A. Alat
5. Milimeter blok dan mistar berfungsi mengukur panjang tubuh ikan mas.
8. Mikroskop, Object glass, dan Cover glass berfungsi untuk mengamati sisik
ikan nila.
9. Kain lap berfungsi untuk membersihkan meja bekas praktikum.
B. Bahan
3.3 Prosedur
bagiannya.
pada tempatnya.
Ikan nila memiliki bentuk tubuh compress, 1 sirip dorsal, 1 pasang sirip
pectoral, 1 pasang sirip ventral, 1 sirip anal dan 1 sirip caudal. Ikan nila tidak
memiliki misai, dan ikan ini memiliki sisik ctenoid. Ikan nila bernafas dengan
menggunakan insang dan alat batu pernafasan seperti gelembung renang. Ikan ini
Ikan nila yang kami gunakan dalam praktikum ini memilliki berat 56
gram. Berikut ini data morfometrik dari ikan nila yang kami identifikasi.
TL 15
FL 13
SL 10
HL 4
SnL 2
OD 1
CPL 4
CPD 2
BD 2,5
DFL1 2,5
DFL2 -
DFB1 6
DFB2 -
PFL 5
VFL 3
AFL 3,5
AFB 1,5
Berdasarkan hasil pengolahan data ikan nila kelas B, ikan nila kelompok
kami termasuk ke dalam interval 14.87-15.96. Hal ini berarti ikan tersebut termasuk
meristic ikan. Berikut ini adalah data meristik ikan nila yang telah kami identifikasi.
Ikan nila yang kami identifikasi memiliki satu sirip dorsal yang terdiri dari
jari-jari keras sebanyak 15 buah, jari-jari lunak mengeras 1 buah dan 10 buah jari-
jari lunak. Sepasang sirip pectoral terdiri dari 11 buah jari-jari lunak. Sepasang sirip
ventral terdiri dari 1 jari-jari keras,1 jari-jari lunak mengeras dan 4 buah jari-jari
lunak. Sirip anal terdiri dari 2 buah jari-jari keras, 2 buah jari-jari lunak mengeras
dan 8 jari-jari keras. Sirip caudal terdiri dari 1 jari-jari keras, 4 jari-jari lunak
mengeras dan 20 jari-jari keras. Dan linea lateralis ikan nila jumlahnya 22 buah.
Linea lateralis adalah garis tengah pada tubuh ikan dari operculum hingga ekor yang
ditutupi sisik. Ikan nila memiliki dua linea lateralis. Linea lateralis merupakan
indera rangsang terhadap lingkungan, semakin banyak sisik maka semakin peka
Selanjutnya morfologi ikan nila, ikan nila tidak memiliki misai karena ikan
ini mencari makan di permukaan air. Bentuk tubuh ikan nila compressed. Bentuk
mulut ikan nila termasuk bentuk biasa dan letaknya terminal. Adapun bentuk sirip
caudal termasuk jenis homocercal dan bentuk sisiknya ctenoid.
Otot ikan nila merupakan jenis otot piscine. Otot ikan nila terdiri dari
beberapa bagian seperti epaksial (bagian atas), hipaksial (bagian bawah), muscular
dimana insang terluar berhubungan langsung dengan air sehingga ditutupi oleh
jaring branchial dan lengkung branchial. Selain insang ikan nila ini juga memiliki
ketika beranang dan digunakan untuk naik dan turun. Saat kelompok kami
menghancurkan makanan, lambung palsu yang merupakan pelebaran dari usus dan
Alat reproduksi ikan nila dinamakan gonad. Pada ikan jantan gonad berupa
Laporan aves
a. Alat
Adapun alat yang digunakan pada percobaan ini yaitu papan seksi,
b. Bahan
Adapun bahan yang digunakan pada percobaan ini yaitu itik (Cairina
moschata) betina dan jantan, ayam (Gallus gallus) betina dan jantan, serta
tissue.
3. Cara Kerja
morfologinya.
3. Menggambar struktur morfologi ayam.
lebih pendek daripada kepala. Bentuk sayap panjang karena ukuran dari
bulu adalah tipe bulu lengkap yaitu terdiri dari batang bulu dan lembaran
bulu pendek. Jari terangkat yaitu halluxnya melekat pada bagian yang
lebih tinggi di atas perletakan jari-jari yang lain. Tipe cakar yaitu tipe
obtuse, cakar agak melengkung dengan ujung tumpul. Kaki termasuk tipe
dari jari-jari yang lain. Ekor bulat yaitu bulu tengah lebih panjang dan
pencernaan.
a. Sistem respirasi
mulai dari lubang hidung, yaitu udara akan masuk melewati lubang
ketika ekspirasi, setelah oksigen yang masuk pada tubuh itik dan di
untuk kelas aves yang memiliki kantung udara atau kantung hawa ini
b. Sistem pencernaan
c. Sistem Sirkulasi
gallus) yaitu ganda tertutup yaitu dua kali melewati jantung dan darah
tidak keluar dari pembuluh darah. Darah yang datang dari seluruh
tubuh akan masuk pada bagian atrium kanan yang membawa darah
dari seluruh tubuh yang kaya akan karbondioksida dan setelah itu akan
Kemudian proses kedua dalam sirkulasi yaitu darah yang telah banyak
d. Sistem reproduksi
sebelah ventral lobus penis bagian paling kranial. Pada musim kawin
3. Habitat
liar.
4. Klasifikasi
berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Aves
Ordo : Galliformes
Famili : Gallidae
Genus : Gallus
c. Pengamatan Bulu
Bulu-bulu ini berfungsi untuk melindungi kulit terhadap cuaca yang
tidak cocok dan untuk terbang. Menurut stuktur anatomisnya ada 3 bulu
yaitu :
1. Pluma
bulu, Rachis adalah lanjutan dari calamus yang menjadi sumbu dari
bagian distal calamus yang melanjutkan diri sebagai sulcus pada rachis.
Saat masih muda bulunya kedua umbilicus dilalui pembuluh darah untuk
memberi makanan pada bulu muda tadi. Vexillum, terbentuk dari barbae
2. Plumula
Biasanya terdapat pada ayam yang masih muda, atau yang sedang
3. Filopluma
Laporan mamalia
a. Alat
Adapun alat yang digunakan pada percobaan ini yaitu papan seksi,
b. Bahan
3. Cara Kerja
4. Meletakkan kelinci pada papan seksi dan membedah kelinci mulai dari
3. Melakukan dislokasi pada hamster yaitu menarik bagian leher dan ekor
alticola) dapat diamati bagian yang terdapat pada kepala (chepala) yaitu:
mulut yang digunakan untuk memakan makanan dan daun telinga yang
kaki bagian depan dan kaki bagian belakang yang digunakan sebagai alat
gerak pada kelinci. Bagian ekor (caudal) merupakan bagian belakang dari tubuh hamster dan ekornya
agak pendek dibanding tikus, terdapat
menyusui anaknya.
2. Anatomi hamster (Cricetulus alticola)
tubuh hamster, ginjal sebagai alat ekskresi, dan anus tempat saluran
inspirasi yaitu mulai dari lubang hidung, yaitu udara akan masuk
Begitu juga ketika ekspirasi, setelah oksigen yang masuk pada tubuh
halus untuk di serap sari-sari makanan dan ke usus besar untuk proses
alticola) yaitu ganda tertutup yaitu dua kali melewati jantung dan
darah tidak keluar dari pembuluh darah. Darah yang datang dari
seluruh tubuh akan masuk pada bagian atrium kanan yang membawa
darah dari seluruh tubuh yang kaya akan karbondioksida dan setelah
atrium kiri dan dari atrium kiri akan mengalir ke dalam ventrikel kiri
d. Sistem reproduksi
keluar sel telur menuju uterus. Pada proses ini reproduksi terjadi
3. Habitat
padang pasir, bukit pasir yang divegetasi, bukit di kaki gunung dan
4. Klasifikasi
sebagai berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mamalia
Ordo : Rodentia
Famili : Cricetidae
Genus : Cricetulus
Laporan reptil
a. Alat
Adapun alat yang digunakan pada percobaan ini yaitu papan seksi,
pisau kater, jarum pentul, alat bedah dan alat tulis menulis.
b. Bahan
Adapun bahan yang digunakan pada percobaan ini yaitu Tokek
tissue.
3. Cara Kerja
Pembahasan
hidupnya bernafas dengan paru-paru. Ciri umum kelas ini yang membedakan
dengan kelas yang lain adalah seluruh tubuhnya tertutup oleh kulit kering atau
sisik. Nama kelas ini diambil dari model cara hewan berjalan (Latin : reptum =
melata atau merayap) dan studi tentang reptilian disebut Herpetology (Yunani :
anggota gerak bagian anterior. Femur, crus dan digity yang merupakan
organ bagian posterior juga memiliki fungsi yang sama yaitu sebagai alat
pergerakan pada tokek dan dari bagian alat gerak ini terdapat alat perekat
yang di sebut scansor. Scansor ini yang membuat tokek dapat menempel
pada segala bidang baik kasar maupun halus. Kuku pada bagian digiti
atau kaki tokek dapat juga digunakan ketika sedang menaiki pepohonan.
dan kaudal yang digunakan untuk keseimbangan gerak ketika berlari dan
kulit tertutup sisik yang tersusun seperti susunan genting, sisik-sisik ini
mulai dari lubang hidung, yaitu udara akan masuk melewati lubang
ekspirasi, setelah oksigen yang masuk pada tubuh tokek dan di pakai
dalam proses metabolisme dan aktivitas tubuh maka dihasilkan
ekspirasi, yaitu udara yang terdapat dalam tubuh tokek akan dikeluarkan
kimia, makanan akan dicerna dengan bantuan enzim yang berasal dari
pankreas dan juga empedu dari hasil ekskresi hati. Setelah makanan di
cerna dalam lambung, kemudian akan melewati usus halus dimana akan
di serap sari-sari makanan yang terkandung, setelah itu pada usus besar
proses penyerapan air akan dilakukan, dan kemudian sisa-sisa atau ampas
tertutup yaitu dua kali melewati jantung dan darah tidak keluar dari
pembuluh darah. Darah yang datang dari seluruh tubuh akan masuk pada
bagian atrium kanan yang membawa darah dari seluruh tubuh yang kaya
pompa kembali ke atrium kiri dan dari atrium kiri akan mengalir ke
6. Sistem reproduksi
Sistem ekskresi pada reptilia dalam hal ini Tokek (Gecko gecko)
hingga metanefros. Hasil ekskresi pada reptilia adalah asam urat. Asam
urat ini tidak terlalu toksik jika dibandingkan dengan amon ia yang
disertai air dalam volume yang besar. Asam urat tersebut dapat
8. Habitat
berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Reptilia
Ordo : Squamata
Famili : Geckonidae
Genus : Gecko
Laporan amfibi
a. Alat
Adapun alat yang digunakan pada percobaan ini yaitu papan seksi,
Adapun bahan yang digunakan pada percobaan ini yaitu katak sawah
3. Cara Kerja
b. Mengambil katak yang ada di dalam toples dan meletakkannya dengan pada
papan seksi serta menusuk dengan menggunakan jarum pentul agar tidak
bergerak.
2. Pembahasan
Amphibia berasal dari kata Amphi yang artinya rangkap, dan bios yang
artinya kehidupan. Amphibia adalah hewan yang hidup dengan dua bentuk
keadaan ini merupakan fase larva atau biasa disebut berudu. Amphibi
terdiri dari tiga ruangan, yaitu dua serambi dan satu bilik, mempunyai dua
pasang kaki dan pada setiap kakinya terdapat selaput renang yangterdapat di
antara jari-jari kakinya dan kakinya berfungsi untuk melompat dan berenang
diair, pernafasan pada saat masih kecebong berupa insang, setelah dewasa alat
pernafasannya berupa paru-paru (Mukayat, 1989).
mata yang terdiri atas selaput niktitans yang berfungsi untuk melindungi
mata dari gesekan air. Hidung pada katak di gunakan ketika melakukan
yang digunakan sebagai alat pendengaran pada katak. Katak dapat bergerak
dengan anggota gerak bagian depan (anterior) dan anggota gerak bagian
belakang (posterior) yang terdiri atas lengan atas, lengan bawah, paha atas,
betis dan jari-jari. Anggota gerak ini digunakan katak untuk bergerak atau
menempel pada tempat yang lembab, pada kaki katak terdapat selaput yang
dalam bagian tubuh katak yang terdiri atas mulut, esophagus, lambung, usus
kandung kemih, oviduct dan kloaka. Dari organ anatomi katak ini terdapat
sistem yang di bentuk dari kerja organ secara bersamaan, yaitu: sistem
lambung, akan turun ke dalam usus kecil dimana sari-sari makanan akan
di serap dan di proses untuk kebutuhan tubuh, setelah itu makanan akan
turun ke usus besar, terjadi penyerapan air dalam jumlah besar dan dari
melalui kloaka.
ekspirasi yaitu udara dari seluruh tubuh akan dibawa dari paru-paru
3. Sistem Urogenitalia
a. Katak jantan
sebagai uterus.
luar tubuh sehingga pertemuan sel telur dan sel sperma terjadi di
artinya ganda adalah dua kali melewati jantung dan tertutup artinya darah
tidak keluar dari pembuluh darah. Sistem sirkulasi pada katak ini dimulai
tubuh lainnya.
Uterus merupakan tepi lateral ginjal, tempat lewat urin dan akan
ditampung pada kantong kemih (Vesica urinaria). Khusus pada jantan
bawah, dan masuk pada kantong kemih. Oleh sebab itu juga disebut
yang tipis, terletak ventral dari rectum dan bermuara di kloaka (Cloaca).
c. Habitat
juga ditemukan di sekitar rumah warga serta tempat yang lembab dan berair.
d. Klasifikasi
berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Amphibia
Ordo : Anura
Famili : Ranidae
Genus : Rana