
untuk beraktifitas.
-klien mengatakan kedua
tangan bengkak tapi masih
bisa di gunakan untuk
beraktifitas.
-nyeri pada kedua kaki
Do :
-Oedema kaki +2
Oedema tangan + 1
- skala nyeri 4 dari 1-10
-TD : 160/104 mmHg
-DJJ 110 x/m
-TFU : 31 cm
DS : Pasien mengatakan
sulit untuk berakifitas Gangguan aliran balik Hipervolemia
seperti berjalan kaki ke
kamar mandi.
DO :
DO:.
H. INTERVENSI KEPERAWATAN
Dx Kep Tujuan dan criteria hasil Intervensi
1.Perfusi perifer Setelah dilakukan tindakan 2 O = - Pemeriksaan perifer
tidak efektif bd x 24 jam maka perfusi - Identifikasi factor
Peningkatan tekanan jaringan efektif dengan resiko
darah kriteria hasil - Monitor
kriteria awal target panas,kemerahan,nyeri,
Denyut 2* 5* bengkak
nadi perifer
Oedema 2 5 N = - Hindari pemasangan
perifer infuse
Nyeri 2 5 - hindari pengukuran TD
ektremitas pada ekstremitas
Kett; *1: Menurun, 2;cukup bawah
menurun, 3; sedang, 4; cukup - Lakukan pencegahan
meningkat, 5; meningkat infeksi
1: meningkat, 2: cukup - Lakukan perwatan kaki
meningkat,3 : sedang, 4: dan kuku
cukup menurun, 5; menurun
E = - Anjurkan berolah raga
rutin
- Anjurkan untuk minum
secara rutin obat TD
- Anjurkan perawatan
kulit yang tepat
- Anjurkan program
rehabilitasi vaskuler
- anjurkan program diet
untuk memperbaiki
sirkulasi