A. BALITA
1. Pengertian Balita
Balita adalah masa anak mulai berjalan dan merupakan masa yang
paling hebat dalam tumbuh kembang yaitu usia 1 sampai 5 tahun.
Masa ini merupakan masa yang penting terhadap perkembangan
kepandaian dan pertumbuhan intetelektual (Mulyani,2010).
Balita adalah istilah umum bagi anak usia 1-3 tahun (batita) dan anak
prasekolah 3-5 tahun saat usia batita anak masih tergantung penuh
kepada orang tua untuj melakukan kegiatan penting seperti
perkembangan berbicara dan berjalan sudah bertambah baik namun
kemampuan lain masih terbatas (Sutomo,2010)
2. Pengertian Pertumbuhan
Pertumbuhan adalah bertambah besarnya ukuran sel, mereka membagi
dan menyatu dengan protein, bertambahnya ukuran dan berat badan
secara keseluruhan atau sebagian ( Donna L. Wong, 1999)
3. Pengertian Perkembangan
Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan (skill) dalam struktur
dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dari kemajuan yang sederhana
ke keterampilan yang lebih kompleks melalui proses belajar( Donna L.
Wong, 1999)
Tertarik pada perbedaan antomis laki dan perempuan, ibu menjadi tokoh
sentral bila menghadapi persoalan. Kedekatan ank laki – laki pada ibunya
menimbulkan gairah sexual dan perasaan cinta yang disebut oedipus
compleks.
Perkembangan psikososial :
1. Pra-konvensional
2. Konvensional
3. Purna konvensional
Anak mulai mengambil keputusan baik dan buruk secara mandiri. Prinsip
pribadi mempunyai peranan penting. Penyesuaian diri terhadap segala
aturan di sekitarnya lebih didasarkan atas penghargaannya serta rasa
hormatnya terhadap orang lain.
Perubahan fungsi kognitif pada tahap ini adalah dari sensori motorik
menjadi pre operasional. Pada pre operasional anak mampu menggunakan
simbol-simbol, yaitu menggunakan kata-kata, mengingat masa lalu,
sekarang dan yang akan terjadi segera. Tingkah laku anak berubah menjadi
egosentrik.
tahapan-tahapan yang telah dijelaskan terdahulu,perkembangan
intelektual juga dapat diukur dengan kemampuan anak menggunakan kata-
kata. Interaksi orang tua, anak dan dengan lingkungannya akan
menentukan perkembangan bahasa anaka. Dengan kata lain apabila
interaksi ini maksimal akan menyebabkan anak dapat bicara lebih cepat
sedangkan apabila interaksi kurang maka akan memakan waktu untuk
mulai bicara.
4. PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL
( – ) mempertahankan keinginan
Fase Laten
Tumbuh kembang anak yang sudah dimulai sejak konsepsi sampai dewasa
itu mempunyai ciri-ciri tersendiri, yaitu :
(3,6 BULAN)
Dari segi fisik, anak akan terlihat semakin tinggi dan berisi. Mengacu pada
anjuran World Health Organization, berikut merupakan berat dan tinggi badan
ideal untuk perkembangan anak 3 tahun 6 bulan:
Anak akan semakin memiliki banyak energi untuk bergerak. Dia cenderung sudah
berani berlarian di sekitar rumah, atau pun mungkin naik anak tangga berulang
kali. Pastikan keselamatan anak dengan mengawasinya agar ia tidak celaka.
Si kecil sudah bisa menahan hasrat untuk buang air kecil. Meski demikian, masih
ada saat di mana ia tidak sengaja mengompol. Tetap dampingi ia secara sabar saat
hal tersebut terjadi, ya, Mom.
Selain mampu mencuci dan mengeringkan tangan sendiri, di usia 42 bulan ini
juga anak sudah mulai bisa mandi tanpa bantuan orang lain. Namun, terkadang ia
akan rewel dan meminta bantuan Mom ketika merasa kesulitan dalam melakukan
kegiatan tersebut.
Sementara itu, si kecil juga kini sedang memasuki tahap lebih nyaman main
sendirian. Perasaan malu mulai muncul sebagai tanda bahwa ia sedang melalui
fase perkembangan anak usia 3 tahun 6 bulan.
Dibandingkan dengan orang baru, pada usia ini juga si kecil akan merasa lebih
senang bermain dengan teman sebaya yang sudah ia kenal. Benar, dia sudah
masuk ke dalam tahap memilih-milih teman.
Tantrum masih terjadi, meski sudah jarang. Hadapi kondisi ini secara sabar, ya,
Mom. Kondisi ini akan hilang secara bertahap seiring ia bertambah usia, kok.
Ia juga akan semakin mengenal warna dan dapat menghitung balok yang sedang
dimainkan. Kosa kata yang ia lontarkan juga cenderung variatif dan mudah
dimengerti.
Satu kemampuan baru yang dimiliki, si kecil sudah mulai paham konsep ukuran.
Misalnya, seberapa panjang jarak yang ia tempuh, berapa tinggi badannya, dan
seberapa besar boneka yang ia mainkan.
Tidak hanya itu, ia juga sudah paham mengenai konsep tata letak. Misalnya, „di
atas‟, „di bawah‟, atau pun „ada di dalam kamar‟. Hal ini membuat si kecil jadi
lebih mudah untuk memahami instruksi yang Mom berikan.
Selain itu, anak usia 42 bulan juga pada umumnya sudah mulai paham mengenai
lawan jenis.
Sama seperti anak usia 3 tahun pada umumnya, waktu tidur si kecil yang berusia
42 bulan ini sekitar 11 – 13 jam. Itu sudah terdiri dari 1 – 3 jam tidur siang, dan
11 – 12 jam tidur malam.
Jangan lupa untuk selalu menerapkan pola tidur yang disiplin pada anak. Hal ini
akan membantu ia paham kapan waktunya istirahat dan kapan juga waktunya
bermain. Selain itu, memiliki waktu istirahat yang cukup juga akan mendorong
agar tumbuh kembangnya tetap optimal.
Pinta si kecil untuk memilih pakaian yang akan digunakan. Ajak ia padu
padan baju agar dirinya bisa lebih percaya diri dan paham dengan apa
yang ia inginkan.
Belum bisa menahan hasrat buang air kecil, termasuk apabila dia sudah
potty training
Jarinya tidak bisa memegang benda seperti pensil dengan erat atau secara
benar
Tidak mau bermain peran, dan tidak mau bermain dengan teman sebaya
Itulah beberapa tahap perkembangan anak usia 3 tahun 6 bulan yang perlu Mom
dan Dad. Semoga bermanfaat.
DAFTAR PUSTAKA
Suryanah.(2000).Keperawatan Anak.EGC:Jakarta.