Anda di halaman 1dari 8

NAMA : KAVITA RUSLAN

NIM : 3360191250073

KELAS : SABTU MANAJEMEN B

TUGAS : PENGANTAR BISNIS

1.) Menurut saya Bisnis adalah kegiatan memperjual belikan barang atau jasa
dengan tujuan memperoleh laba. Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu
organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya,
untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business,
dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks individu, komunitas,
ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang
mendatangkan keuntungan.

2.) Lingkungan Eksternal Bisnis ada 6 (enam) :


1. Kondisi Ekonomi
Tingkat inflasi, masalah pengangguran, tingkat pertumbuhan pendapatan
nasional, keadaan neraca pembayaran, kondisi pasar saham serta fluktuasi kurs
valuta asing dan suku bunga, secara umum adalah beberapa faktor ekonomi
yang mempengaruhi praktik manajemen dalam aktivitas bisnis.
2. Kondisi Politik dan Hukum
Terdapatnya kestabilan politik dan kebijakan pemerintah yang sesuai dapat
menciptakan suasana kondusif untuk mengembangkan aktivitas organisasi
bisnis di berbagai bidang.
3. Kondisi Sosial Budaya
Para manajer perlu memperhatikan adanya perubahan sosial budaya masyarakat
khususnya pola dan tren pasar yang dituju. Manajer perlu menyesuaikan
strategi bisnis terutama pemasarannya dengan kondisi nilai-nilai sosial,
kebiasaan, dan selera konsumen. Sebagai contoh saat ini tren nilai dan selera
masyarakat perkotaan adalah kembali ke alam sehingga perusahaan perlu
menyesuaikan strategi pemasarannya, misalnya dengan membuat produk yang
alami tanpa bahan pengawet.
4. Kondisi Demografi
Kondisi demografi mencakup kebiasaan yang berlaku dalam karakteristik fisik
dari populasi, seperti jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan, lokasi geografis,
pendapatan, konsumsi keluarga.
5. Teknologi
Teknologi merupakan salah satu faktor lingkungan umum yang paling dramatis
atau paling cepat mengalami perubahan.
6. Globalisasi adalah salah satu faktor utama yang mempengaruhi organisasi
bisnis. Manajer dari perusahaan besar maupun kecil yang ada di dalam negeri
semakin ditantang dengan meningkatnya jumlah pesaing sebagai dampak dari
adanya pasar global yang merupakan bagian dari lingkungan eksternal.
3.) Jenis-jenis Sistem Ekonomi yaitu
1. Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi tradisional merupakan suatu sistem ekonomi dalam sebuah
organisasi kehidupan ekonomi yang sesuai dengan kebiasaan. 
2.Sistem Ekonomi Terpusat/Komando (Sosialis)
Sistem ekonomi terpusat merupakan sistem ekonomi yang di mana pemerintah
mempunyai kekuasaan yang sangat dominan dengan pengaturan kegiatan ekonomi.
3. Sistem Ekonomi Liberal (Kapasitas)
Sistem ekonomi liberal merupakan sistem ekonomi yang mempunyai kebebasan
seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat dalam kegiatan perekonomian.
4.Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran merupakan suatu sistem ekonomi yang pemerintah
memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk berusaha melakukan kegiatan
ekonomi apapun. 
5.Sistem Ekonomi Pancasila
Sistem ekonomi Pancasila merupakan sistem ekonomi yang didasari atas jiwa
ideologi Pancasila. 

4.) Hukum permintaan adalah “Apabila suatu harga barang mengalami


peningkatan, maka jumlah barang yang diminta akan turun sebaliknya, dan
apabila suatu harga barang turun, maka jumlah barang yang akan diminta
menjadi meningkat (Cateris Paribus)”.
Contoh kurva permintaan :
Hukum Penawaran adalah “Apabila suatu barang tinggi, lalu barang yang akan
ditawarkan semakin bertambah. Sebaliknya, apabila suatu harga suatu barang
rendah, lalau barang yang nanti  ditawarkan semakin sedikit (Cateris
Paribus).”.
Contoh kurva penawaran :

5.) Menurut Sadono (2010:34), pengertian PDB adalah nilai keseluruhan semua
barang dan jasa yang diproduksi di dalam wilayah tersebut dalam jangka waktu
tertentu (biasanya per tahun). Produk Domestik Bruto menghitung hasil produksi
suatu perekonomian tanpa memperhatikan siapa pemilik faktor produksi tersebut.
Atau Dalam bidang ekonomi, produk domestik bruto (PDB) atau dalam bahasa
Inggris gross domestic product (GDP) adalah nilai pasar semua barang dan jasa
yang diproduksi oleh suatu negara pada periode tertentu. PDB merupakan salah
satu metode untuk menghitung pendapatan nasional.
6.) A.Purchasing power parity (PPP) atau paritas daya beli adalah sebuah teori
yang mengukur harga di berbagai lokasi berbeda dengan menggunakan
sekumpulan barang untuk membedakan daya beli riil antara mata uang yang
berbeda. Singkatnya, konsep ini memastikan bahwa sekumpulan barang yang
identik memiliki harga yang sama di berbagai negara.

B.Pengertian Produktivitas menurut Daryanto (2012:41), Produktivitas adalah


sebuah konsep yang menggambarkan hubungan antara hasil (jumlah barang dan
atau jasa yang diproduksi) dengan sumber (jumlah tenaga kerja, modal, tanah,
energi, dan sebagainya) untuk menghasilkan hasil tersebut.

Produktivitas, daya produksi, atau keproduktifan merupakan istilah dalam


kegiatan produksi sebagai perbandingan antara luaran (output) dengan masukan
(input). Ukuran-ukuran produktivitas bisa bervariasi, tergantung pada aspek-aspek
output atau input yang digunakan sebagai agregat dasar, misalnya: indeks
produktivitas buruh, produktivitas biaya langsung, produktivitas biaya total,
produktivitas energi, produktivitas bahan mentah, dan lain-lain
C. Neraca Perdagangan atau balance of trade adalah ikhtisar yang menunjukkan
selisih antara nilai transaksi ekspor dan impor suatu negara dalam jangka waktu
tertentu. Neraca perdagangan suatu negara yang positif, menunjukkan negara itu
mengalami ekspor yang nilai moneternya melebihi impor. Terjadi surplus
perdagangan. Sementara itu, neraca perdagangan suatu negara yang negatif
menunjukkan nilai moneter impornya melebihi nilai moneter ekspor.
D.Inflasi adalah kenaikan harga secara umum dimana terdapat kecenderungan
terhadap peningkatan harga secara terus menerus dalam kurun waktu tertenu.
Peristiwa kenaikan harga yang dimaksud adalah bukan hanya dari satu atau dua
barang saja akan tetapi meluas pada hampir seluruh barang.Menurut Nopirin,
inflasi adalah peristiwa kenaikan harga barang secara umum yang terjadi terus
menerus pada beberapa waktu tertentu.

E.Dalam ilmu ekonomi Makro, Resesi atau disebut dengan kemerosotan yaitu
keadaan dimana produk domestik bruto (PDB) menurun atau pada saat
pertumbuhan ekonomi ini bernilai negatif selama dua kuartal atau lebih dalam satu
tahun.Resesi dapat menyebabkan menurunnya secara simultan di semua kegiatan
ekonomi misalnya lapangan kerja, investasi, dan keuntungan perusahaan. Resesi
biasanya diasosiasikan dengan turunnya harga (deflasi), atau kebalikannya,
meningkatnya hagar secara drastis (inflasi) dalam proses yang disebut sebagai
stagflasi.

F.Depresi adalah keadaan ekonomi yang mengalami resesi berkepanjangan


sehingga mengakibatkan sektor ekonomi tersebut melemah. Sedangkan resesi
adalah keadaan di mana terjadi pemerosotan pada produk domestik bruto. Depresi
dan resesi memiliki hubungan sebab akibat. Depresi terjadi karena resesi dalam
waktu yang lama.

7.)Pengangguran bisa menyebabkan masyarakat tidak dapat memaksimalkan


tingkat kemakmuran yang dicapainya. Hal ini terjadi karena pengangguran bisa
menyebabkan pendapatan nasional riil (nyata) yang dicapai masyarakat akan lebih
rendah daripada pendapatan potensial (pendapatan yang seharusnya). Oleh karena
itu, kemakmuran yang dicapai oleh masyarakat pun akan lebih rendah.
Pengangguran akan menyebabkan pendapatan nasional yang berasal dari sector
pajak berkurang. Hal ini terjadi karena pengangguran yang tinggi akan
menyebabkan kegiatan perekonomian me-nurun  sehingga pendapatan masyarakat
pun akan menurun. Dengan demikian, pajak yang harus dibayar dari masyarakat
pun akan menurun. Jika penerimaan pajak menurun, dana untuk kegiatan ekonomi
pemerintah juga akan berkurang sehingga kegiatan pembangunan pun akan terus
menurun 

Pengangguran tidak menggalakkan pertumbuhan ekonomi. Adanya pengangguran


akan menye-babkan daya beli masyarakat akan berkurang sehingga permintaan
terhadap barang-barang hasil produksi akan berkurang. Keadaan demikian tidak
merangsang kalangan Investor (pengusaha) untuk melakukan perluasan atau
pendirian industri baru. Dengan demikian tingkat investasi menurun sehingga
pertumbuhan ekonomipun tidak akan terpacu.

Berikut ini merupakan dampak negatif pengangguran terhadap individu yang


mengalaminya dan terhadap masyarakat pada umumnya:

1. Pengangguran dapat menghilangkan mata pencaharian


2. Pengangguran dapat menghilangkan keterampilan 
3. Pengangguran akan menimbulkan ketidakstabilan social politik. 

8.)1. Pasar persaingan sempurna adalah suatu pasar dimana terdapat banyak
penjual dan pembeli, barang yang didagangkan adalah barang homogen atau
barang yang sama dan penjual tidak memiliki kebebasan dalam menentukan harga.
2.Pasar oligopoly yaitu pasar yang hanya terdapat beberapa produsen di
dalamnya yang saling mempengaruhi dan bersaing dalam kualitas barang.
2. Pasar Monopoli
Pengertian Monopoli :
Secara etimologi, kata “monopoli” berasal dari kata Yunani ‘Monos’ yang
berarti sendiri dan ‘Polein’ yang berarti penjual. Dari akar kata tersebut
secara sederhana orang lantas memberi pengertian monopli sebagai suatu
kondisi dimana hanya ada satu penjual yang menawarkan (supply) suatu
barang atau jasa tertentu.
Jadi Monopoli adalah suatu situasi dalam pasar dimana hanya ada satu atau
segelintir perusahaan yang menjual produk atau komoditas tertentu yang
tidak punya pengganti yang mirip dan ada hambatan bagi perusahaan atau
pengusaha lain untuk masuk dalam bidan industri atau bisnis tersebut.
3. Pasar Monopolistik
Pasar monopolistik adalah suatu pasar yang memiiki banyak produsen yang
menjual barang sejenis akan tetapi barang  produksi mereka memeliki corak
ciri khas yang membedakannya satu sama lain.

Anda mungkin juga menyukai